Kesimpulan Saran KESIMPULAN DAN SARAN

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis dan pembahasan yang telah dilakukan, maka dapat disimpulkan beberapa hal: 1. Secara serempak, variabel-variabel eksplanatori atau variabel bebas dalam mempengaruhi variabel terikat sangat jelas. Dari hasil estimasi tersebut secara bersama-sama Penerimaan Negara tahun sebelumnya, Pengeluaran Pemerintah, Pinjaman Luar Negeri Pemerintah, dan suku bunga SBI dapat mempengaruhi Penerbitan Obligasi Pemerintah di Indonesia secara signifikan. 2. Secara parsial terdapat pengaruh yang signifikan dan sesuai hipotesis yaitu Penerimaan Negara tahun sebelumnya, Pengeluaran Pemerintah, Pinjaman Luar Negeri Pemerintah, dan suku bunga SBI terhadap Penerbitan Obligasi Pemerintah di Indonesia. 3. Variabel yang mempunyai pengaruh paling besar terhadap Penerbitan Obligasi Pemerintah adalah Pengeluaran PemerintahNegara. Hal ini disebabkan karena Pengeluaran Pemerintah merupakan salah satu unsur penggerak dalam perekonomian. Pengeluaran pemerintah ini dapat dalam bentuk pengeluaran rutin seperti pengeluaran untuk belanja pegawai, belanja Universitas Sumatera Utara barang, pembayaran bunga dan cicilan utang, dan pengeluaran rutin lainnya. Sedangkan pengeluaran pemerintah dalam pembiayaan pembangunan digunakan untuk membiayai pembangunan di bidang ekonomi, sosial, dan umum, baik pembangunan secara fisik maupun non fisik. Banyaknya pengeluaran yang harus dikeluarkan pemerintah ini sering menyebabkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara mengalami defisit sehingga salah satu cara untuk mengatasinya adalah penerbitan obligasi pemerintah. 4. Variabel yang mempunyai pengaruh paling kecil terhadap Penerbitan Obligasi Pemerintah adalah Penerimaan Negara tahun sebelumnya. Hal ini disebabkan mungkin karena penerimaan negara tersebut lebih diarahkan untuk pengeluaran rutin dan juga untuk pengeluaran pembangunan, sehingga Penerimaan Negara tersebut memiliki kontribusi yang kecil terhadap penerbitan obligasi pemerintah.

5.2 Saran

1. Pemerintah sebagai pengelola anggaran belanja negara haruslah meningkatkan efektivitas anggaran agar penanganan defisit tidak memperbesar akumulasi utang Pemerintah. 2. Penerimaan negara harus ditingkatkan baik melalui kebijakan perpajakan dan kebijakan penganggaran seperti menetapkan aturan maksimal 50 persen dari APBN digunakan untuk pengeluaran rutin, agar defisit negara tidak semakin membengkak. Universitas Sumatera Utara 3. Penelitian ini hanya dilakukan selama kurun waktu Januari 2003 sampai Desember 2009 7 tahun dengan 28 observasi, sehingga belum tentu dapat memberikan gambaran yang jelas berhubungan dengan penerbitan obligasi pemerintah. Hendaknya pada penelitian selanjutnya jumlah data time series diperbanyak agar memberikan gambaran dan hasil yang lebih baik. 4. Disarankan untuk penelitian selanjutnya agar menggunakan metode lain serta konsep peninjauan yang berbeda sehingga menghasilkan studi komparasi atau hasil perbandingan yang berbeda pula. Universitas Sumatera Utara DAFTAR PUSTAKA Arief, Sritua dan A.Sasono. 2004. Modal Asing, Beban Hutang Luar Negeri dan Ekonomi Indonesia. Jakarta : Universitas Indonesia. Bank Indonesia. 2003-2010. Statistik Ekonomi Keuangan Indonesia. Indonesia : Bank Indonesia. Basri, Y., Z. Mulyadi Subri. 2003. Keuangan Negara dan Analisis Kebijakan Utang Luar Negeri. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Boediono. 2000. Ekonomi Moneter, edisi 3. BPFE : Yogyakarta. Djamin, Z. 1993. Perekonomian Indonesia. Jakarta: Universitas Indonesia. Djunaisien dan Hidayat. 1999. Ekonomi Indonesia. Jakarta: Universitas Indonesia. Dumairy. 1997. Perekonomian Indonesia. Jakarta: Erlangga. Departemen Keuangan. 2004. Nota Keuangan dan Rencana Anggaran Pendapatan Belanja Negara. http:www.djapt.depkeu.go.idAPBNNK RAPBN2004 . Engen, E.M. and Skiner, J. 1992. Fiscal Policy and Economic Growth. Cambridge. NBER Working Paper Series. No. 4223. Gujarati, Damodar. 1995. Ekonometrika Dasar. Jakarta : Erlangga. Ghani dan Zang. 1995. Is Ethiopia’s Debt Sustainable?, Policy Research Working Paper. No.1525. Hamzah, Amir. 2005. Analisis Kebijakan Pemerintah Dalam Penerbitan Obligasi. Jakarta : Universitas Indonesia. Hanni, Umi. 2006. Sustainabilitas Fiskal Indonesia dan Faktor Faktor Yang Mempengaruhinya. Jurnal Keuangan Publik Volume 4 No.2. Jhingan, M.L. 2007. Ekonomi Pembangunan dan Perencanaan. Jakarta : PT Raja Grafindo Persada. Kuncoro, M. 1989. Dampak Arus Modal Asing Terhadap Pertumbuhan Ekonomi dan Tabungan Domestik. Jakarta: Prisma No.9 tahun XVIII. Universitas Sumatera Utara Lubis, Richard Noviandi. 2009. pengaruh nilai kurs, tingkat suku bunga SBI, dan GDP terhadap Permintaan Obligasi Swasta di Indonesia. USU Repository©2008. Mankiw, N.,Gregory. 2003. Pengantar Ekonomi. Edisi Kedua Jilid 2. Alih bahasa: Haris Munandar. Jakarta: Erlangga. Mangkoesoebroto,G. 2001. Kebijakan Ekonomi Publik di Indonesia, Substansi dan Urgensi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Nopirin. 1992. Ekonomi Moneter Buku 2. Yogyakarta : BPFE. Pratomo, Wahyu Ario dan Paidi Hidayat. 2007. Pedoman Praktis Penggunaan Eviews dalam Ekonometrika. Medan : USU Press. Rahardjo, Sapto. 2003. Panduan Investasi Obligasi. Jakarta: PT Gramedia Pustaka Utama. Samuelson, Paul A. dan William D. Nordhaus. 1992. Makro Ekonomi, Edisi XIV. Alih bahasa: Haris Munandar. Jakarta : Erlangga. Sanuri. 2005. Beberapa Aspek Pokok Pinjaman Luar Negeri. Jakarta: ULN, BI. Siahaan, Welfania. 2006. Analisis pengaruh inflasi dan suku bunga SBI terhadap penerbitan obligasi pemerintah dalam rangka rekapitalisasi perbankan. USU Repository©2005. Suminto. 2004. Pengelolaan APBN Dalam Sistem Manajemen Keuangan Negara. Jakarta : Ditjen Anggaran, Depkeu. Sugiyono. 2005. Metode Penelitian Bisnis. Bandung : Alfabeta. Suhud, Muhammad. 2004. Debt Of Indonesia Post IMF Program. INFID. Todaro, Michael dan Stephen C Smith. 2003. Pembangunan Ekonomi Di Dunia Ketiga. Jakarta: Erlangga. Tandelilin, E. 2001. Analisis Investasi dan Management Portofolio. Yogyakarta: BPFE. http:www.bi.go.idwebidMoneterBI+RatePenjelasan+BI+Rate Universitas Sumatera Utara Lampiran 1 Hasil Estimasi OLS Dependent Variable: LPOP Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:30 Sample: 2003:1 2009:4 Included observations: 28 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C -8.426144 0.724191 -11.63524 0.0000 LPN -1.562532 0.622767 -2.509017 0.0196 LGE 3.489645 0.710090 4.914368 0.0001 LPLNP -0.370484 0.044213 -8.379519 0.0000 LSBI -0.232857 0.163037 -3.428244 0.0467 R-squared 0.972380 Mean dependent var 2.655546 Adjusted R-squared 0.967576 S.D. dependent var 0.866205 S.E. of regression 0.155974 Akaike info criterion -0.717825 Sum squared resid 0.559540 Schwarz criterion -0.479931 Log likelihood 15.04954 F-statistic 202.4315 Durbin-Watson stat 1.761931 ProbF-statistic 0.000000 Universitas Sumatera Utara Lampiran 2 Hasil Estimasi Uji Multikolinearitas Dependent Variable: LPN Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:35 Sample: 2003:1 2009:4 Included observations: 28 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C -0.510023 0.213319 -2.390891 0.0250 LGE 1.125090 0.037789 29.77321 0.0000 LSBI -0.076666 0.051096 -1.500438 0.1465 LPLNP 0.004367 0.014464 0.301936 0.7653 R-squared 0.955292 Mean dependent var 5.020265 Adjusted R-squared 0.933453 S.D. dependent var 0.397433 S.E. of regression 0.051124 Akaike info criterion -2.977580 Sum squared resid 0.062727 Schwarz criterion -2.787265 Log likelihood 45.68612 F-statistic 535.9108 Durbin-Watson stat 0.447215 ProbF-statistic 0.000000 Dependent Variable: LPLNP Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:38 Sample: 2003:1 2009:4 Included observations: 28 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C -1.782415 3.323616 -0.536288 0.5967 LPN 0.866484 2.869763 0.301936 0.7653 LGE 0.624569 3.275888 0.190657 0.8504 LSBI -0.357784 0.749164 -0.477578 0.6373 R-squared 0.425666 Mean dependent var 4.936909 Adjusted R-squared 0.353874 S.D. dependent var 0.895854 S.E. of regression 0.720105 Akaike info criterion 2.312724 Sum squared resid 12.44523 Schwarz criterion 2.503039 Log likelihood -28.37814 F-statistic 5.929177 Durbin-Watson stat 0.334738 ProbF-statistic 0.003555 Dependent Variable: LGE Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:41 Universitas Sumatera Utara Dependent Variable: LSBI Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:45 Sample: 2003:1 2009:4 Included observations: 28 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 2.086944 0.800389 2.607411 0.0154 LPLNP -0.026312 0.055094 -0.477578 0.6373 LPN -1.118616 0.745527 -1.500438 0.1465 LGE 1.158248 0.857027 1.351472 0.1891 R-squared 0.171716 Mean dependent var 2.184807 Adjusted R-squared 0.068180 S.D. dependent var 0.202299 S.E. of regression 0.195281 Akaike info criterion -0.297193 Sum squared resid 0.915230 Schwarz criterion -0.106878 Log likelihood 8.160705 F-statistic 1.658521 Durbin-Watson stat 0.707673 ProbF-statistic 0.202456 Sample: 2003:1 2009:4 Included observations: 28 Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.555301 0.174613 3.180182 0.0040 LSBI 0.061059 0.045179 1.351472 0.1891 LPLNP 0.002421 0.012700 0.190657 0.8504 LPN 0.865388 0.029066 29.77321 0.0000 R-squared 0.904918 Mean dependent var 5.045132 Adjusted R-squared 0.893033 S.D. dependent var 0.344211 S.E. of regression 0.044837 Akaike info criterion -3.240021 Sum squared resid 0.048248 Schwarz criterion -3.049706 Log likelihood 49.36029 F-statistic 522.4286 Durbin-Watson stat 0.443585 ProbF-statistic 0.000000 Universitas Sumatera Utara Lampiran 3 Hasil Estimasi Uji Autokorelasi dengan LM Test Breusch-Godfrey Serial Correlation LM Test: F-statistic 7.640330 Probability 0.073212 ObsR-squared 11.79302 Probability 0.062749 Test Equation: Dependent Variable: RESID Method: Least Squares Date: 060811 Time: 21:50 Presample missing value lagged residuals set to zero. Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob. C 0.018172 0.576868 0.031500 0.9752 LPN -0.239861 0.541878 -0.442648 0.6625 LGE 0.253908 0.608464 0.417294 0.6807 LPLNP -0.000662 0.035362 -0.018707 0.9853 LSBI -0.045893 0.134043 -0.342377 0.7355 RESID-1 0.773793 0.211456 3.659352 0.0015 RESID-2 -0.214885 0.234548 -0.916166 0.3700 R-squared 0.421179 Mean dependent var -4.63E-15 Adjusted R-squared 0.255802 S.D. dependent var 0.143957 S.E. of regression 0.124188 Akaike info criterion -1.121730 Sum squared resid 0.323873 Schwarz criterion -0.788679 Log likelihood 22.70422 F-statistic 2.546777 Durbin-Watson stat 2.122167 ProbF-statistic 0.051810 Universitas Sumatera Utara Lampiran 4 Hasil Estimasi Uji Normalitas dengan Jarque – Berra Test 1 2 3 4 5 6 7 8 -0.4 -0.2 0.0 0.2 Series: Residuals Sample 2003:1 2009:4 Observations 28 Mean -4.63E-15 Median 0.024307 Maximum 0.216983 Minimum -0.362644 Std. Dev. 0.143957 Skewness -0.851590 Kurtosis 2.993942 Jarque-Bera 3.384336 Probability 0.184120 Universitas Sumatera Utara