Faktor Pendukung dan Penghambat Kelebihan dan Kekurangan Metode Granada Dalam Proses

C. Faktor Pendukung dan Penghambat

Tidak seperti proses pengajaran baca tulis al Quran yang cukup ditangani oleh seorang instruktur yang memiliki kemampuan baca tulis al Quran dengan baik. Namun dalam proses pengajaran terjemah al Quran menggunakan metode Granada, tidak hanya itu yang harus dimiliki oleh seorang instruktur, tapi dia juga harus memiliki ketekunan, kesabaran, dan ketelitian dalam menghadapi perbedaan kemampuan masing-masing peserta didik. Ada beberapa hal yang berperan sebagai faktor pendukung dan penghambat. 1. Pendukung - Peserta belajar lancar dan fasih membaca al Quran, dan pernah belajar bahasa Arab walaupun Cuma seminggu, jadi ada backgraound sedikit. - Layar yang cukup lebar, karena metode Granada menggunakan multimedia dalam menyampaikan materi. - Papan tulis - Infokus 2. Penghambat - Listrik padam. - Peserta didik yang terlalu bersemangat tidak sabar ingin langsung ke tahap selanjutnya - Peserta didik yang sombong, menganggap dirinya sudah mampu - Perbedaan kemampuan masing-masing peserta dalam menguasai komponen kalimat dalam bahasa Arab, sehingga penerapan metode ini membutuhkan waktu yang lama untuk pemerataan pemahaman peserta terhadap komponen kalimat dalam bahasa Arab tersebut. - Kurangnya tanggapan dan dukungan dari publik, karena mansyarakat menganggap bahwa dalam belajar membutuhkan waktu yang relatif lama.

D. Kelebihan dan Kekurangan Metode Granada Dalam Proses

Penerjemahan.

1. Kelebihan

- Dapat diajarkan menggunakan standar pengajaran di Indonesia. - Training of trainernya cukup 3 jam, dan yang penting dia tidak buta teknologi gaptek - Dapat diajarkan dalam waktu singkat 8 jam - Tidak membuat orang takut belajar.

2. Kekurangan

- Sulitnya menentukan padanan kata yang tepat, agar makna yang terkandung dalam bahasa sumber al Quran dapat disepadankan ke dalam bahasa sasaran bahasa Indonesia. Terlebih bahasa yang terkandung dalam al Quran memiliki makna kata yang tinggi. - Metode ini hanya dapat digunakan untuk menerjemah al Quran teks bahasa Arab yang berharakat .

BAB V PENUTUP

A. Kesimpulan

Setelah melakukan telaah mendalam melalui kajian pustaka library research dan penelitian lapangan field research terhadap penerjemahan al Quran metode Granada dalam proses penerjemahan, saya dapat mengambil kesimpulan bahwa untuk dapat menerjemah dengan baik dengan menggunakan Metode Granada, peserta didik harus melalui empat langkah proses menerjemah metode Granada. Yaitu: 1. Menguasai komponen kalimat dalam Bahasa Arab. 2. Menguasai kata-kata tak berubah. 3. Menguasai rumus Granada beserta aplikasinya. 4. Latihan yang istiqamah. Segala sesuatu memiliki kelebihan dan kekurangan, begitu pula yang terdapat pada objek penelitian yang penulis lakukan. Adapun kelebihan dan kekurangannya adalah sebagai berikut:

1. Kelebihan

- Dapat diajarkan menggunakan standar pengajaran di Indonesia. - Training of trainernya cukup 3 jam, dan yang penting dia tidak gaptek - Dapat diajarkan dalam waktu singkat 8 jam - Tidak membuat orang takut belajar.

2. Kekurangan

- Sulitnya menentukan padanan kata yang tepat, agar makna yang terkandung dalam bahasa sumber al Quran dapat disepadankan ke 53