DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai Dengan Risiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

DAFTAR PUSTAKA
Andersson D., Betzenhauser M., Reiken S., Meli A., Umanskaya A., Xie W.,
Shiomi T., Zalk R., Lacampagne A., Marks A R. 2011. Ryanodine
receptor oxidation causes intracellular calcium leak and muscle weakness
in aging. Cell Metabolism. 2011;14:196-207
Aristo, F. Hubungan Tes Timed Up & Go dengan Frekuensi Jatuh Pada Pasien
Lanjut Usia . Semarang: Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro
Semarang
Bapernas. 2014.Statistik Penduduk Lanjut Usia 2014. Diakses tanggal 04 Oktober
2016 pukul 14.00 dari http://old.bappernas.go.id/files/data/Sumber_Daya_
Manusia_dan_Kebudayaan/Statistik%20Penduduk%20Lanjut%20Usia%2
0Indoesia%202014.pdf
BKKBN. 2014.Menuju Lansia Paripurna. Diakses tanggal 12 Oktober 2016 pukul
16.16 dari http://www.bkkbn.go.id/ViewArtikel.aspx?ArtikelID=123
Badan Pusat Statistik. 2013. Proyeksi Penduduk Indonesia 2010-2035. Jakarta:
BPS.
Dahlan. 2009. Statistik Untuk Kedokteran Dan Kesehatan. Jakarta: Salemba
Medika.
Darmojo B. 2011. Geriatri Ilmu Kesehatan Usia Lanjut. Edisi ke-4 cetakan ke-3.
Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Darmojo B dan Mariono.2004. Geriatri, Ilmu Kesehatan usia Lanjut. Edisi ke-3

cetakan ke-1. Jakarta: Balai Penerbit FKUI
Darmojo B dan Hadi M. 2000. Geriatri (Ilmu Kesehatan Usia Lanjut). Jakarta :
Balai Penerbit FKUI.
deOliveira, C.B., deMedeiros, I,R., Frota, N.A.F., Greters, M.E., dan Conforto,
A.B. 2008. Balance Control in Hemiparetic Stroke Patients: Main Tools
for Evaluation. Journal of Rehabilition Research and Development, 45(8):
1215-1226
Hanafiah H. 2008. Kelainan Sistem Muskuloskeletal Pada Lanjut Usia. Medan:
Rapat terbuka Universitas Sumatera Utara.
Irfan M. 2010. Fisioterapi Bagi Insan Stroke. Edisi pertama. Yogykarta: Graha
Ilmu
Janssen I, Heymsfield SB, Wang ZM, Ross R. 2000. Sceletal Muscle Mass and
Distribution in 468 Men and Woman Aged. Journal of Applied Physiologi
89.
Kusnanto., Indarwati R., Mufidah N . 2007. Peningkatan Stabilitas Postural Pada
Lansia Melalui Balance Exercise.Media Ners. Volume 1. Nomor 2 :
Oktober 2007: halaman 49

Laksono, A. B. B. 2013. Pelatihan Core Stability dan Balance Board Exercise
Lebih Baik Dalam Meningkatkan Keseimbangan Dibandingkan Dengan

Balance Board Exercise Pada Mahasiswa Usia 18-24 Tahun Dengan
Kurang Aktivitas Fisik. Jurnal Fisioterapi. Volume 15. Nomor:1, April
2015
Lambert C P dan Evans W J. 2002. Effects of aging and resistance exercise on
determinants of muscle strength. Journal of the American Aging
Association. Apr 2002; 25(2): 73–8.
Lesmana S I. 2012. Perbedaan Pengaruh Metode Latihan Beban Terhadap
Kekuatan Dan Daya Tahan Otot Biceps Brachialis Ditinjau Dari
Perbedaan Gender (Studi Komparasi Pemberian Latihan Beban Metode
Delorme dan Metode Oxford Pada Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan
dan Fisioterapi. Jurnal Fisioterapi Indonusa . Vol. 5 No. 1, April 2005
Ma’mun, A. dan Saputra, Y.M. 2000. Perkembangan Gerak dan Belajar Gerak.
Diunduh tanggal 27 November 2016 pukul 23.05 dari :
Url:Http://File.Upi.Edu.Perkembangangerak. 13
Mass L., Buckwalter C., Hardy D., Reimer T., Titler G., Specht P. 2011. Asuhan
Keperawatan Geriatrik. Dialih bahasakan oleh Renata Komalasari, Ana
Lusyana, Yuyun Yuningsih. Jakarta: EGC
Mujahidullah K. 2012. Keperawatan Geriatrik. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
NANDA. 2011. North American Nursing Diagnosis Association.Diunduh tanggal
24 November 2016. fnm.tums.ac.ir/userfiles/education/en/pediatries/

Student/3.pdf.
Notoatmodjo, S. 2012. Metodologi Penelituan Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Noviyanti S. 2014. Hubungan Kekuatan Otot Quadriceps Feromis dengan Resiko
Jatuh Pada Lansia .Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah
Surakarta.
Nugroho S. 2011. Materi Kinesiology. Universitas Negeri Yogyakarta. Diakses
tanggal
22
Desember
2016
pukul
14.00
dari
http://google.co.staff.uny.ac.id2FBAHANAJARKINESIOLOGI.pdf
Nugroho W.2008. Keperawatan Gerontik dan Geriatrik. Edisi ke-3. Jakarta: EGC
Pandjiastuti, S.S. 2003. Fisioterapi Pada Lansia . Jakarta: EGC
Permana, D F W. 2013. Perkembangan Keseimbangan pada Anak Usia 7 s/d 12
Tahun ditinjau dari Jenis Kelamin. Jurnal Media Ilmu Keolahragaan
Indonesia . Volume 3. Edisi 1. Juli 2013. ISSN: 2088-6802
Probosuseno. 2006. Mengapa Lansia Sering Tiba-Tiba Roboh? . Diakses tanggal

12
Oktober
2016
pukul
15.30
dari
http://www.infoanda.com/followlink.php?lh=UIVSUFdYB1ZS

PT.

Tinetti Balance Assesment. Tinetti Balance & Gait Assesment.
bodyworkshfr.com/files/2011/07/TinettiBalanceAndGaitAssesment.pdf.Di
unduh 10 November 2016

Riemann, B.L. and Lephart, S.M. 2002. The Sensorimotor System, Part I:
The Physiologic Basis of Functional Joint Stability. J Athl Train.
37(1):71-79.
Sari, A A P M. 2015. Hubungan Antara Fleksibilitas Trunk Dengan
Keseimbangan Pada Lanjut Usia . Skripsi. Surakarta: Universitas
Muhammadiyah Surakarta

Saleh M S.2008.Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai dan Keseimbangan
Dengan Kemampuan Menendang Bola Pada Permainan Sepakbola Murid
SD Inpres Tamamaung III Makassar . Skripsi. Makassar: Universitas
Negeri Makassar
Savira I. 2016. Pengaruh Ankle Strategy Exercise Terhadap Keseimbangan Statis
Pada Lanjut Usia di Posyandu dan Panti Wredha.Surakarta: Universitas
Muhammadiyah Surakarta
Setiawan D A & Setiowati A. 2014. Hubungan Indeks Massa Tubuh (IMT)
Terhadap Kekuatan Otot Pada Lansia Di Panti Wredha Rindang Asih III
Kecamatan Boja. Journal of Sport Sciences and Fitness. ISSN 2252-6528
Smeltzer. 2001.Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah, Vol. 3.Jakarta : EGC.
Stanley M dan Beare P G. 2006. Buku Ajar Keperawatan Gerontik. Dialih
bahasakan oleh Nety Juniarti dan Sari Kurnianingsih. Edisi ke-2. Jakarta:
EGC
Stockslager J L dan Schaeffer L. 2007. Buku Keperawatan Geriatrik. Dialih
bahasakan oleh Nike Budhi Subekti. Edisi ke-2. Jakarta: EGC
Sunaryo., Wijayanti R., Kuhu M M., Sumedi T., Widayanti E D., Sukrillah U A.,
Riyadi S., Kuswati A., 2016. Asuhan Keperawatan Gerontik. Yogyakarta:
ANDI
Susiani A.2014. Pencegahan Jatuh Pada Lanjut Usia di Panti Dengan

Pendekatan Proses Keperawatan. 1(1) April 2014:46
Suntoda A. 2009. Materi Tes Pengukuran dan Evaluasi Dalam cabang Olahraga.
Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan Universitas Pendidikan
Indonesia.
Syaifuddin. 2011. Anatomi Fisiologi. Edisi ke-4. Jakarta:EGC
Tamher dan Noorkasiani. 2009. Kesehatan Usia Lanjut dengan Pendekatan
Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika

Tatarina M. 2012 . Pengaruh Latihan Penguatan Otot Tungkai Bawah dengan
metode One Repetition Maximum (1RM) terhadap Tingkat Keseimbangan
Lanjut Usia .Skripsi. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Utami F Y. 2015. Hubungan Indeks Massa Tubuh Dan Kecepatan Jalan Dengan
Resiko Jatuh Pada Lanjut Usia . Skripsi. Surakarta: Universitas
Muhammadiyah Surakarta
Utomo B. 2010. Hubungan antara Kekuatan Otot dan Daya Tahan Otot Anggota
Gerak Bawah dengan Kemampuan Fungsional Lanjut Usia . Tesis.
Surakarta: Universitas Sebelas Maret
Wahyuni dan Dyah W A. 2013. Pengaruh Latihan Close Kinetic Chain Dengan
Static Quadriceps Terhadap Peningkatan Kekuatan Otot Quadriceps
Femoris Pada Penderita Osteoarthritis Lutut. Prosiding Seminar Ilmiah

Nasional Kesehatan, ISSN: 2338-2694
Wibowo A. 2014. Metodologi Penelitian Praktis. Jakarta: PT.Raja Grafindo
Persada
Williams L., Patrick W dan Gest T R. 2010. Atlas Anatomi. Dialih bahasakan oleh
Huriawati Hartanto. Ciracas:Erlangga.
Wulandari, Ika Fitri. 2014. Pengaruh Keseimbangan Postural Terhadap Aktivitas
Kehidupan Sehari-Hari Pada Lansia di Daerah Pedesaan dan Perkotaan.
Skripsi. Surakarta: UMS.

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN RESIKO JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN JUWIRING Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Resiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 2 16

HUBUNGAN ANTARA AKTIVITAS FISIK DENGAN RESIKO JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN JUWIRING Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Resiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 2 18

PENDAHULUAN Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Resiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 4 5

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Aktivitas Fisik Dengan Resiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 2 6

HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KOGNITIF DENGAN RIWAYAT JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN Hubungan Antara Fungsi Kognitif Dengan Riwayat Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 4 13

HUBUNGAN ANTARA FUNGSI KOGNITIF DENGAN RIWAYAT JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN Hubungan Antara Fungsi Kognitif Dengan Riwayat Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 2 18

DAFTAR PUSTAKA Hubungan Antara Fungsi Kognitif Dengan Riwayat Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 5 4

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN RISIKO JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai Dengan Risiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 1 13

HUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT TUNGKAI DENGAN RISIKO JATUH PADA LANJUT USIA DI DESA JATEN KECAMATAN Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai Dengan Risiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 3 18

PENDAHULUAN Hubungan Antara Kekuatan Otot Tungkai Dengan Risiko Jatuh Pada Lanjut Usia Di Desa Jaten Kecamatan Juwiring Klaten.

0 3 5