9
Gambar 3.16 Upload Program Pada
Menu File dan pada simbol
3. HASIL DAN ANALISIS
Pengujian alat bertujuan untuk mengetahui apakah alat ukur berat ini
bekerja dengan baik dan telah sesuai dengan apa yang diinginkan. Data
yang
didapat akan
dibandingkan dengan alat ukur konvensional yang
sudah ada, penulis menggunakan timbangan
berat makanan
untuk menimbang berat. Hasil pengujian
didapatkan dari
percobaan berat
beberapa botol,
dan percobaan
pengukuran sebanyak
lima kali
percobaan. Pengukuran berat botol dengan rentang berat 10 gram dimulai
dari 0 gram sampai berat maksimal yaitu 5 kg.Pengukuran berat botol
dilakukan dengan ditimbang jumlah beberapa botol yang dijadikan jadi satu
tempat, dengan pengukuran berat yang berbeda-beda.
Setiap percobaan
memasukkan botol
dengan secukupnya. Berikut adalah rumus
perbandingan dari tabel 4.1 sampai 4.4 Rumus perhitungan pada tabel 4.1
sampai 4.4. Selisih = Selisih gram
x 100 nilai awal gram
= Selisih Persamaan …….3.1
Hasil pengujian
alat saat
pengukuran sebelum dan sesudah pengujian dengan menggunakan dua
alat ukur yaitu dengan alat ukur konvensional dan alat yang dibuat.
Berikut akan ditampilkan tabel dan grafik pada hasil pengujian alat akan
ditunjukkan pada tabel 3.1 sampai 3.4 dan gambar grafik 3.11 sampai 3.15
Tabel 3.1
Hasil Pengukur
dan Perbandingan Kesalahan dengan Alat
Ukur Konvensional.
Grafik 3.1 menampilkan selisih gram dan selisih dari tabel 3.1
Gambar 3.12 selisih gram dan selisih tabel 3.1
Tabel 3.2
Hasil Pengukur
dan Perbandingan Kesalahan dengan Alat
ukur yang dibuat.
10
Grafik 3.2 menampilkan selisih gram dan selisih dari tabel 4.2
Gambar 3.13 selisih gram dan selisih 3.2
Tabel 3.3
Hasil Pengukur
dan Perbandingan pengukuran botol plastik
sebelum penghancuran botol dengan Alat Ukur Konvensional dan Alat yang
dibuat.
Grafik 3.3 menampilkan selisih gram dan selisih dari tabel 3.3
Gambar 3.14 selisih gram dan selisih tabel 3.3
Tabel 3.4
Hasil Pengukur
dan Perbandingan pengukuran botol plastik
sesudah penghancuran botol dengan Alat Ukur Konvensional dan Alat yang
dibuat.
Grafik 3.4 menampilkan selisih gram dan selisih dari tabel 3.4
Gambar 3.15 selisih gram dan selisih 3.4
11
Tabel 3.5 Spesifikasi hasil pengukuran sampah botol plastik yang terdiri dari
jumlah boyol
plastik, waktu
penghancuranpencacahan menit, dan kecepatan motor 3 fase rpmmenit.
3.2.1 Analisis Hasil
Dari penelitian yang telah dilakukan,
didapatkan nilai
prosentase kesalahan
sebagai berikut.
1. Untuk hasil percobaan
tabel 3.1 mengunakan alat ukur yang dibuat
dengan pengukuran
sebelum dan sesudah di
hancurkan menghasilkan
selisih nilai rata-rata 3,6 gram
dan 2,58 . 2.
Untuk hasil percobaan tabel 3.2 mengunakan
alat ukur yang dibuat dengan
pengukuran sebelum dan sesudah
di hancurkan
menghasilkan selisih
nilai rata-rata 3,794 gram dan 2,76 .
3. Hasil percobaan tabel
3.3 mengunakan alat ukur
yang konvensional dan alat
yang dibuat, dengan pengukuran
sebelum dihancurkan
menghasilkan selisih
nilai rata-rata 0,516 gram dan 0,304 .
4. Hasil percobaan tabel
3.4 mengunakan alat ukur
yang konvensional dan alat
yang dibuat, dengan pengukuran
sesudah dihancurkan
menghasilkan selisih
nilai rata-rata
0,71 gram dan 0,384 .
5. Spesifikasi
menghancurkan 1 botol plastik membutuhkan
waktu 1.20
menit dengan
kecepatan 1,240 rpmmenit.
6. Berdasarkan
dari kesalahan hasil yang
selisih sedikit
memungkinkan bahwa mengukur dengan alat
yang dibuat baik untuk dipergunakan.
7. Hasil yang berbeda
beda dikarenakan
tingkat ketajaman
pisau dan perbedaan alat ukur konvensional
dengan alat
yang dibuat.
4. KESIMPULAN