Mempelajari Ketersediaan Air Panas Sub Das Cisangkuy dengan Menggunakan Model NReca
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31.0113
2000
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
Rita Novianti. F 31.0113. Mempelajari Ketersediaan Air Pada Sub DAS
Cisangkuy Dengan Menggunakan Model NRECA. Dibawah bimbingan Dr. Ir.
Asep Sapei, MS dan Ir. M. Arief I1yas, MSi
RINGKASAN
Sungai mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Salah satu peranan utamanya adalah sebagai sumber air yang dapat dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan irigasi, penyediaan air minum, kebutuhan industri dan
lain - lain. Ketersediaan air (dependable flow) di sungai relatif konstan, tetapi
tidak merata sepanjang tahun .. Pada musim
Ｑｬｾ｡ｮ＠
air berlil11pah sedangkan pada
l11usim kemarau air sedikit. Sebaliknya kebutuhan air bagi kepentingan l11anusia
semakin meningkat
sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap l11asalah
ketersediaan air agar pemanfaatan air dapat digunakan seCaI'a efektif dan efisien,
Pendugaan ketersediaan air pada suatu daerah aliran sungai biasanya
ditentukan berdasarkan pencatatan data debit pada suatu pos duga air seCal'a
berkesinambungan dan panjang, Akan tetapi di Indonesia pada ul11umnya data
yang berkesinambungan dan panjang adalah data hujan, Melihat kodisi tersebut
l11aka dibutuhkan suatu model yang dapat membangkitkan dan mensimlliasikan
data
Ｑｬｾ｡ｮ＠
dan iklim menjadi data debit. Salah satL! model yang dipakai dalam
mel11perkirakan debit aliran di Sub DAS Cisangkuy adalah model NRECA yang
disusun olelLNorl11an H,
ｾｲ｡ｷｦｯ､＠
pada tahun 1985,
Penelitian mengenai ketersediaan air ini dilaksanakan di Pusat Penelitian
dan Pengembangan Pengairan Bandung dan Daerah Irigasi Ciherang kabupaten
Bandung yang menggunakan air irigasi dari Sub DAS Cisangkuy, Pengambi Ian
data dilaksanakan pada bulan Mei - Agustus 1999, Berlujuan untuk mengkaji
penerapan model NRECA dalam menduga ketersediaan air pad a Sub DAS
CiSallgkuy dan mengevaluasi pemanfaatan sumber daya air yang tersedia pada
Sub DAS Cisangkuy untuk Daerah lrigasi Ciherang,
Penelitian dilakukan secaJ'a deskriptif meliputi kegiatan -' kegiatan
observasi di daerah penelitian, penentuan parameter, pengumpulan dala,
perhitungan, pemecahan masalah dan pengolahan data dengan bantuan kOll1puter.
Pengglmaan model NRECA dengan hasil keluarannya berupa debit sintetis
digunakan dalam menentukan debit andal Sub DAS Cisangkuy, ketelitian dari
penggunaan model terse but dikalibrasi dengan menggunakan pencatatan debit
aliran
selama
3 tahun
(1991-1993),
sehingga
diperolch
nilai
koefisicn
detenninistik (R2) 0.85 dengan parameter - parameter yang layak digunakan
untuk memperpanjang data debit. Dari hasil perhitungan diperoleh debit puncak
andalan (Qso) Sub DAS Cisangkuy teljadi pada bulan Maret sebcsar 7,29
m 3/detik, sedangkan debit terendah teljadi pad a bulan Oktober sebcsar 0,32
m 3/detik. Debit andal yang diperoleh dari hasil perhitungan ini digunakan dalam
perencanaan Irigasi tanaman padi pad a daerah irigasi Ciherang dengan luas 2711
Ha.
Berdasarkan tabel perhitullgan nernca air untuk irigasi tanpa rotasi teknis
diperoleh hasil bahwa dengan ketersediaan air yang ada, dapat mengairi lahan
sebesar 3561 Ha pada musim hujan dan 2717 Ha pada musill1 kemarall. sehingga
dengan luas lahan irigasi sebesar 2711 Ha baik pada musim hlljan mallplln mllsill1
kemarau dapat terairi. Berdasarkan evaluasi perhitungan kebutuhan air untuk
irigasi tanpa rotasi te\mis dengan pola tanam padi rendeng - padi gadu - bera dan
awal masa tanam Desember 1 untuk padi rendeng dan Maret 2 untuk padi gacJu
cJiperoleh kebutuhan air IJ.uncak sebesar 5.25 m3/detik.
MEMPELAJARI KETERSED IAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F 31. 0113
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat ulltuk memperoleh gelar Sal·jana
Teknologi Pertanian Pada Jurusall Tekllik Pertalliall
Fakultas Teknologi Pelialliall
Institut Pertalliall Bogor
2000
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR PADA SUB DAS CISANGKUY
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknologi Pertanian Pada Jurusan Teknik Pelianian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31. 0113
Dilahirkan Pada Tanggal 9 Nopember 1976
DiBandung
Tanggal Lulus :
Menyetujui :
Bogor, Februari 2000
.-------Dosen Pembimbing I
IT. M. AriefIlvas, MSi
Dosen Pembimbing II
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan kasih sayang menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Nya, sehingga penulis dapat
Shalawat serta salam kepada Nabi
Muhammad SAW, keluarganya, sahabat dan pengikutnya yang scnantiasa
istiqoll1ah dijalan Allah.
Terill1a kasih tiada terhingga penulis haturkan kepada selllua pihak
dibawah ini yang telah memberi bantuan dan dukungan schingga penulis dapat
ll1enyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
I. Ayahanda Sugeng, Ibunda Nurhasanah, Neng Indri dan A'Ruchyat, Ogie,
Dani selia Intan yang selama ini ll1emberikan ll1otivasi, dukungan dan doanya.
2. Bapak Dr. Ir. Asep sapel, MS sebagai dosen pembil11bing I yang telah
ll1ell1bill1bing, mengarahkan dan ll1engajarkan alii disiplin selama penulis
menimba ilmu dijurusan TEP.
3. Bapak Ir. M. Arief I1yas, Msi sebagai dosen pembill1bing II yang telah
membimbing dan mengarahkan penulis selama penelitian dan penulisan
skripsi.
4. Bapak Ir. R. Godfried Sitompul, sebagai dosen penguji.
5. Seluruh Staff di jurusan Teknik Pertanian yang telah l11el11bantu penulis
selama menyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
6. Seluruh staff
di bagian Hidrologi, Pusat Penelitian dan Pengell1bangan
pengairan Bandung yang telah membantu penulis selama penelitian.
7. Bapak Drs. Endang dan seluruh staff di Dinas Pengairan Banjaran, Ranting
Dinas Cisangkuy yang telah membantu penulis selama penelitian.
8. Tini, Mala, Atiek, Ami, Ridha dan semua anak TEP 32 atas motivasi dan
dukungannya.
9. Usan, Naning Reni
dan
NK'ers
alas perhatiannya selama penulis
menyelesaikan tugas aldlir ini.
10. Riri, Vina, Fiza, Yessi, lin, Hawa dan Nana ( Vigent'ers) atas perhatiannya
selama penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Dian dan Ina yang telah membantu penulis menyelesaikan urusan tugas aldlir
ini
12. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dukungan dan
do' anya selama ini
Dari hasH penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Bogor, Februari 2000
Penulis
DAFTAR lSI
Halal1lan
KATA PENGANTAR
DAFTAR lSI ..............................................................................................
ii
DAFTAR TABEL .................. ｾＮ＠
IV
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
V
DAFTARLAMPIRAN ...·............................................................................. vi
1. PENDAHULUAN ................................................................................ .
A. Latar Belakang ............................................................................... .
B. TlIjllan penelitian .............................. ..............................................
2
II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................
3
A. Ketersediaan Air ........ .... ...... ............. ... ........ ... ........ ........................
3
A.L Sikills Hiclrologi ....................................................................
4
A.2. Daerah Aliran Sungai ..............................................................
5
A.3. Konsep Sistem Hidrologi ........................................................
8
A.4. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA ..........
II
A.4.L Model NRECA . .... ...... .............. ............. ....
11
A.4.2. Parameter Model ............................. ....... ....
13
A.4.3. Kalibrasi Model .......................... ...............
15
A.4.4. Evaluasi Kualitas SlIatu Moclel ........................ 15
A.4.5. Cara Trial and Error....................................
16
B. Kebutuhan Air Untllk Tanal1lan ......................................... 17
B.L Evapotranspirasi ................................................... 17
B.2. Kebutuhan Air Untllk Penyiapan Lahan ........................
19
B.3. Penggllnaan Kons1ll1ltif .......... .... ....................... .... ...
21
B.4. Perkolasi .............................................................
22
B.S. Air Untllk Penggantian Lapisan . ...... .... ..................... ...
22
B.6. Curah Hujan ........................................................
22
B.7. Debit Anclalan SlIngai ..............................................
24
C. Kebutllhan Air Irigasi ....................................................... 25
C.!. Kebutuhan Bersih Air di Sawah ....................................... 25
C.2. Kebutuhan Air di Petak Tersier ...................................... 26
C.3. Kebutuhan Air Pada Pintu Pengambilan ............................ 26
C.4. Kebutuhan Air Irigasi Tanpa Rotasi Teknis ......................... 26
C.5. Kebutuhan AirIrigasi Dengan Rotasi Teknis ........................ 27
D. Efisiensi Irigasi
lll.
............................................................... 27
METODOLOGI .............................................................. 28
A. Tempat dan Waktu .......................................................... 28
B.Bahan dan Alat ............................................................... 28
C.Metode ......................................................................... 28
C.!. Observasi Daerah Penelitian ........................................ 28
C.2. Pengu1l1pulan Data .................................................... 28
C.3. Metode Pendekatan .................................................... 29
C.4. Pengolahan Data ......................................................... 29
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............................... 34
A. Sub DAS Cisangkuy ........................................................ 34
B. Daerah Irigasi Ciherang .................................................... 34
V. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................ 38
A. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA .................. 38
A.I Kalibrasi Model ........ ............ .............. ............ ......... 38
A.2 Perpanjangan (Generate) Data Debit ................................. 40
A.3 Perhitungan Keandalan Debit Pada Sub DAS
Cisangkuy ............................................................... 43
B. Opti1l1asi Pe1l1anfaatan SU1l1ber Daya Air ................ ............... 44
B.!. Ketersediaan Air Sub DAS Cisangkuy ........ ...... ............. 44
B.2. Kebutuhan Air Untuk Tana1l1an ................................... 44
B.2.!. Evapotranspirasi
.B.2.2.
ｃｵｲ｡ｾｬ＠
........................................... 44
Hujan .................................................. 45
B.2.3. Debit Andal .................................................. 46
C. Kebutuhan Air Irigasi ...................................................... 46
VI. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................
A. Kesimpulan
B. Saran
49
.............................................................. 49
...................................................................... 49
DAFTAR PUST AKA .............................................................. 50
LAMPlRAN .......................................................................... 52
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31.0113
2000
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
Rita Novianti. F 31.0113. Mempelajari Ketersediaan Air Pada Sub DAS
Cisangkuy Dengan Menggunakan Model NRECA. Dibawah bimbingan Dr. Ir.
Asep Sapei, MS dan Ir. M. Arief I1yas, MSi
RINGKASAN
Sungai mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Salah satu peranan utamanya adalah sebagai sumber air yang dapat dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan irigasi, penyediaan air minum, kebutuhan industri dan
lain - lain. Ketersediaan air (dependable flow) di sungai relatif konstan, tetapi
tidak merata sepanjang tahun .. Pada musim
Ｑｬｾ｡ｮ＠
air berlil11pah sedangkan pada
l11usim kemarau air sedikit. Sebaliknya kebutuhan air bagi kepentingan l11anusia
semakin meningkat
sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap l11asalah
ketersediaan air agar pemanfaatan air dapat digunakan seCaI'a efektif dan efisien,
Pendugaan ketersediaan air pada suatu daerah aliran sungai biasanya
ditentukan berdasarkan pencatatan data debit pada suatu pos duga air seCal'a
berkesinambungan dan panjang, Akan tetapi di Indonesia pada ul11umnya data
yang berkesinambungan dan panjang adalah data hujan, Melihat kodisi tersebut
l11aka dibutuhkan suatu model yang dapat membangkitkan dan mensimlliasikan
data
Ｑｬｾ｡ｮ＠
dan iklim menjadi data debit. Salah satL! model yang dipakai dalam
mel11perkirakan debit aliran di Sub DAS Cisangkuy adalah model NRECA yang
disusun olelLNorl11an H,
ｾｲ｡ｷｦｯ､＠
pada tahun 1985,
Penelitian mengenai ketersediaan air ini dilaksanakan di Pusat Penelitian
dan Pengembangan Pengairan Bandung dan Daerah Irigasi Ciherang kabupaten
Bandung yang menggunakan air irigasi dari Sub DAS Cisangkuy, Pengambi Ian
data dilaksanakan pada bulan Mei - Agustus 1999, Berlujuan untuk mengkaji
penerapan model NRECA dalam menduga ketersediaan air pad a Sub DAS
CiSallgkuy dan mengevaluasi pemanfaatan sumber daya air yang tersedia pada
Sub DAS Cisangkuy untuk Daerah lrigasi Ciherang,
Penelitian dilakukan secaJ'a deskriptif meliputi kegiatan -' kegiatan
observasi di daerah penelitian, penentuan parameter, pengumpulan dala,
perhitungan, pemecahan masalah dan pengolahan data dengan bantuan kOll1puter.
Pengglmaan model NRECA dengan hasil keluarannya berupa debit sintetis
digunakan dalam menentukan debit andal Sub DAS Cisangkuy, ketelitian dari
penggunaan model terse but dikalibrasi dengan menggunakan pencatatan debit
aliran
selama
3 tahun
(1991-1993),
sehingga
diperolch
nilai
koefisicn
detenninistik (R2) 0.85 dengan parameter - parameter yang layak digunakan
untuk memperpanjang data debit. Dari hasil perhitungan diperoleh debit puncak
andalan (Qso) Sub DAS Cisangkuy teljadi pada bulan Maret sebcsar 7,29
m 3/detik, sedangkan debit terendah teljadi pad a bulan Oktober sebcsar 0,32
m 3/detik. Debit andal yang diperoleh dari hasil perhitungan ini digunakan dalam
perencanaan Irigasi tanaman padi pad a daerah irigasi Ciherang dengan luas 2711
Ha.
Berdasarkan tabel perhitullgan nernca air untuk irigasi tanpa rotasi teknis
diperoleh hasil bahwa dengan ketersediaan air yang ada, dapat mengairi lahan
sebesar 3561 Ha pada musim hujan dan 2717 Ha pada musill1 kemarall. sehingga
dengan luas lahan irigasi sebesar 2711 Ha baik pada musim hlljan mallplln mllsill1
kemarau dapat terairi. Berdasarkan evaluasi perhitungan kebutuhan air untuk
irigasi tanpa rotasi te\mis dengan pola tanam padi rendeng - padi gadu - bera dan
awal masa tanam Desember 1 untuk padi rendeng dan Maret 2 untuk padi gacJu
cJiperoleh kebutuhan air IJ.uncak sebesar 5.25 m3/detik.
MEMPELAJARI KETERSED IAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F 31. 0113
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat ulltuk memperoleh gelar Sal·jana
Teknologi Pertanian Pada Jurusall Tekllik Pertalliall
Fakultas Teknologi Pelialliall
Institut Pertalliall Bogor
2000
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR PADA SUB DAS CISANGKUY
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknologi Pertanian Pada Jurusan Teknik Pelianian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31. 0113
Dilahirkan Pada Tanggal 9 Nopember 1976
DiBandung
Tanggal Lulus :
Menyetujui :
Bogor, Februari 2000
.-------Dosen Pembimbing I
IT. M. AriefIlvas, MSi
Dosen Pembimbing II
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan kasih sayang menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Nya, sehingga penulis dapat
Shalawat serta salam kepada Nabi
Muhammad SAW, keluarganya, sahabat dan pengikutnya yang scnantiasa
istiqoll1ah dijalan Allah.
Terill1a kasih tiada terhingga penulis haturkan kepada selllua pihak
dibawah ini yang telah memberi bantuan dan dukungan schingga penulis dapat
ll1enyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
I. Ayahanda Sugeng, Ibunda Nurhasanah, Neng Indri dan A'Ruchyat, Ogie,
Dani selia Intan yang selama ini ll1emberikan ll1otivasi, dukungan dan doanya.
2. Bapak Dr. Ir. Asep sapel, MS sebagai dosen pembil11bing I yang telah
ll1ell1bill1bing, mengarahkan dan ll1engajarkan alii disiplin selama penulis
menimba ilmu dijurusan TEP.
3. Bapak Ir. M. Arief I1yas, Msi sebagai dosen pembill1bing II yang telah
membimbing dan mengarahkan penulis selama penelitian dan penulisan
skripsi.
4. Bapak Ir. R. Godfried Sitompul, sebagai dosen penguji.
5. Seluruh Staff di jurusan Teknik Pertanian yang telah l11el11bantu penulis
selama menyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
6. Seluruh staff
di bagian Hidrologi, Pusat Penelitian dan Pengell1bangan
pengairan Bandung yang telah membantu penulis selama penelitian.
7. Bapak Drs. Endang dan seluruh staff di Dinas Pengairan Banjaran, Ranting
Dinas Cisangkuy yang telah membantu penulis selama penelitian.
8. Tini, Mala, Atiek, Ami, Ridha dan semua anak TEP 32 atas motivasi dan
dukungannya.
9. Usan, Naning Reni
dan
NK'ers
alas perhatiannya selama penulis
menyelesaikan tugas aldlir ini.
10. Riri, Vina, Fiza, Yessi, lin, Hawa dan Nana ( Vigent'ers) atas perhatiannya
selama penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Dian dan Ina yang telah membantu penulis menyelesaikan urusan tugas aldlir
ini
12. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dukungan dan
do' anya selama ini
Dari hasH penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Bogor, Februari 2000
Penulis
DAFTAR lSI
Halal1lan
KATA PENGANTAR
DAFTAR lSI ..............................................................................................
ii
DAFTAR TABEL .................. ｾＮ＠
IV
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
V
DAFTARLAMPIRAN ...·............................................................................. vi
1. PENDAHULUAN ................................................................................ .
A. Latar Belakang ............................................................................... .
B. TlIjllan penelitian .............................. ..............................................
2
II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................
3
A. Ketersediaan Air ........ .... ...... ............. ... ........ ... ........ ........................
3
A.L Sikills Hiclrologi ....................................................................
4
A.2. Daerah Aliran Sungai ..............................................................
5
A.3. Konsep Sistem Hidrologi ........................................................
8
A.4. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA ..........
II
A.4.L Model NRECA . .... ...... .............. ............. ....
11
A.4.2. Parameter Model ............................. ....... ....
13
A.4.3. Kalibrasi Model .......................... ...............
15
A.4.4. Evaluasi Kualitas SlIatu Moclel ........................ 15
A.4.5. Cara Trial and Error....................................
16
B. Kebutuhan Air Untllk Tanal1lan ......................................... 17
B.L Evapotranspirasi ................................................... 17
B.2. Kebutuhan Air Untllk Penyiapan Lahan ........................
19
B.3. Penggllnaan Kons1ll1ltif .......... .... ....................... .... ...
21
B.4. Perkolasi .............................................................
22
B.S. Air Untllk Penggantian Lapisan . ...... .... ..................... ...
22
B.6. Curah Hujan ........................................................
22
B.7. Debit Anclalan SlIngai ..............................................
24
C. Kebutllhan Air Irigasi ....................................................... 25
C.!. Kebutuhan Bersih Air di Sawah ....................................... 25
C.2. Kebutuhan Air di Petak Tersier ...................................... 26
C.3. Kebutuhan Air Pada Pintu Pengambilan ............................ 26
C.4. Kebutuhan Air Irigasi Tanpa Rotasi Teknis ......................... 26
C.5. Kebutuhan AirIrigasi Dengan Rotasi Teknis ........................ 27
D. Efisiensi Irigasi
lll.
............................................................... 27
METODOLOGI .............................................................. 28
A. Tempat dan Waktu .......................................................... 28
B.Bahan dan Alat ............................................................... 28
C.Metode ......................................................................... 28
C.!. Observasi Daerah Penelitian ........................................ 28
C.2. Pengu1l1pulan Data .................................................... 28
C.3. Metode Pendekatan .................................................... 29
C.4. Pengolahan Data ......................................................... 29
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............................... 34
A. Sub DAS Cisangkuy ........................................................ 34
B. Daerah Irigasi Ciherang .................................................... 34
V. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................ 38
A. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA .................. 38
A.I Kalibrasi Model ........ ............ .............. ............ ......... 38
A.2 Perpanjangan (Generate) Data Debit ................................. 40
A.3 Perhitungan Keandalan Debit Pada Sub DAS
Cisangkuy ............................................................... 43
B. Opti1l1asi Pe1l1anfaatan SU1l1ber Daya Air ................ ............... 44
B.!. Ketersediaan Air Sub DAS Cisangkuy ........ ...... ............. 44
B.2. Kebutuhan Air Untuk Tana1l1an ................................... 44
B.2.!. Evapotranspirasi
.B.2.2.
ｃｵｲ｡ｾｬ＠
........................................... 44
Hujan .................................................. 45
B.2.3. Debit Andal .................................................. 46
C. Kebutuhan Air Irigasi ...................................................... 46
VI. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................
A. Kesimpulan
B. Saran
49
.............................................................. 49
...................................................................... 49
DAFTAR PUST AKA .............................................................. 50
LAMPlRAN .......................................................................... 52
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31.0113
2000
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
Rita Novianti. F 31.0113. Mempelajari Ketersediaan Air Pada Sub DAS
Cisangkuy Dengan Menggunakan Model NRECA. Dibawah bimbingan Dr. Ir.
Asep Sapei, MS dan Ir. M. Arief I1yas, MSi
RINGKASAN
Sungai mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Salah satu peranan utamanya adalah sebagai sumber air yang dapat dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan irigasi, penyediaan air minum, kebutuhan industri dan
lain - lain. Ketersediaan air (dependable flow) di sungai relatif konstan, tetapi
tidak merata sepanjang tahun .. Pada musim
Ｑｬｾ｡ｮ＠
air berlil11pah sedangkan pada
l11usim kemarau air sedikit. Sebaliknya kebutuhan air bagi kepentingan l11anusia
semakin meningkat
sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap l11asalah
ketersediaan air agar pemanfaatan air dapat digunakan seCaI'a efektif dan efisien,
Pendugaan ketersediaan air pada suatu daerah aliran sungai biasanya
ditentukan berdasarkan pencatatan data debit pada suatu pos duga air seCal'a
berkesinambungan dan panjang, Akan tetapi di Indonesia pada ul11umnya data
yang berkesinambungan dan panjang adalah data hujan, Melihat kodisi tersebut
l11aka dibutuhkan suatu model yang dapat membangkitkan dan mensimlliasikan
data
Ｑｬｾ｡ｮ＠
dan iklim menjadi data debit. Salah satL! model yang dipakai dalam
mel11perkirakan debit aliran di Sub DAS Cisangkuy adalah model NRECA yang
disusun olelLNorl11an H,
ｾｲ｡ｷｦｯ､＠
pada tahun 1985,
Penelitian mengenai ketersediaan air ini dilaksanakan di Pusat Penelitian
dan Pengembangan Pengairan Bandung dan Daerah Irigasi Ciherang kabupaten
Bandung yang menggunakan air irigasi dari Sub DAS Cisangkuy, Pengambi Ian
data dilaksanakan pada bulan Mei - Agustus 1999, Berlujuan untuk mengkaji
penerapan model NRECA dalam menduga ketersediaan air pad a Sub DAS
CiSallgkuy dan mengevaluasi pemanfaatan sumber daya air yang tersedia pada
Sub DAS Cisangkuy untuk Daerah lrigasi Ciherang,
Penelitian dilakukan secaJ'a deskriptif meliputi kegiatan -' kegiatan
observasi di daerah penelitian, penentuan parameter, pengumpulan dala,
perhitungan, pemecahan masalah dan pengolahan data dengan bantuan kOll1puter.
Pengglmaan model NRECA dengan hasil keluarannya berupa debit sintetis
digunakan dalam menentukan debit andal Sub DAS Cisangkuy, ketelitian dari
penggunaan model terse but dikalibrasi dengan menggunakan pencatatan debit
aliran
selama
3 tahun
(1991-1993),
sehingga
diperolch
nilai
koefisicn
detenninistik (R2) 0.85 dengan parameter - parameter yang layak digunakan
untuk memperpanjang data debit. Dari hasil perhitungan diperoleh debit puncak
andalan (Qso) Sub DAS Cisangkuy teljadi pada bulan Maret sebcsar 7,29
m 3/detik, sedangkan debit terendah teljadi pad a bulan Oktober sebcsar 0,32
m 3/detik. Debit andal yang diperoleh dari hasil perhitungan ini digunakan dalam
perencanaan Irigasi tanaman padi pad a daerah irigasi Ciherang dengan luas 2711
Ha.
Berdasarkan tabel perhitullgan nernca air untuk irigasi tanpa rotasi teknis
diperoleh hasil bahwa dengan ketersediaan air yang ada, dapat mengairi lahan
sebesar 3561 Ha pada musim hujan dan 2717 Ha pada musill1 kemarall. sehingga
dengan luas lahan irigasi sebesar 2711 Ha baik pada musim hlljan mallplln mllsill1
kemarau dapat terairi. Berdasarkan evaluasi perhitungan kebutuhan air untuk
irigasi tanpa rotasi te\mis dengan pola tanam padi rendeng - padi gadu - bera dan
awal masa tanam Desember 1 untuk padi rendeng dan Maret 2 untuk padi gacJu
cJiperoleh kebutuhan air IJ.uncak sebesar 5.25 m3/detik.
MEMPELAJARI KETERSED IAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F 31. 0113
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat ulltuk memperoleh gelar Sal·jana
Teknologi Pertanian Pada Jurusall Tekllik Pertalliall
Fakultas Teknologi Pelialliall
Institut Pertalliall Bogor
2000
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR PADA SUB DAS CISANGKUY
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknologi Pertanian Pada Jurusan Teknik Pelianian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31. 0113
Dilahirkan Pada Tanggal 9 Nopember 1976
DiBandung
Tanggal Lulus :
Menyetujui :
Bogor, Februari 2000
.-------Dosen Pembimbing I
IT. M. AriefIlvas, MSi
Dosen Pembimbing II
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan kasih sayang menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Nya, sehingga penulis dapat
Shalawat serta salam kepada Nabi
Muhammad SAW, keluarganya, sahabat dan pengikutnya yang scnantiasa
istiqoll1ah dijalan Allah.
Terill1a kasih tiada terhingga penulis haturkan kepada selllua pihak
dibawah ini yang telah memberi bantuan dan dukungan schingga penulis dapat
ll1enyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
I. Ayahanda Sugeng, Ibunda Nurhasanah, Neng Indri dan A'Ruchyat, Ogie,
Dani selia Intan yang selama ini ll1emberikan ll1otivasi, dukungan dan doanya.
2. Bapak Dr. Ir. Asep sapel, MS sebagai dosen pembil11bing I yang telah
ll1ell1bill1bing, mengarahkan dan ll1engajarkan alii disiplin selama penulis
menimba ilmu dijurusan TEP.
3. Bapak Ir. M. Arief I1yas, Msi sebagai dosen pembill1bing II yang telah
membimbing dan mengarahkan penulis selama penelitian dan penulisan
skripsi.
4. Bapak Ir. R. Godfried Sitompul, sebagai dosen penguji.
5. Seluruh Staff di jurusan Teknik Pertanian yang telah l11el11bantu penulis
selama menyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
6. Seluruh staff
di bagian Hidrologi, Pusat Penelitian dan Pengell1bangan
pengairan Bandung yang telah membantu penulis selama penelitian.
7. Bapak Drs. Endang dan seluruh staff di Dinas Pengairan Banjaran, Ranting
Dinas Cisangkuy yang telah membantu penulis selama penelitian.
8. Tini, Mala, Atiek, Ami, Ridha dan semua anak TEP 32 atas motivasi dan
dukungannya.
9. Usan, Naning Reni
dan
NK'ers
alas perhatiannya selama penulis
menyelesaikan tugas aldlir ini.
10. Riri, Vina, Fiza, Yessi, lin, Hawa dan Nana ( Vigent'ers) atas perhatiannya
selama penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Dian dan Ina yang telah membantu penulis menyelesaikan urusan tugas aldlir
ini
12. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dukungan dan
do' anya selama ini
Dari hasH penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Bogor, Februari 2000
Penulis
DAFTAR lSI
Halal1lan
KATA PENGANTAR
DAFTAR lSI ..............................................................................................
ii
DAFTAR TABEL .................. ｾＮ＠
IV
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
V
DAFTARLAMPIRAN ...·............................................................................. vi
1. PENDAHULUAN ................................................................................ .
A. Latar Belakang ............................................................................... .
B. TlIjllan penelitian .............................. ..............................................
2
II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................
3
A. Ketersediaan Air ........ .... ...... ............. ... ........ ... ........ ........................
3
A.L Sikills Hiclrologi ....................................................................
4
A.2. Daerah Aliran Sungai ..............................................................
5
A.3. Konsep Sistem Hidrologi ........................................................
8
A.4. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA ..........
II
A.4.L Model NRECA . .... ...... .............. ............. ....
11
A.4.2. Parameter Model ............................. ....... ....
13
A.4.3. Kalibrasi Model .......................... ...............
15
A.4.4. Evaluasi Kualitas SlIatu Moclel ........................ 15
A.4.5. Cara Trial and Error....................................
16
B. Kebutuhan Air Untllk Tanal1lan ......................................... 17
B.L Evapotranspirasi ................................................... 17
B.2. Kebutuhan Air Untllk Penyiapan Lahan ........................
19
B.3. Penggllnaan Kons1ll1ltif .......... .... ....................... .... ...
21
B.4. Perkolasi .............................................................
22
B.S. Air Untllk Penggantian Lapisan . ...... .... ..................... ...
22
B.6. Curah Hujan ........................................................
22
B.7. Debit Anclalan SlIngai ..............................................
24
C. Kebutllhan Air Irigasi ....................................................... 25
C.!. Kebutuhan Bersih Air di Sawah ....................................... 25
C.2. Kebutuhan Air di Petak Tersier ...................................... 26
C.3. Kebutuhan Air Pada Pintu Pengambilan ............................ 26
C.4. Kebutuhan Air Irigasi Tanpa Rotasi Teknis ......................... 26
C.5. Kebutuhan AirIrigasi Dengan Rotasi Teknis ........................ 27
D. Efisiensi Irigasi
lll.
............................................................... 27
METODOLOGI .............................................................. 28
A. Tempat dan Waktu .......................................................... 28
B.Bahan dan Alat ............................................................... 28
C.Metode ......................................................................... 28
C.!. Observasi Daerah Penelitian ........................................ 28
C.2. Pengu1l1pulan Data .................................................... 28
C.3. Metode Pendekatan .................................................... 29
C.4. Pengolahan Data ......................................................... 29
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............................... 34
A. Sub DAS Cisangkuy ........................................................ 34
B. Daerah Irigasi Ciherang .................................................... 34
V. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................ 38
A. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA .................. 38
A.I Kalibrasi Model ........ ............ .............. ............ ......... 38
A.2 Perpanjangan (Generate) Data Debit ................................. 40
A.3 Perhitungan Keandalan Debit Pada Sub DAS
Cisangkuy ............................................................... 43
B. Opti1l1asi Pe1l1anfaatan SU1l1ber Daya Air ................ ............... 44
B.!. Ketersediaan Air Sub DAS Cisangkuy ........ ...... ............. 44
B.2. Kebutuhan Air Untuk Tana1l1an ................................... 44
B.2.!. Evapotranspirasi
.B.2.2.
ｃｵｲ｡ｾｬ＠
........................................... 44
Hujan .................................................. 45
B.2.3. Debit Andal .................................................. 46
C. Kebutuhan Air Irigasi ...................................................... 46
VI. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................
A. Kesimpulan
B. Saran
49
.............................................................. 49
...................................................................... 49
DAFTAR PUST AKA .............................................................. 50
LAMPlRAN .......................................................................... 52
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31.0113
2000
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
Rita Novianti. F 31.0113. Mempelajari Ketersediaan Air Pada Sub DAS
Cisangkuy Dengan Menggunakan Model NRECA. Dibawah bimbingan Dr. Ir.
Asep Sapei, MS dan Ir. M. Arief I1yas, MSi
RINGKASAN
Sungai mempunyai peranan yang sangat penting bagi kehidupan manusia.
Salah satu peranan utamanya adalah sebagai sumber air yang dapat dimanfaatkan
untuk memenuhi kebutuhan irigasi, penyediaan air minum, kebutuhan industri dan
lain - lain. Ketersediaan air (dependable flow) di sungai relatif konstan, tetapi
tidak merata sepanjang tahun .. Pada musim
Ｑｬｾ｡ｮ＠
air berlil11pah sedangkan pada
l11usim kemarau air sedikit. Sebaliknya kebutuhan air bagi kepentingan l11anusia
semakin meningkat
sehingga perlu dilakukan penelitian terhadap l11asalah
ketersediaan air agar pemanfaatan air dapat digunakan seCaI'a efektif dan efisien,
Pendugaan ketersediaan air pada suatu daerah aliran sungai biasanya
ditentukan berdasarkan pencatatan data debit pada suatu pos duga air seCal'a
berkesinambungan dan panjang, Akan tetapi di Indonesia pada ul11umnya data
yang berkesinambungan dan panjang adalah data hujan, Melihat kodisi tersebut
l11aka dibutuhkan suatu model yang dapat membangkitkan dan mensimlliasikan
data
Ｑｬｾ｡ｮ＠
dan iklim menjadi data debit. Salah satL! model yang dipakai dalam
mel11perkirakan debit aliran di Sub DAS Cisangkuy adalah model NRECA yang
disusun olelLNorl11an H,
ｾｲ｡ｷｦｯ､＠
pada tahun 1985,
Penelitian mengenai ketersediaan air ini dilaksanakan di Pusat Penelitian
dan Pengembangan Pengairan Bandung dan Daerah Irigasi Ciherang kabupaten
Bandung yang menggunakan air irigasi dari Sub DAS Cisangkuy, Pengambi Ian
data dilaksanakan pada bulan Mei - Agustus 1999, Berlujuan untuk mengkaji
penerapan model NRECA dalam menduga ketersediaan air pad a Sub DAS
CiSallgkuy dan mengevaluasi pemanfaatan sumber daya air yang tersedia pada
Sub DAS Cisangkuy untuk Daerah lrigasi Ciherang,
Penelitian dilakukan secaJ'a deskriptif meliputi kegiatan -' kegiatan
observasi di daerah penelitian, penentuan parameter, pengumpulan dala,
perhitungan, pemecahan masalah dan pengolahan data dengan bantuan kOll1puter.
Pengglmaan model NRECA dengan hasil keluarannya berupa debit sintetis
digunakan dalam menentukan debit andal Sub DAS Cisangkuy, ketelitian dari
penggunaan model terse but dikalibrasi dengan menggunakan pencatatan debit
aliran
selama
3 tahun
(1991-1993),
sehingga
diperolch
nilai
koefisicn
detenninistik (R2) 0.85 dengan parameter - parameter yang layak digunakan
untuk memperpanjang data debit. Dari hasil perhitungan diperoleh debit puncak
andalan (Qso) Sub DAS Cisangkuy teljadi pada bulan Maret sebcsar 7,29
m 3/detik, sedangkan debit terendah teljadi pad a bulan Oktober sebcsar 0,32
m 3/detik. Debit andal yang diperoleh dari hasil perhitungan ini digunakan dalam
perencanaan Irigasi tanaman padi pad a daerah irigasi Ciherang dengan luas 2711
Ha.
Berdasarkan tabel perhitullgan nernca air untuk irigasi tanpa rotasi teknis
diperoleh hasil bahwa dengan ketersediaan air yang ada, dapat mengairi lahan
sebesar 3561 Ha pada musim hujan dan 2717 Ha pada musill1 kemarall. sehingga
dengan luas lahan irigasi sebesar 2711 Ha baik pada musim hlljan mallplln mllsill1
kemarau dapat terairi. Berdasarkan evaluasi perhitungan kebutuhan air untuk
irigasi tanpa rotasi te\mis dengan pola tanam padi rendeng - padi gadu - bera dan
awal masa tanam Desember 1 untuk padi rendeng dan Maret 2 untuk padi gacJu
cJiperoleh kebutuhan air IJ.uncak sebesar 5.25 m3/detik.
MEMPELAJARI KETERSED IAAN AIR P ADA SUB DAS
CISANGKUY DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
Oleh:
RITA NOVIANTI
F 31. 0113
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat ulltuk memperoleh gelar Sal·jana
Teknologi Pertanian Pada Jurusall Tekllik Pertalliall
Fakultas Teknologi Pelialliall
Institut Pertalliall Bogor
2000
FAKULTAS TEKNOLOGI PERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAKULTASTEKNOLOGIPERTANIAN
MEMPELAJARI KETERSEDIAAN AIR PADA SUB DAS CISANGKUY
DENGAN MENGGUNAKAN MODEL NRECA
SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar Sarjana
Teknologi Pertanian Pada Jurusan Teknik Pelianian
Fakultas Teknologi Pertanian
Institut Pertanian Bogor
Oleh:
RITA NOVIANTI
F31. 0113
Dilahirkan Pada Tanggal 9 Nopember 1976
DiBandung
Tanggal Lulus :
Menyetujui :
Bogor, Februari 2000
.-------Dosen Pembimbing I
IT. M. AriefIlvas, MSi
Dosen Pembimbing II
KATA PENGANTAR
Syukur Alhamdulillah penulis panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah
melimpahkan rahmat dan kasih sayang menyelesaikan penulisan skripsi ini.
Nya, sehingga penulis dapat
Shalawat serta salam kepada Nabi
Muhammad SAW, keluarganya, sahabat dan pengikutnya yang scnantiasa
istiqoll1ah dijalan Allah.
Terill1a kasih tiada terhingga penulis haturkan kepada selllua pihak
dibawah ini yang telah memberi bantuan dan dukungan schingga penulis dapat
ll1enyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
I. Ayahanda Sugeng, Ibunda Nurhasanah, Neng Indri dan A'Ruchyat, Ogie,
Dani selia Intan yang selama ini ll1emberikan ll1otivasi, dukungan dan doanya.
2. Bapak Dr. Ir. Asep sapel, MS sebagai dosen pembil11bing I yang telah
ll1ell1bill1bing, mengarahkan dan ll1engajarkan alii disiplin selama penulis
menimba ilmu dijurusan TEP.
3. Bapak Ir. M. Arief I1yas, Msi sebagai dosen pembill1bing II yang telah
membimbing dan mengarahkan penulis selama penelitian dan penulisan
skripsi.
4. Bapak Ir. R. Godfried Sitompul, sebagai dosen penguji.
5. Seluruh Staff di jurusan Teknik Pertanian yang telah l11el11bantu penulis
selama menyelesaikan studi di Institut Pertanian Bogor.
6. Seluruh staff
di bagian Hidrologi, Pusat Penelitian dan Pengell1bangan
pengairan Bandung yang telah membantu penulis selama penelitian.
7. Bapak Drs. Endang dan seluruh staff di Dinas Pengairan Banjaran, Ranting
Dinas Cisangkuy yang telah membantu penulis selama penelitian.
8. Tini, Mala, Atiek, Ami, Ridha dan semua anak TEP 32 atas motivasi dan
dukungannya.
9. Usan, Naning Reni
dan
NK'ers
alas perhatiannya selama penulis
menyelesaikan tugas aldlir ini.
10. Riri, Vina, Fiza, Yessi, lin, Hawa dan Nana ( Vigent'ers) atas perhatiannya
selama penulis menyelesaikan tugas akhir ini.
11. Dian dan Ina yang telah membantu penulis menyelesaikan urusan tugas aldlir
ini
12. Seluruh pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dukungan dan
do' anya selama ini
Dari hasH penelitian ini diharapkan dapat memberikan manfaat bagi kita
semua.
Bogor, Februari 2000
Penulis
DAFTAR lSI
Halal1lan
KATA PENGANTAR
DAFTAR lSI ..............................................................................................
ii
DAFTAR TABEL .................. ｾＮ＠
IV
DAFTAR GAMBAR .................................................................................
V
DAFTARLAMPIRAN ...·............................................................................. vi
1. PENDAHULUAN ................................................................................ .
A. Latar Belakang ............................................................................... .
B. TlIjllan penelitian .............................. ..............................................
2
II. TINJAUAN PUSTAKA ......................................................................
3
A. Ketersediaan Air ........ .... ...... ............. ... ........ ... ........ ........................
3
A.L Sikills Hiclrologi ....................................................................
4
A.2. Daerah Aliran Sungai ..............................................................
5
A.3. Konsep Sistem Hidrologi ........................................................
8
A.4. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA ..........
II
A.4.L Model NRECA . .... ...... .............. ............. ....
11
A.4.2. Parameter Model ............................. ....... ....
13
A.4.3. Kalibrasi Model .......................... ...............
15
A.4.4. Evaluasi Kualitas SlIatu Moclel ........................ 15
A.4.5. Cara Trial and Error....................................
16
B. Kebutuhan Air Untllk Tanal1lan ......................................... 17
B.L Evapotranspirasi ................................................... 17
B.2. Kebutuhan Air Untllk Penyiapan Lahan ........................
19
B.3. Penggllnaan Kons1ll1ltif .......... .... ....................... .... ...
21
B.4. Perkolasi .............................................................
22
B.S. Air Untllk Penggantian Lapisan . ...... .... ..................... ...
22
B.6. Curah Hujan ........................................................
22
B.7. Debit Anclalan SlIngai ..............................................
24
C. Kebutllhan Air Irigasi ....................................................... 25
C.!. Kebutuhan Bersih Air di Sawah ....................................... 25
C.2. Kebutuhan Air di Petak Tersier ...................................... 26
C.3. Kebutuhan Air Pada Pintu Pengambilan ............................ 26
C.4. Kebutuhan Air Irigasi Tanpa Rotasi Teknis ......................... 26
C.5. Kebutuhan AirIrigasi Dengan Rotasi Teknis ........................ 27
D. Efisiensi Irigasi
lll.
............................................................... 27
METODOLOGI .............................................................. 28
A. Tempat dan Waktu .......................................................... 28
B.Bahan dan Alat ............................................................... 28
C.Metode ......................................................................... 28
C.!. Observasi Daerah Penelitian ........................................ 28
C.2. Pengu1l1pulan Data .................................................... 28
C.3. Metode Pendekatan .................................................... 29
C.4. Pengolahan Data ......................................................... 29
IV. KEADAAN UMUM LOKASI PENELITIAN ............................... 34
A. Sub DAS Cisangkuy ........................................................ 34
B. Daerah Irigasi Ciherang .................................................... 34
V. HASIL DAN PEMBAHASAN ................................................ 38
A. Pendugaan Ketersediaan Air Dengan Model NRECA .................. 38
A.I Kalibrasi Model ........ ............ .............. ............ ......... 38
A.2 Perpanjangan (Generate) Data Debit ................................. 40
A.3 Perhitungan Keandalan Debit Pada Sub DAS
Cisangkuy ............................................................... 43
B. Opti1l1asi Pe1l1anfaatan SU1l1ber Daya Air ................ ............... 44
B.!. Ketersediaan Air Sub DAS Cisangkuy ........ ...... ............. 44
B.2. Kebutuhan Air Untuk Tana1l1an ................................... 44
B.2.!. Evapotranspirasi
.B.2.2.
ｃｵｲ｡ｾｬ＠
........................................... 44
Hujan .................................................. 45
B.2.3. Debit Andal .................................................. 46
C. Kebutuhan Air Irigasi ...................................................... 46
VI. KESIMPULAN DAN SARAN ..............................................
A. Kesimpulan
B. Saran
49
.............................................................. 49
...................................................................... 49
DAFTAR PUST AKA .............................................................. 50
LAMPlRAN .......................................................................... 52