VI. KESIMPULAN DAN SARAN A.
Kesimpulan
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa besarnya nilai ekonomi total hutan mangrove Desa Margasari, Kecamatan Labuhan Maringgai, Kabupaten
Lampung Timur adalah sebesar Rp 10.530.519.419,00 per tahun. Nilai tersebut diperoleh dari penjumlahan nilai guna langsung sebesar Rp 1.877.440.000,00 per
tahun dari pemanfaatan rajungan, udang, kepiting, daun jeruju, buah pidada, kayu bakar dan ekowisata, nilai guna tak langsung sebesar Rp 8.915.036.479,00 per
tahun dari penyedia pakan alami bagi biota laut, nilai pilihan sebesar Rp 103.425.000,00 per tahun dari keanekaragaman hayati dan nilai keberadaan
sebesar Rp 1.580.000,00 per tahun dari kesediaan membayar masyarakat.
B. Saran
Nilai guna tak langsung hutan mangrove Desa Margasari cukup besar, sehingga
perlu dilakukan penyuluhan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat bahwa hutan mangrove sangat penting untuk dilestarikan dan perlu upaya peningkatan
nilai guna langsung diantaranya dengan pemanfaatan daun nipah untuk dijadikan atap rumah atau nira sehingga memberikan tambahan pendapatan bagi masyarakat
sekitar hutan mangrove.
DAFTAR PUSTAKA
Alam, S., Supratman, dan Alif, M. 2009. Buku Ajar Ekonomi Sumberdaya Hutan
. Laboratorium Kebijakan dan Kewirausahaan Kehutanan. Universitas Hasanuddin
Anonim. 2007. Undang-Undang Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Pulau-Pulau Kecil
UU RI No.27 Tahun 2007 Alamendah. 2011. Hutan Bakau Hutan Mangrove; Definisi dan Fungsi.
http:alamendah.wordpress.comhutanbakauhutanmangrovedefinisidanfun gsi. Diakses 18 Februari 2011
Aqilah, Z. 2011. Wilayah Pesisir dan Ekosistem Mangrove. http: zalfaaqilah. wordpress.comwilayahpesisirdanekosistemmangrove. Diakses 23 Mei
2011 Arikunto, S. 2011. Prosedur Penelitian. Jakarta: Rineka Cipta
Atmaja, E. 2010. Wilayah Pesisir Coastal Zone. http:sastrakelabu. wordpress.com wilayahpesisircoastalzone. Diakses 15 April 2010
Baderan, D.W. 2013. Model Valuasi Ekonomi Sebagai Dasar Untuk Rehabilitasi Kerusakan Hutan Mangrove di Wilayah Pesisir Kecamatan Kwandang,
Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo . Disertasi. Fakultas
Geografi. Universitas Gadjah Mada. Yogyakarta Bengen, D.G. 2001. Sinopsis Ekosistem dan Sumberdaya Alam Pesisir dan
Lautan . Bogor. Pusat Kajian Sumberdaya Pesisir dan Lautan. Institut
Pertanian Bogor. Bogor Bengen, D.G. 2002. Sinopsis Ekosistem dan Sumberdaya Pesisir dan Laut Serta
Pengelolaan Secara Terpadu dan Berkelanjutan. Pusat Kajian
Sumberdaya Pesisir dan Lautan. Institut Pertanian Bogor. Bogor Benu, O. L, Timban, J., Kaunang, R., Ahmad, F. 2011. Valuasi Ekonomi
Sumberdaya Hutan Mangrove di Desa Palaes Kecamatan Likupang Barat Kabupaten Minahasa Utara.
Jurnal. Volume 7 Nomor 2 : 29-38 Carlos, C. 2011. Konsep dan Definisi Pengelolaan Wilayah Pesisir dan Kelautan.
http:carolinacarlos.mhs.upnyk.ac.idpesisirkonsepdandefinisipengelolaan wilayahpesisirdankelautan. Diakses 18 Oktober 2011
Dahuri, M., J.Rais., S.P. Ginting., dan M.J. Sitepu. 1996. Konsep Pembangunan Berkelanjutan dalam Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir
. PPLH- LP, IPB. Bogor
Dahuri, M., J.Rais., S.P. Ginting., dan M.J. Sitepu. 2004. Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan Secara Terpadu
. Cetajan ketiga. Jakarta: Pradnya Paramita
Fatimah, A. 2012. Nilai Ekonomi Total Hutan Mangrove Pasca Rehabilitasi di Pesisir Pantai Tlanakan, Kabupaten Pamekasan, Jawa Timur.
Skripsi. Fakultas Ekonomi dan Manajemen. Institut Pertanian Bogor. Bogor
Fauzi, A. 2002. Valuasi Ekonomi Sumberdaya Pesisir dan Lautan. Makalah Pelatihan “Pengelolaan Sumberdaya Wilayah Pesisir dan Lautan”
Universitas Diponegoro, Semarang, 4-8 Maret 2002
Gunawan, H. 2011. Valuasi Ekonomi Sumberdaya Alam Hutan Mangrove. http: cucuhendra.blogspot.comvaluasiekonomisumberdayaalamhutanmangrov.
Diakses 25 Maret 2013
Hiariey, L.S. 2009. Identifikasi Nilai Ekonomi Ekosistem Hutan Mangrove di Desa Tawiri, Ambon.
Jurnal. Volume 5, Nomor 1 : 23-34 Irmadi.
2004. Konsep
Valuasi Ekonomi
Sumberdaya Alam
. http:
bungdanon.blogspot.comkonsepvaluasiekonomisumberdayaalam. Diakses 25 Maret 2013
Irwanto. 2008. Pemanfaatan Hutan Mangrove Teluk Kotania Kabupaten Seram Barat, Maluku
. www.irwantoshut.com. Diakses 25 Maret 2013 International Tropical Timber Organization ITTO Tropical Forest Update.
2012. Yokohama 220-0012. Japan Johari, H. I.. 2007. Analisis Nilai Ekonomi Total Mangrove di Kabupaten
Lombok Timur Bagian Selatan Nusa Tenggara Barat . Artikel.
Universitas Muhammadiyah Malang Kordi, K.M.G.H.. 2012. Ekosistem Mangrove: Potensi, Fungsi dan Pengelolaan.
Cetakan pertama. Jakarta: Rineka Cipta Kustanti, A. 2011. Manajemen Hutan Mangrove. Bogor: Institut Pertanian
Bogor Press Mayudin, A. 2012. Kondisi Ekonomi Pasca Konversi Hutan Mangrove Menjadi
Lahan Tambak di Kabupaten Pangkajene Kepulauan Provinsi Sulawesi Selatan.
Jurnal. Volume 8, Nomor 2 : 90-104 Monografi Desa Margasari. 2012. Potensi Desa, Kecamatan Labuhan
Maringgai, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi lampung