Teknik sampling Gambaran Status Gizi Balita dan Faktor-Faktor yang Mempengaruhinya di Wilayah Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara

maksimal. Jika P = 50 alfa sebesar 5 sehingga Zα = 1,96 dengan presisi d 10 Dahlan, 2010. Maka besar sampel dalam penelitian ini adalah 1,96 2 x 0,5 x 0,5 n = 0,10 2 n = 96 orang. Kriteria Inklusi sampel adalah: Ibu yang mempunyai Anak usia 12-60 bulan yang bertempat tinggal di Kecamatan Afulu Ibu yang dapat berkomunikasi Balita yang bersedia dilakukan penimbangan berat badan dan pengukuran tinggi badan Ibu yang bersedia menjadi responden. Keluarga Inti Kriteria Eksklusi sampel adalah: Ibu dan balita yang di di wilayah Kecamatan Afulu kurang dari 1 tahun dan lebih dari 5 tahun Tidak dapat berkomunikasi Tidak bersedia menjadi responden.

4.2.3. Teknik sampling

Tehnik Sampling yang akan digunakan dalam penelitian ini adalah proposional random sampling. Teknik Propotional random sampling adalah teknik pengumpulan data dimana sampel diambil secara proporsi atau imbangan Universitas Sumatera Utara Kasjono, 2009. Dari data yang ada di Kecamatan Afulu terdapat 9 Desa. Dari 9 desa tersebut dikelompokkan yang memiliki kesamaan karakterisitik dan keadaan dari masing-masing kelompok tersebut di ambil beberapa perwakilan dari setiap desa dan ditentukan seimbang dengan banyaknya sampel. Dengan Wh = Sampel yang dialokasikan pada desa Nh = Jumlah balita desa N = Jumlah balita wilayah Desa Afulu = 1651262 n = 0,130 x 96 = 13 orang Desa laurufadoro = 3551262 n = 0,281 x 96 = 27 orang Desa Harewakhe = 421262 n = 0,033 x 96 = 3 orang Desa Ombolata = 571262 n = 0,045 x 96 = 4 orang Desa Faekhunaa = 2601242 n = 0,206 x 96 = 20 orang Desa Sifaoroasi = 1731262 n = 0,137 x 96 = 13 orang Desa L. Lahewa = 351262 n = 0,027 x 96 = 3 orang Desa Sisobahili = 1071262 n = 0,084 x 96 = 8 orang Desa Lauru I = 681262 n = 0,053 x 96 = 5 orang Sehingga besar sampel keseluruhan yang diperlukan adalah 96 orang Wh = NhN Universitas Sumatera Utara

4.3. Lokasi dan waktu penelitian

Penelitian dilakukan di Kecamatan Afulu Kabupaten Nias Utara. Waktu pengumpulan data dilaksanakan pada bulan Agustus sampai dengan September tahun 2013.

4.4. Pertimbangan etik

Penelitian ini dilakukan setelah proposal penelitian disetujui dan telah mendapat izin dari Fakultas Keperawatan. Kemudian peneliti mengurus Ethical Clearence , dan setelah selesai barulah peneliti melakukan penelitian. Berdasarkan surat ethical clearence dari Komite Etik Penelitian Kesehatan Fakultas Keperawatan USU maka responden yang terlibat dalam penelitian terlebih dahulu diminta kesediannya secara sukarela, bebas dari tekanan dan paksaan. Setiap responden diberi lembar informasi informed consent untuk memberikan penjelasan tentang tujuan penelitian dan manfaat penelitian. Kemudian peneliti menjamin kerahasiaan identitas responden anonimity dengan tidak memberikan nama dan hanya menuliskan kode pada lembar kuesioner dan hasil penelitian yang disajikan. Peneliti memberikan jaminan kerahasiaan confidentiality semua informasi yang telah dikumpulkan dan hanya digunakan untuk kepentingan penelitian. 4.5. Instrumen Penelitian dan Pengukuran Validitas - Realibilitas 4.5.1. Instrumen penelitia Penelitian ini menggunakan instrumen penelitian dengan kuesioner yaitu sejumlah pertanyaan tertulis yang dibaca dan dijawab oleh responden. Proses penyusunan kuesioner menggunakan pertanyaaan yang disusun Universitas Sumatera Utara berdasarkan variabel penelitian yang telah diturunkan kedalam definisi operasional. Cara pengumpulan datanya adalah dengan membagikan kuesioner kemudian menjelaskan cara pengisian kuesioner kepada responden yang memenuhi kriteria sampel. Pertanyaan yang diajukan dibagi menjadi tiga bagian dengan total pertanyaan sebanyak 40 butir, yaitu: a bagian pertama merupakan karateristik responden meliputi, nama anak inisial, umur anak, jenis kelamin, berat badan anak dan tinggi badan anak, status imunisasi, pemberian ASI eksklusif; b bagian kedua merupakan subvariabel tingkat pendidikan orangtua, tingkat pendapatan keluarga, riwayat penyakit infeksi, konsumsi makanan, higienitas makanan, jumlah anak, pengetahuan ibu tentang keadaan gizi balita Pada pengukuran variabel bebas tentang status gizi balita dapat dilakukan Observasi artinya pencataan pengamatan yang dilakukan oleh peneliti terhadap objek penelitian yang sedang diamati Suyanto, 2011. Alat ukur yang digunakan adalah timbangan berat badan dengan merek camry, nama pabrik gesunde medical, tahun pembuatan 2011 dan meteran tinggi badan dengan merek one med, nama pabrik gesunde medical, tahun pembuatan 2011 dan sebelum dipakai sudah divalidasi oleh staff Puskesmas Afulu. Dan skala ukur yang digunakan adalah skala nominal yang dikategorikan dengan status gizi lebih, status gizi baik dan status gizi buruk. Data yang digunakan adalah data primer data yang diperoleh peneliti berdasarkan pengisian kuesioner oleh responden dan observasi terhadap BB dan TB pada anak balita 12-60 bulan untuk mengetahui faktor- faktor yang Universitas Sumatera Utara mempengaruhi status gizi balita dan data sekunder data yang didapat peneliti dari laporan di Puskesmas Afulu untuk mengetahui jumlah responden yang mempunyai balita umur 1-5 tahun.

4.5.2. Pengukuran validitas dan reliabilitas