Evaluasi ketenggangan padi gogo terhadap cekaman aluminium dan efisiensi penggunaan nitrogen

EVALUASI KETENGGANGAN PADI GOGO
TERHADAP CEKAMAN ALUMINIUM
DAN EFISIENSI PENGGUNAAN NITROGEN

Oleh
Hairu Suparto

PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR

1999

RINGKASAN

Evaluasi Ketenggangan Padi Gogo Terhadap Cekaman
Aluminium dan Efisiensi Penggunaan Nitrogen. (Dibawah bimbingan
AMRIS MAKMUR, sebagai ketua, DIDY SOPANDIE dan ABDUL RACHIM
sebagai anggota).

HAIRU SUPARTO.


Hambatan

utama pengembangan

padi

gogo pada tanah

masam

diantaranya rendahnya ketersediaan hara nitrogen dan kelarutan AI+ 3 yang
meracun.

Upaya yang efisien dan ramah lingkungan untuk menanggulangi

hambatan tersebut adalah melalui pemuliaan dengan memperbaiki kultivar agar
tenggang terhadap cekaman AI dan efisien dalam penggunaan nitrogen.
Tujuan penelitian ini

adalah mengevaluasi galur-galur padi gogo hasil


seleksi di lapang dan larutan hara untuk mendapatkan (1) galur padi gogo yang
secara konsisten tenggang terhadap cekaman AI dan (2) galur padi gogo yang
efisien dalam penggunaan nitrogen pada kondisi cekaman AI.
Penelitian ini terdiri dari dua percobaan yaitu percobaan pertama adalah
uji hayati akar (root bioassay), disusun dalam percobaan faktorial sebagai
rancangan perlakuan dan rancangan acak lengkap sebagai rancangan lingkungan
dengan tiga ulangan.

Faktor pertama adalah berbagai tingkat cekaman AI

dengan perlakuan pemberian kapur yang terdiri dari
K,

Ko =

0.0 x AI-dd,

= 0.5 x AI-dd, K, = 1.0 x AI-dd, K3 = 1.5 x AI-dd dan K, = 2.0 x AI-dd.


Faktor

kedua adalah 15 galur padi gogo hasil seleksi di lapang (Taman Sogo Lampung)
dan di larutran hara.

Sedangkan Percobaan kedua adalah percobaan pot,

disusun dalam percobaan faktorial sebagai rancangan perlakuan dan rancangan
acak lengkap sebagai rancangan lingkungan dengan tiga ulangan.

Faktor

pertama adalah cekaman AI yang terdiri dari dua level yaitu cekaman AI-tinggi

ii

(AI-dd 16.6 me/lOa g) dan cekaman AI-rendah (diberi kapur setara 1.0xAl-dd).
Faktor kedua adalah pemberian nitrogen yang terdiri dari dua level yaitu N-cukup
(90 kg N/ha) dan N-rendah (15 kg N/ha). Faktor ketiga adalah 15 galur padi
gogo yang sama dengan percobaan pertama.

Hasil uji hayati akar menunjukkan bahwa cekaman AI hanya berpengaruh
terhadap panjang dan berat kering akar.

Berdasarkan nilai relatif panjang akar

diperoleh bahwa semua galur tenggang yang digunakan dalam percobaan secara
konsisten menunjukkkan ketenggangan terhadap cekaman AI.
[' Hasil percobaan pot yang didasarkan nilai gejala keracunan AI, diperoleh
bahwa galur Krowal, Banih Kuning, Seratus Malam, Hawara Bunar, Jambu dan
Grogol secara konsisten tenggang terhadap cekaman AI. Berdasarkan skor warna
daun dan penurunan berat gabah per pot pada kondisi N-rendah dan N-cukup,
ternyata hanya em pat dari enam galur tenggang yang efisien dalam penggunaan
nitrogen yaitu Krowal, Banih Kuning, Hawara Bunar dan Grogol. Berdasarkan
niral relatif berat gabah per pot ternyata galur Krowal, Banih Kuning, Seratus
Malam, Hawara Bunar, Jambu dan Grogol selain secara konsisten tenggang
terhadap cekaman AI juga efisien dalam penggunaan nitrogen.

iii

EVALUASI KETENGGANGAN PADI GOGO

TERHADAP CEKAMAN ALUMINIUM
DAN EFISIENSI PENGGUNAAN NITROGEN

Oleh
Hairu Suparto

Tesis sebagai salah satu syarat untuk memperoleh gelar
Magister Sains
pada
Program Pascasarjana Institut Pertanian Bogar

PROGRAM PASCASARJANA
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR
1999

Judul

Evaluasi Ketenggangan Padi Gogo Terhadap Cekaman
Aluminium dan Efisiensi Penggunaan Nitrogen


Nama Mahasiswa

Hairu Suparto

Nomor Pokok

96060

Program Studi

Agronomi

Menyetujui
1. Komisi Pembimbing

Prof. Dr Ir Amris Makmur, M.Sc.
Ketua

Dr Ir Didy Sopandie, M.Agr.

Anggota

2. Ketua Program Studi Agronomi

Tanggal lui us: 2 Juni 1999

セN@ R.aCi1i
c Dr Ir Abdul
Anggota

RIWAYAT HIDUP

Penulis dilahirkan pada tanggal 8 September 1960 di Hulu Sungai Selatan,
merupakan anak keempat dari enam bersaudara dari pasangan Sunarto
(almarhum) dan Hj. Muslimah.
Lulus SO Negeri Kemuning tahun 1973, SMP Negeri 3 tahun 1976 dan
SMPP 28 tahun 1980 serta memperoleh gelar Sarjana Pertanian Jurusan
Agronomi pada Fakultas Pertanian Universitas Lambung Mangkurat tahun 1988
semuanya di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.
Pernah menjadi staf pengajar pada SMT Pertanian negeri Tapin

Kalimantan Selatan pada tahun 1986-1988 dan sejak tahun 1989 sampai
sekarang bekerja sebagai Staf Pengajar Jurusan Agronomi pada Fakultas
Pertanian Universitas Palangka Raya.
Pada tanggal 18 Juli 1989 penulis menikah dengan Ora. Fakhriah dan
saat ini telah dikarunia dua orang puteri yaitu Rifa Zulfahani (9 tahun) dan
Nur Amalia Khairiah (3 tahun).

vi

KATA PENGANTAR

Segala puji dan rasa syukur dipanjatkan kehadirat Allah SWT. yang telah
melimpahkan rahmat dan karuniaNya, sehingga penyusunan

tesis ini dapat

diselesaikan.
Tesis ini merupakan bagian dari hasil penelitian besar yang dibiayai oleh
proyek URGE Bacth II dengan judul "Breeding Upland Rice (Oryza sativa L) for
Adaptation to Acid Soil : Physiology and Inheritance of Nutrient Element

Efficiency under Aluminium Stress" , dimana pad a akhir penelitian secara
keseluruhan diharapkan dapat menghasilkan galur padi gogo yang tenggang
terhadap cekaman AI dan efisaien dalam penggunaan hara tertentu.
Terimakasih penulis sampaikan pada :
1. Prof. Dr Ir

Dr Ir

Amris Makmur, M.sc., Dr Ir

Didy Sopandie, M.Agr., dan

Abdul Rahim, MS, yang telah banyak memberikan bimbingan dan

pengarahan pada penulis.
2. Isteriku, kedua anakku, ibuku, mertuaku dan seluruh keluarga yang
senantiasa berdo'a dan memberikan dorongan semangat.
3. Rektor Institut Pertanian Bogor dan Direktur Program Pascasarjana yang
memberikan kepercayaan dan kesempatan pada penulis untuk melanjutkan
studi strata-2.

4. Rektor Universitas Palangka Raya yang memberi rekomendasi dan izin untuk
melanjutkan studi strata-2.
5. Ditjen Dikti yang memberi Bea Siswa Program Pascasarjana.
6. Pertamina yang memberi bantuan SPP sementara penulis belum memperoleh
bea siswa.

vii

7. Proyek penelitian Hibah Tim (URGE bacth II) yang memberikan kepercayaan
dan kesempatan pada penulis untuk memanfaatkan dana penelitian.
8. H. Nana, Bu Ade dan Pak Kardi (staf Kebun Percobaan PSPT Biotrop Bogor),
Pak Adi (staf rumah kaca PAU IPB) serta Kang Yudi (staf laboratorium PSPT).
9. Teman-teman yang selalu mendorong dan membantu penulis seperti :
Ir Rusdiansyah M.si, Ir Yusurum Jagau M.5i, Ir Trikoesoemaningrat M.Sc.,
Ir. Etti Swasti, MS,

Ir Edy Irwansyah,

Ir Karsinah, Ir Elis Amalliyah,


Ir Junaidi, Ir Desta Wirnas,

Ir. Murni Ramli,

PK. Dwi Hayati SP.,

Ir H. Hermansyah dan Ir Rajudinnoor.
Akhir kata semoga hasil penelitian ini dapat dijadikan sumbangan
informasi bagi pemerhati padi gogo untuk lebih meingkatkan produksi dalam
rangka mencapai kembali swasembada nasional.

Juni 1999
Penulis,

viii

DAFTARISI
halaman

RINGKASAN ...... ........................ ................ ....... .................... .................. ii
RIWAYAT HIDUP ................................................................................... vi
KATA PENGANTAR ................................................................................. vii
DAFTAR lSI ............................................................................................ ix
DAFTAR TABEL ....................................................................................... xi
PENDAHULUAN.. ................... ........ .......................... ................................. 1
Latar Belakang ..................................................................................... 1
Tujuan Penelitian........... ............................... ........................................ 4
Hipotesis .............................................................................................. 4

TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................ 5
Pengaruh Cekaman AI terhadap Tanaman .. ................ .......... .......... ....... 5
Mekanisme Ketenggangan Aluminium..................................................... 7
Keragaman Ketenggangan terhadap Aluminium.. ...... ........ .......... ............ 8
Efisiensi Penggunaan Nitrogen ............................................................... 11
Hubungan Ketenggangan AI dengan Penggunaan nitrogen ..................... 12

BAHAN DAN METODA ........................................................................... 14
Waktu dan Tempat ............................................................................. 14
Bahan dan Alat ................................................................................... 14
Metodologi

...................................................................................... 15

Pengamatan

...................................................................................... 17

Pelaksanaan Penelitian ........................................................................ 21

HASIL DAN PEMBAHASAN ...................................................................... 23
Hasil .................................................................................................... 23

ix

1.

Uji Hayati Akar ............................................................................. 23
Respon peu bah
'
. ga Iur .............................................. 23
maslng-maslng
Respon peubah terhadap berbagai tingkat cekaman AI ..................... 23
Nilai relatif panjang akar ................................................................ 24

2.

Percobaan Pot ............................................................................. 26
Nilai gejala keracunan Aluminium ................................................... 26
Efisiensi penggunaan nitrogen ........................................................ 26
Karakter agronomi .......................................................................... 28

1. Tinggi tanaman .. , .................................................................... 28
2. Jumlah anakan ........................................................................ 29
3. Umur berbunga dan umur panen .............................................. 30
4. Panjang malai ......................................................................... 30
5. Persentase gabah berisi

........................................................... 31

6. Serat gabah per pot .................................................................. 32
7. Sobot 100 butir ....................................................................... 33
Nilai relati berat gabah per pot ........................................................ 29
Pembahasan ...................................................................................... 36

1.

Uji Hayati Akar ............................................................................ 36
Panjang akar dan berat kering akar ............................................... 36
Panjang tajuk dan berat kering tajul

.............................................. 36

Respon peubah terhadap berbagai tinggkat cekaman AI .................. 37
Nilai relatif panjang akar ............................................................... 38
2.

Percobaan Pot ............................................................................. 39
Nilai gejala keracunan AI ............................................................... 39
Efisiensi dalam penggunaan nitrogen ............................................. 40
Karakter agronomi ........................................................................ 41
Nilai relatif berat gabah per pot ..................................................... 43

Keterkaitan uji hayati akar dan percobaan pot ....................................... 44
Konsistensi ketenggangan galur terhadap cekaman セlアヲAョ@
Efisiensi penggunaan nitrogen ............................;:::".. ; ... :::.:•..................... 45

,-::< ZセN[GLO@
>.''"
(l:C". •"::.........
?" ,.'.... :»
, l



BHN[L@

.. ' '. .セGM .(::: セZG@ .; I

セ@

o
セGLN@ | ,

_

Lッセ@

__

':

';;'>.'..\

•.....;::- :--_

セNIGi@
\セLO@

Nセ@

/
//

• ,f

.,1

x