Mata Najwa : Berorganisasi Latih Kepemimpinan Mahasiswa
Universitas Muhammadiyah Malang
Arsip Berita
www.umm.ac.id
Mata Najwa : Berorganisasi Latih Kepemimpinan Mahasiswa
Tanggal: 2012-09-28
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) saja tidak cukup. Perlu kemampuan kepemimpinan yang kuat untuk
menghadapi masa depan. Dengan IPK yang bagus seseorang dapat memperoleh panggilan kerja, tetapi hanya yang
memiliki pengalaman kepemimpinan melaui organisasilah yang akan meraih masa depan yang lebih baik.
Demikian salah satu topik menarik yang dibahasa dalam acara Talkshow off air Mata Najwa Metrotv di UMM
Dome, Kamis (27/9). Host acara Najwa Shihab memandu dua nara sumber, Anies Baswedan dan Mahfud MD. Dialog
yang berlangsung selama tiga jam disaksikan lebih 6.000 mahasiswa dari UMM dan sekitarnya.
“Nilai akademik anda membuat anda dipanggil untuk wawancara. Tetapi pengalaman kepemimpinan akan
menjadikan anda memperoleh nilai lebih yang diutamakan,” kata Anies penggagas program Indonesia Mengajar itu.
Hal yang sama dikemukakan Ketua MK, Mahfud MD. Berorganisasi merupakan bagian dari latihan
kepemimpinan. Ia sendiri mengaku sejak di sekolah menengah sudah mulai berorganisasi. Hingga kini kematangan
berorganisasi membuatnya matang dalam menentukan keputusan yang sangat dibutuhkan oleh seorang ketua MK.
Talkshow bertajuk Kepemimpinan Muda ini tak pelak menginspirasi mahasiswa yang hadir. Ratusan dari
mereka menunjuk tangan berebut bertanya kepada nara sumber. Sebagian besar bertanya mengenai kiat mengelola
organisasi kemahasiswaan, dan tak sedikit yang mengangkat tema kebangsaan.
“Jangan salahkan orang jika organisasi kalian tidak dilirik orang. Mungkin saja memang tidak menarik.
Berorganisasi harus elegan dan semenarik mungkin sehingga akan banyak diikuti anggotanya,” jawab Anies
merespon pertanyaan tentang mulai surutnya mahasiswa pada organisasi ekstra kampus.
Usai acara berlangsung, Najwa dan Anies menjadi rebutan mahasiswa untuk berfoto dan wawancara.
Sedangkan Mahfud sudah lebih dulu meninggalkan acara karena harus mengejar pesawat di Surabaya untuk
menghadiri acara di Jakarta.
“Ini acara yang sangat sukses. Walau pesertanya sangat banyak, karena ada dua layar besar dan sound
systemnya bagus peserta tetap focus pada pembicara. Bicara di depan ribuan mahasiswa tetapi seperti di depan 10
mahasiswa saja,” kesan Najwa Shihab yang juga Wakil Pemimpin Redaksi Metrotv.
Program off air Mata Najwa merupakan salah satu dari rangkaian acara Metrotv on Campus yang
berlangsung selama dua hari di UMM. Sehari sebelumnya, sudah berlangsung program Wideshot yang disiarkan
langsung selama empat jam dari UMM Dome. Acara ini diisi dengan penayangan liputan karya mahasiswa dan
berbagai atraksi kesenian, seperti tarian, stand-up comedy, music akustik dan karawitan dosen.
“Terima kasih kepada UMM yang sudah mendukung acara ini sehingga sangat
berjalan sukses,” ungkap Head Off Air and Media Relations Metrotv, Yongky Yohansyah.
(mal/nas)
page 1 / 1
Arsip Berita
www.umm.ac.id
Mata Najwa : Berorganisasi Latih Kepemimpinan Mahasiswa
Tanggal: 2012-09-28
Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) saja tidak cukup. Perlu kemampuan kepemimpinan yang kuat untuk
menghadapi masa depan. Dengan IPK yang bagus seseorang dapat memperoleh panggilan kerja, tetapi hanya yang
memiliki pengalaman kepemimpinan melaui organisasilah yang akan meraih masa depan yang lebih baik.
Demikian salah satu topik menarik yang dibahasa dalam acara Talkshow off air Mata Najwa Metrotv di UMM
Dome, Kamis (27/9). Host acara Najwa Shihab memandu dua nara sumber, Anies Baswedan dan Mahfud MD. Dialog
yang berlangsung selama tiga jam disaksikan lebih 6.000 mahasiswa dari UMM dan sekitarnya.
“Nilai akademik anda membuat anda dipanggil untuk wawancara. Tetapi pengalaman kepemimpinan akan
menjadikan anda memperoleh nilai lebih yang diutamakan,” kata Anies penggagas program Indonesia Mengajar itu.
Hal yang sama dikemukakan Ketua MK, Mahfud MD. Berorganisasi merupakan bagian dari latihan
kepemimpinan. Ia sendiri mengaku sejak di sekolah menengah sudah mulai berorganisasi. Hingga kini kematangan
berorganisasi membuatnya matang dalam menentukan keputusan yang sangat dibutuhkan oleh seorang ketua MK.
Talkshow bertajuk Kepemimpinan Muda ini tak pelak menginspirasi mahasiswa yang hadir. Ratusan dari
mereka menunjuk tangan berebut bertanya kepada nara sumber. Sebagian besar bertanya mengenai kiat mengelola
organisasi kemahasiswaan, dan tak sedikit yang mengangkat tema kebangsaan.
“Jangan salahkan orang jika organisasi kalian tidak dilirik orang. Mungkin saja memang tidak menarik.
Berorganisasi harus elegan dan semenarik mungkin sehingga akan banyak diikuti anggotanya,” jawab Anies
merespon pertanyaan tentang mulai surutnya mahasiswa pada organisasi ekstra kampus.
Usai acara berlangsung, Najwa dan Anies menjadi rebutan mahasiswa untuk berfoto dan wawancara.
Sedangkan Mahfud sudah lebih dulu meninggalkan acara karena harus mengejar pesawat di Surabaya untuk
menghadiri acara di Jakarta.
“Ini acara yang sangat sukses. Walau pesertanya sangat banyak, karena ada dua layar besar dan sound
systemnya bagus peserta tetap focus pada pembicara. Bicara di depan ribuan mahasiswa tetapi seperti di depan 10
mahasiswa saja,” kesan Najwa Shihab yang juga Wakil Pemimpin Redaksi Metrotv.
Program off air Mata Najwa merupakan salah satu dari rangkaian acara Metrotv on Campus yang
berlangsung selama dua hari di UMM. Sehari sebelumnya, sudah berlangsung program Wideshot yang disiarkan
langsung selama empat jam dari UMM Dome. Acara ini diisi dengan penayangan liputan karya mahasiswa dan
berbagai atraksi kesenian, seperti tarian, stand-up comedy, music akustik dan karawitan dosen.
“Terima kasih kepada UMM yang sudah mendukung acara ini sehingga sangat
berjalan sukses,” ungkap Head Off Air and Media Relations Metrotv, Yongky Yohansyah.
(mal/nas)
page 1 / 1