LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA DI KOTA YOGYAKARTA.

LANDASAN KONSEPTUAL PERENCANAAN DAN PERANCANGAN

RUMAH SUSUN SEDERHANA SEWA
DI KOTA YOGYAKARTA

TUGAS AKHIR SARJANA STRATA – 1

DISUSUN OLEH:

CHRISTIN GUNAWAN
NPM: 070112804

PROGRAM STUDI ARSITEKTUR
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS ATMA JAYA YOGYAKARTA
2010

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

Landasan Konsept

septual Perencanaan dan Perancangan

INTISARI
Jumlah penduduk di Kota Yogyakarta setiap tahun terus mengala
engalami peningkatan
sedangkan lahan yang ada
da di Kota Yogyakarta terbatas. Di Kota Yogyak
ogyakarta ini, lebih
banyak penduduk yang berpenghasilan
berpenghas
menengah rata–rata, penduduk miskin
m
dan fakir
miskin. Maka bangunan berlantai lebih dari satu berupa Rusunawa merupak
pakan solusi yang
tepat.
Rumah Susun Seder
ederhana Sewa di Kota Yogyakarta dirancang
ang untuk tanggap
terhadap isu pemanasan global yang sedang marak. Tata ruang dalam dan

da luar melalui
elemen-elemen arsitekturalny
alnya diolah sedemikian rupa sesuai dengan
gan konsep green
architecture sehingga menghadi
enghadirkan bangunan yang hemat energi.
Lokasi Rusunawa ini
ni berada
be
pada Kecamatan Ngampilan, Kota Yog
ogyakarta dengan
biaya sewa sebesar Rp190.000,00
p190.000,00 (tipe 30 pada lantai 4) hingga Rp240.000,
p240.000,00 (tipe 36
pada lantai 2), biaya sewa hunian
huni sekaligus kios pada lantai 1 sebesar Rp30
p300.000,00, biaya
sewa warung makan: Rp500.000,00
500.000,00, biaya sewa kios: Rp300.000,00.
Kata Kunci : Rusunawa, Green Architecture, Hemat Energi, dan Tata Ruang

uang Dalam dan
Luar.

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

PRAKATA
Puji Syukur kepada
epada Tuhan Yang Maha Esa Penulis haturkan karena
ena pada akhirnya
penulisan Tugas Akhir dengan
ngan judul Rumah Susun Sederhana Sewa Dii Ko
Kota Yogyakarta
ini dapat terselesaikan.
Penulis menyadari bahwa
bah
tanpa bantuan dan dorongan dari berbagai pihak yang
telah memberikan motivasi,i, harapan
har
dan semangat yang besar, Tugas A

Akhir ini dengan
segala kelebihan dan kekurangan
urangan yang ada didalamnya tidak dapat ters
erselesaikan. Oleh
karena itu pada kesempatan
atan ini Penulis ingin mengucapkan terima kasih kepada
epada:
1. Universitas Atma Jaya Yogyakarta,
Y
universitas yang telah mendidik
dik saya dari awal
hingga terselesaikannya
a Tugas
T
Akhir ini.
2. Bapak Ir. F. Ch. J. Sinar
inar Tanudjaja, MSA. selaku dosen pembimbing
bing I dan Ketua
Program Studi Arsitekturr F
Fakultas Teknik Universitas Atma Jaya Yogyak

yakarta yang telah
memberikan bimbingan,
ngan, banyak
ban
ilmu, dan keterampilan kepada penulis.
is. Kesabaran dan
kebijaksanaan bapak sangat
ngat membantu dalam selesainya tugas akhir ini.
ni.
3. Bapak Ir. A. Djoko Istiadj
tiadji, M.Sc.Bld.Sc. selaku dosen pembimbing
bing II yang telah
memberikan memberikan
an bimbingan, banyak ilmu, dan keterampilan
an kepada
k
penulis.
Kesabaran dan kebijaksanaan
anaan bapak sangat membantu dalam selesainya
ya tugas akhir ini.

4. Orang tua yang paling dic
dicintai, Mami dan Papi yang selalu memberikan
an support. Terima
kasih atas kasih sayang
g tanpa henti yang telah diberikan dan dukung
ungan baik moral
maupun material.
adik tercinta, Cik Anita, Cik Debby, Ko Andi,, B
Bagas, Ian yang
5. Kakak-kakak dan adik-adi
senantiasa menghibur Penul
enulis dan memberi dukungan tanpa henti. Alway
ays love u guys.
6. Teman-teman arsitek seperjuangan:
seper
Bella, Prasidha, Neta, Jessica,
a, Sophie, Cimot,
Verry, Wisnu, Dian, Lukkie,
kie, Ko Didy, Ko Ardi, Obie, Cik Ellie, Cik Rossy
ossy, Pondra, Deni,

Mba Rani, Dito, Ko Reymo
mond, Mas Wibi, Mba Eka, Ko Sandy, Mas Fuad
uad, dan semuanya
yang tidak bisa Penulis seb
sebutkan satu per satu pada halaman ini.
7. Oscar Bary Chandra yang
ng selalu memberikan motivasi, kasih sayang,
ang, dan penghiburan
tanpa henti.
8. Pak Budi, Pak Giyo, Icha
a dan Aristha yang telah membantu dalam prose
oses studio hingga
pendadaran.
disebut namanya yang berperan serta secara
a langs
langsung maupun
9. Pihak-pihak yang belum di
tidak langsung dalam pros
oses penulisan Tugas Akhir ini dari awal sampai
ai sselesai.

Seperti kata pepatah,
tah, tiada gading yang tak retak. Penulis meny
menyadari bahwa
penulisan Tugas Akhir ini masih
mas banyak kekurangan. Akhirnya Penulis berharap
ber
semoga
Tugas Akhir ini dapat berm
rmanfaat bagi pembaca dan pihak-pihak yang
ang membutuhkan
informasi serupa. Penulis juga
uga mohon
m
maaf bila ada kesalahan yang disenga
engaja maupun tidak
disengaja selama proses penulisan
penu
Tugas Akhir ini.
Yogyakarta,,


Desember 2010

P
Penulis

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL

i

LEMBAR PENGABSAHAN DOKUMEN
DO
TUGAS AKHIR

ii

LEMBAR PENGABSAHAN SKRIPSI

SK

iii

LEMBAR PENGABSAHAN GAMBAR
GA
DAN LAPORAN DESAIN

iv

SURAT PERNYATAAN

v

LEMBAR PERSEMBAHAN

vi

INTISARI


vii

PRAKATA

viii

DAFTAR ISI

ix

DAFTAR TABEL

xii

DAFTAR GAMBAR

xiv

BAB I PENDAHULUAN

1

I.1.

1
1
4
5
5
5
5
6
6
6
6
6
7
8

I.2.
I.3.

I.4.

I.5.

I.6.

Latar Belakang
I.1.1. Latar Belakang Peng
engadaan Proyek
I.1.2. Latar Belakang Per
ermasalahan
Rumusan Permasalahan
ahan
Tujuan dan Sasaran
I.3.1. Tujuan
I.3.2. Sasaran
Lingkup Studi
I.4.1. Materi Studi
I.4.2. Pendekatan Studi
tudi
Metode Studi
I.5.1. Pola Prosedural
I.5.2. Tata Langkah
Sistematika Pembahasa
san

BAB II TINJAUAN OBYEK STUDI
ST

9

II.1.
II.2.
II.3.
II.4.
II.5.

9
11
14
15
23

Pengertian Rumah Susu
usun
Jenis Rumah Susun
Fungsi dan Kegiatan dalam
dal
Rumah Susun
Standar Perencanaan dan
da Perancangan Rumah Susun
Beberapa Contoh Ruma
ah Susun

BAB III TINJAUAN WILAYAH
AH

30

III.1.
III.2.
III.3.
III.4.

30
31
33
34

Tinjauan Administratif
Tinjauan Geografis-Geol
eologis-Klimatologis
Sejarah Kota Yogyakarta
arta
Tinjauan Sosial Masyara
arakat

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

III.5. Tinjauan Perilaku Masya
yarakat
III.6. Kebijakan Penggunaan
unaan Lahan Kota
K
Yogyakarta
III.7. Kebijakan Tata Ruang
uang Kawasan
K
III.8. Kebijakan Tata Banguna
angunan
III.9. Citra Bangunan dan Kaw
awasan
III.10.Kondisi Sarana-Prasarana
arana dan Infrastruktur Utilitas

36
37
37
39
39
39

BAB IV TINJAUAN PENEKAN
ANAN STUDI

41

IV.1. Tinjauan Ruang Luar dan Ruang
R
Dalam
IV.1.1. Definisi dan Batas
atasan Ruang Luar
IV.1.1.1. Elemen
en P
Pembatas Ruang Luar
IV.1.1.2. Elemen
en P
Pengisi Ruang Luar
IV.1.1.3. Elemen
en P
Pelengkap Ruang Luar
IV.1.2. Definisi dan Batas
atasan Ruang Dalam
IV.1.2.1. Elemen
en P
Pembatas Ruang Dalam
IV.1.2.2. Elemen
en P
Pengisi Ruang Dalam
IV.1.2.3. Elemen
en P
Pelengkap Ruang Dalam
IV.1.3. Definisi dan Batas
atasan Suprasegmen Arsitektural
IV.1.3.1. Supraseg
segmen Bentuk
IV.1.3.2. Supraseg
segmen Jenis Bahan
IV.1.3.3. Supraseg
segmen Tekstur
IV.1.3.4. Supraseg
segmen Warna
IV.1.3.5. Supraseg
segmen Skala dan Proporsi
IV.2. Tinjauan Green Architec
tecture
IV.3. Hemat Energi

41
41
41
41
42
42
42
43
43
44
44
46
47
48
49
50
53

BAB V ANALISIS PERENCAN
ANAAN DAN PERANCANGAN

62

V.1. Analisis Perencanaan
anaan Programatik
Pr
V.1.1. Analisis Sistem Lingkungan
Li
V.1.1.1. Analisis
is Konteks
K
Fisikal
V.1.1.2. Analisis
is Konteks
K
Kultural
V.1.2. Analisis Sistem Manusia
M
V.1.2.1. Analisis
is Sasaran
S
Pemakai
V.1.2.2. Analisis
is Persyaratan-Persyaratan
P
Pemakai
V.1.2.3. Pendapat
endapatan atau Kemampuan Finansial
V.1.2.4. Biaya
a Pembangunan
Pe
dan Biaya Sewa
V.1.3. Analisis Pemilihan
han Lokasi
Lo
dan Tapak
V.1.4. Analisis Perencanaa
encanaan Tapak
V.1.5. Analisis Perencanaa
encanaan Tata Bangunan dan Tata Ruang
V.2. Analisis Perencanaan
anaan Penekanan
Penek
Studi
V.2.1. Analisis Wujud
ud Esensial
E
Suprasegmen Arsitektur
V.2.2. Analisis Wujud
ud Konseptual
K
Suprasegmen Arsitektur
V.3. Analisis Perancangan
angan Penekanan
Penek
Studi
V.3.1.Analisis Green Arc
rchitecture dan Suprasegmen Arsitektur
V.3.2.Analisis Wujud Kons
onseptual Ruang Luar dan Ruang Dalam
V.4. Analisis Perancangan
angan Programatik
Pr
V.4.1. Analisis Fungsiona
ional
V.4.2. Analisis Perancanga
ancangan Tata Tapak
V.4.3. Analisis Perancanga
ancangan Aklimatisasi Ruang
V.4.3.1. Analisis
is Penghawaan
P
Ruang
V.4.3.2. Analisis
is Pencahayaan
P
Ruang

62
62
62
64
66
67
67
92
92
94
97
104
105
106
110
111
111
113
117
118
120
121
121
121

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

V.4.4. Analisis Perancanga
ancangan Struktur dan Konstruksi
V.4.5. Analisis Perancanga
ancangan Perlengkapan dan Kelengkapan Bangunan
angunan
V.4.5.1. Analisis
is Jaringan
J
Listrik
V.4.5.2. Analisis
is Jaringan
J
Air Bersih
V.4.5.3. Analisis
is Peralatan
P
Pengolah Air Limbah
V.4.5.4. Analisis
is Pembuangan
P
Sampah
V.4.5.5. Analisis
is Penanggulangan
P
Bahaya Akibat Kebakaran
V.4.5.6. Analisis
is Sistem
S
Transportasi
V.4.5.7. Analisis
is Sistem
S
Penangkal Petir

123
125
125
126
127
128
128
129
130

BAB VI KONSEP PERENCAN
ANAAN DAN PERANCANGAN

131

VI.1. Konsep Perencanaan Pr
Programatik
VI.1.1. Persyaratan dan Standar Perencanaan Sistem Lingkungan
VI.1.2. Persyaratan dan Standar Perencanaan Sistem Manusia
VI.1.2.1. Analisis
is Sasaran
S
Pemakai
VI.1.2.2. Analisis
is Persyaratan-Persyaratan
P
Pemakai
VI.1.2.3. Pendapa
endapatan atau Kemampuan Finansial
VI.1.2.4. Biaya
a Pe
Pembangunan dan Biaya Sewa
VI.1.3. Konsep Lokasii dan Perencanaan Tapak
VI.1.4. Konsep Perencanaan
encanaan Tata Bangunan dan Tata Ruang
VI.2. Konsep Perencanaan Pe
Penekanan Studi
VI.2.1. Konsep Wujud
ud Es
Esensial Suprasegmen Arsitektur
VI.2.2. Konsep Wujud
ud Kon
Konseptual Suprasegmen Arsitektur
VI.3. Konsep Perancangan Pe
Penekanan Studi
VI.3.1. Konsep Green
een Architecture
Ar
dan Suprasegmen Arsitektur
VI.3.2. Konsep Wujud
ud Kon
Konseptual Ruang Luar dan Ruang Dalam
VI.4. Konsep Perancangan Pr
Programatik
VI.4.1. Konsep Fungsional
ional
VI.4.2. Konsep Perancangan
ancangan Tata Tapak
VI.4.3. Konsep Perancangan
ancangan Aklimatisasi Ruang
VI.4.3.1.Konsep
ep Penghawaan
P
Ruang
VI.4.3.2.Konsep
ep Pencahayaan
P
Ruang
VI.4.4. Konsep Perancangan
ancangan Struktur dan Konstruksi
VI.4.5. Konsep Perancangan
ancangan Perlengkapan dan Kelengkapan Bangunan
unan
VI.4.5.1.Konsep
ep Jaringan
J
Listrik
VI.4.5.2.Konsep
ep Jaringan
J
Air Bersih
VI.4.5.3.Konsep
ep Peralatan
P
Pengolah Air Limbah
VI.4.5.4.Konsep
ep Pembuangan
P
Sampah
VI.4.5.5.Konsep
ep Penanggulangan
P
Bahaya Akibat Kebakaran
VI.4.5.6.Konsep
ep Sistem
S
Transportasi
VI.4.5.7.Konsep
ep Sistem
S
Penangkal Petir

131
131
132
132
132
141
141
142
143
144
144
148
149
149
151
155
156
158
159
159
159
161
163
163
164
165
165
166
167
167

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

DAFTAR TABEL
Tabel I.1.
Tabel I.2.
Tabel I.3.
Tabel I.4.
Tabel III.1.
Tabel III.2.
Tabel III.3.
Tabel IV.1.
Tabel V.1.
Bagan V.1.
Bagan V.2.
Bagan V.3.
Bagan V.4.

Kepadatan Pendud
enduduk Menurut Kabupaten/Kota di Provinsi D.I.
.I. Yogyakarta
Y
Jumlah Pendudu
enduduk Kota Yogyakarta
Proyeksi Jumlah
ah Penduduk Kota Yogyakarta
Persentase Jumlah
mlah Penduduk Menurut Tingkat Ekonomi Tahun
ahun 2005
Kondisi Administr
nistratif Kecamatan di Kota Yogyakarta pada Tahun
ahun 2007
Kelembaban Udar
dara, Tekanan Udara, dan Suhu Udara
Arah dan Kecepat
epatan Angin di Kota Yogyakarta
Pengaruh, Kesan
an dan Karakter Warna
Analisis Pengelom
engelompokan Kegiatan
Organisasi Badan
dan Pengelolaan
P
Hubungan Antar--Kegiatan Secara Makro
Hubungan Antar--Kegiatan Keluarga Dalam Sarusun
Hubungan Antar--Kegiatan Keluarga Penyewa Sarusun dan Sarus
arusun yang
Berfungsi Juga S
Sebagai Toko
Bagan V.5. Hubungan Antar--Kegiatan Pengunjung/Tamu dari Penyewa Sarus
arusun
Bagan V.6. Hubungan Antar--Kegiatan Manajer dan Kepala Tiap Unit Pengel
engelola Rusun
Bagan V.7. Hubungan Antar--Kegiatan Security
Bagan V.8. Hubungan Antar--Kegiatan Cleaning Service dan Office Boy
Bagan V.9. Hubungan Antar--Kegiatan MEE
Bagan V.10. Hubungan Antar--Kegiatan Layanan
Bagan V.11. Hubungan Antar--Kegiatan Pedagang Penyewa Kios/Ruko
Bagan V.12. Hubungan Antar--Kegiatan Pengunjung Kios
Bagan V.13. Hubungan Antar--Kegiatan Pendukung
Bagan V.14. Hubungan Antar--Kegiatan Pada Area Terbuka
Bagan V.15. Hubungan Antar--Ruang Keluarga Dalam Sarusun
Bagan V.16. Hubungan Antar--Ruang Keluarga Penyewa Sarusun dan Sarusun
usun yang
Berfungsi Juga S
Sebagai Toko
Bagan V.17. Hubungan Antar--Ruang Tamu dari Penyewa Sarusun
Bagan V.18. Hubungan Antar--Ruang Manajer dan Kepala Tiap Unit Pengelola
engelola Rusun
Bagan V.19. Hubungan Antar--Ruang Security
Bagan V.20. Hubungan Antar--Ruang Cleaning Service dan Office Boy
Bagan V.21. Hubungan Antar--Ruang MEE
Bagan V.22. Hubungan Antar--Ruang Layanan
Bagan V.23. Hubungan Antar--Ruang Pedagang Penyewa Kios/Ruko
Bagan V.24. Hubungan Antar--Ruang Pengunjung Kios
Bagan V.25. Hubungan Antar--Ruang Pendukung
Bagan V.26. Hubungan Antar--Ruang Pada Area Terbuka
Tabel V.2. Analisis Kebutuhan
ebutuhan Ruang
R
Bagan V.27. Organisasi Ruang
uang Secara
S
Makro (Horizontal) Pada Rusunawa
a di Kota
Yogyakarta
Bagan V.28. Organisasi Ruang
uang Secara
S
Makro (Vertikal) Pada Rusunawa di K
Kota
Yogyakarta
Bagan V.29. Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Hunian
Bagan V.30. Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Pelayanan
Bagan V.31. Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Kegiatan Pendukung
Bagan V.32. Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Perdagangan
Bagan V.33. Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Pengelolaan
Tabel V.3. Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Hunian untuk Empat Orang
Tabel V.4. Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Pengelolaan

1
2
2
3
31
32
32
48
68
73
73
74
74
74
75
75
75
76
76
76
77
77
77
78
78
79
79
79
80
80
80
81
81
81
82
82
83
84
84
84
85
85
85
86
87

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

Tabel V.5.
Tabel V.6.
Tabel V.7.
Tabel V.8.
Tabel V.9.
Tabel V.10.
Tabel V.11.
Tabel V.12.
Tabel V.13.
Tabel V.14.
Tabel V.15.
Tabel V.16.
Tabel V.17.
Tabel V.18.
Tabel VI.1.
Bagan VI.1.
Tabel VI.2.
Bagan VI.2.
Bagan VI.3.
Bagan VI.4.
Bagan VI.5.
Bagan VI.6.
Bagan VI.7.
Bagan VI.8.
Tabel VI.3.
Tabel VI.4.
Tabel VI.5.
Tabel VI.6.
Tabel VI.7.
Tabel VI.8.
Tabel VI.9.
Tabel VI.10.

Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Pelayanan
88
Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Pendukung
89
Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Perdagangan
90
Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Kegiatan Ruang Terbuka
90
Kebutuhan Ruang
uang Unit Kendaraan Untuk Parkir
91
Kebutuhan Ruang
uang Fungsi Parkir
91
Kebutuhan Total
al Area Bangunan
91
Transformasi Green
reen A
Architecture dalam Suprasegmen Arsitektur
tur
105
Transformasi Hem
emat Energi dalam Suprasegmen Arsitektur
106
Proses Pencarian
ian Suprasegmen Arsitektur Berdasarkan Green
een Architecture
A
106
Hubungan Hemat
at Energi dengan Green Architecture
110
Analisis Wujud
ud Esensial
E
Green Architecture dan Suprasegmen
en Arsitektur
A
111
Analisis Wujud
ud Konseptual
K
Green Architecture dan Suprasegmen
en A
Arsitektur 113
Tuntutan Ruang
uang pada
pa Rusunawa di Kota Yogyakarta
118
Pengelompokan
an K
Kegiatan
133
Organisasi Badan
dan Pengelolaan
P
135
Kebutuhan Ruang
uang
136
Organisasi Ruang
uang Secara
S
Makro (Horizontal) Pada Rusunawa
a di Kota
Yogyakarta
137
Organisasi Ruang
uang Secara
S
Makro (Vertikal) Pada Rusunawa di K
Kota
Yogyakarta
138
Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Hunian
138
Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Pelayanan
138
Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Kegiatan Pendukung
139
Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Perdagangan
139
Organisasi Ruang
uang Pada
P
Area Pengelolaan
139
Kebutuhan Total
al Area Bangunan
140
Transformasi Green
reen A
Architecture dalam Suprasegmen Arsitektur
tur
144
Transformasi Hem
emat Energi dalam Suprasegmen Arsitektur
144
Proses Pencarian
ian Suprasegmen Arsitektur Berdasarkan Green
een Architecture
A
144
Hubungan Hemat
at Energi dengan Green Architecture
148
Konsep Wujud
ud Es
Esensial Green Architecture dan Suprasegmen
en A
Arsitektur 149
Konsep Wujud
ud Kon
Konseptual Green Architecture dan Suprasegmen
en A
Arsitektur 151
Tuntutan Ruang
uang pada
pa Rusunawa di Kota Yogyakarta
156

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

DAFTAR GAMBAR
Gambar II.1.
Gambar II.2.
Gambar II.3.
Gambar II.4.
Gambar II.5.
Gambar II.6.
Gambar II.7.
Gambar II.8.
Gambar II.9.
Gambar II.10.
Gambar II.11.
Gambar II.12.
Gambar II.13.
Gambar II.14.
Gambar II.15.
Gambar II.16.
Gambar III.1.
Gambar III.2.
Gambar IV.1.
Gambar IV.2.
Gambar IV.3.
Gambar IV.4.

Rumah Susun
un
Simplex
Duplex
Triplex
SitePlan Rusunaw
unawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
Denah Lantai Dasar
D
Rusunawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
Denah Lantai 1,
1 2, 3 Rusunawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
Potongan Rusunaw
usunawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
Tampak Depan
epan Rusunawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
Perspektif Rusunaw
sunawa Nelayan di Kaliyasa Cilacap
SitePlan Rusun
un Jatirawasari
Denah Hunian
nR
Rusun Jatirawasari
Tampak Depan
epan Rusun Jatirawasari
Tampak Sampi
ping Rusun Jatirawasari
Potongan Rusun
usun Jatirawasari
Perspektif Rusun
sun Jatirawasari
J
Peta Administras
trasi Kota Yogyakarta
Peta Rencana
ana Pemanfaatan
P
Pola Ruang Kota Yogyakarta
Bentuk Beraturan
turan dan Bentuk Tidak Beraturan
Rumah Bersifat
ifat Ekologis
Elemen Pembay
bayang Rancangan Arsitek Lindsay Clare yang
ang Luga
Lugas
Rumah Panggung
ggung K
Karya Arsitek Kai Lohman Berdiri di Hutan
utan T
Tanpa
Merusak Lahan Terlalu Banyak
Gambar IV.5. Mengarahkan
an Angin
A
Agar Masuk Ke Dalam Rumah
Gambar IV.6. Orientasi Bangunan
angunan Menghadap Ke Utara atau Selatan
Gambar IV.7. Penangkap Angi
ngin di Arsitektur Timur Tengah
Gambar IV.8. Kolam Udara D
Dingin Kadang Dapat DImanfaatkan Bila Ruangan
uangan
Membentuk Kolom
Kol
Gambar IV.9. Botol Bekas Menjadi
Men
Bahan Bangunan
Gambar IV.10. Desain Bangun
angunan Hemat Energi
Gambar V.1. Wilayah Terpilih
pilih Rusunawa
R
di Kota Yogyakarta
Gambar V.2. Lokasi Terpilih
ih R
Rusunawa di Kota Yogyakarta
Gambar V.3. Foto Udara Tapak
apak Terpilih Rusunawa di Kota Yogyakarta
Gambar V.4. Analisis Perenc
ncanaan Tata Bangunan dan Tata Ruang
Gambar V.5. Sistem Penghaw
enghawaan Alami
Gambar V.7. Sistem Pencahay
ahayaan Alami
Gambar V.8. Berbagai Jenis
enis Lampu
La
Fluoresen
Gambar V.9. Pondasi Batu
u Kali
K
Gambar V.10. Pondasi Foot
oot Plate
P
Gambar V.11. Rangka Kaku
Gambar V.12. Elemen Balok
ok dan
d Kolom Struktur
Gambar V.13. Pasokan Listrik
rik ke Bangunan
Gambar V.14. Skema Tipikal
al Sistem
S
Pengolahan Limbah
Gambar V.15. Saluran Pembuangan
buangan Sampah
Gambar V.16. Hidran/FHC
Gambar V.17. Penangkal Peti
etir Sistem Thomas
Gambar VI.1. Foto Udara Tapak
apak Terpilih Rusunawa di Kota Yogyakarta
Gambar VI.2. Konsep Zoning
oning Rusunawa di Kota Yogyakarta
Gambar VI.3. Konsep Perenc
encanaan Tata Bangunan dan Tata Ruang

9
12
12
13
24
24
24
25
25
25
26
27
27
28
28
29
30
38
46
51
56
56
57
57
59
60
60
61
94
95
96
104
121
122
123
124
124
125
125
126
127
128
129
130
142
143
143

Landasan Konsept
septual Perencanaan dan Perancangan

Gambar VI.4. Sistem Penghaw
enghawaan Alami
Gambar VI.5. Sistem Pencahay
ahayaan Alami
Gambar VI.6. Berbagai Jenis
enis Lampu
La
Fluoresen
Gambar VI.7. Pondasi Batu
u Kali
K
Gambar VI.8. Pondasi Foot
oot Plate
P
Gambar VI.9. Rangka Kaku
Gambar VI.10. Elemen Balok
ok dan
da Kolom Struktur
Gambar VI.11. Pasokan Listrik
rik ke Bangunan
Gambar VI.12. Skema Tipikal
al Sistem
S
Pengolahan Limbah
Gambar VI.13. Saluran Pembuangan
buangan Sampah
Gambar VI.14. Hidran/FHC
Gambar VI.15.Penangkal Peti
etir Sistem Thomas

159
160
161
162
162
163
163
163
165
166
167
168