karanganyar, tanpa melihat dia sebagai seorang kepala daerah sekaligus sebagai orang nomor satu didaerahnya, Bupati Rina ini terjun langsung untuk
mengantisipasi korban bencana yang ada didaerahnya, sehingga dengan sikap seorang pimpinan daerah seperti Bupati rina ini rakyat mampu menilai ketegasan,
kelembutan, serta kesigapan dan luhurnya seorang kepala daerah seperti Rina ini. Sehingga jika memang Rina kembali terpilih pada Pilkada di karanganyar pada
tahun 2008 lalu itu merupakan suatu upaya dan usaha yang maksimal dalam mengapresiasikan sekaligus mengintegrasikan sesuatu yang layak diberikan
kepada rakyatnya. Selain itu loyalitas serta loby politik yang relatif bersih praktek Korupsi,
kolusi dan nepotisme juga dapat dikatakan sebagai suatu strategi yang handal ketika dia terpilih kembali pada masa kepemimpinannya untuk periode 2008-2013
saat ini.
D. Strategi dalam mempertahankan Kepemimpinan
Dalam mempertahankan kepemimpinannya, usaha serta upaya agar tetap eksis Rina tidak lah terlalu berambisi untuk tetap mempertahankannya dengan
kekuasaan yang telah dipangkunya. Menurut Rina kekuasaan bukanlah semata- mata tujuan. Namun, kekuasaan adalah amanah yang harus diperjuangkan dengan
segenap tenaga dan fikiran. Dengan bermodalkan masa-masa sebelum Rina menjadi seorang nomor satu di Kabupaten karanganyar membuat Rina dengan
masyarakat yang dipimpinnya terasa begitu sangat romantis. Ini terlihat ketika Kabupaten Karanganyar di landa bencana yang telah begitu banyak memakan
korban. Baik secara materi maupun immateri.
Ketika masa-masa kepemimpinan Rina akan berakhir, dan di Kabupaten Karanganyar akan dilaksanakan Pemilihan Kepala Daerah secara langsung, Rina
tidaklah begitu respon dengan kondisi seperti itu. Bahkan sikapnya yang santai telah membuat rina mampu menerima keputusan apapun dari rakyatnya. Baik dia
sebagai seorang kader salah satu partai politik PDIP maupun sebagai seorang kepala daerah. Jabatan cumalah amanah, bukan tujuan dalam meraih kepentingan
apalagi untuk memperkaya diri. Menjelang digelarnya Pilkada Bupati Karanganyar, Jawa Tengah, pada
Oktober 2007, suhu politik di Kabupaten yang terletak di bawah kaki gunung Lawu, semakin memanas. Desakan agar Bupati Karanganyar, Jawa Tengah yang
saat ini masih dijabat Rina Iriani untuk mundur dari jabatannya semakin menguat. Salah satu mantan anggota DPRD yang kebetulan mantan pengurus DPC PDIP
Karanganyar, Aryadi mengatakan, sejak Rina Iriani mendapatkan surat rekomendasi persetujuan kembali maju dalam pilkada Bupati Karanganyar
periode 2008 - 2013 melalui PDIP, sudah selayaknya mundur dari jabatannya, agar netralitas pemerintahaan di Kabupaten Karanganyar tetap terjaga dan tidak
berpihak kepada satu partai saja. Menurut Aryadi, apabila yang bersangkutan dalam hal ini bupati Rina tidak
mundur dari jabatannya sebagai bupati, jelas akan mempengaruhi jalannya pemerintahaan. Pasalnya, kepentingan partai lebih mendominasi dari pada
kepentingan mengabdi kepada masyarakat. Contoh kongkretnya saja, dalam pilkada Gubenur lalu yang mana alat peraga calon lain, dicopot satpol PP. Namun
partai pemberi rekomendasi alat peragaannya tidak dicopot. Tentu saja mendapat protes tim sukses calon gubenur partai lainnya.
Selain itu, Aryadi juga meyayangkan pihak PDIP memberikan surat rekomendasi pencalonan kepada Rina Iriani saat yang bersangkutan masih
menjabat sebagai Bupati. Seharusnya, surat rekomendasi tersebut diberikan saat tidak menjabat sebagai bupati. Terlepas dari kepentingan partai, rekomendasi
seharusnya diberikan saat tidak menjabat lagi sebagai bupati, terangnya. Lebih lanjut, pihaknya akan meminta kepada DPRD untuk segera mengirimkan surat
kepada Mendagri agar mempercepat proses pengunduran Rina Iriani sebagai Bupati. Hal senada juga dilontarkan Ketua LSM Koalisi Rakyat Karanganyar
Baris Lamhot. Menurut Lamhot penolakan Rina Iriani mundur dari jabatannya 14 hari sebelum pendaftaran Bakal calon Bupati oleh KPUD menunjukan arogansi
seorang pemimpin.
50
Sementara itu Bupati Karanganyar Rina Iriani ketika di konfirmasi lewat telepon dengan santai mengatakan, pihaknya sudah mengetahui
banyaknya desakan agar dirinya mundur dari jabatannya. Secara tegas, Rina pun mengaku siap mundur dari jabatannya sebagai bupati. Saya tidak usah menunggu
Juli, sekarangpun kalau aturannya Mendagri begitu, dengan gagah perkasa, saya siap mundur, tandasnya. Ketika ditanyakan adanya larangan seorang PNS
berpolitik dengan surat rekomendasi PDIP yang diterimannya? Menurut Rina, pihaknya telah lama mengajukan cuti diluar tanggungan negara. Saya cuti diluar
50
RINA IRIANI SRI RATNANINGSIH, Tirakat Sebagai Penyeimbang Hidup, artikel diakses tanggal 16 Juni 2009 dari http:groups.yahoo.comgroupsuarakorbanbencanamessage-
2510
tanggungan negara. Saya sudah tidak digaji dengan status saya sebagai PNS sejak lama. Jadi saya boleh ikut berpolitik.
51
Kabupaten Karanganyar pada masa Pemerintahan Bupati Rina Iriani Sri Ratnaningsih kondisi ekonomi maupun pendidikan, social, budaya mapun dalam
dimensi lainnya banyak sekali mengalami perubahan. Kondisi seperti ini dapat dilihat jika sebelum kepemimpinan Bupati Rina Iriani Sri Ratnaningsih,
masyarakat Kabupaten Karanganyar jarang bahkan sama sekali tidak tahu sosok dari pemimpin daerahnya. Lain halnya dimasa pemerintahan Bupati Rina Sri
Ratnaningsih, masyarakat Kabupaten Karanganyar dapat mengenal lebih dekat sosok pemimpinnya secara langsung. Melalui program-program yang me-
masyarakat, seperti ; Larasita, Desisera, dan Kerukunan Nasional yang ada di Kabupaten Karanganyar.
52
Secara ekonomi Kabupaten Karanganyar dapat dikatakan masyarakatnya cukup sejahtera, dan pengentasan pengangguran sudah mencapai 87,
pencerdasan kepada masyarakatpun cukup mengalami kemajuan yang signifikan. Melalui peminjaman modal tanpa agunan yang diselenggarakan secara bergilir
oleh Kantor Dinas Sosial Kabupaten Karanganyar taraf kesejahteraan masyarakatpun mulai memperlihatkan angka yang menggembirakan.
Dari dimensi pembangunan seperti yang diungkapkan oleh Kepala Bappeda Kabupaten Karanganyar, bahwa ; pembangunan infrastruktur tata ruang kota dan
wilayah, kini Pemerintah Kabupaten karanganyar mulai memprioritaskan pada
51
http:news.okezone.comindex.phpReadStory200806251122000desakan-rina- mundur-dari-bupati-karanganyar-menguat
52
Wawancara pribadi dengan Nunung Keyno, Karanganyar, 15 Maret 2009
pembangunan di
pusat kota
Kabupaten Karanganyar
sebagai pusat
pemerintahan.
53
Berdasarkan rencana tata ruang, selain sebagai pusat pemerintahan Kabupaten Karanganyar akan diprioritaskan sebagai pusat perdagangan dan kawasan bisnis
yang pada gilirannya diharapkan akan mampu menyerap minat investor domestic maupun mancanegara. Sedangkan kawasan yang berada di utara dan selatan
Kabupaten akan dijadikan sebagai kawasan pertanian holtikultura yang berada dalam naungan Kantor Dinas Pertanian dan Irigasi Wilayah yang memiliki tujuan
untuk tetap mempertahankan ciri khas daerah yang bernuansa pedesaan yang alami.
54
53
Wawancara pribadi dengan Widodo, Karanganyar, 25 Maret 2009
54
Wawancara pribadi dengan Nunung Keyno
BAB V PENUTUP