PP No. 13 Tahun 2017 Lampiran VI 0

PRES IDEN

REPUBLIK INDONESIA

LAMPIRAN VI
PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA

NOMOR 13 TAHUN 2017
TENTANG

PERUBAHAN ATAS PERATURAN PEMERINTAH
NOMOR 26 TAHUN 2OO8 TENTANG RENCANA TATA
RUANG WILAYAH NASIONAL

WTLAYAH SUNGAT (WS)

WTLAYAH SUNGAT (WS)

NO
1.

Aceh - Meureudu (II-IV/

2.

Jambo Aye (II- rv lAl l)

3.

Woyla

4.

Alas

5.

Alll

- Bateue (II- IVIA/

1)

- Singkil (II- IV/A)
Belawan - Ular - Padang (II-

rv

lAlll

- Asahan (II- IVIA/

6.

Toba

7.

Batang Natal

-

1)

Batang Batahan

8.

rv/A/ 1)
Rokan (II- IV/A/ 1)

9.

Siak 0I- Iv /Alr)

10.

Kampar (II- IV/A/

11.

KepulauanRiau (Il- lV /Al1)

(rr-

PROVINSI

KETERANGAN

Aceh

Strategis
Nasional

Aceh

Strategis
Nasional

Aceh

Strategis
Nasional

Acehdan Sumatera Utara Lintas Provinsi
Sumatera Utara

Strategis
Nasional

Sumatera Utara

Strategis
Nasional

Sumatera Utara Sumatera Barat

Lintas Provinsi

Sumatera Utara - Riau
Sumatera Barat

-

Riau
1)

Riau

-

Sumatera Barat

Kepulauan Riam

Lintas Provinsi
Strategis
Nasional

Lintas Provinsi
Strategis

Nasional

12. Indragiri...

:i:
-: -,^

.\/ :

-

PRES I DEN

REPUBLIK INDONESIA

-2NO

WTLAYAH SUNGAT (WS)

PROVINSI

KETERANGAN

Riau- Sumatera Barat

Lintas Provinsi

t2.

Indragiri - Akuaman (II- IV/A)

13.

Batanghari (II- IV/A/

Sumatera Barat

Lintas Provinsi

t4.

Musi- Sugihan - Banyuasin -Lemau Sumatera Selatan-Jambi(rr- rv/A)
Bengkulu-Lampung

Lintas Provinsi

15.

Bangka (II- IV/A)

16.

Mesuji - Tulang Bawang (IIrv lAl t)

17.

Seputih-Sekampung (II- IV/A)

18.

Teramang

19.

Nasal

20.

Citarum (ll- IVIA)

2t.

Cidanau-Ciujung-Cidurian
rv/A)

22.

Ciliwung-Cisadane (II- IV/A)

23.

Citanduy (II- IV/A/

24.

Cimanuk
rv lA/11

25.

Jratunseluna (II- IV/A/

26.

Serayu

27.

Progo
rv /Al

-

(II- IV/A)

(II

1)

-

-

1)

(II- lV /A/1)

Serang (II -

Strategis
Nasional

Lampung - Sumatera
Selatan

Lintas Provinsi

Lampung

Strategis
Nasional

- Jambi

Lintas Provinsi

Bengkulu - Sumatera
Selatan - Lampung

Lintas Provinsi

Jawa Barat

Strategis
Nasional

Banten - Jawa Barat

Lintas Provinsi

Banten - DKI Jakarta
Jawa Barat
Jawa Barat - Jawa
Tengah

Cisanggarung (lI-

Opak

- Belitung

Bengkulu

1)

- Bogowonto

rl

-

Bangka

Padang Guci (II- IV/A/

-

-

- Muar

Jambi

1)

-

Lintas Provinsi
Lintas Provinsi

Jawa Barat-Jawa Tengah Lintas Provinsi
Jawa Tengah

Strategis
Nasional

Jawa Tengah

Strategis
Nasional

Daerah Istimewa
Yograkarta - Jawa
Tengah

Lintas Provinsi

28. Bengawan

{D
PRES I DEN

REPUBLIK INDONESIA

-328.

WILAYAH SUNGAI WS)
Bengawan Solo (II- IVIA/ 1)

29.

Brantas (II - IV/A/

30.

Bali

31.

Iombok (II - IV/A/

32.

Sumbawa (II - IV/A)

Nusa Tenggara Barat

Strategis
Nasional

33.

Flores (II - IV/A)

Nusa Tenggara Timur

Strategis
Nasional

34.

Benanain (II- IV/A/

1)

Nusa Tenggara Timur
Timor Leste

-

Lintas Negara

35.

Noelmina (II - IV/A/

1)

Nusa Tenggara Timur
Timor Leste

-

Lintas Negara

36.

Kapuas (II - IV/A/

37.

Mentaya

38.

Jelai

39.

Barito (II - IVIA/

40.

Sesayap (II-

41.

Mahakam (II - IV/A/

42.

Berau-Kelai (II- lV

NO

-

Penida (II -

1)

IV/A/ 1)
1)

1)

- Kantingan (II- IV/A)

- Kendawangan (ll - N I Al L
1)

IVIA/ 1)
1)

lAlll

PROVINSI

KETERANGAN

Jawa Timur - Jawa
Tengah

Lintas Provinsi

Jawa Timur

Strategis
Nasional

Bali

Strategis
Nasional

Nusa Tenggara Barat

Strategis
Nasional

Kalimantan Barat

Strategis
Nasional

Kalimantan Tengah

Strategis
Nasional

Kalimantan Barat Kalimantan Tengah

Lintas Provinsi

Kalimantan Tengah Kalimantan Selatan

Lintas Provinsi

Kalimantan Utara Serawak; Malagsia

Lintas Negara

Kalimantan TimurKalimantan Utara

Lintas Provinsi

Kalimantan TimurKalimantan Utara

Lintas Provinsi

43. Tondano.

#D
PRES IDEN

REPUBLIK INDONESIA

-4NO

WTLAYAH SUNGAT (WS)

43.

Tondano- Sangihe-TalaudMiangas (II - IV/A/ 1)

44.

Dumoga

-

45.

Limboto
w

- Bulango -

46.

Paguyaman (II- lV /Al

ll

47.

Randangan (lI - IV/A/

1)

48.

Palu

49.

Parigi

50.

Kalukku

51.

Towari

52.

Pompengan

53.

Saddang (II - IV/A/

54.

Walanae

55.

Jeneberang (II - lV

56.

Lasolo

57.

Ambon

l^/tl

Sangkup (II - lV

Bone (II-

Lariang (II - IV/A/

-

Poso (II

-

-

-

-

lAll)

-IV/A/

1)

1)

Karama (II -IV/A/

-

Sulawesi Utara

Strategis
Nasional

Sulawesi Utara
Gorontalo

-

1)

Lintas Provinsi

Gorontalo

Strategis
Nasional

Gorontalo - Sulawesi
Tengah

Lintas Provinsi

Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan Sulawesi Barat

Lintas Provinsi

Sulawesi Tengah Sulawesi Selatan

Lintas Provinsi

lAlll

lAlL)

Konaweha (II - lV lA/ll
1)

-

Lintas Provinsi

Sulawesi Selatan Sulawesi Tenggara

Lintas Provinsi

-

Lintas Provinsi

Sulawesi Selatan
Sulawesi Barat

1)

Cenranae (II - lV

Lintas Provinsi

Gorontalo - Sulawesi
Utara

Sulawesi Tenggara
Sulawesi Selatan

Larona (II - IV/A/

Seram (II - IV/A/

KETERANGAN

Sulawesi Barat - Sulawesi Lintas Provinsi
Tengah - Sulawesi Selatan

1)

Lasusua (II - IV/A)

-

PROVINSI

Sulawesi Selatan

Strategis
Nasional

Sulawesi Selatan

Strategis
Nasional

Sulawesi Tenggara Sulawesi Tengah

Lintas Provinsi

Maluku

Strategis
Nasional

58. Halmahera

q-#
PRES I DEN

REPUBLIK INDONESIA

-5WTLAYAH SUNGAT (WS)

NO

PROVINSI

KETERANGAN

58.

Halmahera Utara (II - IV/A)

Maluku Utara

Strategis
Nasional

59.

Halmahera Selatan (II - IV/A)

Maluku Utara

Strategis
Nasional

60.

Kepulauan Yamdena
w l^lL)

Maluku

Strategis
Nasional

61.

omba (II - IVIA/

Papua Barat - Papua

Lintas Provinsi

62.

Kamundan

-

Sebyar (II- IV/A/

Papua Barat

Strategis
Nasional

63.

Mamberamo
(rr- rv/A/ 1)

- Tami - Apauvar

Papua

Lintas Negara

64.

Einlanden
N /^/1)

- Papua New
Guinea

Lintas Negara

Keterangan

- Wetar (II -

1)

- Digul - Bikuma

1)

(II -

Papua

:

il - IV : Tahapan Pengembangan

A
All

:
:

Perwujudan Sistem Jaringan SDA
Konservasi Sumber Daya Air, Pendayagunaan SDA, dan Pengendalian
Daya Rusak Air
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,

ttd.
JOKO WIDODO
Salinan sesuai dengan aslinya
KEMENTERIAN SEKRETARIAT NEGARA
REPUBLIK INDONESIA
Asisten Deputi Bidang Perekonomian,
i Bidang Hukum dan
g-undangan,

Djaman