PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS SATUAN LALU LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA (Studi pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS SATUAN LALU
LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
SKRIPSI
Oleh:
Adelia Maya Fortiena
NIM: 09220170
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013
i
PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS SATUAN LALU
LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)
Adelia Maya Fortiena
NIM: 09220170
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013
ii
LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI
Nama
NIM
Jurusan
Fakultas
Judul Skripsi
:
:
:
:
:
Adelia Maya Fortiena
09229170
Ilmu Komunikasi
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Disetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
Mengetahui,
Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi
Nurudin, S.Sos, M.Si
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
NIM
Konsentrasi
Judul Skripsi
:
:
:
:
Adelia Maya Fortiena
09220170
Public Relations
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi
Jurusan Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Dan dinyatakan LULUS
Pada hari
Tanggal
Tempat
: Sabtu
: 13 April 2013
: Ruang Dosen (R.605)
Mengesahkan,
Dekan FISIP UMM
Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si
Dewan Penguji:
1.
2.
3.
4.
Drs. Abdullah MAsmuh,M.Si
Zen Amirrudin, S.Sos
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
Penguji 1
Penguji 2
Penguji 3
Penguji 4
.
iv
( ................................ )
( ................................ )
( ................................ )
( ................................ )
PERNYATAAN ORISINALITAS
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
: Adelia Maya Fortiena
Tempat, Tanggal Lahir
: Pasuruan, 14 Mei 1991
Nomor Induk Mahasiswa
: 09220170
Fakultas
: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jurusan
: Ilmu Komunikasi
Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul :
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan Lalu Lintas Polisi Resor
Malang Kota (studi pada program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Adalah bukan karya tulis ilmiah (skripsi) orang lain, baik sebagian
maupun seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya
sebutkan sumbernya dengan benar.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan
apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Malang, 08 April 2013
Yang Menyatakan
Adelia Maya Fortiena
v
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama
NIM
Fakultas
Jurusan
Konsentrasi
Judul skripsi
7. Pembimbing
: Adelia Maya Fortiena
: 09220170
: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
: Ilmu Komunikasi
: Public Relations
: Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
: 1. Nasrullah M.Si
2. M. Himawan Sutanto, M.Si
8. Kronologi Bimbingan
Tanggal
Paraf pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
21 November 2012
8 Januari 2013
10 Januari 2013
10 Januari 2013
10 Januari 2013
28 Maret 2013
28 Maret 2012
02 april 2013
Keterangan
Acc Judul
Seminar Proposal
Acc BAB I
Acc BAB II
Acc BAB III
Acc BAB IV
Acc BAB V
Acc Seluruh Naskah
Malang, 08 April 2013
Disetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
vi
IDENTITAS PENELITI
Nama Peneliti
Tempat, Tgl Lahir
NIM
Konsentrasi Studi
Alamat
Judul Penelitian
Pembimbing I
Pembimbing II
Lokasi Penelitian
Waktu Penelitian
Adelia Maya Fortiena
Pasuruan, 14 Mei 1991
09220170
Public Relations
Perum. Bukit Kencana III Blok AK No
2 RT/RW 002/019 Jatirahayu, Pondok
Melati , Kota Bekasi
Penerapan Manajemen Public Relations
Satuan Lalu Lintas Polisi Resor Malang
Kota (Studi pada Program Road Safety
Partnership Action Tahun 2012)
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.
Kantor Polisi Satuan Lalu Lintas Polres
Malang Kota JL. Jaksa Agung Suprapto
19 RT 001 RW 001 Kota Malang
1 bulan, mulai tanggal 11 Januari
Sampai 11 Februari 2013
vii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Alhamdulillah.. Alhamdulillah.. Alhamdulillah.. Saya, Adelia Maya Fortiena
dengan tulus menyampaikan Terima Kasih yang sebesar-besarnya atas doa,
bantuan, dorongan semangat dan cinta sepanjang penyusunan skripsi ini, Kepada:
1. Allah SWT , hanya dengan izin-Mu kewajiban dan hak saya sebagai
mahasiswa bisa terselesaikan dengan baik.
2. Evi Mahendra, Mama sekaligus belahan jiwa saya yang dengan penuh
cinta dan doa membimbing, mensupport, memberi limpahan semangat
yang luar biasa guna menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya.
3. Alm.Supranotohadi, Papa sekaligus penyemangat hidup saya. Terimakasih
atas kepercayaan, kecintaan, ketulusan dan pengorbanan yang papa
berikan kepada saya. Saya berjanji untuk terus menjadi anak perempuan
kebangaan dan kesayangan papa selamanya.
4. Heriyanda Rakhman Sedar, Kekasih yang paling siap antar jaga. Kebaikan
dan cintamu luar biasa. Semoga cita dan cinta kita tercapai.
5. Endang Kwindrati S.H, Bude yang paling perhatian dan banyak membantu
saya.
6. Ir Linda Indrayati dan Deny Sedar S.E, Mama Papa Heri yang banyak
mensupport.
7. Paguyuban Kakang Mbakyu Kota Malang, sebagai inspirasi dan yang
“memaksa” saya mengikuti Duta Lalu Lintas Kota Malang 2012 yang
akhirnya menjadikan saya memilih Satlantas Polres Malang Kota sebagai
objek penelitian saya.
8. Sahabat yang menjadi penyemangat dan teman diskusi saya dalam
mengerjakan skripsi ini, diantaranya Tri Sutresno, Senna Chandra Irawan,
Shylvia agustiningrum, Deasy Yudiana, Reffananda, Diah Ikha
Damayanti, Rizky Yuliana, Efri Aditya, Muhammad Zulfikar.
9. Balkot Rangers, mbak vania, kang riand, kang ardi, mbak ines, anita
terimakasi sudah memaklumi saya ijin bimbingan di waktu kerja dan
membebaskan saya kerja sambil skripsian.
10. Adhitya Satria Supraviendra S.H dan Anandito Satrio Pramuharyo, Kakak
dan Adek saya yang menjadi penyemangat agar cepat selesai.
11. Ibu-ibu tata usaha FISIP yang dengan tulus memberikan kemudahan bagi
saya selama perkulihan saya.
Dan mungkin beberapa pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu-satu, terima
kasih..semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian.
viii
Kata pengantar
Alhamdulillahirabbilalamin,. Segala Puji Bagi Allah SWT Sang Maha
Penyayang atas limpahan kasih, berkah dan rahmat yang diberikan. Memberikan
segala hal yang terbaik termasuk memilihkan orang-orang yang terbaik.Semoga
kesempatan ini dapat peneliti gunakan sebaik-baiknya untuk membanggakan
orang-orang tercinta dimana hingga penulis telah menyelesaikan penelitian skripsi
guna mencapai gelar Srata-1 dilingkungan Universitas Muhammadiyah Malang.
Yang mana dalam penyusunan skripsi penulis mengambil judul: “Penerapan
Manajemen Public Relations Satlantas Polres Malang Kota. (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)”
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Nasrullah, M.Si , selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan
motivasi, bimbingan kepada penulis dengan penuh kesabaran sehingga
penulisan skripsi ini berjalan baik dan lancar.
2. M. Himawan,M.Si ,selaku dosen pembimbing II yang lelah memberi
saran, bimbingan, dan semangat untuk mengerjakan skripsi ini dengan
sebaik mungkin.
3. Erwin Aras Genda SH. SIK , Bapak Kasat Lantas Polres Malang Kota
yang telah banyak membantu peneliti dalam proses penelitian skripsi ini
4. Ipda Agung Fitransyah , yang telah membantu kelancaran penelitian di
Satlantas Polres Malang Kota.
ix
5. Jajaran Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang yang
saya banggakan karena dengan ketulusan telah memberi peneliti ilmu
pengetahuan yang bermanfaat khususnya dalam penelitian ini.
Tidak hanya ilmu yang di dapatkan dalam pengerjaan skripsi ini, begitu
banyak pengalaman, proses pendewasaan serta pembelajaran yang peneliti
dapatkan. Semoga dengan penelitian ini bisa menjadi hal yang bermanfaat baik
untuk peneliti, pembaca, maupun instansi dalam hal ini Satlantas Polres Malang
Kota yang menjalankan kegiatan Public Relations.
Malang, 08 April 2013
Adelia Maya Fortiena
x
ABSTRAK
Adelia Maya Fortiena, 09220170
PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS
SATUAN LALU LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi Pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
Pembimbing: Nasrullah, M.Sidan M.Himawan Sutanto, M.Si
(xv +102hal+ 2 tabel + 2 bagan+ 23lampiran)
Kata kunci: Manajemen Public Relations, Government Public Relations.
Angka kecelakaan di Negara berkembang semakin memprihatinkan,
Kepolisian Republik Indonesia sebagai
pelaksanaan perlindungan bagi
masyarakat, melakukan tindakan-tindakan untuk meminimalisir angka kecelakaan
lalu-lintas salah satunya dengan program Road Safety Partnership Action.
Kegiatan tersebut merupakan program yang melibatkan Forum Lalu lintas dan
Angkutan Jalan. Program itu merupakan bagian dari kegiatan Government Public
Relationsyang memerlukan suatu perencanaan,pengorganisasian,pelaksanaan dan
pengawasan.
Dari latar belakang tersebut peneliti ingin mengetahui bagaimana
Penerapan manajemen Public Relations Satlantas Polres Malang Kota dalam
program Road Safety Partnership Action Tahun 2012? Dalam hal ini peneliti
menggunakan proses Public Relations sebagai acuan dan fungsi Manajemen
menurut GeorgeR Terry yang biasa di sebut POAC yang mana tujuannya untuk
mengetahui secara deskriptif bagaimana perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan Satlantas Polres Malang Kota yang
diharapkan dapat menjadi menjadi bahan evaluasi program selanjutnya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif
dengan menggunakan wawancara kepada informan yang menjalankan program
Road Safety Partnership Action. dalam hal ini peneliti memilih empat informan
yang terdiri dari Kasat Lantas, Ka Anev, Kanit Regident dan Kanit Min Ops
sebagai informan penelitian. Selain itu ditunjang observasi partisipan yang mana
peneliti pernah ikut serta dalam kegiatan tersebut selaku duta lalu lintas Polres
Malang Kota dan dokumentasi sebagai penunjang penelitian ini. Adapun teknik
analisis data dalam penelitian ini adalah model interaktif dengan cara reduksi data,
data display dan pengambilan kesimpulan atau verifikasi.
Dari hasil penelitian tersebut dapat dikatakan bahwa Satlantas Polres
Malang Kota menerapkan Manajemen Public Relation dalam program Road
Safety Partnership Action dengan tahapan perencanaa, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan. Menurut Mc Elrearth bahwa Manajemen public
relations berarti melakukan penelitian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
xi
terhadap berbagai kegiatan komunikasi yang disponsori oleh organisasi dirasa
sesuai dengan penelitian ini.
Hasil penelitian penerapan Manajemen Public Relations program Road
Safety Partnership Action menunjukan bahwa Satuan Lalu Lintas Polisi Resor
Malang Kota menjalankan fungsi Manajemen Public Relations karena melalui
tahapan baik perencanaan seperti menentukan lokasi dan menganalisis daerah
rawan laka, rapat perwira guna penyusunan program, membuat anggaran khusus,
hingga berkerja sama dengan media cetak maupun elektronik.
Pengorganisasian dengan pembagian tugas sesuai dengan sumber daya
manusia karena sesuai jabatan dari masing-masing Kanit di Struktur organisasi
Satlantas Polres Malang Kota. Sedangkan pelaksanaan kegiatan dilakukan sesuai
dengan perencanaan, dan berkerja sama dengan beberapa instansi guna
mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
Dari evaluasi menilai efektifitas program dari berkurangnya angka
kecelakaan di Kota Malang khususnya di daerah rawan laka. Namun dengan
begitu dapat disimpulkan bahwa Satlantas Polres Malang Kota belum maksimal
dalam pengadaan evaluasi karena indikator keberhasilannya hanya mengacu pada
kurangnya angka kecelakaan di Kota Malang.Saran dari peneliti agar kedepannya
ada survey yang juga mengacu pada penerimaan masyarakat terhadap kegiatankegiatan yang dilaksanakan Satlantas Polres Malang Kota.
Peneliti,
Adelia Maya Fortiena
Menyetujui
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
xii
ABSTRACT
Adelia Maya Fortiena (09220170)
APPLICATIONMANAGEMENTPUBLICRELATION
SATLANTASPOLRESMALANGCITY
(Studies inRoadSafetyPartnershipActionProgramYear2012)
Advisor:Nasrullah, M.SiandM.HimawanSutanto, M.Si
(xv +102pages+ 2tables+ 2chart + 23 attachment)
Keywords: Management of Public Relations, Government Public
Relations.
Number of accidents in developing countries even more alarming, as the
implementation of the Indonesian National Police protection for the community,
take measures to minimize the number of traffic accidents one with the Road
Safety Partnership Action program which is a program of activities that also
involve the Traffic and Transport Forum Road (LLAJ). The program was
certainly a part of the Government Public Relations which requires a planning,
organizing, implementation and monitoring.
From that background of the researchers wanted to know how the
application of Public Relations Management Satlantas Malang City Police Road
Safety Partnership in Action program in 2012? In this case the researchers used as
a reference and Public Relation Management function by George R Terry
commonly called POAC which the goal was to find a descriptive how the
planning, organizing, implementing and monitoring conducted Satlantas Malang
City Police are expected to be the subject of the next program evaluation.
The method in this research is descriptive qualitative used in-depth
interviews with informants using a running program Road Safety Partnership
Action. in this case the researchers chose four informants consisting of Kasat
Lantas, Ka Anev, Kanit Regident and Kanit Min Ops as an informant research.
Additionally supported by participant observation in which researchers have
participated in such activities as the ambassador of the city traffic Police Malang
City and documentation to support this research. The technique of data analysis in
this study is an interactive model by means of data reduction, data display, and
conclusions or verification.
xiii
Fromthese results we can say that Satlantas Malang City Police Public
Relation Management to implement the program Road Safety Partnership Action
by stage planning, organizing, implementation and monitoring. According to
McElrearth that public relations management means doing research, planning,
implementation and evaluation of a variety of communication activities sponsored
by the organization considered according to the study.
Organizing the division of duties in accordance with the human resources
for appropriate positions of each organizational structure Satlantas Kanit in
Malang City Police. While the implementation of the activities carried out in
accordance with the planning, and working with several agencies to realize the
security, safety, order and smooth traffic.
Assess the effectiveness of the evaluation of the program reduced the
number of accidents in the city of Malang, especially in areas prone laka. But with
so we can conclude that Satlantas Malang City Police is not maximized in the
procurement evaluation as an indicator of successs imply refers to the lack of the
number of accidents in the city of Malang. Advice from researchers that there are
future survey also refers to public acceptance of the activities carried out Satlantas
Malang City Police.
Researchers,
Adelia Maya Fortiena
Approve,
Advisor I
Advisor II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
xiv
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN..................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................ iii
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI .......................................................... iv
IDENTITAS PENULIS LEMBAR PERSEMBAHAN .......................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................................ vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
ABSTRAKSI ......................................................................................................... ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL ................................................................................................. xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi
DAFTAR BAGAN ............................................................................................. xvii
BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar belakang Masalah .............................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 7
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................................ 7
1.4 Manfaat Penelitian ...................................................................................... 7
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA............................................................................ 9
2.1 Definisi Manajemen Public Relations ......................................................... 9
2.2 Manajemen dalam Public Relations .......................................................... 13
2.3 Manajemen Public Relations..................................................................... 14
2.4 Fungsi-Fungsi Manajemen ........................................................................ 15
2.5 Kinerja Manajemen Public Relations........................................................ 17
2.6 Batasan Manajemen Public Relations ....................................................... 19
2.7 Government Public Relations ................................................................... 20
2.8 Road safety partnership action Polres Malang Kota ................................ 22
BAB III. METODE PENELITIAN....................................................................... 25
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................... 25
3.2 Lokasi dan Waktu Penetian ....................................................................... 25
3.3 Fokus penelitian ........................................................................................ 26
3.4 Informan Penelitian ................................................................................... 27
3.5 Instrumen Penelitian.................................................................................. 28
3.6 Teknik Pengumpulan data ......................................................................... 30
3.7 Analisis Data ............................................................................................. 32
3.7.1 Data reduction (Reduksi Data) ................................................. 33
3.7.2 Data display (Penyajian Data) .................................................. 34
3.7.3 Penggambaran kesimpulan/ verifikasi ...................................... 35
xv
BAB IV. SAJIAN DAN ANALISIS DATA......................................................... 36
4.1 Gambaran Obyek Penelitian ..................................................................... 36
4.1.1 Road Safety Partnership Action ............................................... 38
4.2 Urutan Informan ........................................................................................ 39
4.2.1 Informan 1 ................................................................................ 40
4.2.2 Informan 2 ................................................................................ 41
4.2.3 Informan 3 ................................................................................ 41
4.2.4 Informan 4 ................................................................................ 42
4.3 Urutan Sajian ............................................................................................. 42
4.3.1 Perencanaan (Planning) Road Safety Partnership Action ........ 42
4.3.2 Organisasi (Organizing) Road Safety Partnership Action ........ 43
4.3.3 Pelaksanaan (Actuating) Road Safety Partnership Action ....... 43
4.3.4 Evaluasi (Controlling) Road Safety Partnership Action........... 43
4.3.5 Diskusi Teori ............................................................................ 43
4.4 Sajian Data ................................................................................................ 44
4.4.1 Perencanaan (Planning) Road Safety Partnership Action ........ 44
4.4.2 Organisasi (Organizing) Road Safety Partnership Action ........ 49
4.4.3 Pelaksanaan (Actuating) Road Safety Partnership Action ....... 55
4.4.4 Evaluasi (Controlling) Road Safety Partnership Action........... 61
4.4.5 Hasil Penerapan Manajemen Public Relations ......................... 64
4.5 Diskusi Teori ............................................................................................. 67
4.5.1 Teori Manajemen Public Relations .......................................... 67
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 72
5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 72
5.2 Saran .......................................................................................................... 74
5.2.1 Saran Akademis ........................................................................ 74
5.2.2 Saran Praktis ............................................................................. 75
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 76
LAMPIRAN ......................................................................................................... 78
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Data Kejadian dan Korban Laka Kota Malang 2009-2011........................3
Tabel 2. Instrumen Penelitian ................................................................................28
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Pendataan lokasi rawan laka Kota Malang Tahun 2011 ...................78
Lampiran 2: Penentuan Lokasi Daerah Laka. ........................................................78
Lampiran 3: Perekayasaan daerah laka lantas ........................................................79
Lampiran 4: Contoh Time Schedule ......................................................................80
Lampiran 5: Peta Lokasi Daerah Rawan Laka .......................................................81
Lampiran 6 : Police Goes to Company ..................................................................82
Lampiran 7: Sosialisasi Masyarakat Teroganisir ...................................................82
Lampiran 8: Sosialisasi Masyarakat tidak Terorganisir .........................................83
Lampiran 9: Pembagian Helm Ber SNI .................................................................83
Lampiran 10: Seminar dalam rangka penyempurnaan hasil penelitian keselamatan
pengendara sepeda motor .......................................................................................84
Lampiran 11: Sosialisasi Masyarakat tidak Terorganisir .......................................84
Lampiran 12: Spanduk tertib berlalu lintas ............................................................85
Lampiran 13: Banner tertib berlalu lintas ..............................................................85
Lampiran 14: Pembagian Leaflet tertib berlalu lintas ............................................86
Lampiran 15: Pembagian Leaflet tertib berlalu lintas ............................................86
Lampiran 16: Survei Lokasi ...................................................................................87
Lampiran 17: Pemasangan Separator dan Traffic Cone ........................................87
Lampiran 18: Zona selamat Sekolah ......................................................................88
Lampiran 19: Paku Median Jalan...........................................................................88
Lampiran 20: Pelatihan mengemudi kepada sopir angkutan umum ......................89
Lampiran 21: Speed limit control menggunakan speed limit meter ......................89
Lampiran 22: Transkrip Wawancara ......................................................................90
Lampiran 23: Dokumentasi Wawancara ..............................................................107
xviii
DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1 Proses public relations ..........................................................................15
Bagan 3.1 Proses analisis data model interaktif .....................................................32
Bagan 4.1 Struktur Organisasi Satlantas Polres Malang Kota ..............................37
Bagan 4.2 Perencanaan Road Safety Partnership Action.......................................47
Bagan 4.3 Pengorganisasian Road Safety Partnership Action ...............................51
Bagan 4.4 Pelaksanaan Road Safety Partnership Action .......................................56
xix
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto S. 2002. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka
Cipta
Kasali, Rhenald. 1991. Manajemen Public Relation, konsep dan aplikasinya di
Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Kriyantono, Rachmat. 2008. Teknik praktis riset komunikasi. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Laporan RSPA tahun 2012 Satlantas Polres Malang Kota
Lattimore, Baskin, Heiman, Toth. 2010.Public Relations Profesi dan Praktik
Jakarta: Salemba Empat
Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Morissan. 2006. Manajemen Public Relations. Jakarta: Penerbit Kencana
Pawito.2007. penelitian komuinikasi kualitatif. Yogyakarta: LKIS
Ruslan, Rosady. 2008. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi.
Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Soemirat, Soleh dan Elvinaro Ardianto. 2008. Dasar-Dasar Public Relation.
Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono, 2010. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta
Sugiyono, 2011.Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung:
Alfabeta.
Suhandang, Kustadi. 2004. Pengantar jurnalistik.Bandung: Yayasan Nuansa Cendekia
Yayat M, Herujito. 2001. Dasar-dasar manajemen. Jakarta: Grasindo
Matejgaspar,
Public
Relations
Sebagai
Fungsi
Manajemen,
http://matejgaspar.blogspot.com/2011/02/public-relations-pr-sebagaifungsi.html, Posting Februari 2011
Afni, Musdalifah, Aktivitas Marketing Komunikasi dalam melakukan Tugas.
http://syahrul.web.id/aktivitas-marketing-komunikasi-dalam-melakukantugas-pr , diakses Desember 2012
xx
http://mugiwararmas.wordpress.com/2011/05/31/humas-pemerintahan-orgovernment-public-relations/
http://www.slideshare.net/prudito/manajemen-public-relations#btnNext
xxi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keselamatan lalu lintas merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari
transportasi darat. Namun keselamatan lalu lintas bukan hanya semata-mata
masalah dalam hal transportasi melainkan juga merupakan masalah sosial
kemasyarakatan dalam lingkup global. Hal ini ditunjukan dengan kepedulian
WHO (World Health Organization) terhadap keselamatan lalu lintas dengan
merancang “Road Safety is No Accident” pada Hari Kesehatan Dunia tahun 2004.
Kepedulian tersebut didasari oleh data korban kecelakaan lalu lintas di dunia
setiap tahun mencapai 1.2 juta korban meninggal dan lebih dari 30 juta korban
luka/cacat (2.739 meninggal dan 63.013 luka per hari). 85% dari korban yang
meninggal dunia akibat kecelakaan ini terjadi di negara-negara berkembang, yang
jumlah kendaraannya hanya 32% dari jumlah kendaraan yang yang ada di dunia1.
Sedangkan menurut PBB, diperkirakan di seluruh dunia ada sekitar 140.000 orang
mengalami kecelakaan setap harinya. Lebih dari 3.000 orang meninggal akibat
kecelakaan di jalan sekitar 15.000 orang mengalami kecacatan seumur hidup2.
Indonesia termasuk negara berkembang, yang mana penduduknya
memiliki mobilitas yang tinggi. Setiap harinya penduduk Indonesia memiliki
aktifitas yang beragam dan sebagian besar dari keseluruhan masyarakat tersebut
menggunakan kendaraan bermotor.Sehingga seringkali juga terjadi berbagai jenis
1
2
Laporan pelaksanaan RSPA Satlantas Polres Malang Kota, 2012.
AriantiDyah, FKM UI, 2009
2
kasus kecelakaan yang diakibatkan karena pelanggaran peraturan lalu lintas dan
kurangnya tingkat kesadaran akan keselamatan di jalan raya.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebagai Negara berkembang juga
menuntut pembangunan infrastruktur khususnya jalan raya.Pembangunan
jalanraya di Indonesia dilihat dari kuantitas dan kualitas jalan juga semakin
meningkat. Jalan penghubung antar kota dan jalanan dalam perkotaan semakin
banyak yang sudah menggunakan aspal halus sehingga hambatan jalan semakin
berkurang, hal ini menyebabkan rata-rata kecepatan di jalan raya menjadi semakin
tinggi. Jika kecepatan berkendara semakin tinggi, maka semakin tinggi pula resiko
kecelakaan lalu lintas.
Ada beberapa faktor penyebab meningkatnya kecelakaan lalu lintas, salah
satu faktor pendorong peningkatan jumlah kecelakaan bisa disebabkan karena
pengaruh perkembangan teknologi. Teknologi industri, manufaktur, otomototif
yang semakin pesat pada beberapa dekade ini, mendorong produsen otomotif
untuk meningkatkan kapasitas mesinnya, bisa diamati pada dekade tahun 1970an,sepeda motor yang banyak beredar di Indonesia berkapasitas kecil sekitar 60cc
sampai 90cc, jika dapat dibandingkan dengan tren sepeda motor masa sekarang,
kapasitas mesin sepeda motor berkisarantara 125-150cc, sehingga kecepatan ratarata maupun kecepatan maksimal kendaraan juga semakin meningkat. Tingginya
kecepatan maksimal pada kendaraan jika tidak diikuti dengan tingginya kesadaran
keselamatan
berkendara
juga
akan
meningkatkan
resiko
kecelakaan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam telekomunikasi seperti
teknologi telepon seluler juga memunculkan masalah baru,dapat dilihat banyak
3
pengendara kendaraan bermotor berani menelepon bahkan ber-sms sambil
berkendara.Hal itu akan sangat mengurangi konsentrasi dan koordinasi saat
berkendara, padahal berkendara di jalan raya membutuhkan konsentrasi penuh,
hal-hal seperti inilah yang menambah resiko kecelakaan berkendara di jalan raya.
Faktor kelalaian manusia juga sering mengakibatkan kecelakaan lalu
lintas, misalnya seperti tidak menggunakan helm SNI, helm tidak di klik saat
berpergian, tidak mempedulikan rambu-rambu lalu lintas, serta yang paling sering
terjadi yakni kebut-kebutan di jalan raya. Sebenarnya dapat kita bayangkan ketika
suatu kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi maka kita sulit untuk mengontrol
kendaraan tersebut. Belum lagi jika pengendara tidak menggunakan helm, maka
kemungkinan fatalitas korban (meninggal dunia) saat terjadi kecelakaan sangatlah
tinggi.
Sebagai kota terbesar kedua di Provinsi JawaTimur, Kota Malang
memiliki populasi penduduk yang cukup banyak, sehingga jumlah kendaraan
bermotor yang beraktivitas di jalanan Kota Malang juga sangat banyak jumlahnya.
Sesuai dengan data kepolisian Satlantas Polres Kota Malang tingkat kecelakaan
pada tahun 2009-2011 cukup memprihatinkan. Data kecelakaan tiga tahun
terakhir yang ada di Kota Malang di tunjukan tabel di bawah ini3.
3
Laporan pelaksanaan RSPA SatlantasPolres Malang Kota, 2012
4
Tahun
Jumlah
Korban
Korban
Korban luka
Kerugian
kejadian
meninggal
luka berat
ringan
materiil
2009
259
84
25
305
Rp.139.135.000
2010
198
76
40
177
Rp.119.800.000
2011
323
99
28
363
Rp.197.350.000
Tabel 1. Data Kejadian dan Korban Laka Kota Malang 2009-2011
Dilihat dari kerugian yang ditimbulkan karena kecelakaan lalu lintas, maka
sebagai pelaksanaan perlindungan bagi masyarakat, Kepolisian Republik
Indonesia melakukan tindakan-tindakan untuk meminimalisir angka kecelakaan
lalu-lintas. Langkah-langkah yang dapat ditempuh kepolisian antara lain tindakan
preemtif, preventif, dan represif. Pihak kepolisisan yang bekerja sama dengan
berbagai pihak mengadakan berbagai pencegahan guna menanggulangi tingginya
angka kecelakaan khususnya di Indonesia, salah satunya yaitu dengan
mencanangkan decade of action for road safety 2011-2020 oleh mabes polri yakni
tentang Road Safety Managementyang program khusus yakni Road Safety
Partnership Action.
Road Safety Partnership Actionini sendiri adalah program yang di
laksanakan oleh Polisi Satlantas yang ada di seluruh indonesia yang berkerja sama
dengan forum lalu lintas dan angkutan jalan daerah setempat guna terciptanya
keamanan, ketertiban dan keselamatan berkendara. Forum lintas yang terdiri dari
Dinas Perhubungan, Pekerjaan umum, Jasa Raharja, Kesehatan dan instansi-
5
instansi inilah yang ikut menjalankan program yang biasa di sebut Road Safety
Partnership Action.
Begitupun dengan Satlantas Polres yang ada di Kota Malang, sejak tahun
2010 dan yang terakhir ini di laksanakan pada tahun 2012. Satlantas Polres
Malang kota yang mendapatkan mandat dari Polda Jatim tentunya ikut
melaksanakan program ini. Dalam penggarapannya tentunya perlu di terapkan
Manajemen Public Relationsyang dalam hal ini diperlukan proses riset,
perencanaan, pelaksanaan, dan pengevaluasian. Proses manajeman Public
Relationsbiasa dilakukan dalam kegiatan public relations. Grunig dan Hunt (1994)
menyatakan bahwa kegiatan Public Relationspada dasarnya dikelompokan
menjadi tiga bentuk kegiatan, yakni: 1. Event atau kegiatan Public Relationsyang
terjadi dalam kerangka waktu terbatas dan jelas kapan dimulai dan berakhir yang
ditunjukan untuk beberapa publik terpilih dengan satu tujuan. 2. Campaign, yang
biasanya diadakan dalam waktu lebih lama. Dan yang terakhir 3. Program, yang
terdiri dari beberapa event yang biasanya tidak jelas kapan berakhirnya. Dengan
demikian bisa di bilang kegiatan Road Safety Partnership Actiontermasuk dalam
kegiatan Public Relationsyang dimana dalam Road Safety Partnership Actionini
terdapat event, campaign, dan program.
Guna kelancaran kegiatan Public Relationsdibutuhkan peran Government
Public Relations. Dalam hal ini Government PublicRelationsberfungsi memantau
secara berkala kebijakan pemerintah, membina hubungan baik dengan dengan
pejabat pemerintah dan melakukan lobi untuk mempercepat dan mempermudah
6
suatu perizinan. (rhenald khasali hal 79) Guna terciptanya tujuan Government
Public Relations diperlukan peranan manajemen Public Relationsagar berjalan
seacara efektif dan tersruktur karena manajemen publicrelationsjuga menyediakan
pendekatan manajerial terhadap aktivitas Public Relations, sehingga secara teoritis
dapat
sangat
membantu
melakukan
pengaturan
kegiatan
serta
proses
manajemenPublic Relations yang diharapkan dapat membangun suatu komunikasi
yang efektif guna terselenggaranya program-program yang dijalankan Polres
Malang kota.
Jika kita dapat mengetahui bagaimana penerapan manajemen Public
Relations dalam Road Safety Partnership Action. maka kita akan dapat
mengidentifikasi celah-celah yang memerlukan perbaikan khususnya dilihat
dalam bidang ilmu komunikasi, ilmu manajemen danPublic Relations. Sehingga
diharapkan kedepannya program Road Safety Partnership Actionakan lebih efektif
dan efisien sehingga dapat menangani tingginya angka kecelakaan khususnya di
Kota Malang.
Secara
akademis
peneliti
ingin
mengetahui
bagaimanapenerapan
manajemenPublic Relationsdalam Satlantas Polres Malang Kota yang studi pada
pelaksanaan RSPA (Road Safety Partnership Action). Yang dimana peneliti
menerapkan manajemen public relationsyang terdiri dari planning, organizing,
actuiting, controling dalam program Road Safety Partnership ActionSatlantas
Polres Malang Kota. Berdasarkan beberapa permasalahan yang telah diuraikan
diatas, maka penulis akan menyusun satu penelitian yang berjudul: Penerapan
7
Manajemen Public RelationsSatuan Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota
(studi pada program RSPA (Road Safety Partnership Action) Tahun 2012)
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana penerapan manajemen Public RelationsSatlantas Polres
Malang Kota dalam program Road Safety Partnership ActionTahun 2012?
1.3 Tujuan Penelitian
Untuk
mengetahui
bagaimana
penerapan
manajemen
Public
Relationsdalam Program Road Safety Partnership Actionyang dilaksanakan oleh
Satlantas Polres Malang Kota.
Secara spesifik penelitian ini bertujuan:
1. Mengetahui dan menganalisa perencanaan program Road Safety
Partnership Actionyang di laksanakan oleh Satlantas Polres Malang Kota.
2. Mengetahui dan menganalisa pengorganisasian program Road Safety
Partnership ActionSatlantas Polres Malang Kota
3. Mengetahui dan menganalisa pelaksanaan program
Road Safety
Partnership ActionSatlantas Polres Malang Kota
4. Mengetahui dan menganalisa evaluasi program Road Safety Partnership
ActionSatlantas Polres Malang Kota
8
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Akademis
Manfaat akademis dari penelitian ini adalah diharapkan penelitianini dapat
memberikan referensi khususnya bagi jurusan Ilmu Komunikasi yang akan
melakukan penelitian sejenis, yang mengenai manajemen Public Relationsdi suatu
instansi.
1.4.2 Manfaat Praktis
Manfaat penelitian praktis untuk peneliti agar dapat menambah
pengetahuan tentang manajemen Public Relationsdalam hal ini yang dilaksanakan
oleh Satlantas Polres Malang Kota. Manfaat untuk Satlantas Polres Malang kota
diharapkan penelitian ini dapat mengetahui secara mendalam bagaimana
manajemen Public Relationsdalam program Road Safety Partnership Actionagar
dapat menjadi bahan evaluasi guna program selanjutnya.
LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
SKRIPSI
Oleh:
Adelia Maya Fortiena
NIM: 09220170
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013
i
PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS SATUAN LALU
LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
SKRIPSI
Diajukan kepada Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Sebagai Persyaratan untuk Mendapatkan Gelar Sarjana (S-1)
Adelia Maya Fortiena
NIM: 09220170
JURUSAN ILMU KOMUNIKASI
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2013
ii
LEMBAR PERSETUJUAN SKRIPSI
Nama
NIM
Jurusan
Fakultas
Judul Skripsi
:
:
:
:
:
Adelia Maya Fortiena
09229170
Ilmu Komunikasi
Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Disetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
Mengetahui,
Ketua Jurusan Ilmu Komunikasi
Nurudin, S.Sos, M.Si
iii
LEMBAR PENGESAHAN
Nama
NIM
Konsentrasi
Judul Skripsi
:
:
:
:
Adelia Maya Fortiena
09220170
Public Relations
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Telah dipertahankan dihadapan Dewan Penguji Skripsi
Jurusan Ilmu Komunikasi
Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Universitas Muhammadiyah Malang
Dan dinyatakan LULUS
Pada hari
Tanggal
Tempat
: Sabtu
: 13 April 2013
: Ruang Dosen (R.605)
Mengesahkan,
Dekan FISIP UMM
Dr. Wahyudi Winarjo, M.Si
Dewan Penguji:
1.
2.
3.
4.
Drs. Abdullah MAsmuh,M.Si
Zen Amirrudin, S.Sos
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
Penguji 1
Penguji 2
Penguji 3
Penguji 4
.
iv
( ................................ )
( ................................ )
( ................................ )
( ................................ )
PERNYATAAN ORISINALITAS
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
: Adelia Maya Fortiena
Tempat, Tanggal Lahir
: Pasuruan, 14 Mei 1991
Nomor Induk Mahasiswa
: 09220170
Fakultas
: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
Jurusan
: Ilmu Komunikasi
Menyatakan bahwa karya ilmiah (skripsi) dengan judul :
Penerapan Manajemen Public Relations Satuan Lalu Lintas Polisi Resor
Malang Kota (studi pada program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
Adalah bukan karya tulis ilmiah (skripsi) orang lain, baik sebagian
maupun seluruhnya, kecuali dalam bentuk kutipan yang telah saya
sebutkan sumbernya dengan benar.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan
apabila pernyataan ini tidak benar, saya bersedia mendapatkan sanksi
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Malang, 08 April 2013
Yang Menyatakan
Adelia Maya Fortiena
v
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI
1.
2.
3.
4.
5.
6.
Nama
NIM
Fakultas
Jurusan
Konsentrasi
Judul skripsi
7. Pembimbing
: Adelia Maya Fortiena
: 09220170
: Ilmu Sosial dan Ilmu Politik
: Ilmu Komunikasi
: Public Relations
: Penerapan Manajemen Public Relations Satuan
Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun
2012)
: 1. Nasrullah M.Si
2. M. Himawan Sutanto, M.Si
8. Kronologi Bimbingan
Tanggal
Paraf pembimbing
Pembimbing I Pembimbing II
21 November 2012
8 Januari 2013
10 Januari 2013
10 Januari 2013
10 Januari 2013
28 Maret 2013
28 Maret 2012
02 april 2013
Keterangan
Acc Judul
Seminar Proposal
Acc BAB I
Acc BAB II
Acc BAB III
Acc BAB IV
Acc BAB V
Acc Seluruh Naskah
Malang, 08 April 2013
Disetujui,
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
vi
IDENTITAS PENELITI
Nama Peneliti
Tempat, Tgl Lahir
NIM
Konsentrasi Studi
Alamat
Judul Penelitian
Pembimbing I
Pembimbing II
Lokasi Penelitian
Waktu Penelitian
Adelia Maya Fortiena
Pasuruan, 14 Mei 1991
09220170
Public Relations
Perum. Bukit Kencana III Blok AK No
2 RT/RW 002/019 Jatirahayu, Pondok
Melati , Kota Bekasi
Penerapan Manajemen Public Relations
Satuan Lalu Lintas Polisi Resor Malang
Kota (Studi pada Program Road Safety
Partnership Action Tahun 2012)
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.
Kantor Polisi Satuan Lalu Lintas Polres
Malang Kota JL. Jaksa Agung Suprapto
19 RT 001 RW 001 Kota Malang
1 bulan, mulai tanggal 11 Januari
Sampai 11 Februari 2013
vii
LEMBAR PERSEMBAHAN
Alhamdulillah.. Alhamdulillah.. Alhamdulillah.. Saya, Adelia Maya Fortiena
dengan tulus menyampaikan Terima Kasih yang sebesar-besarnya atas doa,
bantuan, dorongan semangat dan cinta sepanjang penyusunan skripsi ini, Kepada:
1. Allah SWT , hanya dengan izin-Mu kewajiban dan hak saya sebagai
mahasiswa bisa terselesaikan dengan baik.
2. Evi Mahendra, Mama sekaligus belahan jiwa saya yang dengan penuh
cinta dan doa membimbing, mensupport, memberi limpahan semangat
yang luar biasa guna menyelesaikan skripsi ini dengan sebaik-baiknya.
3. Alm.Supranotohadi, Papa sekaligus penyemangat hidup saya. Terimakasih
atas kepercayaan, kecintaan, ketulusan dan pengorbanan yang papa
berikan kepada saya. Saya berjanji untuk terus menjadi anak perempuan
kebangaan dan kesayangan papa selamanya.
4. Heriyanda Rakhman Sedar, Kekasih yang paling siap antar jaga. Kebaikan
dan cintamu luar biasa. Semoga cita dan cinta kita tercapai.
5. Endang Kwindrati S.H, Bude yang paling perhatian dan banyak membantu
saya.
6. Ir Linda Indrayati dan Deny Sedar S.E, Mama Papa Heri yang banyak
mensupport.
7. Paguyuban Kakang Mbakyu Kota Malang, sebagai inspirasi dan yang
“memaksa” saya mengikuti Duta Lalu Lintas Kota Malang 2012 yang
akhirnya menjadikan saya memilih Satlantas Polres Malang Kota sebagai
objek penelitian saya.
8. Sahabat yang menjadi penyemangat dan teman diskusi saya dalam
mengerjakan skripsi ini, diantaranya Tri Sutresno, Senna Chandra Irawan,
Shylvia agustiningrum, Deasy Yudiana, Reffananda, Diah Ikha
Damayanti, Rizky Yuliana, Efri Aditya, Muhammad Zulfikar.
9. Balkot Rangers, mbak vania, kang riand, kang ardi, mbak ines, anita
terimakasi sudah memaklumi saya ijin bimbingan di waktu kerja dan
membebaskan saya kerja sambil skripsian.
10. Adhitya Satria Supraviendra S.H dan Anandito Satrio Pramuharyo, Kakak
dan Adek saya yang menjadi penyemangat agar cepat selesai.
11. Ibu-ibu tata usaha FISIP yang dengan tulus memberikan kemudahan bagi
saya selama perkulihan saya.
Dan mungkin beberapa pihak yang tidak bisa saya sebutkan satu-satu, terima
kasih..semoga Allah SWT membalas kebaikan kalian.
viii
Kata pengantar
Alhamdulillahirabbilalamin,. Segala Puji Bagi Allah SWT Sang Maha
Penyayang atas limpahan kasih, berkah dan rahmat yang diberikan. Memberikan
segala hal yang terbaik termasuk memilihkan orang-orang yang terbaik.Semoga
kesempatan ini dapat peneliti gunakan sebaik-baiknya untuk membanggakan
orang-orang tercinta dimana hingga penulis telah menyelesaikan penelitian skripsi
guna mencapai gelar Srata-1 dilingkungan Universitas Muhammadiyah Malang.
Yang mana dalam penyusunan skripsi penulis mengambil judul: “Penerapan
Manajemen Public Relations Satlantas Polres Malang Kota. (studi pada
program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)”
Pada kesempatan ini, penulis mengucapkan terimakasih kepada:
1. Nasrullah, M.Si , selaku dosen pembimbing I yang telah memberikan
motivasi, bimbingan kepada penulis dengan penuh kesabaran sehingga
penulisan skripsi ini berjalan baik dan lancar.
2. M. Himawan,M.Si ,selaku dosen pembimbing II yang lelah memberi
saran, bimbingan, dan semangat untuk mengerjakan skripsi ini dengan
sebaik mungkin.
3. Erwin Aras Genda SH. SIK , Bapak Kasat Lantas Polres Malang Kota
yang telah banyak membantu peneliti dalam proses penelitian skripsi ini
4. Ipda Agung Fitransyah , yang telah membantu kelancaran penelitian di
Satlantas Polres Malang Kota.
ix
5. Jajaran Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Malang yang
saya banggakan karena dengan ketulusan telah memberi peneliti ilmu
pengetahuan yang bermanfaat khususnya dalam penelitian ini.
Tidak hanya ilmu yang di dapatkan dalam pengerjaan skripsi ini, begitu
banyak pengalaman, proses pendewasaan serta pembelajaran yang peneliti
dapatkan. Semoga dengan penelitian ini bisa menjadi hal yang bermanfaat baik
untuk peneliti, pembaca, maupun instansi dalam hal ini Satlantas Polres Malang
Kota yang menjalankan kegiatan Public Relations.
Malang, 08 April 2013
Adelia Maya Fortiena
x
ABSTRAK
Adelia Maya Fortiena, 09220170
PENERAPAN MANAJEMEN PUBLIC RELATIONS
SATUAN LALU LINTAS POLISI RESOR MALANG KOTA
(Studi Pada Program Road Safety Partnership Action Tahun 2012)
Pembimbing: Nasrullah, M.Sidan M.Himawan Sutanto, M.Si
(xv +102hal+ 2 tabel + 2 bagan+ 23lampiran)
Kata kunci: Manajemen Public Relations, Government Public Relations.
Angka kecelakaan di Negara berkembang semakin memprihatinkan,
Kepolisian Republik Indonesia sebagai
pelaksanaan perlindungan bagi
masyarakat, melakukan tindakan-tindakan untuk meminimalisir angka kecelakaan
lalu-lintas salah satunya dengan program Road Safety Partnership Action.
Kegiatan tersebut merupakan program yang melibatkan Forum Lalu lintas dan
Angkutan Jalan. Program itu merupakan bagian dari kegiatan Government Public
Relationsyang memerlukan suatu perencanaan,pengorganisasian,pelaksanaan dan
pengawasan.
Dari latar belakang tersebut peneliti ingin mengetahui bagaimana
Penerapan manajemen Public Relations Satlantas Polres Malang Kota dalam
program Road Safety Partnership Action Tahun 2012? Dalam hal ini peneliti
menggunakan proses Public Relations sebagai acuan dan fungsi Manajemen
menurut GeorgeR Terry yang biasa di sebut POAC yang mana tujuannya untuk
mengetahui secara deskriptif bagaimana perencanaan, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan yang dilakukan Satlantas Polres Malang Kota yang
diharapkan dapat menjadi menjadi bahan evaluasi program selanjutnya.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif
dengan menggunakan wawancara kepada informan yang menjalankan program
Road Safety Partnership Action. dalam hal ini peneliti memilih empat informan
yang terdiri dari Kasat Lantas, Ka Anev, Kanit Regident dan Kanit Min Ops
sebagai informan penelitian. Selain itu ditunjang observasi partisipan yang mana
peneliti pernah ikut serta dalam kegiatan tersebut selaku duta lalu lintas Polres
Malang Kota dan dokumentasi sebagai penunjang penelitian ini. Adapun teknik
analisis data dalam penelitian ini adalah model interaktif dengan cara reduksi data,
data display dan pengambilan kesimpulan atau verifikasi.
Dari hasil penelitian tersebut dapat dikatakan bahwa Satlantas Polres
Malang Kota menerapkan Manajemen Public Relation dalam program Road
Safety Partnership Action dengan tahapan perencanaa, pengorganisasian,
pelaksanaan dan pengawasan. Menurut Mc Elrearth bahwa Manajemen public
relations berarti melakukan penelitian, perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi
xi
terhadap berbagai kegiatan komunikasi yang disponsori oleh organisasi dirasa
sesuai dengan penelitian ini.
Hasil penelitian penerapan Manajemen Public Relations program Road
Safety Partnership Action menunjukan bahwa Satuan Lalu Lintas Polisi Resor
Malang Kota menjalankan fungsi Manajemen Public Relations karena melalui
tahapan baik perencanaan seperti menentukan lokasi dan menganalisis daerah
rawan laka, rapat perwira guna penyusunan program, membuat anggaran khusus,
hingga berkerja sama dengan media cetak maupun elektronik.
Pengorganisasian dengan pembagian tugas sesuai dengan sumber daya
manusia karena sesuai jabatan dari masing-masing Kanit di Struktur organisasi
Satlantas Polres Malang Kota. Sedangkan pelaksanaan kegiatan dilakukan sesuai
dengan perencanaan, dan berkerja sama dengan beberapa instansi guna
mewujudkan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas.
Dari evaluasi menilai efektifitas program dari berkurangnya angka
kecelakaan di Kota Malang khususnya di daerah rawan laka. Namun dengan
begitu dapat disimpulkan bahwa Satlantas Polres Malang Kota belum maksimal
dalam pengadaan evaluasi karena indikator keberhasilannya hanya mengacu pada
kurangnya angka kecelakaan di Kota Malang.Saran dari peneliti agar kedepannya
ada survey yang juga mengacu pada penerimaan masyarakat terhadap kegiatankegiatan yang dilaksanakan Satlantas Polres Malang Kota.
Peneliti,
Adelia Maya Fortiena
Menyetujui
Pembimbing I
Pembimbing II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
xii
ABSTRACT
Adelia Maya Fortiena (09220170)
APPLICATIONMANAGEMENTPUBLICRELATION
SATLANTASPOLRESMALANGCITY
(Studies inRoadSafetyPartnershipActionProgramYear2012)
Advisor:Nasrullah, M.SiandM.HimawanSutanto, M.Si
(xv +102pages+ 2tables+ 2chart + 23 attachment)
Keywords: Management of Public Relations, Government Public
Relations.
Number of accidents in developing countries even more alarming, as the
implementation of the Indonesian National Police protection for the community,
take measures to minimize the number of traffic accidents one with the Road
Safety Partnership Action program which is a program of activities that also
involve the Traffic and Transport Forum Road (LLAJ). The program was
certainly a part of the Government Public Relations which requires a planning,
organizing, implementation and monitoring.
From that background of the researchers wanted to know how the
application of Public Relations Management Satlantas Malang City Police Road
Safety Partnership in Action program in 2012? In this case the researchers used as
a reference and Public Relation Management function by George R Terry
commonly called POAC which the goal was to find a descriptive how the
planning, organizing, implementing and monitoring conducted Satlantas Malang
City Police are expected to be the subject of the next program evaluation.
The method in this research is descriptive qualitative used in-depth
interviews with informants using a running program Road Safety Partnership
Action. in this case the researchers chose four informants consisting of Kasat
Lantas, Ka Anev, Kanit Regident and Kanit Min Ops as an informant research.
Additionally supported by participant observation in which researchers have
participated in such activities as the ambassador of the city traffic Police Malang
City and documentation to support this research. The technique of data analysis in
this study is an interactive model by means of data reduction, data display, and
conclusions or verification.
xiii
Fromthese results we can say that Satlantas Malang City Police Public
Relation Management to implement the program Road Safety Partnership Action
by stage planning, organizing, implementation and monitoring. According to
McElrearth that public relations management means doing research, planning,
implementation and evaluation of a variety of communication activities sponsored
by the organization considered according to the study.
Organizing the division of duties in accordance with the human resources
for appropriate positions of each organizational structure Satlantas Kanit in
Malang City Police. While the implementation of the activities carried out in
accordance with the planning, and working with several agencies to realize the
security, safety, order and smooth traffic.
Assess the effectiveness of the evaluation of the program reduced the
number of accidents in the city of Malang, especially in areas prone laka. But with
so we can conclude that Satlantas Malang City Police is not maximized in the
procurement evaluation as an indicator of successs imply refers to the lack of the
number of accidents in the city of Malang. Advice from researchers that there are
future survey also refers to public acceptance of the activities carried out Satlantas
Malang City Police.
Researchers,
Adelia Maya Fortiena
Approve,
Advisor I
Advisor II
Nasrullah, M.Si
M. Himawan Sutanto, M.Si
xiv
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PERSETUJUAN..................................................................................... i
LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................... ii
PERNYATAAN ORISINALITAS ........................................................................ iii
BERITA ACARA BIMBINGAN SKRIPSI .......................................................... iv
IDENTITAS PENULIS LEMBAR PERSEMBAHAN .......................................... v
LEMBAR PERSEMBAHAN ................................................................................ vi
KATA PENGANTAR .......................................................................................... vii
ABSTRAKSI ......................................................................................................... ix
DAFTAR ISI ........................................................................................................ xiii
DAFTAR TABEL ................................................................................................. xv
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ xvi
DAFTAR BAGAN ............................................................................................. xvii
BAB I. PENDAHULUAN ...................................................................................... 1
1.1 Latar belakang Masalah .............................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah ....................................................................................... 7
1.3 Tujuan Penelitian ........................................................................................ 7
1.4 Manfaat Penelitian ...................................................................................... 7
BAB II. TINJAUAN PUSTAKA............................................................................ 9
2.1 Definisi Manajemen Public Relations ......................................................... 9
2.2 Manajemen dalam Public Relations .......................................................... 13
2.3 Manajemen Public Relations..................................................................... 14
2.4 Fungsi-Fungsi Manajemen ........................................................................ 15
2.5 Kinerja Manajemen Public Relations........................................................ 17
2.6 Batasan Manajemen Public Relations ....................................................... 19
2.7 Government Public Relations ................................................................... 20
2.8 Road safety partnership action Polres Malang Kota ................................ 22
BAB III. METODE PENELITIAN....................................................................... 25
3.1 Jenis Penelitian .......................................................................................... 25
3.2 Lokasi dan Waktu Penetian ....................................................................... 25
3.3 Fokus penelitian ........................................................................................ 26
3.4 Informan Penelitian ................................................................................... 27
3.5 Instrumen Penelitian.................................................................................. 28
3.6 Teknik Pengumpulan data ......................................................................... 30
3.7 Analisis Data ............................................................................................. 32
3.7.1 Data reduction (Reduksi Data) ................................................. 33
3.7.2 Data display (Penyajian Data) .................................................. 34
3.7.3 Penggambaran kesimpulan/ verifikasi ...................................... 35
xv
BAB IV. SAJIAN DAN ANALISIS DATA......................................................... 36
4.1 Gambaran Obyek Penelitian ..................................................................... 36
4.1.1 Road Safety Partnership Action ............................................... 38
4.2 Urutan Informan ........................................................................................ 39
4.2.1 Informan 1 ................................................................................ 40
4.2.2 Informan 2 ................................................................................ 41
4.2.3 Informan 3 ................................................................................ 41
4.2.4 Informan 4 ................................................................................ 42
4.3 Urutan Sajian ............................................................................................. 42
4.3.1 Perencanaan (Planning) Road Safety Partnership Action ........ 42
4.3.2 Organisasi (Organizing) Road Safety Partnership Action ........ 43
4.3.3 Pelaksanaan (Actuating) Road Safety Partnership Action ....... 43
4.3.4 Evaluasi (Controlling) Road Safety Partnership Action........... 43
4.3.5 Diskusi Teori ............................................................................ 43
4.4 Sajian Data ................................................................................................ 44
4.4.1 Perencanaan (Planning) Road Safety Partnership Action ........ 44
4.4.2 Organisasi (Organizing) Road Safety Partnership Action ........ 49
4.4.3 Pelaksanaan (Actuating) Road Safety Partnership Action ....... 55
4.4.4 Evaluasi (Controlling) Road Safety Partnership Action........... 61
4.4.5 Hasil Penerapan Manajemen Public Relations ......................... 64
4.5 Diskusi Teori ............................................................................................. 67
4.5.1 Teori Manajemen Public Relations .......................................... 67
BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN ............................................................... 72
5.1 Kesimpulan .............................................................................................. 72
5.2 Saran .......................................................................................................... 74
5.2.1 Saran Akademis ........................................................................ 74
5.2.2 Saran Praktis ............................................................................. 75
DAFTAR PUSTAKA .......................................................................................... 76
LAMPIRAN ......................................................................................................... 78
xvi
DAFTAR TABEL
Tabel 1. Data Kejadian dan Korban Laka Kota Malang 2009-2011........................3
Tabel 2. Instrumen Penelitian ................................................................................28
xvii
DAFTAR LAMPIRAN
Lampiran 1: Pendataan lokasi rawan laka Kota Malang Tahun 2011 ...................78
Lampiran 2: Penentuan Lokasi Daerah Laka. ........................................................78
Lampiran 3: Perekayasaan daerah laka lantas ........................................................79
Lampiran 4: Contoh Time Schedule ......................................................................80
Lampiran 5: Peta Lokasi Daerah Rawan Laka .......................................................81
Lampiran 6 : Police Goes to Company ..................................................................82
Lampiran 7: Sosialisasi Masyarakat Teroganisir ...................................................82
Lampiran 8: Sosialisasi Masyarakat tidak Terorganisir .........................................83
Lampiran 9: Pembagian Helm Ber SNI .................................................................83
Lampiran 10: Seminar dalam rangka penyempurnaan hasil penelitian keselamatan
pengendara sepeda motor .......................................................................................84
Lampiran 11: Sosialisasi Masyarakat tidak Terorganisir .......................................84
Lampiran 12: Spanduk tertib berlalu lintas ............................................................85
Lampiran 13: Banner tertib berlalu lintas ..............................................................85
Lampiran 14: Pembagian Leaflet tertib berlalu lintas ............................................86
Lampiran 15: Pembagian Leaflet tertib berlalu lintas ............................................86
Lampiran 16: Survei Lokasi ...................................................................................87
Lampiran 17: Pemasangan Separator dan Traffic Cone ........................................87
Lampiran 18: Zona selamat Sekolah ......................................................................88
Lampiran 19: Paku Median Jalan...........................................................................88
Lampiran 20: Pelatihan mengemudi kepada sopir angkutan umum ......................89
Lampiran 21: Speed limit control menggunakan speed limit meter ......................89
Lampiran 22: Transkrip Wawancara ......................................................................90
Lampiran 23: Dokumentasi Wawancara ..............................................................107
xviii
DAFTAR BAGAN
Bagan 2.1 Proses public relations ..........................................................................15
Bagan 3.1 Proses analisis data model interaktif .....................................................32
Bagan 4.1 Struktur Organisasi Satlantas Polres Malang Kota ..............................37
Bagan 4.2 Perencanaan Road Safety Partnership Action.......................................47
Bagan 4.3 Pengorganisasian Road Safety Partnership Action ...............................51
Bagan 4.4 Pelaksanaan Road Safety Partnership Action .......................................56
xix
DAFTAR PUSTAKA
Arikunto S. 2002. Prosedur penelitian suatu pendekatan praktik. Jakarta: Rineka
Cipta
Kasali, Rhenald. 1991. Manajemen Public Relation, konsep dan aplikasinya di
Indonesia. Jakarta: Pustaka Utama Grafiti.
Kriyantono, Rachmat. 2008. Teknik praktis riset komunikasi. Jakarta: Kencana
Prenada Media Group.
Laporan RSPA tahun 2012 Satlantas Polres Malang Kota
Lattimore, Baskin, Heiman, Toth. 2010.Public Relations Profesi dan Praktik
Jakarta: Salemba Empat
Moleong, Lexy J. 2004. Metodologi penelitian kualitatif edisi revisi. Bandung:
Remaja Rosdakarya
Morissan. 2006. Manajemen Public Relations. Jakarta: Penerbit Kencana
Pawito.2007. penelitian komuinikasi kualitatif. Yogyakarta: LKIS
Ruslan, Rosady. 2008. Manajemen Public Relations & Media Komunikasi.
Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada
Soemirat, Soleh dan Elvinaro Ardianto. 2008. Dasar-Dasar Public Relation.
Bandung: Remaja Rosdakarya
Sugiyono, 2010. Memahami Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta
Sugiyono, 2011.Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D, Bandung:
Alfabeta.
Suhandang, Kustadi. 2004. Pengantar jurnalistik.Bandung: Yayasan Nuansa Cendekia
Yayat M, Herujito. 2001. Dasar-dasar manajemen. Jakarta: Grasindo
Matejgaspar,
Public
Relations
Sebagai
Fungsi
Manajemen,
http://matejgaspar.blogspot.com/2011/02/public-relations-pr-sebagaifungsi.html, Posting Februari 2011
Afni, Musdalifah, Aktivitas Marketing Komunikasi dalam melakukan Tugas.
http://syahrul.web.id/aktivitas-marketing-komunikasi-dalam-melakukantugas-pr , diakses Desember 2012
xx
http://mugiwararmas.wordpress.com/2011/05/31/humas-pemerintahan-orgovernment-public-relations/
http://www.slideshare.net/prudito/manajemen-public-relations#btnNext
xxi
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Keselamatan lalu lintas merupakan hal yang tidak dapat dipisahkan dari
transportasi darat. Namun keselamatan lalu lintas bukan hanya semata-mata
masalah dalam hal transportasi melainkan juga merupakan masalah sosial
kemasyarakatan dalam lingkup global. Hal ini ditunjukan dengan kepedulian
WHO (World Health Organization) terhadap keselamatan lalu lintas dengan
merancang “Road Safety is No Accident” pada Hari Kesehatan Dunia tahun 2004.
Kepedulian tersebut didasari oleh data korban kecelakaan lalu lintas di dunia
setiap tahun mencapai 1.2 juta korban meninggal dan lebih dari 30 juta korban
luka/cacat (2.739 meninggal dan 63.013 luka per hari). 85% dari korban yang
meninggal dunia akibat kecelakaan ini terjadi di negara-negara berkembang, yang
jumlah kendaraannya hanya 32% dari jumlah kendaraan yang yang ada di dunia1.
Sedangkan menurut PBB, diperkirakan di seluruh dunia ada sekitar 140.000 orang
mengalami kecelakaan setap harinya. Lebih dari 3.000 orang meninggal akibat
kecelakaan di jalan sekitar 15.000 orang mengalami kecacatan seumur hidup2.
Indonesia termasuk negara berkembang, yang mana penduduknya
memiliki mobilitas yang tinggi. Setiap harinya penduduk Indonesia memiliki
aktifitas yang beragam dan sebagian besar dari keseluruhan masyarakat tersebut
menggunakan kendaraan bermotor.Sehingga seringkali juga terjadi berbagai jenis
1
2
Laporan pelaksanaan RSPA Satlantas Polres Malang Kota, 2012.
AriantiDyah, FKM UI, 2009
2
kasus kecelakaan yang diakibatkan karena pelanggaran peraturan lalu lintas dan
kurangnya tingkat kesadaran akan keselamatan di jalan raya.
Pertumbuhan ekonomi Indonesia sebagai Negara berkembang juga
menuntut pembangunan infrastruktur khususnya jalan raya.Pembangunan
jalanraya di Indonesia dilihat dari kuantitas dan kualitas jalan juga semakin
meningkat. Jalan penghubung antar kota dan jalanan dalam perkotaan semakin
banyak yang sudah menggunakan aspal halus sehingga hambatan jalan semakin
berkurang, hal ini menyebabkan rata-rata kecepatan di jalan raya menjadi semakin
tinggi. Jika kecepatan berkendara semakin tinggi, maka semakin tinggi pula resiko
kecelakaan lalu lintas.
Ada beberapa faktor penyebab meningkatnya kecelakaan lalu lintas, salah
satu faktor pendorong peningkatan jumlah kecelakaan bisa disebabkan karena
pengaruh perkembangan teknologi. Teknologi industri, manufaktur, otomototif
yang semakin pesat pada beberapa dekade ini, mendorong produsen otomotif
untuk meningkatkan kapasitas mesinnya, bisa diamati pada dekade tahun 1970an,sepeda motor yang banyak beredar di Indonesia berkapasitas kecil sekitar 60cc
sampai 90cc, jika dapat dibandingkan dengan tren sepeda motor masa sekarang,
kapasitas mesin sepeda motor berkisarantara 125-150cc, sehingga kecepatan ratarata maupun kecepatan maksimal kendaraan juga semakin meningkat. Tingginya
kecepatan maksimal pada kendaraan jika tidak diikuti dengan tingginya kesadaran
keselamatan
berkendara
juga
akan
meningkatkan
resiko
kecelakaan.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam telekomunikasi seperti
teknologi telepon seluler juga memunculkan masalah baru,dapat dilihat banyak
3
pengendara kendaraan bermotor berani menelepon bahkan ber-sms sambil
berkendara.Hal itu akan sangat mengurangi konsentrasi dan koordinasi saat
berkendara, padahal berkendara di jalan raya membutuhkan konsentrasi penuh,
hal-hal seperti inilah yang menambah resiko kecelakaan berkendara di jalan raya.
Faktor kelalaian manusia juga sering mengakibatkan kecelakaan lalu
lintas, misalnya seperti tidak menggunakan helm SNI, helm tidak di klik saat
berpergian, tidak mempedulikan rambu-rambu lalu lintas, serta yang paling sering
terjadi yakni kebut-kebutan di jalan raya. Sebenarnya dapat kita bayangkan ketika
suatu kendaraan melaju dengan kecepatan tinggi maka kita sulit untuk mengontrol
kendaraan tersebut. Belum lagi jika pengendara tidak menggunakan helm, maka
kemungkinan fatalitas korban (meninggal dunia) saat terjadi kecelakaan sangatlah
tinggi.
Sebagai kota terbesar kedua di Provinsi JawaTimur, Kota Malang
memiliki populasi penduduk yang cukup banyak, sehingga jumlah kendaraan
bermotor yang beraktivitas di jalanan Kota Malang juga sangat banyak jumlahnya.
Sesuai dengan data kepolisian Satlantas Polres Kota Malang tingkat kecelakaan
pada tahun 2009-2011 cukup memprihatinkan. Data kecelakaan tiga tahun
terakhir yang ada di Kota Malang di tunjukan tabel di bawah ini3.
3
Laporan pelaksanaan RSPA SatlantasPolres Malang Kota, 2012
4
Tahun
Jumlah
Korban
Korban
Korban luka
Kerugian
kejadian
meninggal
luka berat
ringan
materiil
2009
259
84
25
305
Rp.139.135.000
2010
198
76
40
177
Rp.119.800.000
2011
323
99
28
363
Rp.197.350.000
Tabel 1. Data Kejadian dan Korban Laka Kota Malang 2009-2011
Dilihat dari kerugian yang ditimbulkan karena kecelakaan lalu lintas, maka
sebagai pelaksanaan perlindungan bagi masyarakat, Kepolisian Republik
Indonesia melakukan tindakan-tindakan untuk meminimalisir angka kecelakaan
lalu-lintas. Langkah-langkah yang dapat ditempuh kepolisian antara lain tindakan
preemtif, preventif, dan represif. Pihak kepolisisan yang bekerja sama dengan
berbagai pihak mengadakan berbagai pencegahan guna menanggulangi tingginya
angka kecelakaan khususnya di Indonesia, salah satunya yaitu dengan
mencanangkan decade of action for road safety 2011-2020 oleh mabes polri yakni
tentang Road Safety Managementyang program khusus yakni Road Safety
Partnership Action.
Road Safety Partnership Actionini sendiri adalah program yang di
laksanakan oleh Polisi Satlantas yang ada di seluruh indonesia yang berkerja sama
dengan forum lalu lintas dan angkutan jalan daerah setempat guna terciptanya
keamanan, ketertiban dan keselamatan berkendara. Forum lintas yang terdiri dari
Dinas Perhubungan, Pekerjaan umum, Jasa Raharja, Kesehatan dan instansi-
5
instansi inilah yang ikut menjalankan program yang biasa di sebut Road Safety
Partnership Action.
Begitupun dengan Satlantas Polres yang ada di Kota Malang, sejak tahun
2010 dan yang terakhir ini di laksanakan pada tahun 2012. Satlantas Polres
Malang kota yang mendapatkan mandat dari Polda Jatim tentunya ikut
melaksanakan program ini. Dalam penggarapannya tentunya perlu di terapkan
Manajemen Public Relationsyang dalam hal ini diperlukan proses riset,
perencanaan, pelaksanaan, dan pengevaluasian. Proses manajeman Public
Relationsbiasa dilakukan dalam kegiatan public relations. Grunig dan Hunt (1994)
menyatakan bahwa kegiatan Public Relationspada dasarnya dikelompokan
menjadi tiga bentuk kegiatan, yakni: 1. Event atau kegiatan Public Relationsyang
terjadi dalam kerangka waktu terbatas dan jelas kapan dimulai dan berakhir yang
ditunjukan untuk beberapa publik terpilih dengan satu tujuan. 2. Campaign, yang
biasanya diadakan dalam waktu lebih lama. Dan yang terakhir 3. Program, yang
terdiri dari beberapa event yang biasanya tidak jelas kapan berakhirnya. Dengan
demikian bisa di bilang kegiatan Road Safety Partnership Actiontermasuk dalam
kegiatan Public Relationsyang dimana dalam Road Safety Partnership Actionini
terdapat event, campaign, dan program.
Guna kelancaran kegiatan Public Relationsdibutuhkan peran Government
Public Relations. Dalam hal ini Government PublicRelationsberfungsi memantau
secara berkala kebijakan pemerintah, membina hubungan baik dengan dengan
pejabat pemerintah dan melakukan lobi untuk mempercepat dan mempermudah
6
suatu perizinan. (rhenald khasali hal 79) Guna terciptanya tujuan Government
Public Relations diperlukan peranan manajemen Public Relationsagar berjalan
seacara efektif dan tersruktur karena manajemen publicrelationsjuga menyediakan
pendekatan manajerial terhadap aktivitas Public Relations, sehingga secara teoritis
dapat
sangat
membantu
melakukan
pengaturan
kegiatan
serta
proses
manajemenPublic Relations yang diharapkan dapat membangun suatu komunikasi
yang efektif guna terselenggaranya program-program yang dijalankan Polres
Malang kota.
Jika kita dapat mengetahui bagaimana penerapan manajemen Public
Relations dalam Road Safety Partnership Action. maka kita akan dapat
mengidentifikasi celah-celah yang memerlukan perbaikan khususnya dilihat
dalam bidang ilmu komunikasi, ilmu manajemen danPublic Relations. Sehingga
diharapkan kedepannya program Road Safety Partnership Actionakan lebih efektif
dan efisien sehingga dapat menangani tingginya angka kecelakaan khususnya di
Kota Malang.
Secara
akademis
peneliti
ingin
mengetahui
bagaimanapenerapan
manajemenPublic Relationsdalam Satlantas Polres Malang Kota yang studi pada
pelaksanaan RSPA (Road Safety Partnership Action). Yang dimana peneliti
menerapkan manajemen public relationsyang terdiri dari planning, organizing,
actuiting, controling dalam program Road Safety Partnership ActionSatlantas
Polres Malang Kota. Berdasarkan beberapa permasalahan yang telah diuraikan
diatas, maka penulis akan menyusun satu penelitian yang berjudul: Penerapan
7
Manajemen Public RelationsSatuan Lalu Lintas Polisi Resor Malang Kota
(studi pada program RSPA (Road Safety Partnership Action) Tahun 2012)
1.2 Rumusan Masalah
1. Bagaimana penerapan manajemen Public RelationsSatlantas Polres
Malang Kota dalam program Road Safety Partnership ActionTahun 2012?
1.3 Tujuan Penelitian
Untuk
mengetahui
bagaimana
penerapan
manajemen
Public
Relationsdalam Program Road Safety Partnership Actionyang dilaksanakan oleh
Satlantas Polres Malang Kota.
Secara spesifik penelitian ini bertujuan:
1. Mengetahui dan menganalisa perencanaan program Road Safety
Partnership Actionyang di laksanakan oleh Satlantas Polres Malang Kota.
2. Mengetahui dan menganalisa pengorganisasian program Road Safety
Partnership ActionSatlantas Polres Malang Kota
3. Mengetahui dan menganalisa pelaksanaan program
Road Safety
Partnership ActionSatlantas Polres Malang Kota
4. Mengetahui dan menganalisa evaluasi program Road Safety Partnership
ActionSatlantas Polres Malang Kota
8
1.4 Manfaat Penelitian
1.4.1 Manfaat Akademis
Manfaat akademis dari penelitian ini adalah diharapkan penelitianini dapat
memberikan referensi khususnya bagi jurusan Ilmu Komunikasi yang akan
melakukan penelitian sejenis, yang mengenai manajemen Public Relationsdi suatu
instansi.
1.4.2 Manfaat Praktis
Manfaat penelitian praktis untuk peneliti agar dapat menambah
pengetahuan tentang manajemen Public Relationsdalam hal ini yang dilaksanakan
oleh Satlantas Polres Malang Kota. Manfaat untuk Satlantas Polres Malang kota
diharapkan penelitian ini dapat mengetahui secara mendalam bagaimana
manajemen Public Relationsdalam program Road Safety Partnership Actionagar
dapat menjadi bahan evaluasi guna program selanjutnya.