6. DAFTAR PUSTAKA - 13700191 Ignatius Alfredo Ade Prasetyo DAFTAR PUSTAKA

  Afani, F.N. (2016). Pengaruh Perbandingan Jambu Biji (Psidium guajava L.) dengan Rosella (Hibiscus sabdariffa Linn) dan Jenis Jambu Biji Terhadap Karakteristik Jus. Tugas Akhir. Program Studi Teknologi pangan, Fakultas Teknik Universitas Pasundan.

  Bandung. L

  

  Aini, N. (2004). Pengolahan tepung ubi jalar dan produk-produknya untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat pedesaan. Link : Almatsier, S. (2001), Prinsip Dasar Ilmu Gizi, Jakarta : PT.Gramedia Pustaka Utama.

  Amalia, R. (2011). Kajian Karakteristik Fisikokimia dan Organoleptik Snack Bars dengan Bahan Dasar Tepung Tempe dan Buah Nangka Kering Sebagai Alternatif Pangan CFGF (Casein Free Gluteen Free). Skripsi. Universitas Sebelas Maret. Surakarta.

  Link : AOAC International. (2005). Official methods of analysis of AOAC International. 18th ed.

  Maryland : AOAC International. William Harwitz (ed). United States of America. Avianty, S., F. Ayustaningwarno. (2013). Kandungan Zat Gizi dan Tingkat Kesukaan Snack

  bar Ubi Jalar Kedelai Hitam sebagai Alternatif Makanan Selingan Penderita Diabetes

  Melitus Tipe 2. Artikel Penelitian: Mahasiswa Program Studi Ilmu Gizi Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro, Semarang. Link : [BPS] Badan Pusat Statistika. 2015. Data Produksi Tanaman Pangan 1993-2015.

  Link : Balai Penelitian Tanaman Aneka Kacang dan Umbi. (2015). Koro Pedang: Tanaman Berpotensi Belum Tereksploitasi. Link : Bourne, M. C. (2002). Food Texture and Viscosity Concept and Measurenment Second Edition. Academic Press. London.

  Chandra, F. (2010). Formulasi Snack bar Tinggi Serat Berbasis Tepung Sorgum (Sorghum

  bicolor L), Tepung Maizena, dan Tepung Ampas Tahu. Skripsi. Departemen Ilmu dan Teknologi Pangan. Bogor: Fakultas Teknologi Pertanian, IPB. deMan, J. M. (1997). Principle of Food Chemistry (Terjemahan: Kimia Makanan, diterjemahkan oleh Padmawinata. Institut Teknologi Bandung. Bandung. Djarkasi, G.S.S., S. Raharjo., Z. Noor., dan S. Sudarmadji. (2007). Sifat Fisik dan Kimia Minyak Kenari. Agritech, Vol. 27, No. 4 Desember 2017. Link : Eke, C.N.U; S. N. Asoegwu and G.I. Nwandikom. (2007). Physical Properties of Jackbean

  (Canavalia ensiformis) . Agricultural Engineering International; the CIGR Ejounal Manuscript FP 07 014 Vol. IX.

  Link : Figoni, Paula. (2008). How Baking Works Second Edition. John Willey and Sons Inc. United States of America. Link :

  

  Fitriasari, R.M. (2010). Kajian Penggunaan Tempe Koro Benguk (Mucuna Pruriens) dan Tempe Koro Pedang (Canavalia ensiformis) dengan Perlakuan Variasi Pengecilan Ukuran (Pengirisan dan Penggilingan Terhadap Karakteristik Kimia dan Sensoris Nugget Tempe Koro. Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas maret. Surakarta.

  Link : Gabriel-Ajobiewe, Ruth A.O.; B.J. Akinyele and E.B., Mirrila. (2012). Basal Media

  Formulation Using Canavalia ensiformis as Carbon and Nitrogen Source for The Growth of Some Fungi Species . Journal of Microbiology, Biotechnology and Food

  Science 1 (4) 1136-1151. Link : Gardjito, M; A. Djuwardi; E. Harmayani. (2013). Pangan Nusantara Karakteristik dan Prospek untuk Percepatan Diversifikasi Pangan. Kencana. Jakarta.

  Gozal C. (2015). Pengaruh perlakuan garam-garam kalsium (Ca(OH)2, CaCO3, CaCl2, CaO) terhadap penurunan kadar HCN tempe koro pedang (Canavalia ensiformis). Skripsi.

  Bogor (ID): IPB. L

  

  Gustiningsih D.; dan D. Andrayani. (2011). Potensi Koro Pedang (Canavalia ensiformis) dan Saga Pohon (Adhenanthera povonina) sebagai Alternatif Substitusi Bahan Baku Tempe. Institut Pertanian Bogor, Bogor.

  Link :

  

  Honestin, F. (2007). Karakterisasi Sifat Fisikokimia Tepung Ubi Jalar (Ipomoea batatas).

  Skripsi. Fakultas Teknologi Pertanian Bogor, IPB. Bogor. L Istiani Y. (2010). Karakterisasi Senyawa Bioaktif Isoflavon dan Uji Aktivitas Antioksidan dari Ekstrak Etanol Tempe Berbahan Baku Koro Pedang (Canavalia ensiformis). Tesis

  Magister Sains. Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Link : Koswara, R.A. (2007). Panduan Lengkap Berbisnis Kue kering. Jakarta Selatan: Trans Media Pustaka.

  L

  

  

  Lex A.J. Thomson., B. Evans. (2013). Canarium indicum var. indicum and C. harveyi (canarium nut). Species Profile for Pacific Island Agroforesty. Ve 2.I. L

  

  Lobato, L.P., Pereira, A.E.I.C., Lazaretti, M.M., Barbosa, D.S., Carreira, C.M., Mandarino, M.G., and Grossmann, M.V.E. (2011). Snack bars with high soy protein and isoflavone content for use in diets to control dyslipidaemia. International Journal of Food Sciences and Nutrition, 2011; Early Online: 1-10. Link : Makmoer, H. (2003). Roti Manis dan Donat. Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama.

  L

  

  Malinda, A.P., R. Baskara Katri A., D. Rachmawati A., N. Heri Riyadi P. (2013). Kajian Penambahan Tepung Millet dan Tepung Ubi Jalar Ungu (Ipomea batatas L.) Sebagai Substitusi Tepung Terigu pada Pembuatan Flake. Jurnal Teknosains Pangan Vol. 2 No.1 Januari 2013.

  Link : Matz, S. A. (1992). Bakery. Tecnology and Engineering, Third Edition. Van Nostrand Reinhold. Texas.

  Meilgaard, M., G. V. Civille and B. I. Carr. (1999). Sensory Evaluation Techniques. CRC Press. Washington D. C.

  Metsagang, T.J. Ngatchic, N. Njintang Yanou, J.E. Oben, C.M.F. Mbofung. (2013). Protein

  Quality and Antigrowth Effect of Protein Isolate of Mucuna (Mucuna Puriens) and Canavalia (Canavalia ensiformis) seeds . Scholars Academic Journal of Biosciences

  (SAJB) ISSN 2321-6883Sch. Acad. J. Biosci., 2013; 1(5):183-181. Link : Mulyadi, A.F., W. Susinggih, A.W. A.D. Ika, I.P. Widelia. (2014). Karakteristik

  Organoleptik Produk Mie Kering Ubi Jalar Kuning (Ipomoea batatas) (Kajian Penambahan Telur dan CMC. Jurnal Teknologi Pertanian Vol. 15 No 1 [April 2014] 25-36.

  L

  

Paran, S. (2008). Diabet Cookies: Kue Kering Sehat Bagi Penderita Diabetes Mellitus. PT.

  Kawan Pustaka. Jakarta Selatan. Link

  

  Puspitasari, F.P. (2014). Pengaruh Perebusan dengan Abu Sekam dan Waktu Perendaman dengan Soda Kue Terhadap Sifat Fisikokimia dan Sensori Tempe Koro Pedang (Canavalia ensiformis (L.) DC). [Skripsi]. Fakultas Teknologi Pertanian, Universitas Soegijapranata. Semarang. L

  

  Retnaningsih, Ch., Darmono, Widianarko B., dan Muis S.F. (2013). Peningkatan Aktivitas Antioksidan Superoksida Dismutase pada Tikus Hiperglikemi dengan Asupan Tempe Koro Benguk (Mucuna pruriens L.). Jurnal Teknologi Pertanian Vol.33 No. 2, Mei 2013.

  L

  

  Rosenthal, A. (1999). Food Texture, Measurement and Perception. Aspen Publisher Gaithersburg. Maryland. Ruwanti, S. (2010). Optimasi Kadar β-Karoten Pada Proses Pembuatan Tepung Ubi Jalar

  Oranye (Ipomoea batatas L.) dengan Menggunakan Response Surface Methodology (RSM). Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Sebelas Maret. Surakarta. Link :

  

  Salim, E. (2012). Kiat Cerdas Wirausaha Aneka Olahan Kedelai. Lily Publiser. Yogyakarta.

  

Sarifudin, A., Riyanti, E., Diki, N.S., dan Siti K.D.F.A.P. (2015). Pengaruh Penambahan telur

pada Kandungan Proksimat, Karakteristik Aktivitas Air Bebas (a w ) dan Tekstural Snack

Bar Berbasis Pisang (Musa Paradisica). Agritech, Vol. 35, No. 1, Februari 2015.

Link :

  Septiani, V.E., Idrus, J., Hendra, W. (2012). Pembuatan Snack bar Bebas Gluten dari Bahan Baku Tepung Mocaf dan Tepung Beras Pecah Kulit. Nutrition Faculty of Health Sciences. Esa Unggul University. Jakarta.

  Link : Suciati, A. (2012). Pengaruh Lama Perendaman dan Fermentasi Terhadap Kandungan HCN

  Pada Tempe Kacang Koro (Canavalia ensiformis L.). Skripsi. Fakultas Pertanian, Universitas Hasanuddin. Makassar. Link: http://repository.unhas.ac.id/handle/123456789/2968 Sudarmadji, S; B. Haryono dan Suhardi. (1989). Analisis Bahan Makanan dan Pertanian.

  Liberty-PAU Pangan dan Gizi UGM. Yogyakarta. Sugandhi, M.Z. (2015). Pengaruh Perbandingan Tepung Biji Koro Pedang dengan Tepung Tempe Kacang Koro Pedang (Canavalia ensiformis L.) Terhadap Karakteristik Flakes.

  Skripsi. Jurusan Teknologi Pangan, Fakultas Teknik Universitas Pasundan. Bandung. Link : Sunarya, Y. dan Setiabudi, A. (2007). Mudah dan Aktif Belajar Kimia. Bandung: PT. Setia Purna.

  L

  

  Susiwi, S. (2009). Penilaian Organoleptik. Jurusan Pendidikan Kimia. Universitas Pendidikan Indonesia. Tsaalitsati, I.I., Dwi, I., Kawiji. (2016). Kajian Sifat Fisik, Kimia, dan Fungsional Tepung

  Ubi Jalar Oranye (Ipomoea batatas (L.) Lam.) Varietas Beta 2 dengan Pengaruh Perlakuan Pengupasan Umbi. Jurnal Teknosains Pangan Vol V No. 2 April 2016. Link : Whistler, F.R. and Miller, J.N. (1997). Carbohydrate Chemistry for Food Scientist. Widianarko, B; R. Pratiwi; B. Soedarini; R. Dewi; S. Wahyuningsih, dan N. Sulistyani.

  (2003). Menuai Polong. PT. Grasindo. Jakarta. Widyastuti, E., R. Claudia., T. Estiasih.,D.W. Ningtyas. (2015). Karakteristik Biskuit

  Berbasis Tepung Ubi Jalar Oranye (Ipomea batatas L.), Tepung Jagung (Zea mays) Fermentasi, dan Konsentrasi Kuning Telur. Jurnal Teknologi Pertanian Vol. 16 No. 1 [April 2015] 9-20.

  Link : Winarno, F.G. (1997). Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia Utama. Jakarta.

  ___________. (2004). Kimia Pangan dan Gizi. PT. Gramedia Pustaka Utama. Jakarta. Winarti, S. (2010). Makanan Fungsional. Graha Ilmu. Yogyakarta. Wiwik, S.W., Herry B.P dan Diniyah, N. (2014). Pengembangan Teknologi Pengolahan Koro-koroan sebagai Pensubstitusi Kedelai. Penelitian Unggulan Perguruan Tinggi.

  Teknologi Hasil Pertanian, Universitas Jember. Jember. Link : Yuliatmoko, W. (2011). Inovasi Teknologi Produk Lokal Untuk Percepatan Ketahanan Pangan. In: Seminar Nasional FMIPA-UT 2011. Universitas Terbuka, Pondok Cabe.

  Tangerang Selatan. Link :