Barisan Monoton Masalah eksistensi atau keujudan limit barisan

Matematika Kurikulum 2013 171 Proyek Kegiatan XDWODKWXOLVDQWHQWDQJEDULVDQPRQRQWRQ\DQJPHOLSXWLGH¿QLVLEDULVDQ monoton naik, barisan monoton turun, barisan monoton, contoh-contoh tentang barisan yang monoton dan yang tidak monoton.

3. Masalah eksistensi atau keujudan limit barisan

a. Amati barisan bilangan x n \DQJGLGH¿QLVLNDQROHK 1 2 1 1 2, 2 , 2 n n x x x x x untuk semua bilangan asli n. i. Tentukan suku ke-2, ke-3, dan ke-4 barisan tersebut. ii. Apakah barisan tersebut mempunyai suku terkecil? Sebutkan. iii. Apakah barisan tersebut mempunyai suku terbesar? Jelaskan. iv. Buatlah pendugaan conjecture tentang keterbatasan barisan tersebut. Apakah barisan tersebut terbatas. v. Apakah barisan tersebut naik? Barisan bilangan x n di atas yang dinyatakan dalam: 2 2 2 2 ... Untuk menentukan nilai bilangan tersebut, kita lakukan langkah beri nama x, lakukan operasi aljabar pada x, yakni: 2 2 2 2 ... x Kemudian kuadratkan, didapat persamaan kuadrat 2 2 x x , selesaikan, diperoleh x = 2. Permasalahan: apakah langkah yang telah kita lakukan tersebut benar atau valid?, jelaskan. Kelas XII SMAMA 172 b. Perhatikan barisan y n \DQJGLGH¿QLVLNDQROHK 2 n k n k y ¦ untuk semua bilangan cacah n. Untuk menentukan nilai bilangan tersebut, kita lakukan langkah beri nama y, lakukan operasi aljabar pada y, yakni: y = 1 + 2 + 4 + 8 + 16 + ... Kalikan ke dua ruas dengan 2, didapat: 2y = 2 + 4 + 8 + 16 + ... Kurangi ke dua ruas dengan 1, didapat: y 1 = 2 + 4 + 8 + 16 + ... Ternyata diperoleh 2y = y – 1. Jadi y = 1. Didapat hasil yang tidak valid. Dimana letak kesalahan bernalarnya?, jelaskan.

4. Teorema Keujudan limit barisan.

Setiap barisan yang naik atau turun salah satu dan terbatas, mempunyai limit. Bukti teorema ini diberikan pada Tahun ke-2 Perkuliahaan di Jurusan Matematika. Buktikan bahwa: a. Barisan x n pada proyek 3 di atas naik dan terbatas, sehingga keujudan bilangan tersebut dijamin oleh Teorema keujudan limit barisan. b. Barisan y n pada proyek 3 di atas adalah naik dan tidak terbatas. Kompetensi Dasar Pengalaman Belajar Kompetensi Dasar Dan Pengalaman Belajar Diagonal Bidang, Diagonal Ruang, Bidang Diagonal, dan Penerapannya Bab 4 Melalui pembelajaran diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal siswa memperoleh pengalaman belajar: 0HQJLGHQWL¿NDVLNDQGLDJRQDO ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga. 2. Menemukan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam ruang dimensi tiga. 3. Menerapkan konsep dan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam memecahkan masalah. 1.1 Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya 2.1 Menghayati perilaku disiplin, sikap kerjasama, sikap kritis dan cermat dalam bekerja menyelesaikan masalah kontekstual. 2.2 Memiliki dan menunjukkan rasa ingin tahu, motivasi internal, rasa senang dan tertarik dan percaya diri dalam melakukan kegiatan belajar ataupun memecahkan masalah nyata. 3.6 Menganalisis konsep dan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga serta menerapkannya dalam memecahkan masalah. 4.6 Menggunakan berbagai prinsip dan sifat diagonal ruang, diagonal bidang, dan bidang diagonal dalam bangun ruang dimensi tiga serta menerapkannya dalam memecahkan masalah.