TLKM 153.34 139.85 138.52 115.57 137.72 122.18 UNVR Debt To Equity Ratio

sebesar 137.72. Dan nilai DER terendah pada tahun 2008 yaitu pada saham International Nickel Indonesia Tbk, yaitu sebesar 21. Pada tahun 2009 nilai rata-rata DER yaitu sebesar 53.867. Nilai DER tertinggi pada tahun 2009 yaitu pada saham Telekomunikasi Indonesia Tbk, yaitu sebesar 122.18. Dan nilai DER terendah pada tahun 2009 yaitu pada saham Aneka Tambang Tbk, yaitu sebesar 21,45. Pada tahun 2010 nilai rata-rata DER yaitu sebesar 49.603. Nilai DER tertinggi pada tahun 2010 yaitu pada saham Unilever Indonesia Tbk, yaitu sebesar 115. Dan nilai DER terendah pada tahun 2010 yaitu pada saham Indocement Tunggal Prakasa Tbk, yaitu sebesar 17.

c. Earning Per Share EPS

Earning per share suatu perusahaan menunjukkan besarnya laba bersih perusahaan yang siap dibagikan bagi semua pemegang saham perusahaan. Jika laba per saham lebih tinggi, maka prospek perusahaan lebih baik, sementara jika laba per saham lebih rendah berarti kurang baik, dan laba per saham negatif berarti tidak baik. Tabel 4.4 Earning Per Share Jakarta Islamic Index Tahun 2004-2010 dalam satuan Rp No. Emiten 2004 2005 2006 2007 2008 2009 2010 1. ANTM 84.95 88.27 162.79 536.67 143.67 63.46 176.77

2. INCO

268.05 291 455 1116 444 190 360 3. INTP 32 201 161 266 474 746 876

4. KLBF

44 62 67 70 72 97 137

5. PTBA

197 210 211 315 741 1184 872 6. TLKM 304.03 396.51 548.3 653.4 540.4 579.5 586.5 7. UNVR 192 189 226 257 315 399 444 Terendah 32 62 67 70 72 63.46 137 Tertinggi 304.03 396.51 548.3 1116 741 1184 876 Rata-rata 160.29 205.397 261.584 459.153 390.01 465.566 493.181 Tabel diatas merupakan nilai Earning Per Share EPS dari kelompok saham JII tahun 2004 sampai dengan tahun 2010. Nilai rata-rata EPS yaitu antara Rp.160,29 sampai dengan Rp.493,181. Nilai terendah EPS terjadi pada tahun 2004 yaitu Rp.32 Indocement Tunggal Prakasa Tbk dan nilai tertinggi terjadi pada tahun 2009, yaitu sebesar Rp.1184 Tambang Batubara Bukit Asam Tbk. Pada tahun 2004 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.160,29. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2004 yaitu pada saham Telekomunikasi Indonesia Tbk, yaitu sebesar Rp.304,03. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2004 yaitu pada saham Indocement Tunggal Prakasa Tbk, yaitu sebesar Rp.32. Pada tahun 2005 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.205,397. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2005 yaitu pada saham Telekomunikasi Indonesia Tbk, yaitu sebesar Rp.396,51. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2005 yaitu pada saham Kalbe Farma Tbk, yaitu sebesar Rp.62. Pada tahun 2006 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.261,584. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2006 yaitu pada saham Telekomunikasi Indonesia Tbk, yaitu sebesar Rp.548,3. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2006 yaitu pada saham Kalbe Farma Tbk, yaitu sebesar Rp.67. Pada tahun 2007 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.459,153. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2007 yaitu pada saham International Nickel Indonesia Tbk, yaitu sebesar Rp.1116. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2007 yaitu pada saham Kalbe Farma Tbk, yaitu sebesar Rp.70. Pada tahun 2008 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.390,01. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2008 yaitu pada saham Tambang Batubara Bukit Asam Tbk, yaitu sebesar Rp.741. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2008 yaitu pada saham Kalbe Farma Tbk, yaitu sebesar Rp.72. Pada tahun 2009 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.465,566. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2009 yaitu pada saham Tambang Batubara Bukit Asam Tbk, yaitu sebesar Rp.1184. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2009 yaitu pada saham Aneka Tambang Tbk, yaitu sebesar Rp.63,46. Pada tahun 2010 nilai rata-rata EPS yaitu sebesar Rp.493,181. Nilai EPS tertinggi pada tahun 2010 yaitu pada saham Indocement Tunggal Prakasa Tbk, yaitu sebesar Rp.876. Dan nilai EPS terendah pada tahun 2010 yaitu pada saham Kalbe Farma Tbk, yaitu sebesar Rp.137.