Pengumpulan Data
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah citra satelit landsat tahun 1995, 2005, dan 2015. Citra satelit landsat diperoleh secara gratis dengan
mendownloadnya melalui USGS United State Geological Survey. Gambar citra satelit landsat permukaan bumi dibagi kedalam beberapa scene yang dibedakan
berdasarkan path dan row. Setelah melakukan pengecekan lokasi penelitian yaitu di DAS Wampu terdapat pada Path 129 dan row 57.
1. Data Primer
Data primer diperoleh dari hasil pengamatan langsung dilapangan meliputi dokumentasi kondisi dilapangan, marking posisi titik di lapangan, serta pendataan
ke dalam tally sheet, serta pengecekan penggunaan lahan di lapangan. Data cek lapangan dilakukan untuk melihat kondisi penggunaan lahan di lapangan, apakah
sesuai dengan hasil interpretasi citra atau tidak.Data cek lapangan juga untuk melengkapi hasil interpretasi citra apabila dalam interpretasi ada obyek yang
meragukanperlu dibuktikan kebenarannya dan pengumpulan data pendukungdata sekunder.
2. Data Sekunder
Data sekunder merupakan data yang mendukung penelitian ini, baik dari penelitian sebelumnya yang berhubungan, dari instansi pemerintah yang
menyediakan data- data pendukung.
Universitas Sumatera Utara
AnalisisData 1. Koreksi Geometrik
Koreksi geometris dilakukan dengan mencari sejumlah ground control point GCP. Ground control point GCP adalah berupa objek yang dapat
dikenali pada citra yang akan menjadi acuan. Objek tersebut tersebar merata dan relatif permanen dalam kurunwaktu lama. Selanjutnya dilakukan resampling
dengan metode tetangga terdekat neighbourhood interpolation karena metode ini paling efisien dan tidak mengubah nilainumber DN yang asli.Kemudian
dilakukaneliminasi GCP yang menyebabkan nilai Root Mean Square Error RMSE tinggi, sampaidicapai nilai RMSE 1,0 piksel Gambar 2.
RMSE dapat dinyatakan dengan rumus sebagai berikut : RMSE =
��
′
− �
�������� 2
+ �
′
− �
�������� 2
Keterangan : P
original
, l
original
= Koordinat asli dari GCP pada citra P’, l’ = koordinat estimasi
2. Koreksi Radiometrik
Koreksi radiometrik adalah proses untukmeniadakan ganguan noise yang terjadi akibatpengaruh atmosfer maupun pengaruh sistematikperekaman
citra.Penajaman citra yang dilakukanpada penelitian ini adalah penajaman spektralcontrast. Proses penajamannya dilakukan sesuaidengan model-model
yang adapada software ERDAS Imagine 8.5.
Universitas Sumatera Utara
3. Pemotongan Citra