FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU BIOLOGI SMA SE-KOTA TEBING TINGGI.
FAKTOR- FAKTOR YANG MEMENGARUHI KOMPETENSI
PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU
BIOLOGI SMA SE-KOTA TEBING TINGGI
TESIS
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan
dalam Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Pendidikan Biologi
Oleh:
Amelia R Ch
NIM. 8116173003
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2015
ABSTRAK
Amelia R Ch. NIM. 8116173003. Faktor-faktor yang Memengaruhi
Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA seKota Tebing Tinggi. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan
(UNIMED). Medan. 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: kompetensi pedagogik dan
profesional guru biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi serta faktor-faktor
yang mempengaruhinya. Populasi yang dijadikan sebagai objek dalam penelitian
ini adalah guru biologi di SMA se-Kota Tebing Tinggi sebanyak 22 guru dari 9
SMA Kota Tebing Tinggi. Sedangkan sampel penelitian ini adalah guru biologi
yang mengajar di kelas X dan XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi berjumlah 22
orang guru. Instrumen dalam penelitian ini berupa tes diagnostik, dan perangkat
pembelajaran penunjang kompetensi pedagogik dan profesional. Data yang
diperoleh dari semua instrumen penelitian dianalisis dengan menggunakan
statistik deskriptif. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa: (1) Kompetensi
pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam observasi
pembelajaran di dalam kelas berada dalam kategori kompeten; (2) Kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam tes diagnostik berupa
lembar tes pemahaman konsep pada materi ekosistem (kelas X) dan sistem
reproduksi manusia (kelas XI) diperoleh rata- rata dari skor keseluruhan adalah
55,47 %; dan (3) Faktor-faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan
kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi adalah faktor
internal yaitu tingkat pendidikan, masa kerja dan pengalaman kerja, keikutsertaan
dalam berbagai pelatihan dan kegiatan ilmiah dan faktor eksternal yaitu
ketersediaan sarana dan media pembelajaran. Pada angket analisis persepsi siswa
terhadap kompetensi pedagogik dan profesional guru kelas X dan XI IPA SMA
se-Kota Tebing Tinggi diperoleh rata- rata total keseluruhan sebesar 79,45%.
Kata Kunci: Guru Biologi, Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional.
ii
ABSTRACT
Amelia R Ch. NIM. 8116173003. Factors Affecting Pedagogical and
Professional Competence of High School Biology Teachers in Tebing Tinggi.
Thesis. Graduate Program of State University of Medan (UNIMED). Medan.
2015.
This study aims to determine: pedagogical and professional competence
of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi and the factors that
influence it. Population which serve as the object of this study are 22 biology
teachers in Tebing Tinggi from 9 senior high schools in Tebing Tinggi. While the
sample of this study are biology teachers who taught in class X and XI science in
senior high schools in Tebing Tinggi amounts to 22 teachers.The instruments used
in this study are diagnostic test and learning tools that supporting pedagogical and
professional competence. Data obtained from all study instruments are analyzed
using descriptive statistics. The results of this study showed that: (1) Pedagogical
competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi conducted
observations in the learning process, including the category the competence; (2)
Professional competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi
in diagnostic test form test understanding of the concept the ecosystem
material(class X) and the human of reproductive system (class XI) gained an
average total of 55.47; and (3) factors that influence the pedagogical and
professional competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi
are internal factors, namely: level of education, years of service and
workexperience, participation in various training and scientific activities and
external factors , namely the availability of facilities and instructional media. In
the questionnaire analysis of students' perception of pedagogical and professional
competence of teachers in class X and XI IPA senior high school biology teachers
in Tebing Tinggi gained an average total of 79.45%.
Keywords: Competence, Teacher Pedagogical Competence, Teacher Professional
Competence
iii
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat
dan hidayahnya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada saya sehingga tesis
ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Tesis berjudul “ Faktor- Faktor yang Memengaruhi Kompetensi Pedagogik dan
Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA Se-Kota Tebing Tinggi”, disusun untuk
memperoleh gelar Magister Pendidikan Biologi, Pascasarjana Unimed.
Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini tidak akan dapat terselesaikan dengan
baik tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
Bapak Prof. Dr. Abdul Muin Sibuea, M.Pd selaku Direktur Program
Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Dosen Pembimbing I Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc dan Dosen
Pembimbing II Ibu Dr. Fauziyah Harahap, M.Si yang telah banyak
memberikan bimbingan, arahan, motivasi serta dukungan pada penulis sejak
awal sampai dengan selesai penulisan tesis ini.
Bapak Syarifuddin, M.Sc, Ph.D, Bapak Dr. Syahmi Edi, M.Si dan Bapak
Dr.Hasruddin,M.Pd selaku narasumber saya yang sudah membimbing saya
sejak ujian seminar proposal sampai ujian siding meja hijau yang telah
memberikan kritik dan saran dalam perbaikan tesis saya menjadi lebih baik.
Bapak dan Ibu Dosen Pascasarjana Program Pendidikan Biologi Universitas
Negeri Medan yang telah mendidik penulis selama kuliah. Serta Bapak Prof.
Dr. M. Badiran, M.Pd, Bapak Drs. Zulkifli Simatupang, M.Pd, Bapak
Dr.rer.nat Binari Manurung, M.Si, Bapak Drs.Puji Praswoto, M.Si, Bapak
iv
Drs. Hudson Sidabutar,MS dan Ibu Dra.Hj.Martina Restuati, M.Si, selaku
validator.
Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Sekolah dan khususnya guru
biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi serta para staf yang telah melayani,
memberikan izin dan membantu penulis untuk melakukan penelitian di
sekolah tersebut.
Teristimewa kepada kedua orang tuaku tercinta Ayahanda Asrul Sani dan
Ibunda Murniaty AM yang telah membesarkan, memberikan dorongan dan
bantuan moril maupun material dan terima kasih juga kepada keluarga yang
senantiasa memotivasi dalam menempuh pendidikan ini serta suamiku
Rahmat Iqbal terima kasih atas doa dan dukungannya.
Teman- teman yang ada di Program Pascasarjana Program Studi Pendidikan
Biologi Universitas Negeri Medan T.A 2011 Kelas A serta semua pihak yang
tidak dapat disebutkan satu demi satu, semoga Allah SWT membalas
kebaikannya, Amin.
Mengingat keterbatasan kemampuan dan waktu, penulis menyadari bahwa
penulisan tesis ini mash jauh dari sempurna. Semoga tesis ini bermanfaat bagi dalam
memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan,
Mei 2015
Penulis
Amelia R. Ch
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................i
ABSTRAK ............................................................................................................. ii
ABSTRACT .......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1
1.2. Identifikasi Masalah ....................................................................................... 4
1.3. Batasan Masalah............................................................................................. 4
1.4. Rumusan Masalah .......................................................................................... 4
1.5. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 5
1.6. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis .......................................................................................... 7
2.1.1. Guru dan Peran Guru .................................................................................... 7
2.1.2. Kompetensi Guru ........................................................................................ 11
2.1.2.1 Kompetensi Pedagogik .................................................................... 14
2.1.2.2 Kompetensi Kepribadian ................................................................. 16
2.1.2.3 Kompetensi Sosial ........................................................................... 18
2.1.2.4 Kompetensi Profesional ...................................................................19
2.1.3 Evaluasi & KinerjaGuru .............................................................................. 22
2.1.4 Indikator Kinerja Guru ................................................................................ 23
2.1.5 Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi Guru ............................... 26
2.2. Penelitian Yang Relevan .............................................................................. 30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... .......31
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ...................................................... .............31
3.3. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ................................................... 31
3.3.1. Tes Tingkat Pemahaman .................................................................... 32
3.3.2. Lembar Observasi .............................................................................. 35
3.3.3. Angket ……………………………………………………………….35
3.4. Prosedur Penelitian....................................................................................... 43
3.5. Teknik Analisis Data .................................................................................... 45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian ............................................................................................ 46
4.1.1 Kelengkapan Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru ............................... 46
4.1.2 Penilaian Terhadap Lembar Kerja Siswa ..................................................... 47
4.1.3 Penilaian Terhadap Media Pembelajaran ..................................................... 48
vi
4.1.4 Penilaian terhadap Perangkat Evaluasi Guru Biologi SMA se-Kota Tebing
Tinggi ........................................................................................................... 50
4.1.4.1 Hasil Penilaian Perangkat Evaluuasi Guru pada Format Kisi-Kisi ......
......................................................................................................... 50
4.1.4.2 Hasil Penilaian Perangkat Evaluasi Guru pada Butir Soal Pilihan
Ganda ............................................................................................... 51
4.1.4.3 Hasil Penilaian Perangkat Evaluasi Guru pada Butir Soal Uraian .......
......................................................................................................... 52
4.1.5 Penilaian Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota Tebing
Tinggi ......................................................................................................... 53
4.1.5.1 Hasil Penilaian Rumusan Tujuan Pembelajaran .............................. 53
4.1.5.2 Hasil Penilaian Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media
Pembelajaran, dan Sumber Belajar .................................................. 54
4.1.5.3. Hasil Penilaian Perencanaan Skenario Kegiatan Pembelajaran .........
......................................................................................................... 55
4.1.5.4 Hasil Penilaian Perancangan Pengelolaan Kelas ............................. 56
4.1.5.5 Hasil Penilaian Perencanaan Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat
Penilaian........................................................................................... 57
4.1.5.6 Hasil Penilaian Tampilan Dokumen Rencana Pembelajaran .......... 58
4.1.6 Hasil Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota
Tebing Tinggi ............................................................................................ 60
4.1.7. Hasil Penilaian Latar Belakang Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi .
................................................................................................................... 61
4.1.8. Hasil Tingkat Pemahaman Guru Biologi tentang Materi Ekosistem dan
Sistem Reproduksi SMA se-Kota Tebing Tinggi ..................................... 62
4.1.9. Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik dan
Profesional Guru Kelas X dan XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi ....... 62
4.2. Pembahasan ............................................................................................... 65
4.2.1. Kompetensi Pedagogik Guru Biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi
................................................................................................................... 65
4.2.2. Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi
................................................................................................................... 69
4.2.3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi
Profesional Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi ............................. 71
4.3. Keterbatasan Penelitian ............................................................................... 75
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan ........................................................................................................ 76
5.2. Implikasi ........................................................................................................ 76
5.3. Saran ............................................................................................................... 78
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 79
LAMPIRAN ......................................................................................................... 82
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1.
Sebaran Data Populasi Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi ....
............................................................................................................ 31
Tabel 3.2. Kisi-Kisi Soal Pemahaman Konsep Materi Ekosistem ..................... 33
Tabel 3.3. Kisi-kisi Soal Pemahaman Konsep Materi Sistem Reproduksi Manusia
......................................................................................................... 34
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Angket Siswa tentang Kompetensi Guru Biologi (Berdasarkan
Permendiknas No. 16 Tahun 2007) ................................................... 36
Tabel 3.5. Kategori Lembar Instrumen Kompetensi Pedagogik .......................... 42
Tabel 3.6. Kategori Lembar Instrumen Angket Siswa ......................................... 42
Tabel 4.1. Rincian Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik
dan Profesional Guru Kelas X IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi ..... 63
Tabel 4.2. Rincian Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik
dan Profesional Guru Kelas XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi .... 64
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1
Gambar 4.2
Gambar 4.3
Gambar 4.4
Gambar 4.5
Gambar 4.6
Gambar 4.7
Gambar 4.8
Gambar 4.9
Gambar 4.10
Gambar 4.11
Gambar 4.12
Gambar 4.13
Gambar 4.14.
Halaman
Kelengkapan Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru Biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi…………………….. .............................. 47
Penilaian terhadap Lembar Kerja Siswa (LKS) pada Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………....................... 48
Penilaian Media Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota
TebingTinggi…………………….. ............................................. 50
. Penilaian Skor terhadap Perangkat Evaluasi Format Kisi-kisi Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 51
Penilaian Terhadap Perangkat Evaluasi pada Butir Soal Pilihan
Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………. 52
Penilaian terhadap Perangkat Evaluasi pada Butir Soal Uraian Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 53
Hasil Penilaian Rumusan Tujuan Pembelajaran pada Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………....................... 54
Hasil Penilaian Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media
Pembelajaran, dan Sumber Belajar Guru Biologi SMA se-Kota
Tebing Tinggi…………………….. ............................................ 55
Hasil Penilaian Perencanaan Skenario Kegiatan Pembelajaran Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 56
Hasil Penilaian Perancangan Pengelolaan Kelas Guru Biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi…………………….. .............................. 57
Perencanaan Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat Penilaian Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 58
Hasil Penilaian Tampilan Dokumen Rencana Pembelajaran Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 59
Penilaian pada Dokumen Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi (1= Rumusan Tujuan Pembelajaran; 2=
Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media Pembelajaran,
dan Sumber Belajar ; 3= Perencanaan Skenario Kegiatan
Pembelajaran; 4= Perancangan Pengelolaan Kelas; 5= Perencanaan
Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat Penilaian; 6= Tampilan Dokumen
Rencana Pembelajaran) …………………….. ............................ 60
Hasil Tingkat Pemahaman Guru Biologi SMA Se-Kota Tebing
Tinggi terhadap Materi Ekosistem dan Materi Sistem Reproduksi62
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar Penilaian Lembar Kerja Siswa ........................................... 82
2. Lembar Penilaian Media Pembelajaran ........................................... 83
3. Lembar Penilaian Perangkat Evaluasi ............................................. 85
4. Instrumen Penilaian Perencanaan Pembelajaran ............................. 87
5. Instrumen Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran.............................. 99
6. Angket Guru tentang Latar Belakang Guru ................................... 116
7. Tes Pemahaman Materi ................................................................. 118
8. Angket Analisis Persepsi terhadap Kompetensi Pedagogik dan
Profesional Guru Kelas X & XI IPA SMA Se-Kota Tebing Tinggi
....................................................................................................... 157
9. Penilaian Lembar Kerja Siswa ..................................................... 164
10. Penilaian Media Pembelajaran ..................................................... 165
11. Penilaian Perangkat Evaluasi Guru Biologi SMA Sekota Tebing
Tinggi .......................................................................................... 167
12. Penilaian Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA Sekota
Tebing Tinggi .............................................................................. 170
13. Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran Guru Biologi...................... 177
14. Penilaian Pengalaman Mengajar Guru Biologi SMA Sekota Tebing
Tinggi .......................................................................................... 178
15. Hasil Penilaian Tes Tingkat Pemahaman Guru Biologi SMA Sekota
Tebing Tinggi .............................................................................. 180
16.Total Keseluruhan Hasil Analisis Persepsi Siwa Terhadap
Kompetensi Pedagogik Dan Profesional Guru Biologi SMA Se-Kota
Tebing Tinggi ................................................................................ 182
17. Data Rekapitulasi Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru Biologi
SMA Sekota Tebing Tinggi ........................................................... 183
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Berdasarkan Undang- Undang Guru BAB IV Pasal 8 Tahun 2005 bahwa guru
wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani,
dan rohani serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional. Kompetensi merupakan salah satu kualifikasi guru yang terpenting (UU
Guru dan Dosen, 2005). Hamalik (2002) mengatakan bahwa guru yang kompeten
akan lebih mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif, menyenangkan dan
lebih mampu mengelola kelasnya sehingga proses pembelajaran dan hasil belajar
siswa akan berbeda pada tingkat optimal.
Kompetensi guru yang dimaksud meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang akan diperoleh
melalui pendidikan profesi. Bila kompetensi itu tidak terdapat pada diri guru, maka
guru tersebut tidak akan berkompeten dalam melakukan tugasnya dalam
pembelajaran dan hasil dari pembelajaran pun tidak akan optimal. Namun yang
terpenting dalam hal meningkatkan mutu pendidikan adalah faktor dari guru sendiri,
karena guru memiliki peran yaitu sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pelatih,
penasehat, pembaharu (inovator), pemotivasi (motivator), serta pengevaluasi
(evaluator) (Mulyasa, 2007). Oleh karena itu, sebaik apapun sistem pendidikan yang
dirancang oleh pemerintah, tanpa kualitas seorang guru yang baik, maka tidak akan
memberikan apapun terhadap mutu pendidikan. Oleh sebab itu, guru diharapkan
1
2
memiliki kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara efektif dan
efisien.
Banyak faktor yang mempengaruhi mutu pendidikan di suatu negara,
misalnya faktor guru, siswa, kurikulum, pengelolaan atau manajemen sekolah,dan
fasilitas. Suyatno, Sumedi dan Riadi (2009) menyatakan bahwa meskipun banyak
faktor yang mempengaruhi mutu pendidikan di sekolah, namun salah satu faktor yang
sangat penting dan tidak dapat diabaikan adalah unsur guru. Mutu pendidikan
sesungguhnya sangat dipengaruhi oleh mutu guru yang menanggani langsung
pendidikan di sekolah. Menurut Aqib (2002), guru adalah faktor penentu bagi
keberhasilan pendidikan di sekolah, karena guru merupakan sentral serta sumber
kegiatan belajar mengajar.
Menurut PP No. 19 Tahun 2005, dalam Pasal 28 ayat 3 guru merupakan agen
pembelajaran pada jenjang pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan usia dini
harus memiliki kompetensi, yaitu: (1) kompetensi pedagogik merupakan kompetensi
yang berhubungan dengan kemampuan guru dalam melaksanakan proses belajar
mengajar; (2) kompetensi kepribadian merupakan kompetensi yang berhubungan
dengan kemampuan guru dalam sikap keteladanan; (3) kompetensi profesional
merupakan kompetensi yang berhubungan dengan kemampuan guru dalam
meningkatkan kemampuan profesi keguruannya; dan (4) kompetensi sosial
merupakan kemampuan guru dalam melakukan interaksi dengan lingkungannya
(Mulyasa, 2007). Hamalik (2002) mengatakan proses pembelajaran dan hasil belajar
siswa bukan saja ditentukan oleh sekolah, pola struktur dan isi kurikulumnya akan
tetapi sebagian besar ditentukan oleh kompetensi guru. Oleh karena itu, Guru yang
3
kompeten akan memliliki kemampuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang
efektif, dan akan mampu mengelola kelas sehingga selama proses belajar siswa akan
menunjukkan hasil yang optimal.
Dewasa ini masih banyak guru dengan kompetensi yang kurang memadai,
sehingga tidak berhasil selama kegiatan belajar mengajar mengakibatkan masih
banyaknya siswa yang kurang aktif selama proses belajar mengajar. Mutu pendidikan
sekarang ini juga dianggap masih rendah. Hal ini terlihat bahwa lulusan dari sekolah
maupun perguruan tinggi masih banyak yang kurang memiliki kompetensi dalam
menghadapi dunia kerja (Asmani, 2009). Wijaya (2009) mengungkapkan salah satu
faktor penyebab krisis pendidikan di Indonesia adalah belum memadainya kinerja
(work performance) guru. Jika masalah kinerja (work performance) guru tidak
diatasi, maka akan memberikan dampak pada rendahnya mutu pendidikan. Upaya
perbaikan di bidang pendidikan merupakan suatu keharusan untuk selalu
dilaksanakan agar bangsa dapat maju dan berkembang seiring dengan kemajuan ilmu
pengetahuan
dan
teknologi.
Beberapa
upaya
dilaksanakan,
antara
lain:
penyempurnaan kurikulum, peningkatan kompetensi guru melalui penataranpenataran, dan perbaikan sarana-sarana pendidikan. Hal ini dilaksanakan untuk
meningkatkan mutu pendidikan bangsa dan terciptanya manusia Indonesia seutuhnya.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
analisis tentang faktor- faktor yang mempengaruhi kompetensi pedagogik dan
profesional guru biologi. Pada penelitian ini, peneliti mengangkat judul penelitian,
yaitu: Faktor-faktor yang Memengaruhi Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi
Profesional Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
4
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, maka
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Terdapatnya guru yang belum menguasai kompetensi pedagogik guru yang
berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran.
2.
Terdapatnya guru yang belum menguasai kompetensi profesional guru yang
berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran.
1.3. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1.
Penelitian ini dibatasi hanya untuk melihat sejauh mana kompetensi pedagogik
dan kompetensi profesional guru biologi yang mengajar di kelas X dan XI IPA
SMA se-Kota Tebing Tinggi.
2.
Penelitian ini hanya ingin mengetahui faktor- faktor yang memengaruhi
kompetensi pedagogik dan profesional guru biologi yang mengajar di kelas X
dan kelas XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi.
3.
Subjek penelitian adalah guru biologi yang mengajar di kelas X dan XI IPA
SMA se-Kota Tebing Tinggi.
1.4. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah:
5
1.
Bagaimana gambaran (deskripsi) kompetensi pedagogik guru biologi SMA seKota Tebing Tinggi?
2.
Bagaimana kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi?
3.
Apa faktor- faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi?
1.5. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah, maka tujuan penelitin ini adalah untuk
mengetahui:
1.
Kompetensi pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
2.
Kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
3.
Faktor- faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
1.6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian yang diperoleh diharapkan dapat memberikan manfaat kepada
guru biologi, baik secara teoritis dan praktis. Adapun manfaat teoritis dalam
penelitian ini adalah adalah: (1) sebagai informasi pendukung bagi ahli pendidikan
dalam mengembangkan instrumen evaluasi kinerja guru, dan
(2) sebagai bahan
kajian untuk pengembangan ilmu yang berkaitan dengan masalah kompetensi guru
biologi di SMA khususnya dan pada umumnya dalam bidang pendidikan.
Sedangkan manfaat praktis dalam penelitian ini adalah: (1) bagi guru, sebagai
informasi tentang kompetensi guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi, (2) kepala
6
sekolah, sebagai bahan masukan dalam meningkatkan kompetensi guru biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi, dan (3) bagi peneliti selanjutnya, sebagai bahan pertimbangan
untuk menyempurnakan pencapaian penelitian kompetensi guru biologi yang baik.
76
BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan
Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah:
1. Kompetensi pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi berada dalam
kategori kompeten.
2. Kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam tes
tingkat pemahaman berupa lembar tes pemahaman konsep pada kelas X (Materi
Ekosistem) memiliki rata-rata 55,33 ± 1,87 ( X ±SD); dan kelas XI (Materi
Sistem Reproduksi) memiliki rata-rata 55,60 ± 1,35. Dengan demikian rata-rata
skor keseluruhan tiongkat pemahaman guru biologi SMA Se-Kota Tebing Tinggi
adalah 55,47 dengan nilai persentase secara keseluruhan sebesar 92,44%.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggiadalah faktor internal yaitu
tingkat pendidikan, masa kerja dan pengalaman kerja, keikutsertaan dalam
berbagai pelatihan dan kegiatan ilmiah dan faktor eksternal yaitu ketersediaan
sarana dan media pembelajaran.
5.2. Implikasi
Hasil penelitan ini mengimplikasikan bahwa perlu dikhawatirkan untuk dapat
melakukan peningkatan kemampuan kompetensi guru biologi SMA se-Kota Tebing
76
77
Tinggi dalam mengelola pembelajaran pada aspek penilaian terhadap Lembar Kerja
Siswa (LKS), penggunaan media pembelajaran, dan penilaian perangkat evaluasi
khususnya pada kisi-kisi atau rubrik penilaian, serta butir soal pilihan ganda yang
dilakukan oleh guru. Sehingga dengan adanya evaluasi penilaian tersebut maka
pengetahuan, keterampilan, dan sikap pada wawasan kependidikan guru biologi
dalam mengelola pembelajaran pada SMA se-Kota Tebing Tinggi akan semakin lebih
baik ke depannya. Kemampuan menyusun perencanaan atau mempersiapkan
pembelajaran yang dilakukan guru dalam pelaksanaan pembelajaran, maupun
evaluasi merupakan aspek yang sangat penting dalam mengetahui tingkat signifikan
kompeten guru, khususnya guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam
mengelola pembelajaran yang benar dan sesuai dengan perangkat dokumen yang
telah dilakukan.
Maka guru harus memiliki kemampuan pedagogik yang memadai dalam
mengelola proses pembelajaran, sehingga guru mampu menciptakan suasana
pembelajaran yang bervariasi, aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
Dengan kompetensi yang dimiliki guru tersebut, peserta didik akan tertarik mengikuti
proses pembelajaran yang sedang berlangsung di kelas maupun di luar kelas. Hal ini
akan mampu meningkatkan mutu pembelajaran peserta didik itu sendiri.
Dalam pelaksanaannya guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dituntut
untuk memilikipenguasaan kemampuan akademik dan keterampilan lainnya
yangberperan sebagai pendukung profesionalisme guru. Kemampuanakademik
tersebut antara lain: memiliki kemampuan dalam menguasaiilmu, memiliki
kemampuan untuk melakukan penelitian ilmiah yangdapat mendukung profesinya,
78
menguasai wawasan dan landasanpendidikan. Sedangkan kemampuan keterampilan
adalah kemampuanuntuk mengembangkan kompetensi untuk mendukung profesinya
tersebut. Karena dengan kompetensi profesional merupakan kemampuan yang harus
dimiliki guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam membimbing peserta didik
(siswa) dalam proses pembelajaran untuk mencapai Standar Kompetensi yang
ditetapkan.
5.3. Saran
Adapun saran dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas kompetensi
guru biologiSMA se-Kota Tebing Tinggi sebaiknya guru lebih meningkatkan ;lagi
kompetensi yang sudah dimilikinya sehingga sesuai dengan ketentuan- ketentuan
yang tercantum dlam Permendiknas No 16 Tahun 2007.
79
DAFTAR PUSTAKA
Asmani, J, M.2009. 7 Kompetensi Guru Menyenangkan dan Profesional.
Yogyakarta: Power Books.
Akinfe E., O.E Olofinniyi., danC.O Fashiku. 2012.Teachers’ Quality as Correlates
of Students Academic Performance in Biology in Senior Secondary
Schools of Ondo State, Nigeria. Journal of Education Research, 1:6:108114.
Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: BSNP.
Celik, S.2011.Characteristics And Competencies for Teacher Educators:
Addressing The Need for Improved Professional Standards in
Turkey.Australian Journal Of Teacher Education,Vol.36:1.
Daryanto. 2013. Standar Kompetensi dan Penilaian Kinerja Guru Profesional.
Yogyakarta: Gava Media.
Hamalik, U. 2002. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi.
Jakarta: Bumi Aksara.
Harjanto, T. 2013. Metode Bimbel Privat Kuasai Materi Biologi SMA Kelas X, XI
dan XII. Yogyakarta: Planet Ilmu.
Islamiatum. 2013. Kuasai Materi Biologi SMA Kelas X, XI dan XII. Yogyakarta:
Cabe Rawit.
Ken Ayo, A.,Patrick Chika, C.,Ibe., Ngobum., Chinwe Ngozi, A., dan Jane, N.
2012. Professional Competency Needs Of Science Teachers for Effctive
Classroom Management in Climate Change Literacy and Environmental
Education: A Case Study Of Biology Teachers. Journal of Research in
Education,1:1.
Khan, N.M. 2011. Needs Assesment of University teachers for Professional
Enhancement. International Bussiness and Management. www.
ccsenet.org/ijbm.
Kozan, K. 2008. Science Teacher Competencies In A Knowledged. Based Society
Babeş-Bolyai University, Psychology and Educational Sciences
Department, Cluj-Napoca, Romania,1:1.
79
80
Kunandar. 2011. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta:
Rajagrafindo Persada.
Liakopoulou, M. 2011. The Professional Competence of Teachers: Which
qualities, attitudes, skills and knowledge contribute to a teacher’s
effectiveness?.International Journal of Humanities and Social Science,
1:21.
Lubis, R. E.Y. 2012. Analisis Kompetensi Guru Biologi SMA yang Sudah Lulus
Sertifikasi di Kota Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas
Negeri Medan.
Munandar, Utami. 1992. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah,
Petunjuk Bagi Para Guru dan Orang Tua. Jakarta : Grasindo.
Mulyasa, E.2007. Standar Kompetensi Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2009. Menjadi Guru Profesional MenciptakanPembelajaran yang
Kreatif dan Menyenangkan.Bandung: Rosdakarya.
Musfah, J. 2011. Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber
Belajar Teori dan Praktik. Jakarta: Kencana.
Nurhayati, N. 2013. 1700 Bank Soal Biologi untuk SMA/MA. Bandung: Penerbit
Yrama Widya.
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 14 Tahun 2007 Tentang
Guru dan Dosen. 2007. Jakarta.
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 16 Tahun 2007 Tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. 2007. Jakarta.
Potyrala,K.,Walosik,A., danRzepka, A. 2012.New Competence of Biology
Teacher in The Face of Social and Cultural Change. Journal of
Educational Sciences,3: 31-54.
Putter-Smits,L.,Taconis,R.,Jochems,Wdan Jan Van Drie,J. 2012. An Analysis of
Teaching Competence in Science Teachers Involved in the Design of
Context-based Curriculum Materials.International Journal of Science
Education, 34:5:701-721.
Rachmawati, Tutik., dan Daryanto. 2013. Penilaian Kinerja Profesi Guru dan
Angka Kreditnya. Yogyakarta: Gava Media.
81
Rohmah, M., Zahirman, dan Erlinda, S. 2012. Pengaruh Penggunaan Strategi
Pembelajaran Crossword Puzzle Terhadap Minat Belajar PKn Siswa
Kelas VIII di SMP Negeri 1 Kampar Kiri Tengah Kecamatan Kampar Kiri
Tengah Kabupaten Kampar. Riau: Universitas Riau.
Sagala, S. 2009. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan.
Bandung: Alfabeta.
Sergiovanni and Starratt. 1993. Education Governance and Administration.
United States of America : Pearson Education, Inc.
Simanjuntak, L. 2013. Analisis Kompetensi Guru Biologi SMP Swasta Se-Kota
Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Sitorus, E.I. 2011. Analisis Kompetensi Pedagogik Guru Biologi SMA
Sekabupaten Labuhan Batu. Medan: Program Pascasarjana Universitas
Negeri Medan.
Strode, A. 2009. Students’ Independent Professional Activity in Pedagogical
Practice.Journal of Teacher Education for Sustainability, 12:38-58.
Suharsaputra, Uhar. 2010. Administrasi Pendidikan. Bandung : Refika Aditama.
Suprihatiningrum, J. 2013. Guru Profesional: Pedoman Kinerja, Kualifikasi dan
Kompetensi Guru. Malang: Ar-Ruzz Media.
Surya, M. 2003. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Yayasan
Bhakti Winaya.
Suyatno, Sumedi dan Riadi. 2009. Pengembangan Profesi Guru. Jakarta : Prenada
Media Group.
Syahfitri, Diani. 2011. Analisis Kompetensi Pedagogis Guru Biologi SMA Negeri
Se-Kota Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan
Dosen. 2005. Jakarta.
Uno, Hamzah. 2011. Profesi Kependidikan. Jakrta : Bumi Aksara.
Usman, M. Uzer. 2005. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosda
Karya.
Wijaya, D.2009. Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Berbasis
Kompetensi Guru dalam Rangka Membangun Keunggulan Bersaing
Sekolah. Jurnal Pendidikan Penabur. 12:8.
PEDAGOGIK DAN KOMPETENSI PROFESIONAL GURU
BIOLOGI SMA SE-KOTA TEBING TINGGI
TESIS
Diajukan untuk Memenuhi Persyaratan
dalam Memperoleh Gelar Magister Pendidikan
Program Studi Pendidikan Biologi
Oleh:
Amelia R Ch
NIM. 8116173003
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
MEDAN
2015
ABSTRAK
Amelia R Ch. NIM. 8116173003. Faktor-faktor yang Memengaruhi
Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA seKota Tebing Tinggi. Tesis. Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan
(UNIMED). Medan. 2015.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: kompetensi pedagogik dan
profesional guru biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi serta faktor-faktor
yang mempengaruhinya. Populasi yang dijadikan sebagai objek dalam penelitian
ini adalah guru biologi di SMA se-Kota Tebing Tinggi sebanyak 22 guru dari 9
SMA Kota Tebing Tinggi. Sedangkan sampel penelitian ini adalah guru biologi
yang mengajar di kelas X dan XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi berjumlah 22
orang guru. Instrumen dalam penelitian ini berupa tes diagnostik, dan perangkat
pembelajaran penunjang kompetensi pedagogik dan profesional. Data yang
diperoleh dari semua instrumen penelitian dianalisis dengan menggunakan
statistik deskriptif. Hasil penelitian ini diperoleh bahwa: (1) Kompetensi
pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam observasi
pembelajaran di dalam kelas berada dalam kategori kompeten; (2) Kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam tes diagnostik berupa
lembar tes pemahaman konsep pada materi ekosistem (kelas X) dan sistem
reproduksi manusia (kelas XI) diperoleh rata- rata dari skor keseluruhan adalah
55,47 %; dan (3) Faktor-faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan
kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi adalah faktor
internal yaitu tingkat pendidikan, masa kerja dan pengalaman kerja, keikutsertaan
dalam berbagai pelatihan dan kegiatan ilmiah dan faktor eksternal yaitu
ketersediaan sarana dan media pembelajaran. Pada angket analisis persepsi siswa
terhadap kompetensi pedagogik dan profesional guru kelas X dan XI IPA SMA
se-Kota Tebing Tinggi diperoleh rata- rata total keseluruhan sebesar 79,45%.
Kata Kunci: Guru Biologi, Kompetensi Pedagogik, Kompetensi Profesional.
ii
ABSTRACT
Amelia R Ch. NIM. 8116173003. Factors Affecting Pedagogical and
Professional Competence of High School Biology Teachers in Tebing Tinggi.
Thesis. Graduate Program of State University of Medan (UNIMED). Medan.
2015.
This study aims to determine: pedagogical and professional competence
of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi and the factors that
influence it. Population which serve as the object of this study are 22 biology
teachers in Tebing Tinggi from 9 senior high schools in Tebing Tinggi. While the
sample of this study are biology teachers who taught in class X and XI science in
senior high schools in Tebing Tinggi amounts to 22 teachers.The instruments used
in this study are diagnostic test and learning tools that supporting pedagogical and
professional competence. Data obtained from all study instruments are analyzed
using descriptive statistics. The results of this study showed that: (1) Pedagogical
competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi conducted
observations in the learning process, including the category the competence; (2)
Professional competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi
in diagnostic test form test understanding of the concept the ecosystem
material(class X) and the human of reproductive system (class XI) gained an
average total of 55.47; and (3) factors that influence the pedagogical and
professional competence of senior high school biology teachers in Tebing Tinggi
are internal factors, namely: level of education, years of service and
workexperience, participation in various training and scientific activities and
external factors , namely the availability of facilities and instructional media. In
the questionnaire analysis of students' perception of pedagogical and professional
competence of teachers in class X and XI IPA senior high school biology teachers
in Tebing Tinggi gained an average total of 79.45%.
Keywords: Competence, Teacher Pedagogical Competence, Teacher Professional
Competence
iii
iv
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat
dan hidayahnya yang memberikan kesehatan dan hikmat kepada saya sehingga tesis
ini dapat diselesaikan dengan baik sesuai dengan waktu yang direncanakan.
Tesis berjudul “ Faktor- Faktor yang Memengaruhi Kompetensi Pedagogik dan
Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA Se-Kota Tebing Tinggi”, disusun untuk
memperoleh gelar Magister Pendidikan Biologi, Pascasarjana Unimed.
Penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini tidak akan dapat terselesaikan dengan
baik tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak. Oleh karena itu, penulis
menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar- besarnya kepada semua pihak yang
telah membantu penulis dalam menyelesaikan tesis ini. Penulis mengucapkan terima
kasih kepada:
Bapak Prof. Dr. Abdul Muin Sibuea, M.Pd selaku Direktur Program
Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Dosen Pembimbing I Bapak Prof. Dr. Herbert Sipahutar, M.Sc dan Dosen
Pembimbing II Ibu Dr. Fauziyah Harahap, M.Si yang telah banyak
memberikan bimbingan, arahan, motivasi serta dukungan pada penulis sejak
awal sampai dengan selesai penulisan tesis ini.
Bapak Syarifuddin, M.Sc, Ph.D, Bapak Dr. Syahmi Edi, M.Si dan Bapak
Dr.Hasruddin,M.Pd selaku narasumber saya yang sudah membimbing saya
sejak ujian seminar proposal sampai ujian siding meja hijau yang telah
memberikan kritik dan saran dalam perbaikan tesis saya menjadi lebih baik.
Bapak dan Ibu Dosen Pascasarjana Program Pendidikan Biologi Universitas
Negeri Medan yang telah mendidik penulis selama kuliah. Serta Bapak Prof.
Dr. M. Badiran, M.Pd, Bapak Drs. Zulkifli Simatupang, M.Pd, Bapak
Dr.rer.nat Binari Manurung, M.Si, Bapak Drs.Puji Praswoto, M.Si, Bapak
iv
Drs. Hudson Sidabutar,MS dan Ibu Dra.Hj.Martina Restuati, M.Si, selaku
validator.
Bapak Kepala Dinas Pendidikan dan Kepala Sekolah dan khususnya guru
biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi serta para staf yang telah melayani,
memberikan izin dan membantu penulis untuk melakukan penelitian di
sekolah tersebut.
Teristimewa kepada kedua orang tuaku tercinta Ayahanda Asrul Sani dan
Ibunda Murniaty AM yang telah membesarkan, memberikan dorongan dan
bantuan moril maupun material dan terima kasih juga kepada keluarga yang
senantiasa memotivasi dalam menempuh pendidikan ini serta suamiku
Rahmat Iqbal terima kasih atas doa dan dukungannya.
Teman- teman yang ada di Program Pascasarjana Program Studi Pendidikan
Biologi Universitas Negeri Medan T.A 2011 Kelas A serta semua pihak yang
tidak dapat disebutkan satu demi satu, semoga Allah SWT membalas
kebaikannya, Amin.
Mengingat keterbatasan kemampuan dan waktu, penulis menyadari bahwa
penulisan tesis ini mash jauh dari sempurna. Semoga tesis ini bermanfaat bagi dalam
memperkaya khasanah ilmu pendidikan.
Medan,
Mei 2015
Penulis
Amelia R. Ch
v
DAFTAR ISI
LEMBAR PENGESAHAN....................................................................................i
ABSTRAK ............................................................................................................. ii
ABSTRACT .......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR .......................................................................................... iv
DAFTAR ISI ......................................................................................................... vi
DAFTAR TABEL .............................................................................................. viii
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ ix
DAFTAR LAMPIRAN ......................................................................................... x
BAB I PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah ................................................................................. 1
1.2. Identifikasi Masalah ....................................................................................... 4
1.3. Batasan Masalah............................................................................................. 4
1.4. Rumusan Masalah .......................................................................................... 4
1.5. Tujuan Penelitian ........................................................................................... 5
1.6. Manfaat Penelitian ......................................................................................... 5
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1. Kerangka Teoritis .......................................................................................... 7
2.1.1. Guru dan Peran Guru .................................................................................... 7
2.1.2. Kompetensi Guru ........................................................................................ 11
2.1.2.1 Kompetensi Pedagogik .................................................................... 14
2.1.2.2 Kompetensi Kepribadian ................................................................. 16
2.1.2.3 Kompetensi Sosial ........................................................................... 18
2.1.2.4 Kompetensi Profesional ...................................................................19
2.1.3 Evaluasi & KinerjaGuru .............................................................................. 22
2.1.4 Indikator Kinerja Guru ................................................................................ 23
2.1.5 Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi Guru ............................... 26
2.2. Penelitian Yang Relevan .............................................................................. 30
BAB III METODE PENELITIAN
3.1. Tempat dan Waktu Penelitian ............................................................... .......31
3.2. Populasi dan Sampel Penelitian ...................................................... .............31
3.3. Teknik dan Instrumen Pengumpulan Data ................................................... 31
3.3.1. Tes Tingkat Pemahaman .................................................................... 32
3.3.2. Lembar Observasi .............................................................................. 35
3.3.3. Angket ……………………………………………………………….35
3.4. Prosedur Penelitian....................................................................................... 43
3.5. Teknik Analisis Data .................................................................................... 45
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Hasil Penelitian ............................................................................................ 46
4.1.1 Kelengkapan Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru ............................... 46
4.1.2 Penilaian Terhadap Lembar Kerja Siswa ..................................................... 47
4.1.3 Penilaian Terhadap Media Pembelajaran ..................................................... 48
vi
4.1.4 Penilaian terhadap Perangkat Evaluasi Guru Biologi SMA se-Kota Tebing
Tinggi ........................................................................................................... 50
4.1.4.1 Hasil Penilaian Perangkat Evaluuasi Guru pada Format Kisi-Kisi ......
......................................................................................................... 50
4.1.4.2 Hasil Penilaian Perangkat Evaluasi Guru pada Butir Soal Pilihan
Ganda ............................................................................................... 51
4.1.4.3 Hasil Penilaian Perangkat Evaluasi Guru pada Butir Soal Uraian .......
......................................................................................................... 52
4.1.5 Penilaian Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota Tebing
Tinggi ......................................................................................................... 53
4.1.5.1 Hasil Penilaian Rumusan Tujuan Pembelajaran .............................. 53
4.1.5.2 Hasil Penilaian Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media
Pembelajaran, dan Sumber Belajar .................................................. 54
4.1.5.3. Hasil Penilaian Perencanaan Skenario Kegiatan Pembelajaran .........
......................................................................................................... 55
4.1.5.4 Hasil Penilaian Perancangan Pengelolaan Kelas ............................. 56
4.1.5.5 Hasil Penilaian Perencanaan Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat
Penilaian........................................................................................... 57
4.1.5.6 Hasil Penilaian Tampilan Dokumen Rencana Pembelajaran .......... 58
4.1.6 Hasil Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota
Tebing Tinggi ............................................................................................ 60
4.1.7. Hasil Penilaian Latar Belakang Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi .
................................................................................................................... 61
4.1.8. Hasil Tingkat Pemahaman Guru Biologi tentang Materi Ekosistem dan
Sistem Reproduksi SMA se-Kota Tebing Tinggi ..................................... 62
4.1.9. Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik dan
Profesional Guru Kelas X dan XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi ....... 62
4.2. Pembahasan ............................................................................................... 65
4.2.1. Kompetensi Pedagogik Guru Biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi
................................................................................................................... 65
4.2.2. Kompetensi Profesional Guru Biologi SMA Negeri se-Kota Tebing Tinggi
................................................................................................................... 69
4.2.3. Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi
Profesional Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi ............................. 71
4.3. Keterbatasan Penelitian ............................................................................... 75
BAB V SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan ........................................................................................................ 76
5.2. Implikasi ........................................................................................................ 76
5.3. Saran ............................................................................................................... 78
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 79
LAMPIRAN ......................................................................................................... 82
vii
DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1.
Sebaran Data Populasi Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi ....
............................................................................................................ 31
Tabel 3.2. Kisi-Kisi Soal Pemahaman Konsep Materi Ekosistem ..................... 33
Tabel 3.3. Kisi-kisi Soal Pemahaman Konsep Materi Sistem Reproduksi Manusia
......................................................................................................... 34
Tabel 3.4 Kisi-Kisi Angket Siswa tentang Kompetensi Guru Biologi (Berdasarkan
Permendiknas No. 16 Tahun 2007) ................................................... 36
Tabel 3.5. Kategori Lembar Instrumen Kompetensi Pedagogik .......................... 42
Tabel 3.6. Kategori Lembar Instrumen Angket Siswa ......................................... 42
Tabel 4.1. Rincian Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik
dan Profesional Guru Kelas X IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi ..... 63
Tabel 4.2. Rincian Hasil Analisis Persepsi Siswa Terhadap Kompetensi Pedagogik
dan Profesional Guru Kelas XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi .... 64
viii
DAFTAR GAMBAR
Gambar 4.1
Gambar 4.2
Gambar 4.3
Gambar 4.4
Gambar 4.5
Gambar 4.6
Gambar 4.7
Gambar 4.8
Gambar 4.9
Gambar 4.10
Gambar 4.11
Gambar 4.12
Gambar 4.13
Gambar 4.14.
Halaman
Kelengkapan Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru Biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi…………………….. .............................. 47
Penilaian terhadap Lembar Kerja Siswa (LKS) pada Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………....................... 48
Penilaian Media Pembelajaran Guru Biologi SMA se-Kota
TebingTinggi…………………….. ............................................. 50
. Penilaian Skor terhadap Perangkat Evaluasi Format Kisi-kisi Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 51
Penilaian Terhadap Perangkat Evaluasi pada Butir Soal Pilihan
Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………. 52
Penilaian terhadap Perangkat Evaluasi pada Butir Soal Uraian Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 53
Hasil Penilaian Rumusan Tujuan Pembelajaran pada Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi……………………....................... 54
Hasil Penilaian Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media
Pembelajaran, dan Sumber Belajar Guru Biologi SMA se-Kota
Tebing Tinggi…………………….. ............................................ 55
Hasil Penilaian Perencanaan Skenario Kegiatan Pembelajaran Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 56
Hasil Penilaian Perancangan Pengelolaan Kelas Guru Biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi…………………….. .............................. 57
Perencanaan Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat Penilaian Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 58
Hasil Penilaian Tampilan Dokumen Rencana Pembelajaran Guru
Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi…………………….......... 59
Penilaian pada Dokumen Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi
SMA se-Kota Tebing Tinggi (1= Rumusan Tujuan Pembelajaran; 2=
Pengembangan dan Pengorganisasian Materi, Media Pembelajaran,
dan Sumber Belajar ; 3= Perencanaan Skenario Kegiatan
Pembelajaran; 4= Perancangan Pengelolaan Kelas; 5= Perencanaan
Prosedur, Jenis dan Persiapan Alat Penilaian; 6= Tampilan Dokumen
Rencana Pembelajaran) …………………….. ............................ 60
Hasil Tingkat Pemahaman Guru Biologi SMA Se-Kota Tebing
Tinggi terhadap Materi Ekosistem dan Materi Sistem Reproduksi62
ix
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
Lampiran 1. Lembar Penilaian Lembar Kerja Siswa ........................................... 82
2. Lembar Penilaian Media Pembelajaran ........................................... 83
3. Lembar Penilaian Perangkat Evaluasi ............................................. 85
4. Instrumen Penilaian Perencanaan Pembelajaran ............................. 87
5. Instrumen Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran.............................. 99
6. Angket Guru tentang Latar Belakang Guru ................................... 116
7. Tes Pemahaman Materi ................................................................. 118
8. Angket Analisis Persepsi terhadap Kompetensi Pedagogik dan
Profesional Guru Kelas X & XI IPA SMA Se-Kota Tebing Tinggi
....................................................................................................... 157
9. Penilaian Lembar Kerja Siswa ..................................................... 164
10. Penilaian Media Pembelajaran ..................................................... 165
11. Penilaian Perangkat Evaluasi Guru Biologi SMA Sekota Tebing
Tinggi .......................................................................................... 167
12. Penilaian Perencanaan Pembelajaran Guru Biologi SMA Sekota
Tebing Tinggi .............................................................................. 170
13. Penilaian Pelaksanaan Pembelajaran Guru Biologi...................... 177
14. Penilaian Pengalaman Mengajar Guru Biologi SMA Sekota Tebing
Tinggi .......................................................................................... 178
15. Hasil Penilaian Tes Tingkat Pemahaman Guru Biologi SMA Sekota
Tebing Tinggi .............................................................................. 180
16.Total Keseluruhan Hasil Analisis Persepsi Siwa Terhadap
Kompetensi Pedagogik Dan Profesional Guru Biologi SMA Se-Kota
Tebing Tinggi ................................................................................ 182
17. Data Rekapitulasi Dokumen Perangkat Pembelajaran Guru Biologi
SMA Sekota Tebing Tinggi ........................................................... 183
x
1
BAB I
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang Masalah
Berdasarkan Undang- Undang Guru BAB IV Pasal 8 Tahun 2005 bahwa guru
wajib memiliki kualifikasi akademik, kompetensi, sertifikat pendidik, sehat jasmani,
dan rohani serta memiliki kemampuan untuk mewujudkan tujuan pendidikan
nasional. Kompetensi merupakan salah satu kualifikasi guru yang terpenting (UU
Guru dan Dosen, 2005). Hamalik (2002) mengatakan bahwa guru yang kompeten
akan lebih mampu menciptakan lingkungan belajar yang efektif, menyenangkan dan
lebih mampu mengelola kelasnya sehingga proses pembelajaran dan hasil belajar
siswa akan berbeda pada tingkat optimal.
Kompetensi guru yang dimaksud meliputi kompetensi pedagogik, kompetensi
kepribadian, kompetensi sosial, dan kompetensi profesional yang akan diperoleh
melalui pendidikan profesi. Bila kompetensi itu tidak terdapat pada diri guru, maka
guru tersebut tidak akan berkompeten dalam melakukan tugasnya dalam
pembelajaran dan hasil dari pembelajaran pun tidak akan optimal. Namun yang
terpenting dalam hal meningkatkan mutu pendidikan adalah faktor dari guru sendiri,
karena guru memiliki peran yaitu sebagai pendidik, pengajar, pembimbing, pelatih,
penasehat, pembaharu (inovator), pemotivasi (motivator), serta pengevaluasi
(evaluator) (Mulyasa, 2007). Oleh karena itu, sebaik apapun sistem pendidikan yang
dirancang oleh pemerintah, tanpa kualitas seorang guru yang baik, maka tidak akan
memberikan apapun terhadap mutu pendidikan. Oleh sebab itu, guru diharapkan
1
2
memiliki kompetensi untuk melaksanakan tugas dan fungsinya secara efektif dan
efisien.
Banyak faktor yang mempengaruhi mutu pendidikan di suatu negara,
misalnya faktor guru, siswa, kurikulum, pengelolaan atau manajemen sekolah,dan
fasilitas. Suyatno, Sumedi dan Riadi (2009) menyatakan bahwa meskipun banyak
faktor yang mempengaruhi mutu pendidikan di sekolah, namun salah satu faktor yang
sangat penting dan tidak dapat diabaikan adalah unsur guru. Mutu pendidikan
sesungguhnya sangat dipengaruhi oleh mutu guru yang menanggani langsung
pendidikan di sekolah. Menurut Aqib (2002), guru adalah faktor penentu bagi
keberhasilan pendidikan di sekolah, karena guru merupakan sentral serta sumber
kegiatan belajar mengajar.
Menurut PP No. 19 Tahun 2005, dalam Pasal 28 ayat 3 guru merupakan agen
pembelajaran pada jenjang pendidikan dasar dan menengah serta pendidikan usia dini
harus memiliki kompetensi, yaitu: (1) kompetensi pedagogik merupakan kompetensi
yang berhubungan dengan kemampuan guru dalam melaksanakan proses belajar
mengajar; (2) kompetensi kepribadian merupakan kompetensi yang berhubungan
dengan kemampuan guru dalam sikap keteladanan; (3) kompetensi profesional
merupakan kompetensi yang berhubungan dengan kemampuan guru dalam
meningkatkan kemampuan profesi keguruannya; dan (4) kompetensi sosial
merupakan kemampuan guru dalam melakukan interaksi dengan lingkungannya
(Mulyasa, 2007). Hamalik (2002) mengatakan proses pembelajaran dan hasil belajar
siswa bukan saja ditentukan oleh sekolah, pola struktur dan isi kurikulumnya akan
tetapi sebagian besar ditentukan oleh kompetensi guru. Oleh karena itu, Guru yang
3
kompeten akan memliliki kemampuan untuk menciptakan lingkungan belajar yang
efektif, dan akan mampu mengelola kelas sehingga selama proses belajar siswa akan
menunjukkan hasil yang optimal.
Dewasa ini masih banyak guru dengan kompetensi yang kurang memadai,
sehingga tidak berhasil selama kegiatan belajar mengajar mengakibatkan masih
banyaknya siswa yang kurang aktif selama proses belajar mengajar. Mutu pendidikan
sekarang ini juga dianggap masih rendah. Hal ini terlihat bahwa lulusan dari sekolah
maupun perguruan tinggi masih banyak yang kurang memiliki kompetensi dalam
menghadapi dunia kerja (Asmani, 2009). Wijaya (2009) mengungkapkan salah satu
faktor penyebab krisis pendidikan di Indonesia adalah belum memadainya kinerja
(work performance) guru. Jika masalah kinerja (work performance) guru tidak
diatasi, maka akan memberikan dampak pada rendahnya mutu pendidikan. Upaya
perbaikan di bidang pendidikan merupakan suatu keharusan untuk selalu
dilaksanakan agar bangsa dapat maju dan berkembang seiring dengan kemajuan ilmu
pengetahuan
dan
teknologi.
Beberapa
upaya
dilaksanakan,
antara
lain:
penyempurnaan kurikulum, peningkatan kompetensi guru melalui penataranpenataran, dan perbaikan sarana-sarana pendidikan. Hal ini dilaksanakan untuk
meningkatkan mutu pendidikan bangsa dan terciptanya manusia Indonesia seutuhnya.
Berdasarkan uraian diatas, penulis tertarik untuk mengadakan penelitian
analisis tentang faktor- faktor yang mempengaruhi kompetensi pedagogik dan
profesional guru biologi. Pada penelitian ini, peneliti mengangkat judul penelitian,
yaitu: Faktor-faktor yang Memengaruhi Kompetensi Pedagogik dan Kompetensi
Profesional Guru Biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
4
1.2. Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah yang dikemukakan di atas, maka
identifikasi masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:
1.
Terdapatnya guru yang belum menguasai kompetensi pedagogik guru yang
berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran.
2.
Terdapatnya guru yang belum menguasai kompetensi profesional guru yang
berkaitan dengan pengelolaan pembelajaran.
1.3. Batasan Masalah
Adapun batasan masalah dalam penelitian ini adalah:
1.
Penelitian ini dibatasi hanya untuk melihat sejauh mana kompetensi pedagogik
dan kompetensi profesional guru biologi yang mengajar di kelas X dan XI IPA
SMA se-Kota Tebing Tinggi.
2.
Penelitian ini hanya ingin mengetahui faktor- faktor yang memengaruhi
kompetensi pedagogik dan profesional guru biologi yang mengajar di kelas X
dan kelas XI IPA SMA se-Kota Tebing Tinggi.
3.
Subjek penelitian adalah guru biologi yang mengajar di kelas X dan XI IPA
SMA se-Kota Tebing Tinggi.
1.4. Rumusan Masalah
Adapun rumusan masalah yang akan dibahas dalam penelitian ini adalah:
5
1.
Bagaimana gambaran (deskripsi) kompetensi pedagogik guru biologi SMA seKota Tebing Tinggi?
2.
Bagaimana kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi?
3.
Apa faktor- faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi?
1.5. Tujuan Penelitian
Sesuai dengan rumusan masalah, maka tujuan penelitin ini adalah untuk
mengetahui:
1.
Kompetensi pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
2.
Kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
3.
Faktor- faktor yang memengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi.
1.6. Manfaat Penelitian
Hasil penelitian yang diperoleh diharapkan dapat memberikan manfaat kepada
guru biologi, baik secara teoritis dan praktis. Adapun manfaat teoritis dalam
penelitian ini adalah adalah: (1) sebagai informasi pendukung bagi ahli pendidikan
dalam mengembangkan instrumen evaluasi kinerja guru, dan
(2) sebagai bahan
kajian untuk pengembangan ilmu yang berkaitan dengan masalah kompetensi guru
biologi di SMA khususnya dan pada umumnya dalam bidang pendidikan.
Sedangkan manfaat praktis dalam penelitian ini adalah: (1) bagi guru, sebagai
informasi tentang kompetensi guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi, (2) kepala
6
sekolah, sebagai bahan masukan dalam meningkatkan kompetensi guru biologi SMA
se-Kota Tebing Tinggi, dan (3) bagi peneliti selanjutnya, sebagai bahan pertimbangan
untuk menyempurnakan pencapaian penelitian kompetensi guru biologi yang baik.
76
BAB V
SIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
5.1. Simpulan
Adapun kesimpulan dalam penelitian ini adalah:
1. Kompetensi pedagogik guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi berada dalam
kategori kompeten.
2. Kompetensi profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam tes
tingkat pemahaman berupa lembar tes pemahaman konsep pada kelas X (Materi
Ekosistem) memiliki rata-rata 55,33 ± 1,87 ( X ±SD); dan kelas XI (Materi
Sistem Reproduksi) memiliki rata-rata 55,60 ± 1,35. Dengan demikian rata-rata
skor keseluruhan tiongkat pemahaman guru biologi SMA Se-Kota Tebing Tinggi
adalah 55,47 dengan nilai persentase secara keseluruhan sebesar 92,44%.
3. Faktor-faktor yang mempengaruhi kompetensi pedagogik dan kompetensi
profesional guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggiadalah faktor internal yaitu
tingkat pendidikan, masa kerja dan pengalaman kerja, keikutsertaan dalam
berbagai pelatihan dan kegiatan ilmiah dan faktor eksternal yaitu ketersediaan
sarana dan media pembelajaran.
5.2. Implikasi
Hasil penelitan ini mengimplikasikan bahwa perlu dikhawatirkan untuk dapat
melakukan peningkatan kemampuan kompetensi guru biologi SMA se-Kota Tebing
76
77
Tinggi dalam mengelola pembelajaran pada aspek penilaian terhadap Lembar Kerja
Siswa (LKS), penggunaan media pembelajaran, dan penilaian perangkat evaluasi
khususnya pada kisi-kisi atau rubrik penilaian, serta butir soal pilihan ganda yang
dilakukan oleh guru. Sehingga dengan adanya evaluasi penilaian tersebut maka
pengetahuan, keterampilan, dan sikap pada wawasan kependidikan guru biologi
dalam mengelola pembelajaran pada SMA se-Kota Tebing Tinggi akan semakin lebih
baik ke depannya. Kemampuan menyusun perencanaan atau mempersiapkan
pembelajaran yang dilakukan guru dalam pelaksanaan pembelajaran, maupun
evaluasi merupakan aspek yang sangat penting dalam mengetahui tingkat signifikan
kompeten guru, khususnya guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam
mengelola pembelajaran yang benar dan sesuai dengan perangkat dokumen yang
telah dilakukan.
Maka guru harus memiliki kemampuan pedagogik yang memadai dalam
mengelola proses pembelajaran, sehingga guru mampu menciptakan suasana
pembelajaran yang bervariasi, aktif, inovatif, kreatif, efektif dan menyenangkan.
Dengan kompetensi yang dimiliki guru tersebut, peserta didik akan tertarik mengikuti
proses pembelajaran yang sedang berlangsung di kelas maupun di luar kelas. Hal ini
akan mampu meningkatkan mutu pembelajaran peserta didik itu sendiri.
Dalam pelaksanaannya guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dituntut
untuk memilikipenguasaan kemampuan akademik dan keterampilan lainnya
yangberperan sebagai pendukung profesionalisme guru. Kemampuanakademik
tersebut antara lain: memiliki kemampuan dalam menguasaiilmu, memiliki
kemampuan untuk melakukan penelitian ilmiah yangdapat mendukung profesinya,
78
menguasai wawasan dan landasanpendidikan. Sedangkan kemampuan keterampilan
adalah kemampuanuntuk mengembangkan kompetensi untuk mendukung profesinya
tersebut. Karena dengan kompetensi profesional merupakan kemampuan yang harus
dimiliki guru biologi SMA se-Kota Tebing Tinggi dalam membimbing peserta didik
(siswa) dalam proses pembelajaran untuk mencapai Standar Kompetensi yang
ditetapkan.
5.3. Saran
Adapun saran dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan kualitas kompetensi
guru biologiSMA se-Kota Tebing Tinggi sebaiknya guru lebih meningkatkan ;lagi
kompetensi yang sudah dimilikinya sehingga sesuai dengan ketentuan- ketentuan
yang tercantum dlam Permendiknas No 16 Tahun 2007.
79
DAFTAR PUSTAKA
Asmani, J, M.2009. 7 Kompetensi Guru Menyenangkan dan Profesional.
Yogyakarta: Power Books.
Akinfe E., O.E Olofinniyi., danC.O Fashiku. 2012.Teachers’ Quality as Correlates
of Students Academic Performance in Biology in Senior Secondary
Schools of Ondo State, Nigeria. Journal of Education Research, 1:6:108114.
Badan Standar Nasional Pendidikan. 2006. Panduan Penyusunan Kurikulum
Tingkat Satuan Pendidikan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah.
Jakarta: BSNP.
Celik, S.2011.Characteristics And Competencies for Teacher Educators:
Addressing The Need for Improved Professional Standards in
Turkey.Australian Journal Of Teacher Education,Vol.36:1.
Daryanto. 2013. Standar Kompetensi dan Penilaian Kinerja Guru Profesional.
Yogyakarta: Gava Media.
Hamalik, U. 2002. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi.
Jakarta: Bumi Aksara.
Harjanto, T. 2013. Metode Bimbel Privat Kuasai Materi Biologi SMA Kelas X, XI
dan XII. Yogyakarta: Planet Ilmu.
Islamiatum. 2013. Kuasai Materi Biologi SMA Kelas X, XI dan XII. Yogyakarta:
Cabe Rawit.
Ken Ayo, A.,Patrick Chika, C.,Ibe., Ngobum., Chinwe Ngozi, A., dan Jane, N.
2012. Professional Competency Needs Of Science Teachers for Effctive
Classroom Management in Climate Change Literacy and Environmental
Education: A Case Study Of Biology Teachers. Journal of Research in
Education,1:1.
Khan, N.M. 2011. Needs Assesment of University teachers for Professional
Enhancement. International Bussiness and Management. www.
ccsenet.org/ijbm.
Kozan, K. 2008. Science Teacher Competencies In A Knowledged. Based Society
Babeş-Bolyai University, Psychology and Educational Sciences
Department, Cluj-Napoca, Romania,1:1.
79
80
Kunandar. 2011. Guru Profesional: Implementasi Kurikulum Tingkat Satuan
Pendidikan (KTSP) dan Sukses dalam Sertifikasi Guru. Jakarta:
Rajagrafindo Persada.
Liakopoulou, M. 2011. The Professional Competence of Teachers: Which
qualities, attitudes, skills and knowledge contribute to a teacher’s
effectiveness?.International Journal of Humanities and Social Science,
1:21.
Lubis, R. E.Y. 2012. Analisis Kompetensi Guru Biologi SMA yang Sudah Lulus
Sertifikasi di Kota Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas
Negeri Medan.
Munandar, Utami. 1992. Mengembangkan Bakat dan Kreativitas Anak Sekolah,
Petunjuk Bagi Para Guru dan Orang Tua. Jakarta : Grasindo.
Mulyasa, E.2007. Standar Kompetensi Sertifikasi Guru. Bandung: Remaja
Rosdakarya.
Mulyasa, E. 2009. Menjadi Guru Profesional MenciptakanPembelajaran yang
Kreatif dan Menyenangkan.Bandung: Rosdakarya.
Musfah, J. 2011. Peningkatan Kompetensi Guru Melalui Pelatihan dan Sumber
Belajar Teori dan Praktik. Jakarta: Kencana.
Nurhayati, N. 2013. 1700 Bank Soal Biologi untuk SMA/MA. Bandung: Penerbit
Yrama Widya.
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 14 Tahun 2007 Tentang
Guru dan Dosen. 2007. Jakarta.
Peraturan Menteri Pendidikan Republik Indonesia No. 16 Tahun 2007 Tentang
Standar Kualifikasi Akademik dan Kompetensi Guru. 2007. Jakarta.
Potyrala,K.,Walosik,A., danRzepka, A. 2012.New Competence of Biology
Teacher in The Face of Social and Cultural Change. Journal of
Educational Sciences,3: 31-54.
Putter-Smits,L.,Taconis,R.,Jochems,Wdan Jan Van Drie,J. 2012. An Analysis of
Teaching Competence in Science Teachers Involved in the Design of
Context-based Curriculum Materials.International Journal of Science
Education, 34:5:701-721.
Rachmawati, Tutik., dan Daryanto. 2013. Penilaian Kinerja Profesi Guru dan
Angka Kreditnya. Yogyakarta: Gava Media.
81
Rohmah, M., Zahirman, dan Erlinda, S. 2012. Pengaruh Penggunaan Strategi
Pembelajaran Crossword Puzzle Terhadap Minat Belajar PKn Siswa
Kelas VIII di SMP Negeri 1 Kampar Kiri Tengah Kecamatan Kampar Kiri
Tengah Kabupaten Kampar. Riau: Universitas Riau.
Sagala, S. 2009. Kemampuan Profesional Guru dan Tenaga Kependidikan.
Bandung: Alfabeta.
Sergiovanni and Starratt. 1993. Education Governance and Administration.
United States of America : Pearson Education, Inc.
Simanjuntak, L. 2013. Analisis Kompetensi Guru Biologi SMP Swasta Se-Kota
Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Sitorus, E.I. 2011. Analisis Kompetensi Pedagogik Guru Biologi SMA
Sekabupaten Labuhan Batu. Medan: Program Pascasarjana Universitas
Negeri Medan.
Strode, A. 2009. Students’ Independent Professional Activity in Pedagogical
Practice.Journal of Teacher Education for Sustainability, 12:38-58.
Suharsaputra, Uhar. 2010. Administrasi Pendidikan. Bandung : Refika Aditama.
Suprihatiningrum, J. 2013. Guru Profesional: Pedoman Kinerja, Kualifikasi dan
Kompetensi Guru. Malang: Ar-Ruzz Media.
Surya, M. 2003. Psikologi Pembelajaran dan Pengajaran. Bandung: Yayasan
Bhakti Winaya.
Suyatno, Sumedi dan Riadi. 2009. Pengembangan Profesi Guru. Jakarta : Prenada
Media Group.
Syahfitri, Diani. 2011. Analisis Kompetensi Pedagogis Guru Biologi SMA Negeri
Se-Kota Medan. Medan: Program Pascasarjana Universitas Negeri Medan.
Undang-Undang Republik Indonesia No. 14 Tahun 2005 Tentang Guru Dan
Dosen. 2005. Jakarta.
Uno, Hamzah. 2011. Profesi Kependidikan. Jakrta : Bumi Aksara.
Usman, M. Uzer. 2005. Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosda
Karya.
Wijaya, D.2009. Manajemen Sumber Daya Manusia Pendidikan Berbasis
Kompetensi Guru dalam Rangka Membangun Keunggulan Bersaing
Sekolah. Jurnal Pendidikan Penabur. 12:8.