Studi Kandungan Unsur N, P dan K Pada Limbah Cair Biogas Tipe Balon
Studi Kandungan Unsur N, P dan K Pada Limbah Cair Biogas Tipe Balon
Oleh: Muklisin ( 05910013 )
Animal Husbandry
Dibuat: 2010-06-22 , dengan 7 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Unsur N, P dan K, Limbah Cair Biogas Tipe Balon
ABSTRAKSI
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bocek, Kecamatan KarangPloso, Kabupaten Malang. Mulai
tanggal 22 April 2009 sampai dengan 15 Agustus 2009. Pengujian kandungan unsur N, P dan K
dilakukan di Laboraturium Kimia Universitas Muhammasiyah Malang.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan unsur N, P dan K dari limbah cair
reaktor biogas tipe balon.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah reaktor biogas tipe balon yang ada di Dusun
mares, Desa Mbocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode obserpasi, dimana dengan
mengadakan pengamatan secara langsung kandungan Nitrogen, Fospor dan Kalium yang
terdapat pada limbah cair biogas tipe balon dan pengambilan sampel dilakukan tiga kali yaitu
pada hari ke 0 (kontrol), hari ke 15 dan yang terakhir pada hari ke 30. Data yang telah diperoleh
pada penelitian ini lalu dianalisis dengan menggunakan metode diskriftif.
Limbah cair biogas tipe balon dapat digunakan menjadi pupuk organik cair, pada hari ke 30
karena pada hari ke 30 nilai N, P dan K pada limbah cair biogas sudah memenuhi setandar dari
pupuk organik cair PT. PUSRI, SAHABAT PETANI dan pupuk organik cair BIO NUTRIEN
PLUS.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, masih perlu adanya penelitian lanjutan
untuk mendapatkan hasil atau data yang maksimal dan perlu adanya penelitian aplikasi pupuk
cair limbah biogas.
ABSTRACT
This experiment is conducted in Dusun Mares, Bocek Village, Karangploso Sub-District, Malang
Regency. It started in April 22nd, 2009 until August 15th, 2009. Content testing of N, P, and K
substance is done in Chemical Laboratory Muhammadiyah University Malang.
Objective of this experiment is to discover the Nitrogen (N), Phosphor (P), and Potassium (K)
content of liquid waste balloon type biogas reactor.
Experiment material used is 1. Toolkit consist of cement, plastic, sand, water, brick, used drum,
water pipe sized 4 dim and 0.5 dim, tire rubber, ring, glue, faucet, cellophane tape, and bamboo.
2. Ingredients used in this experiment are balloon type biogas reactor, cow dung and water.
Experiment method used in this study is observation method, by observing directly toward
nitrogen, phosphor, and potassium content in liquid waste of balloon type biogas reactor and
sample collection is collected three times that is on the initial day (control), 15th day and last
after 30th day after initial. Data which has been obtained will be analyzed using descriptive
method.
Liquid waste of balloon type biogas reactor can be used as liquid organic fertilizer after 30 day
because after 30 day, value of N, P and K has meet the standard of liquid organic fertilizer from
PT. PUSRI, SAHABAT PETANI, and liquid organic fertilizer of BIO NUTRIEN PLUS.
Based on the experimental result, there should be more experiment to gain maximum data and
there should be research on application of liquid fertilizer from biogas waste.
Oleh: Muklisin ( 05910013 )
Animal Husbandry
Dibuat: 2010-06-22 , dengan 7 file(s).
Keywords: Kata Kunci : Unsur N, P dan K, Limbah Cair Biogas Tipe Balon
ABSTRAKSI
Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bocek, Kecamatan KarangPloso, Kabupaten Malang. Mulai
tanggal 22 April 2009 sampai dengan 15 Agustus 2009. Pengujian kandungan unsur N, P dan K
dilakukan di Laboraturium Kimia Universitas Muhammasiyah Malang.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kandungan unsur N, P dan K dari limbah cair
reaktor biogas tipe balon.
Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah reaktor biogas tipe balon yang ada di Dusun
mares, Desa Mbocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang.
Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode obserpasi, dimana dengan
mengadakan pengamatan secara langsung kandungan Nitrogen, Fospor dan Kalium yang
terdapat pada limbah cair biogas tipe balon dan pengambilan sampel dilakukan tiga kali yaitu
pada hari ke 0 (kontrol), hari ke 15 dan yang terakhir pada hari ke 30. Data yang telah diperoleh
pada penelitian ini lalu dianalisis dengan menggunakan metode diskriftif.
Limbah cair biogas tipe balon dapat digunakan menjadi pupuk organik cair, pada hari ke 30
karena pada hari ke 30 nilai N, P dan K pada limbah cair biogas sudah memenuhi setandar dari
pupuk organik cair PT. PUSRI, SAHABAT PETANI dan pupuk organik cair BIO NUTRIEN
PLUS.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilaksanakan, masih perlu adanya penelitian lanjutan
untuk mendapatkan hasil atau data yang maksimal dan perlu adanya penelitian aplikasi pupuk
cair limbah biogas.
ABSTRACT
This experiment is conducted in Dusun Mares, Bocek Village, Karangploso Sub-District, Malang
Regency. It started in April 22nd, 2009 until August 15th, 2009. Content testing of N, P, and K
substance is done in Chemical Laboratory Muhammadiyah University Malang.
Objective of this experiment is to discover the Nitrogen (N), Phosphor (P), and Potassium (K)
content of liquid waste balloon type biogas reactor.
Experiment material used is 1. Toolkit consist of cement, plastic, sand, water, brick, used drum,
water pipe sized 4 dim and 0.5 dim, tire rubber, ring, glue, faucet, cellophane tape, and bamboo.
2. Ingredients used in this experiment are balloon type biogas reactor, cow dung and water.
Experiment method used in this study is observation method, by observing directly toward
nitrogen, phosphor, and potassium content in liquid waste of balloon type biogas reactor and
sample collection is collected three times that is on the initial day (control), 15th day and last
after 30th day after initial. Data which has been obtained will be analyzed using descriptive
method.
Liquid waste of balloon type biogas reactor can be used as liquid organic fertilizer after 30 day
because after 30 day, value of N, P and K has meet the standard of liquid organic fertilizer from
PT. PUSRI, SAHABAT PETANI, and liquid organic fertilizer of BIO NUTRIEN PLUS.
Based on the experimental result, there should be more experiment to gain maximum data and
there should be research on application of liquid fertilizer from biogas waste.