Tabel 2.3. Karakteristik Regulator Tegangan Ic 78xx [11]
Type V
OUT
Volt V
IN
Volt Min
Maks 7805
5 7,3
20 7806
6 8,3
21 7808
8 10,5
23 7810
10 12,5
25 7812
12 14,6
27 7815
15 17,7
30 7818
18 21
33 7824
24 27,1
38
Gambar 2.10. Rangkaian Umum Regulator 78xx [11] Nilai komponen c1 dan c2 difungsikan sebagai filter kapasitor yang bertujuan untuk
menghilangkan tegangan ripple agar tegangan keluaran menjadi lebih stabil. Untuk mendapatkan nilai kapasitor yang sesuai dapat mengacu pada persamaan 2.1 dan 2.2.
Vrrms =
� √
=
. � �
=
. � ��.�
2.5
r =
� �
x 100 2.6
Komponen eksternal yang digunakan yaitu transistor 2N3055 karena kemampuan arus maksimal adalah 15 A [10]. Untuk gambar rangkaian lengkap dengan Ic regulator dapat
ditunjukan pada gambar 2.11. PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Gambar 2.11. Rangkaian Catu Daya Dengan Penguat [10] Darri gambar 2.11. maka diperolehi persamaan-persamaan sebagai berikut [10] :
VB = Vreg + VD 2.7
Tegangan keluaran rangkain menjadi, Vo = Vreg - V
BE
2.8 Jika VD
≈VBE, maka Vo = Vreg
2.9 Tegangan diantara kolektor dan emittor transistor 2N3055 adalah [10],
V
CE
= V
IN
- V
RI
2.10 Disipasi daya transistor NPN 2N3055 adalah [10],
PD =V
CE
x IC 2.11
Untuk nilai penguatan arus diperoleh dengan persamaan dibawah ini [11]: Ic = β I
B
2.12 Ie = β+1 I
B
2.13
2.4. Photodioda
Photodioda adalah dioda yang berkerja berdasarkan intensitas cahaya, jika photodioda
terkena cahaya maka photodioda berkerja seperti dioda pada umumnya, tetapi jika tidak mendapat cahaya maka photodioda akan berperan seperti resistor dengan nilai tahanan yang
besar sehingga arus listrik tidak dapat mengalir. Photodioda
merupakan sensor cahaya semikonduktor yang dapat mengubah besaran cahaya menjadi besaran listrik. Photodioda merupakan sebuah dioda dengan sambungan p-
n yang dipengaruhi cahaya dalam kerjanya. Cahaya yang dapat dideteksi oleh photodioda ini mulai dari cahaya infra merah,cahaya tampak, ultra ungu sampai dengan sinar-X.
Karena photodioda terbuat dari semikonduktor p-n junction maka cahaya yang diserap oleh photodioda akan mengakibatkan terjadinya pergeseran foton yang akan menghasilkan
pasangan electron-hole dikedua sisi dari sambungan. Ketika elektron-elektron yang dihasilkan itu masuk ke pita konduksi maka elektron-elektron itu akan mengalir ke arah
positif sumber tegangan sedangkan hole yang dihasilkan mengalir ke arah negatif sumber tegangan hingga arus akan mengalir di dalam rangkaian. Besarnya pasangan elektron
ataupun hole yang dihasilkan tergantung dari besarnya intensitas cahaya yang diserap oleh photodioda.
Photodioda digunakan sebagai penangkap gelombang cahaya yang dipancarkan oleh
infrared . Besarnya tegangan atau arus listrik yang dihasilkan oleh photodioda tergantung
besar kecilnya radiasi yang dipancarkan oleh infrared. Gambar 2.12. adalah contoh bentuk dan simbol photodioda [12].
Gambar 2.12. Bentuk Photodioda dan Simbol. [12]
Gambar 2.13. Respon Relatif Spektral Untuk Si,Ge, Dan Selenium Dibandingkan Dengan Mata Manusia [12].