commit to user
64
Meningkatnya jumlah penduduk disebabkan oleh urbanisasi dan pertumbuhan ekonomi. Hal ini dikarenakan untuk di Jawa Tengah
Kota Surakarta termasuk dalam kota yang cukup maju dan berkembang dibandingkan kota-kota lainnya di Jawa Tengah. Tingkat
pertumbuhan tertinggi terjadi pada tahun 2006-2007 yaitu sebanyak 6,48.
2. Jumlah Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian
Banyaknya jumlah penduduk di Kota Surakarta berdasarkan mata pencahariannya dapat dilihat melalui tabel 4.3 berikut ini :
Tabel 4.3 Banyaknya Jumlah Penduduk Menurut Mata Pencaharian
di Kota Surakarta Tahun 2008 No. Mata
Pencaharian Jumlah Persentase
1. 2.
3. 4.
5. 6.
7. 8.
9.
10. Petani
Buruh Tani Pengusaha
Buruh Industri Buruh Bangunan
Pedagang Angkutan
PNS TNI POLRI Pensiunan
Lain-lain 456
429 7.954
70.034 62.759
32.374 15.776
26.424 22.683
162.290 0,11
0,11 1,98
17,46 15,64
8,07 3,93
6,59 5,65
40,45 Jumlah 401.179
100 Sumber : Surakarta Dalam Angka 2008, diolah
Jumlah penduduk di Kota Surakarta yang bermata pencaharian terbanyak adalah Lain-lain, sebanyak 162.290 orang atau sebesar 40,45.
Mata pencaharian terbanyak kedua adalah Buruh Industri, yaitu sebanyak
commit to user
65
70.034 orang atau sebesar 17,46. Sedangkan mata pencaharian yang paling sedikit adalah Petani, ada 456 penduduk yaitu 0,11.
Untuk mengetahui karakterisitik penduduk menurut lapangan usaha utama di Kota Surakarta berdasarkan usia 15 tahun ke atas seperti
pada tabel 4.4 sebagai berikut
Tabel 4.4 Penduduk Usia 15 Tahun Ke atas Yang Bekerja Menurut
Lapangan Usaha Di Kota Surakarta Tahun 2008 Lapangan
Usaha Jenis Kelamin
Jumlah Presentase
Laki-laki Perempuan
Pertanian 1.284
459 1.743
0,69 Pertambangan
dan Penggalian Industri
22.294 21.928
44.222 17,61
Listrik, Gas dan Air
604 604
0,24 Kontruksi
7.134 7.134
2,84 Perdagangan
56.487 52.383
108.870 43,36
Angkutan dan Komunikasi
14.552 3.669
18.221 7,26
Keuangan dan Jasa Perusahaan
5.931 2.814
8.745 3,48
Jasa-jasa 32.336
29.226 61.562
24,52
Jumlah 140.622 110.479
251.101 100
Sumber: BPS Kota Surakarta, diolah Menurut lapangan usaha, terdapat 108.870 jiwa atau sebesar 43,36
yang bergerak dibidang perdagangan, bidang jasa-jasa sebesar 61.562 jiwa atau sebesar 24,52. Pekerjaan di sektor perdagangan dan jasa di
Surakarta memang cukup menjanjikan karena Surakarta merupakan kota perdagangan dan jasa yang sangat potensial. Jumah terendah ada pada
commit to user
66
lapangan usaha bidang pertambangan dan penggalian sebesar 0 karena memang Kota Surakarta tidak mempunyai potensi dalam bidang tersebut.
3. Kepadatan Penduduk Geografis