Lima Nikmat Allah di Bumi bagi Manusia:
1. Tanah: Tanah merupakan tempat kita berpijak. Dari tanah
juga tumbuh berbagai macam tumbuhan yang sangat mendukung kehidupan manusia.
2. Udara: Udara adalah salah satu zat terpenting untuk
kelangsungan hidup semua makhluk Tuhan di bumi. Kita semua memerlukan oksigen untuk bernapas. Tanpa
oksigen kita tidak akan bisa hidup.
3. Air: Semua makhluk hidup sangat memerlukan air untuk
minum dan membersihkan diri. Manusia juga memakai air untuk mencuci baju, mencuci piring, mengairi sawah dan
tanaman, dan sebagai sumber tenaga listrik alami.
4. Hewan: Bagi manusia, hewan mempunyai banyak sekali
fungsi. Selain untuk asupan protein yang sangat diperlukan bagi tubuh, sebagian jenis hewan juga dapat
dijadikan binatang peliharaan. Hewan juga merupakan penyeimbang ekosistem yang sangat penting dalam
menjaga kelanggengan alam.
5. Tumbuhan: Tumbuhan menyediakan kebutuhan
perkayuan dan menampung air hujan, juga mampu membersihkan udara yang kotor dan tercemar menjadi
bersih. Selain itu, tumbuhan dapat menjadi sumber makanan yang mengandung banyak vitamin, baik bagi
manusia maupun hewan.
21
Tahukah kamu?
• Hampir seperlima penduduk dunia sekitar 1,2 milyar jiwa dari 6,8 milyar hidup di daerah yang kekurangan air,
karena air dari sungai atau mata air lainnya sulit diambil. • Kualitas air yang buruk, misalnya kotor atau mengandung
bahan berbahaya, dapat menjadi penyebab penyakit- penyakit seperti diare, kolera, disentri, dan tipes.
• Setiap harinya, hampir 10.000 orang anak berumur kurang dari 5 tahun yang hidup di negara-negara miskin
meninggal akibat penyakit-penyakit yang berasal dari air kotor.
• Empat liter bensin dapat mencemari sekitar 2,8 juta liter air bersih.
22
PEPOHONAN PARU-PARU DUNIA
Asyiknya Berkebun
Suatu minggu pagi di rumah Aina. Ayah: Aina, ikut ayah ke halaman belakang sebentar yuk.
Ayah ingin menunjukkan sesuatu. Nur Aina: Baik, Ayah…
Ayah: Menunjuk ke halaman belakang Lihatlah halaman belakang kita, sangat luas bukan? Tetapi sayang sekali masih
kosong dan belum terawat.
Nur Aina: Jadi gimana dong, Ayah? Ayah: Begini… sekarang ayah punya rencana yang bisa
kamu ikut bantu. Ayah akan menyulap halaman belakang kita yang kosong itu menjadi kebun yang dapat ditumbuhi
berbagai macam pohon. Bagaimana menurutmu?
Nur Aina: Cemberut Emmm, Jadi, Ayah mau minta Aina ikut berkebun juga?
Ayah: Iya dong, pasti seru. Mau kan, hitung-hitung kamu membantu memperindah halaman rumah kita?
23
Nur Aina: Yaaah… Oke deh apa kata Ayah saja… Awalnya, Nur Aina malas melakukan tugas tersebut.
Menurutnya, berkebun itu menjijikan dan membosankan. Tetapi lama kelamaan, Nur Aina mulai menikmatinya, Ia
merasakan asyiknya berkebun. Beberapa bulan kemudian.
Nur Aina: Ayah, Ayah, sini. Lihat, pohon pisangnya sudah mau berbuah. Bunga-bunga yang ditanam Aina juga sudah
menguncup.
Ayah: Ya, sebentar lagi akan banyak buahnya. Itu karena kamu rajin merawatnya Aina. Minggu depan kita beli bibit
tanaman dan bunga lagi, lalu tanam di sekeliling pagar ya…
Nur Aina: Setuju Ayah. O iya, Aina juga mau cari bibit pohon mangga. Kan enak kalo bisa makan mangga yang dipetik
sendiri dari kebun kita..
Setelah sekian lama, lahan kosong di sekeliling rumah Aina mulai dipenuhi berbagai jenis pohon dan bunga.
Nur Aina: Teman-teman, kita gelar tikar di halaman belakang rumahku yuk, lalu petik buah-buahan. Bisa dibikin rujak
sedap dan es buah. Seperti piknik gitu.
Hazel dan Rosyid: Wow asyik, pesta kebun deh. Ayooo. Setelah menggelar tikar dan meletakkan sebuah meja
pendek di tengahnya, mereka duduk mengitarinya.
24
Rosyid: Wow segar sekali ya disini. Padahal dari rumah kamu ke jalan raya tidak jauh, tetapi di sini udaranya bersih.
Hazel: Iya benar, di sini juga sejuk. Kayaknya sinar matahari disaring daun-daun lebat ini. Lihat saja betapa rimbunnya
pohon-pohon di sekeliling kita.
Rosyid: Nyam, nyam. Buah pisang dan belimbingnya juga manis sekali.
Nur Aina: Hehehe iya dong. Alhamdulillah, walaupun awalnya aku malas, tapi ternyata berkebun itu
menyehatkan. Hasil buahnya juga enak kita nikmati lho.
25
Tahukah kamu?
- Pepohonan berguna sebagai atap yang menyediakan kesejukan. Di Amerika Serikat, pepohonan dapat
menghemat biaya alat pemanas dan pendingin seperti kipas angin dan AC hingga 2,1 miliar dollar US.
- Pepohonan dapat menurunkan kebisingan suara dengan berperan sebagai peredam.
- Akar-akar pepohonan menyeimbangkan kadar tanah dan mencegah erosi atau longsor. Akar juga dapat menaikkan
kualitas air dengan cara menyaring air hujan yang meresap ke dalam tanah.
- Oksigen yang diproduksi dari 4 ribu meter persegi pepohonan sama dengan jumlah oksigen yang
dikonsumsi oleh 18 orang pertahun. Satu pohon memproduksi hampir 120 kilogram oksigen per tahun.
- 4 ribu meter persegi pepohonan dapat menyerap sampai dengan 2,6 ton gas beracun karbondioksida per
tahunnya. - Pepohonan menurunkan suhu udara dengan cara
menguapkan air di daun-daunnya, dan dapat menurunkan suhu di sekelilingnya hingga -70 celcius pada
saat musim kemarau.
26
Bermain huruf: P.O.H.O.N. gambar pohon
P: Pencegah erosi tanah dan banjir O: Oksigen dihasilkan dari respirasinya
H: Hawa panas menjadi sejuk di bawahnya O: Obat yang mujarab untuk menyembuhkan bumi dari
masalah Pemanasan Dunia Global Warming N: Naungan untuk semua jenis makhluk hidup
27
MENGHEMAT LISTRIK YUUK
Tahukah kamu, bahwa sedikit atau banyaknya energi listrik yang kamu pakai memengaruhi global warming?
Tahukah kamu, bahwa sedikit atau banyaknya energi listrik yang kamu pakai memengaruhi global warming?
Sumber utama dari energi listrik adalah dari pembakaran bahan fosil yang tidak dapat diperbaharui. Contohnya
adalah batubara, gas alam, dan minyak bumi. Panas dari hasil pembakaran tersebut diubah menjadi tenaga mekanik
yang dapat membangkitkan generator listrik.
Namun, pembakaran fosil itu juga dapat menghasilkan gas-gas beracun seperti karbondioksida, nitrogen dioksida,
dan bahkan merkuri. Gas-gas beracun tersebut tidak bisa dipakai untuk menghasilkan energi listrik, tetapi dibuang
ke atmosfer. Gas-gas seperti itulah yang menyebabkan pemanasan global.
Semakin banyak tenaga listrik yang dipakai manusia, semakin berat juga dampak pemanasan global di bumi.
29
Oleh karena itu, kita harus segera menghemat peng- gunaan listrik, ya teman-teman. Mulailah dari kebiasaan
sehari-hari di rumah. Pembiasaan sikap hemat listrik di rumah akan berdampak positif pada lingkungan yang lebih
luas. Menghemat listrik berarti menyelamatkan bumi kita tercinta.
30
Tips menghemat listrik di rumah:
1. •Gunakan bohlam lampu hemat energi • Nyalakan lampu hanya pada saat diperlukan dan segera
matikan lampu bila tidak diperlukan lagi. • Pasang lampu di sudut ruangan agar cahaya memantul
dari dua sisi tembok. Dengan cara ini, ruangan akan lebih terang sehingga tidak harus memakai lampu tambahan.
• Matikan TV dan radio bila sedang tidak dilihat atau didengarkan.
• Jangan meninggalkan komputer dalam keadaan siaga atau stand by. Komputer dalam keadaan siaga dapat
menghabiskan 90 tenaga listrik dibanding saat ia menyala total.
• Cabutlah kabel charger langsung dari colokan listrik bila baterai HP atau alat elektronik lainnya sudah terisi penuh.
• Bila cuaca panas, jemurlah baju yang telah dicuci dibawah matahari, jangan dikeringkan dengan mesin cuci.
• Bila memiliki microwave atau oven listrik, hangatkan beberapa macam makanan bersamaan, jangan satu
persatu secara bergantian. •Saat memanggang dalam oven, jangan sering-sering membuka pintunya karena
energi akan terbuang. Cukup dilihat dari bagian luar kacanya.
• Seringlah bersihkan kulkas secara teratur, karena energi yang dibutuhkan untuk mendinginkan kulkas kotor akan
semakin banyak. • Jangan menyimpan makanan dalam kulkas terlalu padat
berdesakan, karena udara tidak akan dapat bersirkulasi
31
Teka Teki Silang TTS
MENDATAR
2. Alat pemutar kaset yang menghasilkan bunyi. 5. Alat komunikasi yang digunakan unuk menyampaikan
pesan suara, terutama pesan yang berbentuk percakapan.
7. Alat untuk memanggang roti. 8. Alat listrik untuk menghasilkan angin.
10. Pendingin udara elektrik yang dipasang di dinding suatu
ruangan. 14. Sumber cahaya buatan yang dihasilkan melalui arus
listrik.
32
1 2
3 4
5 6
7 8
9 8
10 11
12 13
14 15
16 17
18
MENURUN
1. Perangkat yang kita gunakan untuk mengetik,
berselancar internet ataupun bermain game. 3. Alat untuk mencetak tulisan atau foto dari komputer ke
kertas. 4. Alat pemindai yang dapat memasukkan gambar ke
dalam computer. 6. Jenis lampu listrik pijar. Biasanya berwarna orange.
9. Alat untuk memutuskan aliran listrik atau untuk mematikan lampu.
11. Alat untuk memutar piringan film atau lagu. 12. Alat rumah tangga sebagai wadah air minum, yang juga
berguna untuk memanaskan atau mendinginkan air tersebut.
13. Alat untuk membuat jus. 15. Layar tempat menampilkan hasil proses komputer
16. Alat untuk merapihkan pakaian setelah dicuci dan dijemur.
17. Media komunikasi untuk memancarkan dan menerima siaran gambar bergerak .
18. Alat rumah tangga listrik yang menggunakan proses pendingin untuk pengawetan makanan.
33
BUANGLAH SAMPAH PADA TEMPATNYA
Perhatikan dan pahami perbedaan dalam pengelolaan sampah antara Kota A dan Kota B beserta akibat dari
perbedaan pengelolaan tersebut.
Jawablah pertanyaan berikut ini:
1. Mengapa bisa banyak terjadi kasus malaria di kota A? Penduduknya membuang
sampah sembarangan, termasuk di sungai
Penduduknya membuang sampah di tempat-tempat
sampah yang tersedia
Semakin lama sampah di sungai semakin
menumpuk Petugas kebersihan secara
teratur rutin mengangkut sampah lalu mengumpul-
kannya di Tempat Pembuangan Akhir TPA
Sungai yang kotor menjadi sarang nyamuk,
banyak penduduk terjangkit penyakit
malaria Di TPA, sampah basah atau
organik diolah untuk pupuk kompos, sampah
non-organik didaur ulang atau dihancurkan.
Airnya juga menjadi keruh dan penuh bibit penyakit.
Banyak penduduk terkena diare
Warga terhindar dari bibit penyakit yang biasanya
berasal dari tumpukan sampah
Saat hujan datang, aliran air sungai terhambat oleh
sampah sehingga terjadi banjir
Jalanan di kota tetap bersih dan air sungaipun
mengalir bebas tanpa tumpukan sampah
Kota A Kota B
35
2. Bagaimanakah proses terjadinya banjir saat hujan deras di kota A?
3. Apakah yang dilakukan penduduk kota B agar terhidar dari masalah-masalah tersebut?
4. Sebutkan 3 contoh kegiatan pengelolaan sampah yang buruk.
5. Sebutkan 3 contoh pengelolaan sampah dengan baik.
Tahukah kamu? Apa yang kamu ketahui tentang sampah?
• Warga Amerika yang berjumlah penduduk 307 juta jiwa bandingkan dengan populasi Indonesia yang sekitar 230
juta, membuang 2,5 juta botol plastik per jamnya.
36
• Mendaur ulang satu kaleng alumunium dapat menghemat energi yg besarnya sama dengan energi
yang dihasilkan oleh bensin sebanyak setengah kaleng tersebut.
• Setiap tahunnya, 45.000 ton sampah plastik dibuang di lautan sekeliling dunia. Akibatnya, lebih dari 1 juta burung
yang hidup di laut dan 100.000 mamalia laut terbunuh setiap tahunnya oleh sampah plastik tersebut.
• Setiap tahunnya kita membuang 24 ton daun dan rumput kering, yang sebenarnya dapat diolah menjadi pupuk
untuk menghijaukan kembali lahan-lahan kering. • Cangkir langsung buang yang terbuat dari kertas
memakan banyak pohon, air, dan bahan-bahan kimia dalam proses pembuatannya, dan pada akhirnya tidak
dapat didaur ulang. Cangkir tersebut biasanya dilumuri dengan lilin sehingga sulit untuk hancur secara alamiah.
37
Benda Waktu
Wadah berbahan styrofoam Lebih dari 1 juta tahun
Botol plastic 1 juta tahun
Kaleng aluminum 200-500 tahun
Popok bayi langsung buang 550 tahun
Kaleng tembaga 90 tahun
Sepatu kulit 45 tahun
Kaos kaki wool 1 tahun
Kertas 1 tahun
Kulit pisang 3-4 minggu
Mengapa Orang Membuang Sampah Sembarangan?
• Kurangnya pendidikan dan pembiasaan sejak kecil tentang pentingnya membuang sampah pada
tempatnya. • Terlalu malas untuk membuang sampah pada tempatnya.
• Tidak mau repot-repot mengelompokkan sampah organik dan non-organik.
• Ketidakpedulian dan ketidaktahuan akan dampak buruk sampah bagi lingkungan.
• Berpikir bahwa orang lain toh akan mengambilnya dan membuangnya.
38
Cara-cara mengurangi jumlah sampah
• Memakai serbet kain untuk mengelap dan membersihkan kotoran, bukan kertas tisu.
• Memakai tempat makanan yang dapat dicuci dan dipakai kembali, bukan wadah plastik atau steorofoam yang
sekali pakai langsung dibuang. Begitu pun dengan tempat minum, bawalah botol yang awet , tidak sekali
pakai lalu buang.
• Memakai kembali kardus bekas, tas plastik, dan kantong kertas.
lebih jauh baca: http:mdc.mo.govnomoretrashfacts
Masuk kemana sampahnya?
Sebagai pecinta kebersihan, tentu saja kita harus membuang sampah di tempatnya dong Maka dari itu, kita
semua harus tahu berbagai jenis sampah dan tempat membuangnya. Coba kalian pilah sampah-sampah di bawah
ini menurut jenisnya
39
PAH SAM
A IK ORG N
SAMPAH PLASTIK, GELAS KACA
S H
AMPA A
KERT S
MENYAYANGI BINATANG = CINTA LINGKUNGAN
Lebah Yang Berjasa
Suatu pagi, murid-murid kelas IV SD Harapan Bangsa sedang piknik di taman kota. Mereka menikmati keindahan taman
tersebut dengan ditemani Ibu Nina, guru kelas mereka Zahra: Wah segar sekali udara di sini, sejuknya.
Gibran: Iya, benar Zahra, banyak bunga-bunga lagi. Jadi makin indah saja taman ini…
Kevin: tiba-tiba berteriak keras Waaa, ada lebah. Nyebelin banget nih, dia mengincar makanan kita. Aku bunuh saja deh
sebelum dia gigit kita.
Zahra: Kevin jangan dong, kan kasihan. Ray: Biarin aja, lebah kan bisanya nyusahin aja. Kamu mau
Zahra, benjol disengat lebah? Bu Guru: Kevin, kamu tidak tahu ya, kalau lebah itu sangat
berguna bagi manusia? Kevin: Hah berguna apanya bu? Kayaknya disengat lebah
nggak ada enaknya deh. Bu Guru: Kamu
tahu kan lebah mendapatkan
m a k a n a n n y a dari sari pati
bunga?
Kevin dan Ray bersama-sama:
I y a t a h u B u , terus?
41
Bu Guru: Nah saat dia sedang menghisap bunga tersebut, gerakannya membuat benang sari bunga berjatuhan. Lalu,
benang sari yang bertemu dengan putik akan menjadi benih untuk tumbuhnya bunga yang baru.
Afel: Jadi Bu, lebah secara nggak langsung ikut membantu menanam bunga?
Bu Guru: Betul sekali. Beberapa tanaman dan bunga di taman ini ada yang tidak ditanam oleh bapak tukang kebun.
Mereka tumbuh di sini karena bantuan lebah, burung, dan juga kupu-kupu
Zahra: Tuh kan Kevin, masih mau bunuh lebah sekarang? Kevin: Hehehe, nggak jadi bunuh lebahnya deh.
Bu Guru: Itu baru namanya murid yang baik. Kita seharusnya belajar dari para lebah, walaupun kecil tapi berperan dalam
melestarikan lingkungan.
42
Kegundahan Si Uget
Pada suatu masa, di halaman sebuah rumah tua yang gersang, hiduplah seekor cacing tanah bernama Uget. Uget
adalah seekor cacing yang pandai dan suka berpikir. Ia tidak pernah segan untuk menanyakan hal yang tidak ia ketahui,
dan ia tidak akan bisa diam sampai menemukan jawaban yang tepat.
Saat Uget beranjak dewasa, ia mulai mempertanyakan arti hidupnya. Ia mulai berpikir mengapa ia diciptakan di bumi
ini, dan apa saja yang bisa ia lakukan agar hidupnya yang singkat tidak sia-sia. Ia memutuskan untuk mengembara
meninggalkan sarangnya untuk mendapatkan jawaban.
Tempat pertama yang ia tuju adalah sebatang pohon tua yang kesepian.
“Assalamu’alaikum, bapak Pohon, bolehkah saya bicara dengan bapak?” sapa Uget dengan ramah.
“Wa’alaikumsalam nak. Apa tadi kamu bilang? Upacara? Maaf nak, bapak agak tuli, maklum sudah tua”.
“Bicara pak, bukan upacara. Saya mau menanyakan satu pertanyaan ke bapak, boleh kan?” ujar Uget.
“Oh, bilang dong dari tadi. Boleh kok nak, tanyakan saja.” jawab bapak Pohon ramah.
Sesaat Uget ragu, lalu ia bertanya, “Bapak sudah tahu belum untuk apa bapak hidup di bumi?”
Tiba-tiba saja bapak Pohon yang tadinya terlihat capek dan kesepian langsung membusungkan dadanya, lalu berkata
dengan tegas dan bersemangat: “Wah tentu saja dong. Gini- gini saya kan juga penghasil oksigen. Semua makhluk hidup
membutuhkan itu. Jadi bisa dibilang hidup saya adalah
43
untuk membantu makhluk hidup untuk hidup”. Wah hebat sekali bapak Pohon, pikir Uget. Uget pun
langsung tertunduk lemas. “Eh dik Uget, kok tiba-tiba lemas sih. Ada yang bisa bapak
bantu?” “Oh, emm... tidak apa apa kok. Saya pamit dulu ya pak, maaf
buru-buru. Assalamu’alaikum.” Uget lantas meninggalkan bapak Pohon yang masih terbengong-bengong sendiri. Ia
merasa malu menyampaikan kegelisahannya pada bapak Pohon yang sangat hebat itu.
Di tengah jalan, Uget bertemu dengan sepasang belalang yang sedang melompat-lompat riang. Lalu uget menyapa
mereka: “Wahai belalang, sedang apa kalian? Kelihatannya sibuk sekali?”
Para belalang tersebut menjawab diantara lompatan mereka, “Kami – sedang – melompat – lompat. Seru – loh”
“Buat apa kalian melompat-lompat? Sedang olahraga ya?” tanya Uget yang semakin penasaran.
“Tidak – kok, kami – memang – suka – melompat – saja. Melompat – itu – menyenangkan”
“Loh? Jadi tidak ada maksud khusus dari lompatan kalian?”, tanya Uget yang merasa penasaran.
“Hahaha – kamu – banyak – bertanya – wahai – cacing – kecil. Kami – pergi – dulu – ya, melompat – di – tempat –
ternyata – tidak – terlalu – menyenangkan. Dagh”
Belalang itu pergi meningalkan Uget yang sekarang ternganga sendiri. Ia heran, ternyata ada juga makhluk yang
44
tidak tahu buat apa ia diciptakan di bumi, tetapi cuek saja. Seandainya ia bisa seperti belalang itu, tidak harus pusing
bertanya-tanya.
Didorong oleh tekad yang kuat, Uget selanjutnya menghampiri setangkai mawar yang tumbuh di semak-
semak. Didapatinya mawar merah itu sedang bersolek di sekeping pecahan cermin yang tergeletak di dekatnya.
“Assalamu’alaikum tante Mawar, apakah tante sedang sibuk?” tanya
Uget sopan.
“Wa’alaik u m s a l a
m .
T e n t u saja aku
sedang s i b u k ,
t
a k
b i s a k a h k a m u lihat aku sedang mempercantik diri?” jawab sang mawar.
“Maaf deh tante, tapi kalau boleh saya bertanya, buat apa tante bersolek?”
“Jelas lah aku bersolek, aku kan memang harus selalu terlihat cantik. Manusia menyukaiku karena aku cantik.
Pemuda-pemuda memetikku untuk dipersembahkan pada gadis mereka. Tentu saja karena para gadis itu senang diberi
bunga secantik aku. Memang itu gunanya aku ada di bumi ini, agar manusia dapat mensyukuri keindahan yang
diberikan oleh Tuhan YME”, tante Mawar itu menjelaskan panjang lebar.
45
Sesaat Uget sebal akan keangkuhan tante Mawar. Tapi melihat betapa cantiknya ia saat itu, Uget pun memaklumi.
Ia juga salut, karena paling tidak tante Mawar tahu alasan mengapa ia diciptakan. Lantas ia pamit untuk terus
mengembara, bertekad untuk menemukan jawaban. Uget terus berjalan dan berjalan, dan ia bertemu dengan berbagai
macam makhluk dalam pengembaraannya. Ia bertemu dengan sang tikus yang mau memakannya, tupai, semut,
jangkrik, dan berbagai macam makhluk lain. Hampir semua makhluk itu tahu alasan mengapa mereka diciptakan. Uget
telah bolak-balik mengarungi halaman rumah yang luas itu, tetapi ia masih saja belum menemukan jawaban atas
pertanyaannya.
Alhasil, Uget memutuskan untuk pulang ke rumahnya. Ia rindu kampung halaman dan kedua orangtuanya. Tetapi di
perjalanan pulang, ia bertemu dengan suatu makhluk yang belum ia temui sebelumnya selama perjalanannya,
sekumpulan rumput.
Saat kawanan rumput tersebut melihat Uget yang mendatangi, mereka langsung bersorak sorai gembira. “Itu
dia pahlawan kita, Hidup Uget”
Uget lantas bingung tak alang kepalang. “Pahlawan? Bagaimana aku bisa jadi pahlawan kalian? Dan mengapa aku
tidak melihat kalian sebelumnya?”
Rumput tersebut kemudian menjawab dengan riang, “Tentu saja kamu belum melihat kami, tanah ini kan tadinya
terlalu padat bagi kami untuk tumbuh. Tetapi kamu berjalan- jalan di dalamnya dan menggemburkan tanah yang kamu
lewati. Alhasil, tanah jadi gembur, oksigen dan air bisa masuk, dan kami bisa hidup di sini. Kamu memang sangat
berjasa Uget”
46
Wajah Uget yang tadinya kusut menjadi cerah kembali. Ternyata pengembaraannya yang panjang itu tidak sia-sia,
karena menghasilkan sesuatu yang berharga, yaitu sebuah kehidupan baru. Ia tidak pernah menyangka bahwa
hidupnya di bumi adalah untuk berjalan dan menyuburkan tanah sehingga kehidupan makhluk lain dapat terus
berlangsung. Akhirnya Uget pun menemukan jawaban yang selama ini terus ia cari. Uget merasa bahagia karena
kehadirannya telah memberi arti penting bagi kehidupan mahluk lain.
47
LINGKUNGAN: TANGGUNGJAWAB KITA BERSAMA
Pak Danis adalah ketua RT yang bijak dan pandai menyelesaikan masalah. Selain itu, beliau juga sangat
mencintai dan menghargai kelestarian alam di desanya.
Suatu malam pada saat rapat RT, seorang warga menyatakan keluh kesahnya
Bu Aisyah: Begini pak RT, bapak tahu bak pembuangan sampah yang terletak di dekat rumah saya itu kan?
Pak Danis: Tentu saja bu, ada apa dengan bak pembuangan sampah itu?
Bu Aisyah: Kalo sehabis hujan itu lho pak, baunya nggak tahan. Dulu sih tidak begitu, tetapi karena banyak
pendatang baru di desa kita, akhirnya sampah yang dibuang semakin banyak juga. Sekarang sampah itu selalu
menumpuk, saya jijik melihatnya apa lagi baunya tercium sampai ke rumah saya.
Gotong Royong Membersihkan Lingkungan
49
Pak Danis: Hem, saya mengerti bu, lantas menurut ibu apa yang sebaiknya yang kita lakukan?
Bu Aisyah: Kan daerah yang saya tinggali daerah pemukiman lama pak, sedangkan yang paling banyak ditinggali
pendatang adalah daerah pemukiman baru. Saya rasa karena lebih banyak orang di pemukiman baru yang
membuang sampah di bak sampah tersebut, sebaiknya bak sampah itu dipindah ke daerah pemukiman baru saja pak.
Warga lainnya di daerah pemukiman lama setuju dengan pendapat yang disampaikan Bu Aisyah
Pak Nabil: Saya tidak setuju. Kalau seenaknya saja dipindahkan seperti itu, kami warga pemukiman baru yang
akan menanggung akibatnya. Apalagi di daerah saya baru saja dibangun lapangan voli, masak nanti sambil main voli
harus juga mencium bau busuk sampah?
Warga yang tinggal di daerah pemukiman baru sependapat dengan jawaban pak Nabil.
Pak Ibrahim: Karena kedua pihak merasa keberatan dengan adanya bak sampah di daerah masing-masing, sebaiknya
bak sampah tersebut dipindahkan saja ke pinggiran sungai yang berada di pinggiran desa.
Pak Ifan: Waduh kalau seperti itu saya kurang setuju pak Roni. Saya khawatir nanti sampah-sampah itu akan
mencemari sungai. Apalagi sungai itu agak jauh dari desa kita, nanti capek dong bolak-balik buang sampahnya.
Semua orang berdebat untuk mencari solusi atau pemecahan masalah yang terbaik
Pak Danis: Bapak ibu, saya minta perhatiannya. Begini saja, saya punya solusi untuk menyelesaikan masalah ini.
Seminggu kemudian, warga desa terlihat sibuk menempatkan kotak-kotak besar yang diberi label Sampah
50
Kering dan Sampah Organik di seluruh penjuru desa. Di tengah desa terlihat beberapa petugas berseragam
sedang memberikan penyuluhan pada warga tentang cara- cara mengolah sampah basah menjadi pupuk kompos
dengan alat yang sangat sederhana dan mudah didapat, seperti baskom besar yang ada tutupnya dan pupuk untuk
mempercepat fermentasi sampah.
Semua warga terlihat sibuk dan saling membantu satu sama lain dalam kegiatan tersebut.
Rupanya, solusi Pak Deni adalah untuk memilah antara sampah yang kering dan yang basah. Sampah yang basah
akan diolah lagi menjadi pupuk. Sedangkan sampah kering rencananya akan didaur ulang untuk dijual dan dijadikan
bahan kerajinan tangan. Maka dari itu, dengan sedikit kerja keras, warga dapat merasakan hasil yang lebih, disamping
juga kebersihan di desa dapat terjaga dengan baik.
51
Kerja Bakti di Hari Jum’at
Coba sebutkan kegiatan apa saja yang sedang dilakukan warga sedang dalam gambar diatas:
52
BUMI MAKIN PANAS
Tidakkah kalian merasa betapa panasnya suhu bumi sekarang? Tidakkah setiap hari kalian merasa lebih
berkeringat daripada hari-hari sebelumnya? Tidakkah kalian merasa, semakin hari terik matahari semakin menyengat?
Bila kalian dapat merasakan hal-hal diatas, kalian telah menjadi saksi langsung dari terjadinya fenomena
Pemanasan Global atau global warming. Mungkin kalian sudah tahu istilah-istilah seperti “gas rumah kaca” atau
“efek rumah kaca”? Efek rumah k a c a a d a l a h p r o s e s
pemanasan bumi karena m a s u k n y a s i n a r
matahari langsung ke permukannya,
yang juga dipicu oleh zat-zat lain
pada permukaan bumi. Dalam hal
i n i z a t - z a t tersebut disebut
dengan gas rumah k a c a . K e d u a h a l
tersebut adalah pemicu terjadinya pemanasan global.
Gas rumah kaca dan efek rumah kaca yang berlebihan terjadi karena ulah manusia itu sendiri. Allah telah menempatkan
manusia sebagai khalifah atau pemimpin di bumi. Tetapi mengapa kita sering kali merusak alam? Manusia
membuang sampah di sungai sehingga mengganggu
53
ekosistem air dan juga menyumbat saluran air yang dapat memicu terjadinya banjir. Manusia dengan semena-mena
menebang pepohonan sehingga erosi terjadi. Hutan tidak lagi dapat berfungsi sebagai paru-paru dunia sebagaimana
m e s t i n y a . M a n u s i a m e m e n u h i u d a r a d e n g a n karbonmonoksida, metana, dan gas-gas berbahaya lainnya
sehingga efek rumah kaca pun terjadi.
Efek rumah kaca pada hakikatnya berguna untuk menghangatkan bumi. Sinar matahari yang jatuh pada
permukaan bumi akan langsung dipantulkan kembali ke angkasa, lalu gas rumah kaca bertugas untuk menahan
sebagian dari hangat sinar tersebut di dalam atmosfir bumi. Dengan ini, bumi terjaga suhunya pada temperatur ideal
sehingga berbagai macam makhluk dapat hidup.
Tetapi saat terdapat terlalu banyak kandungan gas rumah kaca di udara, panas matahari yang tertahan di dalam
atmosfir pun semakin banyak. Suhu di bumi lalu meningkat, disebabkan kuatnya panas matahari yang tertahan
tersebut. Inilah yang disebut dengan pemanasan global yang merugikan lingkungan dan kehidupan manusia.
Dampak dari pemanasan global sangatlah beragam dan mencemaskan, antara lain:
1. Permukaan air laut menjadi lebih tinggi yang disebabkan mencairnya es di kutub utara dan selatan. Kondisi ini
dapat mengakibatkan sejumlah pulau-pulau kecil tenggelam dan mengancam kehidupan sosial-ekonomi
masyarakat pesisir.
2. Cuaca buruk, seperti banjir, badai, dam kekeringan akan sering terjadi.
54
3. Terjadi peningkatan suhu yang ekstrim, panas sekali atau bertambah dingin.
4. Punahnya berbagai jenis fauna. 5. Migrasipindahnya sejumlah hewan untuk menemukan
habitat baru yang sesuai. 6. Ketinggian gunung-gunung tinggi berkurang akibat
mencairnya es pada puncaknya. 7. Terjadinya perubahan arus laut .
8. Meluasnya berbagai penyakit tropis ke daerah-daerah baru.
Dampak dari pemanasan global sangatlah beragam dan mencemaskan. Iklim menjadi tidak menentu sehingga
sistem pertanian di seluruh dunia menjadi kacau, kekeringan terjadi di mana-mana. Meningkatnya suhu juga
menyebabkan lelehnya daratan es di kutub, sehingga level air laut kian meningkat dan banjir terjadi di mana-mana.
Tentunya kalian tidak ingin hal ini terus berlanjut, kan? Maka dari itu, kita sebagai khalifah di bumi yang telah dititipkan
amanah oleh Allah SWT harus memulai usaha pelestarian lingkungan dari sekarang. Bagaimana caranya? Amalkan
kiat-kiat pelestarian alam yang telah kalian ketahui. Tidak ada kata terlambat untuk menyelamatkan bumi.
55
KUIS BUMI MAKIN PANAS
• Mengapa gas rumah kaca atau efek rumah kaca menjadi pemicu terjadinya pemanasan global?
• Sebutkan kerugian-kerugian yang ditimbulkan oleh efek rumah kaca
• Kegiatan apa saja yang bisa kamu lakukan untuk membantu mengurangi efek pemanasan global?
56
57 SUMBER BACAAN
http:www.greenstudentu.comencyclopediapollution http:en.wikipedia.orgwikiGreat_Smog
http:www.who.intfeaturesfactfileswateren http:www.lenntech.comwater-trivia-facts.htm
http:www.treesaregood.comfunfactsRecordTrees.aspx http:www.savatree.comtree-facts.html
http:www.green-networld.comfactswaste.htm http:mdc.mo.govnomoretrashfacts