Apa itu Aritmia Jantung (1)

Apa itu Aritmia Jantung ?
Aritmia jantung atau gangguan irama jantung, merupakan kondisi denyut jantung yang tidak
menentu dan atau tidak teratur (menjadi terlalu cepat atau terlalu lambat).
Apa penyebab terjadinya Aritmia Jantung ?
Aritmia jantung terjadi ketika impuls listrik di jantung yang berperan dalam mengatur detak
jantung tidak bekerja dengan baik, dan kondisi tersebut dapat disebabkan oleh banyak hal,
seperti:


Penyalahgunaan narkoba



Banyak mengkonsumsi alkohol atau kafein



Obat-obatan




Suplemen diet dan pengobatan herbal



Stres



Gangguan atau penyakit tertentu: jaringan parut pada jantung, kardiomiopati, arteri
koroner, tekanan darah tinggi, diabetes, hipertiroid, obesitas

Bagaimana gejalanya ?
Aritmia jantung seringkali tidak bergejala, namun pada beberapa orang dapat muncul gejala
seperti:


Jantung berdebar




Detak jantung cepat (takikardia) atau melambat (bradikardia)



Nyeri dada



Sesak napas



Pusing



Pingsan




Mudah lelah

Bagaimana diagnosisnya ?
Untuk mendiagnosa aritmia jantung, dokter akan melakukan anamnese dan pemeriksaan fisik
terlebih dahulu, kemudian bila diperlukan, dokter akan merekomendasikan pemeriksaan
penunjang diagnostik untuk melihat kondisi jantung, antara lain:



Elektrokardiogram (EKG), untuk mendeteksi aktivitas listrik jantung



Holter monitor, untuk merekam aktivitas jantung pada rutinitas sehari-hari



Echocardiogram, untuk melihat struktur serta gerak jantung




CT scan atau MRI, untuk mendiagnosa masalah jantung yang dapat menyebabkan
aritmia jantung

Jika tidak ditemukan aritmia selama melakukan pemeriksaan di atas, maka mungkin dokter
akan mencoba memicu aritmia dengan tes lainnya, seperti : stress test, tilt table test dan
electrophysiological.
Pengobatan yang dilakukan
Pengobatan aritmia jantung umumnya bertujuan untuk mengendalikan atau menghilangkan
denyut jantung yang tidak teratur.


Pengobatan detak jantung lambat

Alat pacu jantung digunakan jika denyut jantung lambat tanpa adanya penyebab yang dapat
dikoreksi, seperti tingkat hormon tiroid yang rendah atau efek samping obat dokter.


Pengobatan detak jantung cepat


Untuk denyut jantung cepat, pengobatan yang dilakukan dapat mencakup: manuver vagal,
kardioversi, ablation therapy, dan pemberian obat anti-aritmia.
Dalam beberapa kasus aritmia jantung, dokter dapat menganjurkan tindakan implan atau
bedah.
Pencegahan yang dapat dilakukan
Risiko terjadinya aritmia jantung dapat dicegah dengan melakukan gaya hidup sehat:


Pola makan sehat dengan mengkonsumsi makanan sehat untuk jantung



Berhenti merokok



Olah raga




Mengurangi kafein dan alkohol



Kurangi stres



Hindari obat stimulan yang dapat memicu detak jantung

Dampak yang ditimbulkan oleh Aritmia Jantung

Aritmia jantung dapat meningkatkan risiko penyakit stroke dan gagal jantung.

Apakah itu Aritmia?

Aritmia yang pada umumnya dikenal sebagai desiran jantung, adalah kondisi di mana laju
detak jantung terlalu cepat, terlalu lambat atau tidak teratur. Takikardia adalah kondisi di
mana jantung berdetak terlalu cepat. Bradikardia terjadi ketika detak jantung terlalu lambat.
Aritmia tidak berbahaya, yang lainnya dapat mengancam nyawa. Beberapa aritmia dapat

menyebabkan jantung tidak memompakan cukup darah ke tubuh, sehingga menyebabkan
kemungkinan kerusakan pada otak, jantung dan organ vital lainnya.
Aritmia dapat disebabkan oleh serangan jantung sebelumnya. Kondisi lain yang juga merusak
sistem listrik jantung mencakup tekanan darah tinggi, penyakit jantung koroner dan gagal
jantung. Kebiasaan gaya hidup tidak sehat seperti merokok, peminum berat, terlalu banyak
kafein dan penyalahgunaan obat-obatan juga dapat menyebabkan aritmia.

Gejala Aritmia mencakup:


Keletihan atau kurang energi



Palpitasi



Kecemasan




Berkeringat



Napas terengah-engah



Nyeri dada

Pengobatan Aritmia
Bergantung pada jenis aritmia, terdapat beragam jenis pengobatan. Berkonsultasilah pada
dokter Anda untuk menetapkan pengobatan mana yang tepat bagi Anda.

Obat-obatan
Obat-obatan biasanya digunakan untuk memperlambat detak jantung cepat yang tidak
normal. Antiaritmia adalah obat-obatan yang digunakan untuk memperlambat detak jantung
yang terlalu cepat dan juga dapat mengubah irama jantung tidak normal menjadi normal dan

teratur. Obat-obatan yang memperlambat laju detak jantung cepat mencakup penghambat
beta, penghambat saluran kalsium, dan digoxin. Obat-obatan pengencer darah bekerja sebagai
antikoagulan, sehingga membantu mengurangi risiko pembekuan darah pada pasien.

Prosedur medis

Alat pacu jantung digunakan pada pasien yang detak jantungnya terlalu lambat serta mereka
yang memiliki detak jantung tidak teratur. Alat pacu jantung adalah perangkat kecil yang
diletakkan di bawah kulit di dada atau perut yang membantu mendeteksi kepekaan listrik
jantung. Ketika alat ini merasakan irama jantung yang tidak normal, maka akan mengirimkan
impuls listrik pada irama jantung yang tepat. Perangkat serupa bernama Implantable
Cardioverter Defibrillator (ICD) mengendalikan aritmia yang mengancam nyawa dengan
memantau detak jantung secara terus menerus dan mengirimkan kejutan listrik untuk
memulihkan detak jantung normal.
Kardioversi dapat dilakukan dengan menggunakan kejut energi (kardioversi listrik) atau obatobatan (kardioversi farmakologis). Kardioversi listrik atau defibrilasi adalah sebuah proses di
mana sentakan listrik dikirim ke jantung untuk memperbaiki irama jantung. Namun
demikian, proses ini hanya cocok untuk jenis aritmia tertentu yang mengancam nyawa.
Untuk memahami lebih jauh tentang kondisi Anda dan apa yang dapat dilakukan Gleneagles
bagi Anda, silakan lihat daftar layanan kami atau jadwalkan sebuah janji temu dengan
seorang dokter.