Kumpulan Materi Pramuka Siaga dan Penggalang 2017

Menaksir Ketinggian Dengan
Tongkat Pramuka
Dalam kepramukaan kadang kita diminta untuk menaksir ketinggian pohon,
gedung, atau menara. Nah bagi teman-teman yang masih bingung bagaimana
caranya silahkan simak panduan berikut ini ya. Bagi yang sudah bisa mari kita
bandingkan caranya, apakah sama dengan cara ini atau tidak. Semoga saja
tidak sama agar ilmu pengetahuan kita semakin bertambah dan lebih kreatif.

Keterangan:
CD adalah pohon yang ingin diketahui berapa tingginya
EB adalah tongkat Pramuka
A adalah mata penaksir
Peralatan:
1. Tongkat pramuka
2. Alat tulis
3. Alat ukur Meteran, Penggaris /Pongkat (tinggi tongkat adalah 160 cm)

Langkah pengerjaan:

Satu orang memegang tongkat yang di dalam gambar adalah EB, orang lain
mengincar dari tanah sehingga kelihatan tinggi tongkat dan tinggi

pohon CDadalah satu garis lurus dengan pandangan pengincar. Bila tinggi
pohon dan tinggi tongkat tidak segaris pemegang tongkat disuruh maju atau
mundur antara arah pengincar dan pohon. Sesudah didapat garis lurus antara
tongkat dan pohon, tandai tanah atau lantai yang menjadi dasar tongkat
hurup B pada gambar. Tandai pula titik dimana mata orang yang mengincar
tongkat dan pohon tersebut di lantai atau tanah huruf A pada gambar. Ukur
jarak antara A sampai B misal 1,5 tongkat, catat pada alat tulis yang tersedia!,
ukur juga jarak dari A sampai C misal 6,5 tongkat, catat juga pada alat tulis
yang tersedia!.

Catatan:
AB = 1,5 tongkat = 1,5 X 160 = 240 cm
AC = 6,5 tongkat = 6,5 X 160 = 1040 cm

Rumus :
AB/AC = BE/CD
240/1040 = 160/CD
240/1040 X CD = 160
240 X CD = 160 X 1040


CD = (160X1040)/240
CD = 166400/240
CD = 693,3 cm = 6.93 m

(BE adalah tinggi tongkat)

Jadi tinggi pohon CD kurang lebih 7 m