Uji Validasi Ahli Uji keterpenuhan spesifikasi produk

59 sumber:Koestoer 2004:63 Gambar 17. Grafik rentang ukur

V. SIMPULAN DAN SARAN

A. Simpulan

Simpulan dari pengembangan ini adalah: 1. Dihasilkan sebuah produk berupa termometer berbahan termoelektrik dan disertai petunjuk pengunaan user manual yang dapat digunakan untuk mengukur suhu cairan atau fluida dalam percobaan di kelas terutama untuk pembelajaran materi suhu dan kalor. 2. Produk termometer berbahan termoelektrik dan disertai petunjuk pengunaan layak digunakan sebagai alat ukur suhu dalam membelajarkan fisika materi suhu dan kalor dengan skor 3,8 pada uji kelayakan fisik dan skor 3,3 pada uji ahli desain. 3. Termometer berbahan termoelektrik diketahui memiliki spesifikasi ketelitian 2,20, sesatan 0,48, sensitivitas 0,62 ºCmV dan rentang ukur 25ºC - 90ºC.

B. Saran

Saran dari pengembangan ini adalah: 1. Hendaknya membaca petunjuk penggunaan yang tersedia dengan seksama baik cara penggunaan, perawatan dan penyimpanan alat sebelum menggunakan termometer termoeletrik. 2. Hendaknya produk termometer termoelektrik digunakan untuk mengukur suhu pada rentang 25 °C- 90 ºC. DAFTAR PUSTAKA Betha, Sudirman, Karo-Karo, dan Mashuri. 2000. Konduksi Panas Komposit Polimer Polipropilena-pasir. Jurnal. Surabaya: ITS. Dimyati Mudjiono. 2002. Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta. Dona, Roberts. 2012. Error In measurement. [Online] http:www.regentsprep.org. [24 st of February] Giancoli, Douglas C. 2001. Fisika Jilid 1 edisi 5. Jakarta: Erlangga. Hamid, Ahmad Abu. 2007. Kalor dan Termodinamika. Yogyakarta: UNY. Kemendikbud. 2011. Pedoman Pembuatan Alat Peraga Fisika untuk SMA. Jakarta: Kemendikbud. Koestoer, Raldi A. 2004. Pengukuran Teknik. Jakarta: UI Kreith, F. 2005. Principle Heat Transfer. Harper Row Publisher. Levy, George. 2013. Thermoelectric Effect Under Adiabatic Conditions. Jurnal. London : Entropy Journal. Nyeneng, I Dewa Putu. 2011. Pengelolaan Laboratorium IPA. Bandarlampung: Universitas Lampung. Putra, Nandy, Raldi Artono Koestoer, M. Aditya, Ardian Roekettino, dan Bayu Trianto. 2009. Potensi Pembangkit Daya Termoelektrik Untuk Kendaraan Hybrid. Jurnal. Jakarta: Universitas Indonesia. Ramdini, Intan D.N., Rini Soffa A., Rizki Multajam, Ulya Nuroniyatul F.W., dan Khotib Maulani. 2014. Thermoelectric Generator.Jurnal. Bandung: UIN Sunan Gunung Djati. Siahaan, Parsaoran dan Iyon Suyana. 2010. Hakikat Sains Dan Pembelajaranya Disampaikan Dalam Pelatihan Guru Mipa Papua Barat Tahun 2010.Bandung: UPI. Sugiyono. 2011. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R D. Bandung: Alfabheta. Suherman . 2015. kalibrasi alat ukur. www. Online, www.batan.go.id. diakses 20 April 2015. Sukur, Edi. 2004. Melirik Teknologi Termoelektrik sebagai Sumber Energi Alternatif. Online , http:www.energi.lipi.go.id , diakses 8 Desember 2014. Sutjahja, M. Inge. 2010. Penelitian Bahan Termoelektrik Bagi Aplikasi Konversi Energy dimasa Datang.Jurnal. Bandung : ITB. Suyanto, Eko. 2009. Pengembangan Contoh Lembar Kerja Fisika Siswa dengan Latar Penuntasan Bekal Awal Ajar Tugas Studi Pustaka dan Keterampilan Proses untuk SMA Negeri 3 Bandar Lampung. Bandarlampung: Unila Van den Akker J. 2006. Educational Design Research. London and New York: Routledge. Wirawan, Rio. 2012. Analisa Penggunaan Heat Pipe pada Termoelektrik Generator. Skripsi tidak diterbitkan. Jakarta: Universitas Indonesia Yahdi, Umar. 1994. Fisika mekanika. Jakarta: Universitas Gunadarma.