PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAUFLORES PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAU FLORES ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENOLAKAN TAMBANG DI PULAU FLORES DALAM SURAT KABAR HARIAN UMUM FLORES POS.

PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAU
FLORES
ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENOLAKAN
TAMBANG DI PULAU FLORES DALAM SURAT KABAR
HARIAN UMUM FLORES POS

SKRIPSI
Diajukan sebagai Syarat untuk Mendapatkan Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi

oleh
MARIA SEPTIAN RIASANTI MOLA
100904125 / Kom

PROGRAM STUDI ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
2014

MARIA SEPTIAN RIASANTI MOLA
100904125
Pemberitaan Kasus Tambang Di Pulau Flores

Analisis Framing Pemberitaan Kasus Penolakan Tambang di Pulau Flores
Dalam Surat Kabar Harian Umum Flores Pos
ABSTRAKSI
Secara nasional kasus tambang di Pulau Flores masuk dalam daftar kasus
tambang yang mengemuka dalam jangka waktu 10 tahun terakhir yang dilakukan
oleh beberapa perusahaan tambang. Kasus tambang di Pulau Flores tidak dapat
dipisahkan antara satu kabupaten dan kabupaten lainnya di Flores. Setiap
kabupaten memiliki polemik tentang tambang dan jenis tambang yang berbedabeda.
Metode Analisis Framing digunakan dalam penelitian ini sebagai strategi
dalam konstruksi realitas media massa. Bagaimana Flores Pos sebagai koran yang
mendominasi wilayah Pulau Flores dalam meberitakan penolakan tambang ini.
Tambang adalah sebagaian atau seluruh kegiatan dalam rangka penelitian,
pengelolaan dan pengusahaan mineral atau batubara yang meliputi penyelidikan
umum, eksplorasi, studi kelayakan, konstruksi, penambangan, pengolahan dan
pemurnian, pengankutan dan penjualan serta kegiatan pasca tambang.
Penelitian mengenai kasus tambang di Pulau Flores dalam surat kabar harian
umum Flores Pos dilalukan dalam dua level yaitu level teks dan level konteks. Hal
ini digunakan untuk mengetahui frame yang digunakan Flores Pos dalam melihat
kasus tambang ini. Analisis level teks berisi tentang bagaimana Flores Pos
mengangkat realita yang ada di masyarakat dengan kacamata framing, sedangkan

analisis level konteks dilihat berdasarkan hasil wawancara dengan pihak Flores
Pos.
Flores Pos membingkai kasus penolakan tambang melalui kacamata missioner
dan Flores Pos memihak kepada masyarakat Flores yang menolak tambang.
Flores Pos mampu memposisikan dirinya sebagai media yang menyuarakan
kepentingan rakyat dan menjadi media yang peduli terhadap lingkungan.

Kata kunci : Kasus Tambang, Analisis Framing, Flores Pos

v

PERSEMBAHAN

Srkripsi ini kupersembahkan untuk orang-orang tercinta :
1. Papa Yosep Iwan Susanto Mola dan Mama Kristiana Yayuk yang selalu
sabar membimbing dan memberikan nasehat dari jauh untuk terus
bersemangat menyelesaikan laporan ini 
2. Buat Adik Cyrilus Cristianto Mola dan Adik Archangela Giriani Destalia
Hoseanti Mola tersayang yang selalu memberikan humor agar penulis
tidak merasa jenuh dalam penyelesaian skripsi ini

3. Buat Kak Paskasius Purba Wirastama yang menjadi penyemangat penulis
untuk datang ke kampus dan menyelesaikan skripsi ini. Meski hanya
mengagumi dari dalam hati dan lewat tatapan kita menyapa. Cepet Lulus
ya Kak.
4. Buat teman-teman seperjuangan yang sama gokilnya, Dita si Penyair
Galau,

Andry si

Bapak

Rakat

yang selalu

menggoda dengan

makanan(walau hanya ngomong doank tentang jagung bose), Angga si
penggemar dangdut, Iren sang musafir cinta, Tika si ketua geng
Rakatnisme, Nove si Mace dan Nora si Gokil yang ikut memberikan

beberapa masukan dan gurauan yang menyemangati penulis untuk skripsi
ini, semoga kalian ikut bahagia ya. 
5. Buat Maria Trisnawati, adik sayang yang luar biasa gokilnya Gak di kos
dan di kampus. Juga buat Osa Roga, makasih ya pinjaman printernya.

vii

6. Buat Keluarga Madiun yang selalu memberikan dukungan moril dan doa.
Mbok dan bapak, Mbak Eny dan Om Wahyu serta si kecil Leo dan Tius
yang selalu bilang “Mbak Ria pasti bisa.”
7. Buat seluruh Masyarakat pulau Flores yang telah dengan gigih
mempertahankan tanah dan lingkungannya. Menjaga warisan nenek
myang, tanah adat kita. Mari kita bangun Flores menuju kesejahteraan
yang lebih baik tanpa merusak alam, tanpa merusak ibu pertiwi.
8. Bagi rohaniwan dan rohaniwati Flores yang telah ikut memperjuangkan
kelestarian lingkungan hidup dan kesejahteraan umat di Flores.

viii

KATA PENGANTAR

Syukur dan Pujian bagi nama-Nya di tempat yang Maha Tinggi. Setiap
persoalan pasti diberikan jalan keluar. Kuasa Tuhan memang sungguh luar biasa
dalam hidup setiap manusia. Berkat Kasih dan karunia-Nya inilah penulis dapat
menyelesaikan Skripsi ini dengan lancar dan tepat waktu. Penulis diberikan
kemudahan dalam mengerjakan skripsi ini.
Penulis sadar bahwa skripsi ini tidak dapat diselesaikan begitu saja tanpa
campur tangan Tuhan melalui sesama yang ada di sekitar penulis. Dukungan
berupa materi, motivasi dan dukungan moril berupa nasehat dan doa terusmenerus penulis dapatkan dari orang-orang yang peduli dan yang sayang terhadap
penulis. Maka dari itu, penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Tuhan Yesus dan Bunda Maria yang senantiasa mencurahkan rahmat-Nya
kepada penulis, sehingga skripsi ini dapat terselesaikan.
2. Pak Anton selaku dosen pembimbing yang selalu memberikan masukan
dan kritikan yang membangun sehingga skripsi ini dapat terselesaikan
dengan tepat waktu
3. Papa dan mama serta Adik Mite dan Endut yang selalu memberikan
semangat dan doa dari jauh sehingga penulis bersemangat untuk
menyelesaikan laporan ini
4. Pak Bona selaku penguji utama dan Mas Boy selaku penguji II, terima
kasih karena bersedia menguji penulis dan memberikan banyak masukan.
5. Pater John Dami, SVD selaku pemimpin Umum sekaligus Pemimpin

Redaksi Flores Pos yang dengan rendah hati mau menjawab pertanyaan

ix

penulis serta memberikan banyak informasi mengenai tambang di
Flores.
6. Teman-teman nongkrong (Iren, Nora,Nove, Dita, Angga, Andri) yang
selalu setia menemani penulis saat proses penulisan skripsi meski
terkadang terlalu lebay dengan rangkaian kata-kata galaunya. Entah galau
sebagai mahasiswa tingkat akhir atau galau dalam hal asmara.
7. Maria Trisnawati (IPONG) yang selalu sabar menemani hingga larut
malam pada saat pengerjaan skripsi ini. makasih beb.
8. Keluarga Besar Harian Umum Flores Pos yang mau menerima penulis
dalam melakukan penelitian di Flores Pos.
Masih banyak pihak-pihak yang tidak dapat disebutkan penulis, tetapi
apa boleh dikata, halaman sudah tidak memungkinkan. Tetapi satu hal yang
terpenting, terselesaikannya skripsi ini tidak hanya sebagai pelengkap syarat
akademik semata, akan tetapi lebih kepada tujuan utama yaitu sebagai bekal di
kemudian hari dalam dunia kerja. Semoga skripsi ini bermanfaat bagi siapa saja
yang membacanyaa. Jika skripsi ini kurang sempurna maka penulis meminta

maaf.
Yogyakarta, 2014

Maria Septian Riasanti Mola

x

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL

i

HALAMAN PERSETUJUAN

ii

HALAMAN PENGESAHAN

iii


HALAMAN PERNYATAAN

iv

ABSTRAKSI

v

MOTTO

vi

HALAMAN PERSEMBAHAN

vii

KATA PENGANTAR

ix


DAFTAR ISI

xi

DAFTAR TABEL

xvi

DAFTAR GAMBAR

xvii

DAFTAR BAGAN

xviii

DAFTAR GRAFIK

xix


DAFTAR LAMPIRAN

xx

BAB 1 PENDAHULUAN
A. Latar Belakang

1

B. Rumusan Masalah

6

C. Tujuan Penelitian

6

D. Manfaat Penelitian


7

E. Kerangka Teori

7

E.1. Media adalah Agen Konstruksi

8

xi

E.2. Faktor yang mempengaruhi Media Versi Reese

9

and Shoemaker
F. Metodologi Penelitian
F.1. Paradigma

11

F.2. Jenis Penelitian

12

F.3. Subjek dan Objek penelitian

12

F.4. Jenis Data

13

F.5. Metode Pengumpulan Data

13

F.6. Metode Pemilihan Media

14

F.7. Time Frame

15

G. Metode Analisis Data
BAB 2 DESKRIPSI UMUM

23
SUBJEK DAN OBJEK

PENELITIAN
1.Profil Harian Umumm Flores Pos

26

A. Sejarah Harian Umum Flores Pos

27

B. Visi dan Misi Harian Umum Flores Pos

27

C. Struktur Organisasi Harian Umum Flores Pos

27

D. Rubrikasi Harian Umum Flores Pos

29

2. Kasus Tambang di Pulau Flores
A. Perkembangan Kasus Tambang di pulau Flores

31

B. Daftar Tambang di Pulau Flores

33

C. Persoalan Tambang Jadi Persoalan Lingkungan

40

Hidup

xii

BAB 3 PEMBAHASAN
3.1. Pengantar Pembahasan

44

3.2. Hasil Temuan Penelitian
3.2.1. Analisis Level Teks

45

A. Uskup Sensi : Gereja Nusra Tolak Tambang

46

B. Ende dan Sikka Demo Tolak Tambang

51

C. Serise dan Satarteu Bisa “Bantang Cama”

57

D. Mangan dari Manggarai Diekspor ke China

62

3.2.2. Penggabungan Frame dari Empat Artikel

66

3.2.3. Analisis Level Konteks

70

A. Proses produksi Berita di Harian Umum Flores

71

Pos
A.1. Faktor Individu

73

A.2. Faktor Organisasi

74

A.3. Faktor Rutinitas Media

75

A.4 Faktor Ekstra Media

75

A.5. Faktor Ideologi Media

76

B. Flores Pos sebagai Media Konstruksi tentang

77

Tambang di Pulau Flores
C. Frame Besar Surat Kabar Harian Umum Flores
Pos
1. Flores Pos melihat tambang sebagai salah satu

80

pendekatan pembangunan yang kurang tepat

xiii

2. Flores Pos berusaha menyatukan tentang

81

bahaya tambang
3. Flores Pos membangun konstruksi “Tambang

82

itu Berbahaya”
4. Flores Pos tidak menyebut kasus Tambang

83

masuk dalam Ranah Agama
BAB 4 PENUTUP
A. Kesimpulan

85

B. Saran

88

DAFTAR PUSTAKA

89

LAMPIRAN
1. Transkrip Wawancara dengan P. John Dami Mukese,
SVD

94

2. Transkrip Wawancara dengan Stef Tupeng Witin

100

3. Berita Uskup Sensi : Gereja Tolak Tambang

103

4. Berita Ende dan Sikka Demo Tolak Tambang

105

5. Serise dan Satarteu Bisa “Bantang Cama”

107

6. Mangan dari Manggarai Diekspor Langsung ke China

109

7. coding sheet Artikel 1, Gereja Nusra Tolak Tambang

110

8. coding sheet Artikel 2, Ende dan Sikka Demo Tolak
Tambang
9. coding sheet Artikel 3, Serise dan Satarteu Bisa “
Bantang Cama”
10. coding sheet Artikel 4, Mangan dari Manggarai
Diekspor Ke China

113
115
117

xiv

11. Daftar pertanyaan wawancara dengan Pater Dami

118

12. Daftar pertanyaan wawancara dengan wartawan Flores
Pos

119

13. Daftar pertanyaan wawancara terkait artikel
pemberitaan kasus tambang
Gambar/ Foto terkait Kasus Tambang di Pulau Flores

120
121

xv

Daftar Tabel
Tabel 1 Berita berdasarkan Headline
Tabel 2 Berita berdasaarkan rubrikasi
Tabel 3 Pengelompokkan berita berdasarkan Dua Kategori
Tabel 4 Perangkat Framing model William A. Gamson dan Modigliani
Tabel 5 Daftar izin tambang yang dikeluarkan Pemerintah Daerah Kabupaten
Ende
Tabel 6 Potensi pertambangan di Kabupaten Manggarai
Tabel 7 Potensi pertambangan di Kabupaten Ngada
Tabel 8 Potensi pertambangan di Kabupaten Ende
Tabel 9 Potensi pertambangan di Kabupaten Sikka
Tabel 10 Berita kasus penolakan tambang yang analisis
Tabel 11 Cooding Sheet analisis artikel 1 (Uskup Sensi : Gereja Nusra Tolak
Tambang)
Tabel 12 Cooding Sheet analisis artikel 2
Tabel 13 Cooding Sheet analisis artikel 3
Tabel 14 Cooding Sheet analisis artikel 4

xvi

Daftar Gambar
Gambar 1 Kegiatan tambang Mangan di Manggarai
Gambar 2 Lokasi tambang Mangan di Manggarai
Gambar 3 Para pekerja tambangan Mangan di Manggarai
Gambar 4 Himpunan Mahasiswa melakukan aksi demo di depan kartor Bupati
Ende
Gambar 5 Aksi demo tolak tambang yang dijaga ketat oleh aparat Kepolisian dan
Pol PP
Gambar 6 Suasana demo di depan kantor bupati Ende

xvii

Daftar Bagan
Bagan 1 Struktur Organisasi Harian Umum Flores Pos

xviii

Daftar Grafik
Grafik 1 Data dari hasil jumlah pemberitaan kasus tambang mulai tahun 20082013

xix

Daftar Lampiran
Lampiran 1 Transkrip Wawancara dengan P. John Dami Mukese, SVD
Lampiran 2 Transkrip Wawancara dengan Stef Tupeng Witin
Lampiran 3 berita Uskup Sensi : Gereja Tolak Tambang
Lampiran 4 berita Ende dan Sikka Demo Tolak Tambang
Lampiran 5 Serise dan Satarteu Bisa “Bantang Cama”
Lampiran 6 Mangan dari Manggarai Diekspor Langsung ke China
Lampiran 7 coding sheet Artikel 1, Gereja Nusra Tolak Tambang
Lampiran 8 coding sheet Artikel 2, Ende dan Sikka Demo Tolak Tambang
Lampiran 9 coding sheet Artikel 3, Serise dan Satarteu Bisa “ Bantang Cama”
Lampiran 10 coding sheet Artikel 4, Mangan dari Manggarai Diekspor Ke China
Lampiran 11 Daftar pertanyaan wawancara dengan Pater Dami
Lampiran 12 Daftar pertanyaan wawancara dengan wartawan Flores Pos
Lampiran 13 Daftar pertanyaan wawancara terkait artikel pemberitaan kasus
tambang

xx

Dokumen yang terkait

Pemberitaan Kasus Kelangkaan Minyak Tanah di Pulau Jawa” (Analisis Wacana Mengenai Pemberitaan Kasus Kelangkaan Minyak Tanah di Pulau Jawa pada harian KOMPAS).

0 61 125

Analisis Framing Pemberitaan pendidikan Di Surat Kabar Mingguan Garoet Pos

0 6 1

JURNALISME DAMAI PADA PEMBERITAAN KASUS KOREAWAKER DI SURAT KABAR HARIAN RADAR TIMIKA JURNALISME DAMAI PADA PEMBERITAAN KASUS KOREA WAKER DI SURATKABAR HARIAN RADAR TIMIKA (Studi Analisis Framing Pemberitaan Kasus Pembunuhan dan Konflik Tentang KoreaWaker

0 4 18

Pemberitaan Kasus Tambang di Pulau Flores Analisis Pemberitaan Kasus Penolakan Tambang di Pulau Flores Dalam Surat Kabar Harian Umum Flores Pos.

0 4 15

BAB 1 PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAU FLORES ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENOLAKAN TAMBANG DI PULAU FLORES DALAM SURAT KABAR HARIAN UMUM FLORES POS.

0 6 25

BAB 2 PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAU FLORES ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENOLAKAN TAMBANG DI PULAU FLORES DALAM SURAT KABAR HARIAN UMUM FLORES POS.

0 5 18

BAB 4 PEMBERITAAN KASUS TAMBANG DI PULAU FLORES ANALISIS FRAMING PEMBERITAAN KASUS PENOLAKAN TAMBANG DI PULAU FLORES DALAM SURAT KABAR HARIAN UMUM FLORES POS.

0 2 34

PEMBERITAAN KASUS KECELAKAAN BUS SUMBER KENCONO PEMBERITAAN KASUS KECELAKAAN BUS SUMBER KENCONO DI SURAT KABAR HARIAN JAWA POS (Analisis Framing Pemberitaan Kasus Kecelakaan Bus Sumber Kencono di Surat Kabar Harian Jawa Pos pada Edisi 13 September 2011).

0 2 21

PENDAHULUAN PEMBERITAAN KASUS KECELAKAAN BUS SUMBER KENCONO DI SURAT KABAR HARIAN JAWA POS (Analisis Framing Pemberitaan Kasus Kecelakaan Bus Sumber Kencono di Surat Kabar Harian Jawa Pos pada Edisi 13 September 2011).

0 4 24

PENUTUP PEMBERITAAN KASUS KECELAKAAN BUS SUMBER KENCONO DI SURAT KABAR HARIAN JAWA POS (Analisis Framing Pemberitaan Kasus Kecelakaan Bus Sumber Kencono di Surat Kabar Harian Jawa Pos pada Edisi 13 September 2011).

0 2 89