UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI ALAT PERAGA KONGKRIT DI KELAS 1 SD NEGERI 174538 TIPANG KECAMATAN BAKTIRAJA KAB. HUMBANG HASUNDUTAN T.P. 2015/2016.
UPAYA MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA
MATA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI ALAT
PERAGA KONGKRIT DI KELAS 1 SD NEGERI
174538 TIPANG KECAMATAN BAKTIRAJA
KAB. HUMBANG HASUNDUTAN
T.P. 2015/2016
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar
OLEH:
HERVINTA SITUMORANG
NIM. 114522414021
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Hervinta situmorang, NIM.114522414021”Upaya meningkatkan Hasil
belajar siswa pada mata Pelajaran matematika melalui alat peraga kongkrit di
kelas 1 SD Negeri 174538 Tipang Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang
Hasundutan T.P. 2015/2015 “Jurusan pendidikan Guru SD ,Program studi
kependidikan Guru dalam jabatan Fakultas ilmu pendidikan ,universitas Negeri
Medan 2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 174538 Tipang .Permasalahan
dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar Matematika siswa kelas 1 SD
Negeri 174538 Tipang Tahun Pelajaran 2015/2016.Tujuan penelitian inii adalah
untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Matematika siswa dengan
menerapkan pembelajaran matematika dengan metode alat peraga Kongkrit di
kelas 1 SD Negeri 174538 Tipang Tahun pelajaran 2015/2016.
Subjek dalam penelitian ini adalah SD Negeri 174538 Tipang yang
berjumlah 20 Orang ,12 siswa perempuan dan 8 laki laki dan objek dalam
penelitian ini adalah penerapan metode alat peraga kongkrit untuk meningkatkn
hasil belajar siswa .penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK)yang
terdiri dari 2 siklus ,dimana dalam tiap siklus terdiri dari
4 tahap yaitu
perencanaan ,tindakan Observasi , dan refleksi . Adapun Teknik Analisis data
dengan menggunakan reduksi data dan penyajian data.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data , data diperoleh data tes
sebelum penerapan dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 7 siswa atau 25,93
% dengan rata-rata 49,63 sedangkan pada siklus I jumlah siswa yang tuntas
sebanyak 13 siswa atau 48,15 % dengan rata-rata nilai 59,26 meningkat pada
siklus II sebanyak 24 siswa atau 88,89 % dengan rata-rata nilai 68,89 atau
mengalami peningkatan sebesar 62,96 %.
Dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode alat peraga konkret dapat
menigkatkan hasil belajar siswa kelas I SD Negeri 174538 Tipang Tahun
Pelajaran 2015/2016.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa
karena atas KaruniaNYa, yang telah dilimpahkan kepada Penulis sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dengan Judul : “Upaya Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Melalui Alat Peraga
Konkrit di Kelas I SD Negeri 174538 Tipang Kecamatan Baktiraja
Kabupaten Humbang Hasundutan TP 2015/2016”.
Dalam penulisan skripsi ini,penulis menyadari sangat banyak kendala dan
rintangan yang dihadapi oleh penulis,namun berkat bantuan dari berbagai pihak
akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.Untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih khususnya kepada Bapak Drs.Parulian Purba,M.Pd
Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan,arahan,motivasi
dan masukan yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
membantu penyelesaian Studi pada program Sarjana (S1) Kependidikan Guru
dalam jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan:
1.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2.
Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
ii
3.
Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd selaku Ketua Program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri
Medan.
4.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PGSD Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5.
Bapak Winsyah Putra Ritonga, S.Pd., M.Si selaku Sekretaris Program
Sarjana S-1 Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan.
6.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Humbang
Hasundutan yang memberikan dukungan untuk dapat terlaksana Program
Sarjana S-1 Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan.
7.
Bapak Ramsul Nababan, SH., MH sebagai Koordinator Program Sarjana
(S-1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan untuk Wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan.
8.
Bapak Dr. Marham Sitorus, M.Si, Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Bapak
Drs. Rahim Sitompul, M.S, dan Bapak Drs. Fachry Nasution, M.Pd.,
M.Si. selaku dosen penguji.
9.
Bapak/Ibu dosen yang
mengajar
pada Program Sarjana
(S-1)
Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri
Medan di Kabupaten Humbang Hasundutan.
10. Rekan-rekan mahasiswa PSKGJ Unimed yang bersama-sama dalam suka
dan duka selama proses perkuliahan berlangsung.
iii
11. Seluruh civitas akademik Universitas Negeri Medan yang telah memberikan
pengetahuan dan jasanya kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.
12. Bapak Lamsihar Lumban Gaol,S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD Negeri
174538 Tipang yang telah mengizinkan penulis melaksanakan penelitian
ini.
13. Kedua orang tua Ayahanda dan Ibunda yang melahirkan dan
membesarkan saya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
14. Teristimewa kepada suami tercinta Hotnaldes Pasaribu yang sangat
banyak memberikansemangat dan motivasi sejak awal perkuliahan
sampai terselesaikannya skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan oleh sebab
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Akhir kata semoga
skripsi ini dapat memberikan kontribusi dalam upaya perbaikan kualitas
pendidikan.
Doloksanggul,
Penulis,
Juni 2016
Hervinta Situmorang
NIM. 114522414021
iv
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
ABSTRAK ..................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ................................................................................
ii
DAFTAR ISI ..............................................................................................
v
DAFTAR TABEL ......................................................................................
vii
DAFTAR GRAFIK ....................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang.......................................................................
1
1.2 Rumusan dan Pemecahan Masalah .........................................
3
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................
3
1.4
4
Manfaat Hasil Penelitian .........................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA
1.
Pengertian Kemampuan .........................................................
5
2.
Pengertian Mengoperasionalkan ............................................
6
3.
Pengertian Konkrit .................................................................
7
4.
Metode Alat Peraga ...............................................................
7
5.
Kerangka Berpikir ...............................................................
10
6.
Hipotesis ...............................................................................
11
v
BAB III METODE PENELITIAN
1.
Pendekatan dan Jenis Penelitian .............................................
12
a. Kehadiran Peneliti ..............................................................
12
b. Lokasi Penelitian................................................................
13
c. Sumber Data ......................................................................
14
d. Prosedur Pengumpulan Data ..............................................
15
e. Analisi Data .......................................................................
16
f. Pengecekan Keabsahan Data...............................................
17
g. Tahap Tahap Penelitian ......................................................
17
h. Tindakan Siklus I (Pertama) ...............................................
18
i. Tindakan Siklus II (Kedua) ..................................................
19
j. Jadwal Penelitian ..............................................................
20
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .........................................................................
21
B. Pembahasan ..............................................................................
34
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...............................................................................
39
B. Saran
40
. .................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Hasil Perolehan Nilai pada saat Pre Test Awal (Prasiklus) .....
22
Tabel 2
Rekap Frekwensi Perolehan NIilai Tes Awal (Prasikslus) ......
23
Tabel 3
Hasil Perolah Nilai pada saat Siklus I ....................................
25
Tabel 4
Rekap Frekwensi Perolehan Nilai Siklus I ............................
26
Tabel 5
Hasil Observasi Aktifitas Siswa pada saat Kegiatan Siklus I .
28
Tabel 6
Hasil Perolehan Nilai pada saat Siklus II ...............................
30
Tabel 7
Rekap Frekwensi Perolah Nilai Siklus II ...............................
31
Tabel 8
Hasil Observasi Siswa pada saat Kegiatan Belajar Siklus II ..
33
Tabel 9
Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Kegiatan Belajar ........
35
Tabel 10 Peningkatan Nilai Siswa dari Tes Awal Siklus I dan Siklus II
36
vii
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1
Diagram Tes Awal (Prasiklus) ...............................................
23
Grafik 2
Diagram Siklus I ...................................................................
27
Grafik 3
Diagram Siklus II ..................................................................
32
Grafik 4
Diagram Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Kegiatan Belajar 36
Grafik 5
Diagram Peningkatan Mulai Tes Awal Siklus I, Siklus II ......
viii
37
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran 2 Soal Siklus I
Lampiran 3 Foto Dokumentasi
Lampiran 4 Izin Penelitian
Lampiran 5 Keterangan Melakukan Penelitian
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan usaha manusia untuk menyiapkan diri dalam
perananya dimasa akan datang. Pendidikan dilakukan tanpa ada batasan usia,
ruang dan waktu yang tidak dimulai atau diakhiri di sekolah, tetapi diawali dalam
keluarga dilanjutkan dalam lingkungan sekolah dan diperkaya oleh lingkungan
masyarakat, yang hasilnya digunakan untuk membangun kehidupan pribadi
agama, masyarakat, keluarga dan negara. Merupakan suatu kenyataan bahwa
pemerintah dalam hal ini diwakili lembaga yang bertanggung jawab didalam
pelaksanaan pendidikan di Indonesia, akan tetapi pendidikan menjadi tanggung
jawab keluarga, sekolah dan masyarakat yang sering disebut dengan Tiga Pusat
Pendidikan.
Salah satu keprihatinan yang dilontarkan banyak kalangan adalah
mengenai rendahnya mutu pendidikan yang dihasilkan oleh lembaga-lembaga
pendidikan formal. Dalam hal ini yang menjadi kambing hitam adalah guru dan
lembaga pendidikan tersebut, orang tua tidak memandang aspek keluarga dan
kondisi lingkungannya. Pada hal lingkungan keluarga dan masyarakat sekitar
sangat menentukan terhadap keberhasilan pendidikan.
Memasuki Tiga bulan pertama tahun 2006-2007, ketika diadakan ulangan
tengah semester mulai tampak timbul suatu masalah. Sewaktu ulangan jatuh pada
mata pelajaran Matematika begitu naskah dibagikan, sebagian siswa berteriakteriak memanggil-manggil ibunya, ada yang garuk-garuk kepala, juga tidak
1
2
sedikit yang menangis karena merasa tidak bisa mengerjakan. Akhirnya nilai yang
diperoleh oleh sisa kelas I dalam pelajaran matematika khususnya dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan. Nilai dari 26 siswa sebagai
berikut: (1) 80-100 Amat baik ada 10 siswa =38 %. (2) 55-79 Cukup ada 6 siswa
=23 %. (3) 0-54 Kurang ada 10 siswa =38 %. Dengan kondisi nilai tersebut diatas
guru sebagai peneliti merasa pembelajaran matematika dikelas I krang berhasil.
Selama ini peneliti sudah menggunakan berbagai macam metode untuk
mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan, tetapi hasilnya masih belum
memuaskan. Agaknya memang strategi/pendekatan-pendekatan saja belum cukup
untuk menghasilkan perubahan. Meier (2002: 54) mengatakan bahwa belajar
adalah berkreasi bukan mengkonsumsi. Pengetahuan bukanlah suatu yang diserap
oleh pembelajaran, melainkan sesuatu yang diciptakan oleh pembelajar.
Dalam upaya itu siswa perlu guru sebagai pengarah dan pembimbing.
Dalam kelas tugas guru adalah membantu siswa mencapai tujuan. Maksudnya
guru lebih banyak berurusan dengan strategi dengan alat bantu yang dikenal siswa
disekitarnya, dari pada memberi informasi.memang pendidikan siswa kelas I
Sekolah Dasar masih identik dengan dunia bermain, karena siswa kelas I belum
dapat
melepas
keterkaitannya
dengan pendidikan Taman
Kanak-Kanak
sebelumnya, karena itu benda-benda disekitar sekolah sangat membantu proses
pembelajaran siswa.
Bertitik tolak dari latar belakang masalah di atas peneliti ingin mengangkat
Penelitian ini dengan judul: “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata
3
Pelajaran Matematika Melalui Alat Peraga Kongkrit di Kelas I SD Negeri 174538
Tipang Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang Hasundutan T.P. 2015/2016.”
1.2. Perumusan dan Pemecahan Masalah
a.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka perumusan masalahnya
sebagai
berikut:
Bagaimana
penggunaan
benda-benda
kongkrit
mampu
meningkatkan hasil belajar siswa kelas I SDN 174538 Tipang dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan pada mata pelajaran
Matematika.
b
Pemecahan Masalah
Dengan bantuan benda-benda kongkrit disekitar sekolah siswa kelas I SD
174538 Tipang mampu mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan pada
mata pelajaran Matematika.
1.3. Tujuan Penelitian
Berpijak dari permasalahan yang diteliti maka tujuan penelitian
ini adalah:
- Meningkatkan
kemampuan
belajar
siswa
dalam
mengoperasionalkan
penjumlahan dan pengurangan dengan bantuan benda-benda kongkrit.
4
1.4. Manfaat Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat:
a Siswa:
- Mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam mengoperasionalkan
penjumlahan dan pengurangan pada mata pelajaran matematika.
- Mempermudah siswa mencari alat bantu pembelajaran dengan benda-benda
kongkrit di sekitar Sekolah.
b. Guru Sebagai peneliti:
- Meningkatkan profesionalisme dalam bidang pendidikan.
c. Lembaga
- Memberi sumbangan yang berharga bagi lembaga bahwa benda-benda
disekitar kita dapat dijadikan sebagai alat bantu pembelajaran.
- Meringankan beban lembaga karena benda-benda di sekitar kita mudah
dicari dan tidak memerlukan biaya yang mahal untuk membelinya.
d. Orang tua siswa
- Meringankan biaya orang tua siswa karena benda-benda di sekitar sekolah
tidak harus membeli.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang upaya meningkatkan
kemampuan siswa kelas I dalam mengoperasionalkan penjumlahan dan
pengurangan bilangan pada pembelajaran Matematika dengan bantuan bendabenda kongkrit dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Siswa yang pada awalnya merasa takut dan bingung dengan pembelajaran
Matematika, melalui alat bantu benda-benda kongkrit rasa percaya diri siswa
timbul dan merasa senang terhadap pembelajaran Matematika terutama
tentang mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan bilangan.
2. Siswa dapat menggunakan benda-benda kongkrit dengan baik dalam
mengoperasionalkan
penjumlahan
dan
pengurangan
bilangan
pada
pembelajaran Matematika.
3. Pembelajaran dengan menggunakan alat bantu benda-benda kongkrit di
sekitar sekolah dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas I dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan bilangan dengan hasil
sampai 20. Hal ini dibuktikan dengan hasil evaluasi siklus I menunjukkan
standart ketuntasan belajar mencapai 97 % dan siklus II seluruh siswa
mengalami ketuntasan belajar.
4. Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan menjadi lebih menarik dan
menyenangkan bagi siswa.
39
40
5. Beban Orang tua siswa menjadi lebih ringan karena benda-benda disekitar
sekolah tidak harus dibeli dan mudah mendapatkannya.
B. Saran
Dengan mengacu pada temuan dari penelitian tindakan ini disampaikan
beberapa saran penyampaian saran ini merupakan sumbangan pemikiran bagi
peneliti untuk memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran dikelas I SD,
khususnya pembelajaran Matematika saran yang dikemukakan sebagai berikut:
1. Pendidikan yang dilakukan harus berwawasan lingkungan, karena lingkungan
banyak menyediakan alat bantu pembelajaran.
2. Alat bantu pembelajaran tidak harus dibeli dengan harga yang mahal, bendabenda lingkungan sekitar dapat diperoleh dengan mudah dan dikenal oleh
siswa.
3. Hendaknya siswa diberi kesempatan sendiri untuk mencari alat bantu bendabenda kongkrit disekitar sekolah sesuai dengan keinginannya.
4. Karena alat bantu benda-benda kongkrit bersifat hanya sementara ajaklah
siswa sekali waktu mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan tenpa
alat bantu.
5. Hendaknya siswa diberi kesempatan yang lebih banyak untuk tampil didepan
kelas menyelesaikan soal-soal latihan, agar siswa terlatih dan timbul rasa
percaya diri.
DAFTAR PUSTAKA
Tim AL-YA’LU. 2008. Matematika Untuk SD/MI Kelas 1. Jakarta: Depdiknas.
Tim Bina Karya Guru. 2006. Matematika Terampil Berhitung 1. Jakarta:
Erlangga.
BSNP. 2006. Standar Isi Mata Pelajaran Matematika Sekolah Dasar
danMadrasah Ibtidaiyah. Jakarta
Depdikbud. 1975. Matematika (buku murid) Jilid 1a - 6b. Jakarta: PN
Pustaka
Balai
Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata PelajaranMatematika
Sekolah Dasar. Jakarta: Balitbang Puskur.
Gem, Collins. 1995. Kamus Saku Matematika. Jakarta: Erlangga
New Teaching Resource. 2008. SPM Plus. Jakarta: Erlangga
Tim Cipta Prestasi Prima.2008. SPM Matematika SD. Jakarta: Erlangga
AZ, Mulyana. 2001. Rahasia Matematika. Surabaya: Edutama Mulya.
Depdikbud. 2004. Kurikulum Pendidikan Dasar,
Pengajaran (GBPP). Jakarta: Depdikbud.
Garis-garis
Program
Harmini,Sri. 2004. Model Bermain Sebagai Upaya Meningkatkan Pemahaman
Siswa Terhadap Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Di Kelas
I SD. Hasil Penelitian, tidak diterbitkan : Universitas Malang.
41
MATA PELAJARAN MATEMATIKA MELALUI ALAT
PERAGA KONGKRIT DI KELAS 1 SD NEGERI
174538 TIPANG KECAMATAN BAKTIRAJA
KAB. HUMBANG HASUNDUTAN
T.P. 2015/2016
SKRIPSI
Skripsi Diajukan Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh
Gelar Sarjana Pendidikan Pada Jurusan Pendidikan
Pra Sekolah Dasar dan Sekolah Dasar
OLEH:
HERVINTA SITUMORANG
NIM. 114522414021
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2016
ABSTRAK
Hervinta situmorang, NIM.114522414021”Upaya meningkatkan Hasil
belajar siswa pada mata Pelajaran matematika melalui alat peraga kongkrit di
kelas 1 SD Negeri 174538 Tipang Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang
Hasundutan T.P. 2015/2015 “Jurusan pendidikan Guru SD ,Program studi
kependidikan Guru dalam jabatan Fakultas ilmu pendidikan ,universitas Negeri
Medan 2016.
Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri 174538 Tipang .Permasalahan
dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar Matematika siswa kelas 1 SD
Negeri 174538 Tipang Tahun Pelajaran 2015/2016.Tujuan penelitian inii adalah
untuk mengetahui peningkatan hasil belajar Matematika siswa dengan
menerapkan pembelajaran matematika dengan metode alat peraga Kongkrit di
kelas 1 SD Negeri 174538 Tipang Tahun pelajaran 2015/2016.
Subjek dalam penelitian ini adalah SD Negeri 174538 Tipang yang
berjumlah 20 Orang ,12 siswa perempuan dan 8 laki laki dan objek dalam
penelitian ini adalah penerapan metode alat peraga kongkrit untuk meningkatkn
hasil belajar siswa .penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK)yang
terdiri dari 2 siklus ,dimana dalam tiap siklus terdiri dari
4 tahap yaitu
perencanaan ,tindakan Observasi , dan refleksi . Adapun Teknik Analisis data
dengan menggunakan reduksi data dan penyajian data.
Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data , data diperoleh data tes
sebelum penerapan dengan jumlah siswa yang tuntas sebanyak 7 siswa atau 25,93
% dengan rata-rata 49,63 sedangkan pada siklus I jumlah siswa yang tuntas
sebanyak 13 siswa atau 48,15 % dengan rata-rata nilai 59,26 meningkat pada
siklus II sebanyak 24 siswa atau 88,89 % dengan rata-rata nilai 68,89 atau
mengalami peningkatan sebesar 62,96 %.
Dapat disimpulkan bahwa penggunaan metode alat peraga konkret dapat
menigkatkan hasil belajar siswa kelas I SD Negeri 174538 Tipang Tahun
Pelajaran 2015/2016.
i
KATA PENGANTAR
Puji dan Syukur Penulis panjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa
karena atas KaruniaNYa, yang telah dilimpahkan kepada Penulis sehingga penulis
dapat menyelesaikan skripsi ini dengan baik. Skripsi ini merupakan syarat untuk
memperoleh gelar Sarjana Pendidikan dengan Judul : “Upaya Meningkatkan
Hasil Belajar Siswa pada Mata Pelajaran Matematika Melalui Alat Peraga
Konkrit di Kelas I SD Negeri 174538 Tipang Kecamatan Baktiraja
Kabupaten Humbang Hasundutan TP 2015/2016”.
Dalam penulisan skripsi ini,penulis menyadari sangat banyak kendala dan
rintangan yang dihadapi oleh penulis,namun berkat bantuan dari berbagai pihak
akhirnya skripsi ini dapat diselesaikan dengan baik.Untuk itu penulis
mengucapkan terima kasih khususnya kepada Bapak Drs.Parulian Purba,M.Pd
Dosen Pembimbing yang telah banyak memberikan bimbingan,arahan,motivasi
dan masukan yang sangat berarti dalam penyusunan skripsi ini.
Penulis juga menyampaikan terima kasih kepada semua pihak yang
membantu penyelesaian Studi pada program Sarjana (S1) Kependidikan Guru
dalam jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri Medan:
1.
Bapak Prof. Dr. Syawal Gultom, M.Pd selaku Rektor Universitas Negeri
Medan.
2.
Bapak Dr. Nasrun, MS selaku Dekan Fakultas Ilmu Pendidikan
Universitas Negeri Medan.
ii
3.
Bapak Prof. Dr. Bornok Sinaga, M.Pd selaku Ketua Program Sarjana (S1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri
Medan.
4.
Bapak Drs. Khairul Anwar, M.Pd selaku Ketua Jurusan PGSD Fakultas
Ilmu Pendidikan Universitas Negeri Medan.
5.
Bapak Winsyah Putra Ritonga, S.Pd., M.Si selaku Sekretaris Program
Sarjana S-1 Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan.
6.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Humbang
Hasundutan yang memberikan dukungan untuk dapat terlaksana Program
Sarjana S-1 Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan.
7.
Bapak Ramsul Nababan, SH., MH sebagai Koordinator Program Sarjana
(S-1) Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas
Negeri Medan untuk Wilayah Kabupaten Humbang Hasundutan.
8.
Bapak Dr. Marham Sitorus, M.Si, Bapak Prof. Dr. Yusnadi, M.S, Bapak
Drs. Rahim Sitompul, M.S, dan Bapak Drs. Fachry Nasution, M.Pd.,
M.Si. selaku dosen penguji.
9.
Bapak/Ibu dosen yang
mengajar
pada Program Sarjana
(S-1)
Kependidikan bagi Guru dalam Jabatan (PSKGJ) Universitas Negeri
Medan di Kabupaten Humbang Hasundutan.
10. Rekan-rekan mahasiswa PSKGJ Unimed yang bersama-sama dalam suka
dan duka selama proses perkuliahan berlangsung.
iii
11. Seluruh civitas akademik Universitas Negeri Medan yang telah memberikan
pengetahuan dan jasanya kepada penulis selama mengikuti perkuliahan.
12. Bapak Lamsihar Lumban Gaol,S.Pd. selaku Kepala Sekolah SD Negeri
174538 Tipang yang telah mengizinkan penulis melaksanakan penelitian
ini.
13. Kedua orang tua Ayahanda dan Ibunda yang melahirkan dan
membesarkan saya sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini
14. Teristimewa kepada suami tercinta Hotnaldes Pasaribu yang sangat
banyak memberikansemangat dan motivasi sejak awal perkuliahan
sampai terselesaikannya skripsi ini.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangan oleh sebab
itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang membangun. Akhir kata semoga
skripsi ini dapat memberikan kontribusi dalam upaya perbaikan kualitas
pendidikan.
Doloksanggul,
Penulis,
Juni 2016
Hervinta Situmorang
NIM. 114522414021
iv
DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
HALAMAN PERSETUJUAN
ABSTRAK ..................................................................................................
i
KATA PENGANTAR ................................................................................
ii
DAFTAR ISI ..............................................................................................
v
DAFTAR TABEL ......................................................................................
vii
DAFTAR GRAFIK ....................................................................................
viii
DAFTAR LAMPIRAN ..............................................................................
ix
BAB I PENDAHULUAN
1.1
Latar Belakang.......................................................................
1
1.2 Rumusan dan Pemecahan Masalah .........................................
3
1.3 Tujuan Penelitian ....................................................................
3
1.4
4
Manfaat Hasil Penelitian .........................................................
BAB II KAJIAN PUSTAKA
1.
Pengertian Kemampuan .........................................................
5
2.
Pengertian Mengoperasionalkan ............................................
6
3.
Pengertian Konkrit .................................................................
7
4.
Metode Alat Peraga ...............................................................
7
5.
Kerangka Berpikir ...............................................................
10
6.
Hipotesis ...............................................................................
11
v
BAB III METODE PENELITIAN
1.
Pendekatan dan Jenis Penelitian .............................................
12
a. Kehadiran Peneliti ..............................................................
12
b. Lokasi Penelitian................................................................
13
c. Sumber Data ......................................................................
14
d. Prosedur Pengumpulan Data ..............................................
15
e. Analisi Data .......................................................................
16
f. Pengecekan Keabsahan Data...............................................
17
g. Tahap Tahap Penelitian ......................................................
17
h. Tindakan Siklus I (Pertama) ...............................................
18
i. Tindakan Siklus II (Kedua) ..................................................
19
j. Jadwal Penelitian ..............................................................
20
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A. Hasil Penelitian .........................................................................
21
B. Pembahasan ..............................................................................
34
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ...............................................................................
39
B. Saran
40
. .................................................................................
DAFTAR PUSTAKA
vi
DAFTAR TABEL
Tabel 1
Hasil Perolehan Nilai pada saat Pre Test Awal (Prasiklus) .....
22
Tabel 2
Rekap Frekwensi Perolehan NIilai Tes Awal (Prasikslus) ......
23
Tabel 3
Hasil Perolah Nilai pada saat Siklus I ....................................
25
Tabel 4
Rekap Frekwensi Perolehan Nilai Siklus I ............................
26
Tabel 5
Hasil Observasi Aktifitas Siswa pada saat Kegiatan Siklus I .
28
Tabel 6
Hasil Perolehan Nilai pada saat Siklus II ...............................
30
Tabel 7
Rekap Frekwensi Perolah Nilai Siklus II ...............................
31
Tabel 8
Hasil Observasi Siswa pada saat Kegiatan Belajar Siklus II ..
33
Tabel 9
Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Kegiatan Belajar ........
35
Tabel 10 Peningkatan Nilai Siswa dari Tes Awal Siklus I dan Siklus II
36
vii
DAFTAR GRAFIK
Grafik 1
Diagram Tes Awal (Prasiklus) ...............................................
23
Grafik 2
Diagram Siklus I ...................................................................
27
Grafik 3
Diagram Siklus II ..................................................................
32
Grafik 4
Diagram Hasil Observasi Aktivitas Siswa pada Kegiatan Belajar 36
Grafik 5
Diagram Peningkatan Mulai Tes Awal Siklus I, Siklus II ......
viii
37
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1 Rencana Pelaksanaan Pembelajaran
Lampiran 2 Soal Siklus I
Lampiran 3 Foto Dokumentasi
Lampiran 4 Izin Penelitian
Lampiran 5 Keterangan Melakukan Penelitian
ix
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Pendidikan merupakan usaha manusia untuk menyiapkan diri dalam
perananya dimasa akan datang. Pendidikan dilakukan tanpa ada batasan usia,
ruang dan waktu yang tidak dimulai atau diakhiri di sekolah, tetapi diawali dalam
keluarga dilanjutkan dalam lingkungan sekolah dan diperkaya oleh lingkungan
masyarakat, yang hasilnya digunakan untuk membangun kehidupan pribadi
agama, masyarakat, keluarga dan negara. Merupakan suatu kenyataan bahwa
pemerintah dalam hal ini diwakili lembaga yang bertanggung jawab didalam
pelaksanaan pendidikan di Indonesia, akan tetapi pendidikan menjadi tanggung
jawab keluarga, sekolah dan masyarakat yang sering disebut dengan Tiga Pusat
Pendidikan.
Salah satu keprihatinan yang dilontarkan banyak kalangan adalah
mengenai rendahnya mutu pendidikan yang dihasilkan oleh lembaga-lembaga
pendidikan formal. Dalam hal ini yang menjadi kambing hitam adalah guru dan
lembaga pendidikan tersebut, orang tua tidak memandang aspek keluarga dan
kondisi lingkungannya. Pada hal lingkungan keluarga dan masyarakat sekitar
sangat menentukan terhadap keberhasilan pendidikan.
Memasuki Tiga bulan pertama tahun 2006-2007, ketika diadakan ulangan
tengah semester mulai tampak timbul suatu masalah. Sewaktu ulangan jatuh pada
mata pelajaran Matematika begitu naskah dibagikan, sebagian siswa berteriakteriak memanggil-manggil ibunya, ada yang garuk-garuk kepala, juga tidak
1
2
sedikit yang menangis karena merasa tidak bisa mengerjakan. Akhirnya nilai yang
diperoleh oleh sisa kelas I dalam pelajaran matematika khususnya dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan. Nilai dari 26 siswa sebagai
berikut: (1) 80-100 Amat baik ada 10 siswa =38 %. (2) 55-79 Cukup ada 6 siswa
=23 %. (3) 0-54 Kurang ada 10 siswa =38 %. Dengan kondisi nilai tersebut diatas
guru sebagai peneliti merasa pembelajaran matematika dikelas I krang berhasil.
Selama ini peneliti sudah menggunakan berbagai macam metode untuk
mencapai tujuan pendidikan yang diharapkan, tetapi hasilnya masih belum
memuaskan. Agaknya memang strategi/pendekatan-pendekatan saja belum cukup
untuk menghasilkan perubahan. Meier (2002: 54) mengatakan bahwa belajar
adalah berkreasi bukan mengkonsumsi. Pengetahuan bukanlah suatu yang diserap
oleh pembelajaran, melainkan sesuatu yang diciptakan oleh pembelajar.
Dalam upaya itu siswa perlu guru sebagai pengarah dan pembimbing.
Dalam kelas tugas guru adalah membantu siswa mencapai tujuan. Maksudnya
guru lebih banyak berurusan dengan strategi dengan alat bantu yang dikenal siswa
disekitarnya, dari pada memberi informasi.memang pendidikan siswa kelas I
Sekolah Dasar masih identik dengan dunia bermain, karena siswa kelas I belum
dapat
melepas
keterkaitannya
dengan pendidikan Taman
Kanak-Kanak
sebelumnya, karena itu benda-benda disekitar sekolah sangat membantu proses
pembelajaran siswa.
Bertitik tolak dari latar belakang masalah di atas peneliti ingin mengangkat
Penelitian ini dengan judul: “Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Siswa Pada Mata
3
Pelajaran Matematika Melalui Alat Peraga Kongkrit di Kelas I SD Negeri 174538
Tipang Kecamatan Baktiraja Kabupaten Humbang Hasundutan T.P. 2015/2016.”
1.2. Perumusan dan Pemecahan Masalah
a.
Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah di atas maka perumusan masalahnya
sebagai
berikut:
Bagaimana
penggunaan
benda-benda
kongkrit
mampu
meningkatkan hasil belajar siswa kelas I SDN 174538 Tipang dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan pada mata pelajaran
Matematika.
b
Pemecahan Masalah
Dengan bantuan benda-benda kongkrit disekitar sekolah siswa kelas I SD
174538 Tipang mampu mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan pada
mata pelajaran Matematika.
1.3. Tujuan Penelitian
Berpijak dari permasalahan yang diteliti maka tujuan penelitian
ini adalah:
- Meningkatkan
kemampuan
belajar
siswa
dalam
mengoperasionalkan
penjumlahan dan pengurangan dengan bantuan benda-benda kongkrit.
4
1.4. Manfaat Hasil Penelitian
Dari hasil penelitian ini diharapkan bermanfaat:
a Siswa:
- Mampu meningkatkan kemampuan siswa dalam mengoperasionalkan
penjumlahan dan pengurangan pada mata pelajaran matematika.
- Mempermudah siswa mencari alat bantu pembelajaran dengan benda-benda
kongkrit di sekitar Sekolah.
b. Guru Sebagai peneliti:
- Meningkatkan profesionalisme dalam bidang pendidikan.
c. Lembaga
- Memberi sumbangan yang berharga bagi lembaga bahwa benda-benda
disekitar kita dapat dijadikan sebagai alat bantu pembelajaran.
- Meringankan beban lembaga karena benda-benda di sekitar kita mudah
dicari dan tidak memerlukan biaya yang mahal untuk membelinya.
d. Orang tua siswa
- Meringankan biaya orang tua siswa karena benda-benda di sekitar sekolah
tidak harus membeli.
BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan tentang upaya meningkatkan
kemampuan siswa kelas I dalam mengoperasionalkan penjumlahan dan
pengurangan bilangan pada pembelajaran Matematika dengan bantuan bendabenda kongkrit dapat disimpulkan sebagai berikut:
1. Siswa yang pada awalnya merasa takut dan bingung dengan pembelajaran
Matematika, melalui alat bantu benda-benda kongkrit rasa percaya diri siswa
timbul dan merasa senang terhadap pembelajaran Matematika terutama
tentang mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan bilangan.
2. Siswa dapat menggunakan benda-benda kongkrit dengan baik dalam
mengoperasionalkan
penjumlahan
dan
pengurangan
bilangan
pada
pembelajaran Matematika.
3. Pembelajaran dengan menggunakan alat bantu benda-benda kongkrit di
sekitar sekolah dapat meningkatkan kemampuan siswa kelas I dalam
mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan bilangan dengan hasil
sampai 20. Hal ini dibuktikan dengan hasil evaluasi siklus I menunjukkan
standart ketuntasan belajar mencapai 97 % dan siklus II seluruh siswa
mengalami ketuntasan belajar.
4. Kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan menjadi lebih menarik dan
menyenangkan bagi siswa.
39
40
5. Beban Orang tua siswa menjadi lebih ringan karena benda-benda disekitar
sekolah tidak harus dibeli dan mudah mendapatkannya.
B. Saran
Dengan mengacu pada temuan dari penelitian tindakan ini disampaikan
beberapa saran penyampaian saran ini merupakan sumbangan pemikiran bagi
peneliti untuk memperbaiki dan meningkatkan pembelajaran dikelas I SD,
khususnya pembelajaran Matematika saran yang dikemukakan sebagai berikut:
1. Pendidikan yang dilakukan harus berwawasan lingkungan, karena lingkungan
banyak menyediakan alat bantu pembelajaran.
2. Alat bantu pembelajaran tidak harus dibeli dengan harga yang mahal, bendabenda lingkungan sekitar dapat diperoleh dengan mudah dan dikenal oleh
siswa.
3. Hendaknya siswa diberi kesempatan sendiri untuk mencari alat bantu bendabenda kongkrit disekitar sekolah sesuai dengan keinginannya.
4. Karena alat bantu benda-benda kongkrit bersifat hanya sementara ajaklah
siswa sekali waktu mengoperasionalkan penjumlahan dan pengurangan tenpa
alat bantu.
5. Hendaknya siswa diberi kesempatan yang lebih banyak untuk tampil didepan
kelas menyelesaikan soal-soal latihan, agar siswa terlatih dan timbul rasa
percaya diri.
DAFTAR PUSTAKA
Tim AL-YA’LU. 2008. Matematika Untuk SD/MI Kelas 1. Jakarta: Depdiknas.
Tim Bina Karya Guru. 2006. Matematika Terampil Berhitung 1. Jakarta:
Erlangga.
BSNP. 2006. Standar Isi Mata Pelajaran Matematika Sekolah Dasar
danMadrasah Ibtidaiyah. Jakarta
Depdikbud. 1975. Matematika (buku murid) Jilid 1a - 6b. Jakarta: PN
Pustaka
Balai
Depdiknas. 2004. Kurikulum Berbasis Kompetensi Mata PelajaranMatematika
Sekolah Dasar. Jakarta: Balitbang Puskur.
Gem, Collins. 1995. Kamus Saku Matematika. Jakarta: Erlangga
New Teaching Resource. 2008. SPM Plus. Jakarta: Erlangga
Tim Cipta Prestasi Prima.2008. SPM Matematika SD. Jakarta: Erlangga
AZ, Mulyana. 2001. Rahasia Matematika. Surabaya: Edutama Mulya.
Depdikbud. 2004. Kurikulum Pendidikan Dasar,
Pengajaran (GBPP). Jakarta: Depdikbud.
Garis-garis
Program
Harmini,Sri. 2004. Model Bermain Sebagai Upaya Meningkatkan Pemahaman
Siswa Terhadap Operasi Penjumlahan dan Pengurangan Bilangan Di Kelas
I SD. Hasil Penelitian, tidak diterbitkan : Universitas Malang.
41