59
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan hasil belajar siswa pada siklus I setelah tes hasil belajar I dapat dilihat bahwa kemampuan awal siswa dalam melakukan teknik lompat jauh
gaya jongkok masih rendah. Dari 32 orang siswa terdapat 22 orang 68,75 yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 10 orang 31,25 belum mencapai
ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 74,40. Sedangkan pada siklus II dapat dilihat bahwa kemampuan siswa dalam melakukan
tes hasil belajar secara klasikal sudah meningkat. Dari 32 orang siswa terdapat 26 orang 81,25 yang telah mencapai ketuntasan belajar, sedangkan 6 orang
18,75 belum mencapai ketuntasan belajar. Dengan nilai rata-rata hasil belajar siswa adalah 78,93. Berdasarkan hal itu maka dapat ditarik kesimpulan bahwa
pembelajaran melalui media rintangan berupa rintangan-rintangan rendah dengan tinggi 25 cm yang diletakkan sepanjang lintasan lompat jauh dapat meningkatkan
hasil belajar atletik nomor lompat jauh gaya jongkok pada siswa kelas X SMA
Negeri 1 kota Padangsidimpuan.
B. Saran
Sebagai saran yang dapat diberikan peneliti adalah sebagai berikut: 1.
Disarankan kepada guru Pendidkan Jasmani SMA N 1 Padangsidimpuan untuk mempertimbangkan penggunaan melalui media rintangan berupa
rintangan-rintangan rendah dengan tinggi 25 cm yang diletakkan sepanjang
lintasan lompat jauh dengan meteri yang disesuaikan karena hal ini dapat membangkitkan semangat belajar siswa.
2. Dari hasil penelitian ditemukan kebanyakan siswa tidak berani mengajukan
pendapat ataupun pertanyaan tentang hal-hal yang belum dimengerti secara langsung kepada guru ketika proses pembelajaran berlangsung, maka
disarankan kepada guru yang akan melaksanakan strategi ini diharapkan dapat mempelajari bagaimana cara memotivasi siswa untuk berani berbicara ataupun
bertanya. 3.
Kepada para teman-teman mahasiswa FIK UNIMED untuk dapat mencoba melakukan model Penelitian Tindakan Kelas PTK dengan menggunakan
media rintangan pada materi yang lain. 4.
Dapat dijadikan sebagai bahan acuan bagi para peneliti berikutnya dengan tema dan permasalahan yang sama.
61
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, M., 2003, Pendidikan Bagi Anak Berkesulitan Belajar, Jakarta: Rineka Cipta.
Adisasmita, Yusuf, 1992, Olahraga Pilihan Atletik, Jakarta : Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.
Aqib, Zainal, dkk, 2009, Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SMP, SMA, SMK
, Bandung: Yrama Widya. Aqib, Zainal, dkk, 2009, Penelitian Tindakan Kelas Untuk Guru SD, SLB, TK,
Bandung: Yrama Widya. Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian, Jakarta : Rineka Cipta.
Atmin, 2012. Media Pembelajran. http:Belajarpsikologi.ComPengertian-Media-
Pembelajaran. 15 maret 2012 Bahagia, Yoyo Adang Suherman, 2000,Prinsip-prisip Pengembangan Dan
Modifikasi Cabang Olahraga , Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional
Direktorat jenderal Pendidikan Dasar Dan Menengah Bagian Proyek Penataran guru SLTP Setara D III
Bahagia, Yoyo,dkk 2000, Atletik, Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah Bagian Proyek
Penataran guru SLTP Setara D III Brahim, Theresia. 2007.
Peningkatan Hasil Belajar Sains Siswa Kelas IV Sekolah Dasar, Melalui Pendekatan Pemanfaatan Sumber Daya Alam Hayati di
Lingkungan Sekitar. Jurnal Pendidikan Penabur - No.09Tahun ke-
6Desember 2007. Djamarah, S. B. dan Zain, A., 2006, Strategi Belajar Mengajar, Jakarta : Rineka
Cipta. Djumidar, Mochamad. 2004. Gerak-Gerak Dasar Atletik dalam Bermain, Jakarta
: Grafindo Persada. Gilang, Moh. 2007, Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan, Jakarta :
Ganeca Excat. Hamdani, 2010. Strategi Belajar Mengajar. Bandung: Pustaka Setia.
Isjoni,2009.Pembelajaran Kooperatif,Yogyakarta:Pustaka Pelajar.