2. Faktor Penghambat Dakwah Majelis Rasulullah
a. Kemacetan yang sering terjadi pada saat pelaksaan majelis
Banyaknya jumlah jama’ah yang menghadiri Majelis Rasulullah seringkali membuat jalan-jalan disekitar pelaksanaan
majelis menjadi macet. b.
Tidak tertibnya jama’ah dalam berkendara Para jama’ah yang mengikuti Majelis Rasulullah banyak
yang menggunakan kendaraan bermotor dan kendaraan bak terbuka yang terkadang mereka berjalan beriringan sehingga
menyebabkan jalan
menjadi macet
dan mengganggu
para pengguna jalan lainnya.
c. Secara keuangan tidak didukung oleh pemerintah
Majelis Rasulullah secara tidak langsung tidak didukung secara
keuangan, baik
dari pemerintahan
pusat maupun
pemerintahan daerah. Semua dana yang diterima oleh Majelis Rasulullah
adalah dari hasil donasi para jama’ah Majelis
Rasulullah itu sendiri.
57
BAB V PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan mengenai Strategi Dakwah Majelis Rasulullah, penulis dapat menghasilkan kesimpulan akhir dari
penulisan karya ilmiyah ini adalah sebagai berikut, yakni: Strategi sangat dibutuhkan untuk kelancara dakwah itu sendiri terutama
bagi organisasi dakwah semacam Majelis Rasulullah yang merupakan bagian dari organisasi kemasyarakatan. Majelis Rasulullah mempunya strategi dakwah yang
efektif, dan terencana dalam setiap kegiatan dakwahnya ter hadap para jama’ah
khusnya kaum remaja. 1.
Adapun tahapan-tahapan strategi dakwah yang di tempuh oleh Majelis Rasulullah adalah sebagai berikut:
a. Perumusan Strategi Majelis Rasulullah
Adapun strategi komunikasi yang dilakukan oleh Majelis Rasulullah antara lain:
a Memfokuskan objek dakwah pada kaum remaja,
b Mempertahankan cara yang dilakukan ulama-ulama terdahulu,
c Berdakwah dengan kelembutan
d Memanfaatkan media dakwah.
b. Implementasi Strategi Majelis Rasulullah
Agar kegiatan dakwah lebih terkonsep dengan baik maka Majelis Rasulullah
menyusun program
dakwah dengan
beberapa agenda
keagamaan yang bertujuan, sehingga para jama’ah memiliki konsistensi terhadap apa yang akan mereka ikuti. Sehingga da’i dapat menyampaikan
materi dakwahnya kepada para jama’ah dengan baik dan para jama’ah juga dapat menerima materi dakwah dengan baik.
c. Evaluasi Strategi Majelis Rasulullah
Untuk menjaga keseimbangan diantara keduanya maka diperlukan evaluasi. Karena manfaat adanya evaluasi dapat mengetahui kekurangan-
kekurangan yang ada, selain itu juga memberikan penilaian terhadap apa yang telah dilakukan. Evaluasi yang dilakukan Majelis Rasulullah dengan
cara rapat antar pengurus setelah itu di musyawarahkan pada anggota.
2. Faktor Pendukung dan Penghambat Dakwah Majelis Rasulullah