Bentuk Kasko dan Pengaruhnya terhadap Tahanan Kasko Kapal Ikan

BENTUKKASKODANPENGARUHNYATERHADAP
TANANAN KASKO KAPAL IKAN

ARTEF RACHMAN ABDUL ROUF

SKRIPSI

PROGRAM STUD1 PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
DEPARTEMEN PEMANFAATAN SUMBERDAYA PERIKANAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
2004

BENTUK U S K O DAN PENGARUHNYA TERHADAP
TAPANAN KASKO KAPAL IKAN

Ofeh :
ARIEF RACHMAN ABDUL ROUF
C0.5400033

Skripsi

sebagai slab satu syarat untuk memperoleh gelar
SarjanaPerikananpada
Program Studi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan

PROGRAM STUD1 PEMANFAATAN SUMBERDAYA PElUKANAN
DEPARTEMEN P E W A A T A N SUMBERDAYA PERIKANAN
FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN
INSTITUT PERTANUN BOGOR
2004

ANEF RACHMAN ABDUL ROUF (C05400033). Bentuk Kasko dan
Pengaruhnya terhadap Tahanan Kasko Kapal Ikan. Dibimbing oleh YOPI
NOVITA
Kapal ikan di Indonesia mempunyai bentuk dan jenis yang beraneka ragam.
Perbedaan bentuk dan jenis ini salah satunya adalah perbedaan bentuk kasko atau
badan kapal. Bentuk kasko dari suatu kapal salah satunya akan mempengaruhi
tahanan kasko kapal. Tahanan kasko memiliki peran paling dominan terhadap
besarnya tahanan gemk total kapal. Besar kecilnya tahanan gerak akan mempengaruhi
besarnya kecepatan kapal pada saat bergerak. Kecepatan tersebut sangat menentukan
dan: keberhasilan operasi penangkapan ikan.

Jenis data yang d i p u l k a n adalah data gambar body plan masing-masing kapal
yang diarnbil berdasarkan studi literatur dan data nilai tahanan kasko kapal dari hasil
simulasi dengan menggunakan rumus tahanan kasko pada kecepatan 6 knot. Data
diolah dan dianalisis dengan cara deskriptif dan numerik. Penelitian ini bertujuan
untuk: (1) Mengidentifikasi beberapa bentuk kasko kapal ikan di beberapa daerah di
Indonesia; (2) Mengidentifikasi perbedaan bentuk lasko kapal ikan berdasarkan
metode pengoperasian alat tangkap; (3) Mengidentifikasi pengaruh bentuk kasko
kapal terhadap tahanan kasko yang dihasilkan. Manfaat yang diharapkan dari
penelitian ini adalah sebagai informasi untuk mengetahui besarnya pengaruh bentuk
kapal terhadap tahanan kasko kapal dan juga sebagai masukan bagi perancang kapal
dalam membuat rancangan bentuk kapal sehingga dapat menghasilkan tahanan kasko
yang dapat direduksi sekecil nlungkin oleh kapal tersebut.
Data yang diperoleh melalui studi literatur, didapat 21 data kapal. Dari ke-21 kapal
tersebut teridentifikasi 5 bentuk kasko kapal, yaitu round bottom, roundflar bottom ,
hard chin bottom, "U"bottom dan 'Yhtsuki" bottom. Kelompok kapal encircling
gear memiliki kasko kapal berbentuk round bottom, round flat bottom dan "U"
bottom. Kelompok kapal static gear memilii kasko kapal berbentuk round bottom,
round*
bottom, "U"bottom dan 'YAkatsuki" bottom. Kelompok kapal towed gear
memiliki kasko kapal yang berbentuk round bottom. Kelompok kapal multi purpose

memiliki kasko kapal yang berbentuk hard chin bottom. Berdasarkan bentuk kasko
kapal, nilai koefisien bentuk (Cb, Cp, C@dan Cw) antar masing-masing bentuk kasko
kapal tidak memiliki perbedaan yang signifikan. Tejadi pengelompkan besarnya
nilai tahanan kasko dari masing-masing tipe bentuk kasko kapal, dirnana kelompk
kapal yang mempunyai kisaran tahanan kasko terendah adalah bentuk round bottom
dengan kisaran antara 0,22 - 0,27 kN, akan tetapi terdapat tiga kapal yang berada di
luar kelompok yang memiliki tahanan kasko yang jauh lebii besar d i b a n d i i a n
dengan kapal-kapal yang lain, yaitu kapal PS 3, PS 4 clan PL 3. Kemudian kelompok
kapal selanjutnya yang mempunyai tahanan kasko lebih besar adalah kelompok kapal
roundflat bottom dengan kisaran sebesar 0,45 - 1,03 kN. Dalam kisaran roundfit
bottom terdapat kapal MF dengan tipe hard chin bottom dengan yang mempunyai
tahanan kasko sebesar 0,72 kN. Kelompok kapal yang mempunyai kisaran ~ l a i

terbesar adalah kelompok kapal "U" bottom dengan kisaran nilai sebesar 1,08 - 1,62
kN. Akan tetapi ada pula satu kapal dengan tipe ini yang memiliki tahanan kasko jauh
lebih besar dibandingkan dengan kapal yang lain, yaitu kapal PL 1. Dalam kisaran
nilai kelompok "U" bottom terdapat kapal LL 2 yang memiliki bentuk kapal
"Akafsuki"bottom dengan nilai tahanan kasko sebesar 1,43 kN.
Terdapat lima bentuk kasko kapal yang teridentifikasi yaitu bentuk round bottom,
roundflat bottom, hard chin bottom, "U"burtom dan 'Ylcatsuki" bottom. Tidak ada

perbedaan bentuk kasko yang signifikan antar kapal dengan metode pengoperasian
alat yang berbeda. Berdasarkan hasil penelitian, bentuk kasko memilii pengamh
terhadap besarnya tahanan kasko yang dialami oleh kapal. Bentuk kasko yang
memiliki tahanan kasko terbesar adalah bentuk "U" bottom dan bentuk 'Ykiztsuki"
bofiom. Kemudian dilanjutkan dengan bentuk roundflat bottom dan bentuk hard chin
bottom. Kelompok kapal yang mempunyai tahanan kasko terkecil adalah kelompok
kapal dengan bentuk kasko round bottom.