DEVELOPING SYSTEM OF CHATTING BASED ON VPN (VIRTUAL PRIVATE NETWORK) USE GAMBAS

ABSTRACT
DEVELOPING SYSTEM OF CHATTING BASED ON VPN
(VIRTUAL PRIVATE NETWORK) USE GAMBAS
By
MUTIARA SAFITRI SANI

Chatting as a feature in internet to communication dircetly with the user which is online.
Communication can be as a texts. Cha
which used is a feature programme based on VPN, so it can be more detail, server and
privacy operational system used is LINUX. The developmen of Chatting system using
waterfall methode.

Keyword : Waterfall Methode, Chatting, VPN, LINUX.

ABSTRAK
PENGEMBANGAN SISTEM CHATTING BERBASIS VPN
(VIRTUAL PRIVATE NETWORK) MENGGUNAKAN GAMBAS

Oleh
MUTIARA SAFITRI SANI


Chatting merupakan suatu feature dalam internet untuk berkomunikasi secara langsung
sesama pemakai internet yang sedang online. Komunikasi dapat berupa teks. Chatting ini
hanya bersifat pribadi karena itu lebih bersifat orang ke orang. Perangkat lunak yang
digunakan adalah bahasa pemrograman Gambas dengan berbasis VPN, sehingga dengan
menggunakan VPN datanya menjadi lebih aman dan lebih bersifat pribadi. Sistem operasi
yang digunakan adalah Linux. Pengembangan sistem Chatting ini menggunakan metode
waterfall.

Kata kunci: Metode Waterfall, Chatting, VPN, Gambas, Linux

BAB V
KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Setelah menyelesaikan pengembangan sistem Aplikasi Chatting berbasis VPN (Virtual
Private Network) menggunakan Gambas, maka dapat disimpulkan sebagai berikut :
1. Pada sistem pengembangan Chatting dapat di terapkan metode waterfall karena
tahapan waterfall yang terstruktur, sehingga dapat menghasilkan perangkat lunak
yang baik.

2. Kelebihan sistem Chatting yaitu untuk membantu user agar dapat berkomunikasi
secara langsung sesama pemakai internet yang sedang online.
3. Kelemahan sistem tidak bisa Chatting lebih dari 2, hanya bisa Chatting dengan
menggunakan 2 komputer.

5.2 Saran

1. Aplikasi Chatting ini dapat ditambahkan beberapa orang agar dapat berkomunikasi
sesama orang-orang tersebut yang sedang online. Jadi tidak hanya dengan 2 orang
saja atau dua komputer.
2. Aplikasi Chatting ini dapat ditambahkan untuk bagian pengiriman gambar (dalam
bentuk file). Supaya user tersebut selain chatting dalam bentuk teks, user juga dapat
mengirim gambar.
3. Aplikasi Chatting ini dapat ditambahkan tombol simpan agar dapat menyimpan pesan
yang sudah terkirim (dikirim) tersebut.

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Internet adalah sekumpulan jaringan komputer yang terbesar di dunia karena

terdiri dari jutaan komputer di seluruh dunia yang terkoneksi satu sama lain. Kata
internet berasal dari Interconnected Network. Internet juga dapat digunakan untuk
mencari teman bicara melalui aplikasi chatting.
Setiap komputer yang terkoneksi ke internet adalah bagian dari jaringan internet,
misalnya dapat terkoneksi ke internet dengan menggunakan modem yang
terkoneksi ke sebuah ISP (Internet Service Provider) atau penyelenggara jasa
internet, sehingga dapat menjadi bagian dari ISP tersebut. Selain itu Internet dapat
digunakan sebagai sarana pertukaran informasi dari satu komputer ke komputer
lainnya. Peranan internet tersebut yang sangat penting adalah sebagai sumber data
dan informasi. (Prakoso, 2008)
Internet sangat bermanfaat bagi semua kalangan, karena memberikan informasi
yang up to date setiap saat. Adapun dampak negatif pada internet, apabila tidak
digunakan dengan baik. Dampak negetif pengguna internet antara lain :

1

-

adanya ancaman virus


-

adanya aktifitas cracking

-

pembacakan karya intelektual

-

penyebaran situs-situs yang tidak sesuai dengan moral

untuk menangulangi dampak negatif pengguna internet, maka perlu adanya pengawasan
khusus dan aturan yang jelas tentang pemakaian internet terutama dikalangan pendidikan.
Adapun keuntungan dalam menggunakan internet bagi suatu organisasi atau perusahaan
yaitu :
-

Produktifitas kerja


-

Efisiensi waktu

-

Komunikasi

-

Sistem publikasi web

-

Efektifitas biaya

-

Keseragaman informasi


-

Meningkatkan kerja sama

Internet juga memiliki beberapa kelemahan antara lain :
-

Informasi yang salah atau tidak sesuai sehingga mengurangi efektifitasnya.

-

Interaksi di internet yang mungkin tidak bertanggung jawab

-

Bisa terjadi overload (data penuh) akibat pengiriman pesan antar pengguna yang tidak
terkontrol dengan baik. (Salim, 2009)

Chatting adalah suatu feature dalam internet untuk berkomunikasi secara lagsung sesama
pemakai internet yang sedang online. Komunikasi dapat berupa teks. Chatting, ini hanya

bersifat pribadi karena itu lebih bersifat orang ke orang. Untuk Chatting dengan seseorang
user harus mencari orang yang ingin diajak Chatting terlebih dahulu.

2

Program yang banyak digemari adalah Chatting, yaitu sebuah program online yang
memungkinkan user bisa berkomunikasi dengan banyak orang di berbagai negara. Ada
beberapa program Chatting yang banyak diakses, yaitu Internet Relay Chat (IRC), ICQ
(bahasa gaul internet), dan Yahoo Messenger. Adapun pencegahan dampak Chatting yaitu
Berikan pengertian pada anak mengenai penggunaan dan berapa lama pemakaian internet,
usahakan untuk mancari lawan Chatting yang seusianya, berikan pengertian agar apa yang
dicari sesuai tujuan.
Selain itu juga Chatting terbukti memang sangat menarik, karena siapapun yang menjelajahi
dunia maya ini sebagian besar juga memanfaatkan fasilitas Chatting ini dengan tujuan yang
berbeda-beda, mulai dari tujuan yang baik hingga ada juga yang bertujuan buruk. (Pradosi,
2005).
Virtual private network (VPN) sendiri adalah sebuah teknologi komunikasi yang
memungkinkan adanya koneksi dari jaringan ke jaringan publik serta menggunakannya
bagaikan menggunakan jaringan lokal dan juga bahkan bergabung dengan jaringan lokal itu
sendiri. Dengan menggunakan jaringan publik ini, maka user dapat mengakses fitur-fitur

yang ada di dalam jaringan lokalnya, mendapatkan hak dan pengaturan yang sama bagaikan
secara fisik user berada di tempat dimana jaringan lokal itu berada. Hal yang perlu diingat
adalah sebuah private network haruslah berada dalam kondisi diutamakan dan terjaga
kerahasiaannya.
private
dengan menggunakan jaringan publik misalnya internet. VPN dapat mengirim data antara dua
komputer yang melewati jaringan publik sehingga seolah-olah terhubung secara point to
point. Data dienkapsulasi dengan header yang berisi informasi routing untuk mendapatkan
koneksi point to point sehingga data dapat melewati jaringan publik dan dapat mencapai
akhir tujuan. Sedangkan untuk mendapatkan koneksi bersifat private, data yang dikirimkan

3

harus dienkripsi terlebih dahulu untuk menjaga kerahasiaannya sehingga paket yang
tertangkap ketika melewati jaringan publik tidak terbaca karena harus melewati proses
dekripsi. (Sadikin, 2008)
1.2 Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka rumusan masalah yang dapat diambil adalah
bagaimana cara membangun Pengembangan Sistem Chatting Berbasis VPN (Virtual Private
Network) menggunakan gambas.

1.3 Permasalahan
1. Kebutuhan user untuk berkomunikasi secara pribadi dengan menggunakan Gambas.
2. Prinsip kerja dari Virtual private network khususnya menggunakan Gambas.
1.4 tujuan
Tujuan Pengembangan Chatting ini adalah :
1. Membangun sistem Chatting yang menarik, sehingga user tertarik dan ingin
menggunakan sistem Chatting tersebut.
2. Penerapan metode waterfall dalam pengembangan sistem.
3. Menerapkan berbasis VPN pada pengembangan sistem Chatting, agar menjadi lebih
aman dan lebih bersifat pribadi.

1.5 Manfaat
Manfaat Pengembangan Chatting ini adalah :

4

1. Dengan adanya sistem Chatting dapat mempermudah user dalam berkomunikasi satu
sama lain.
2. Dengan adanya jaringan berbasis VPN, maka tidak sembarang user yang dapat
mengetahui data data yang melewati jaringan tersebut.

3. Dengan adanya sistem Chatting ini, dapat menambah pengetahuan mengenai metode
waterfall dan bahasa pemrograman Gambas.
1.6 Batasan Masalah
1. Bahasa Pemmograman yang digunakan adalah GAMBAS.
2. Menggunakan Sistem Operasi Linux dengan distribusi Ubuntu Versi 9.04 .
3. Sistem Chatting yang akan dikembangkan dapat berkomunikasi secara langsung sesama
pemakai internet yang sedang online. Komunikasi dapat berupa teks.
4. Chatting dapat dijalankan menggunakan 2 komputer antara server dan klien.
5. Dengan Berbasis VPN (Virtual Private Network) dalam pengembangan sistem chatting.

5