T PSN 1402519 Abstract

ABSTRAK

Lampung terdiri dari penduduk yang multietnis. Kemultietnisan tersebut kerap
menimbulkan polemik dimasyarakat maupun di dalam lingkup pendidikan. Perlu
adanya tindakan yang tepat sebagai pemersatu dalam menyamakan pemahaman
dan kebersamaan siswa terhadap identitas budaya setempat (Lampung)
berdasarkan pemahaman simbol makna falsafah budaya Lampung yaitu nemui
nyimah “sikap ramah dan terbuka” dan nengah nyappur “mudah bergaul.
Pembelajaran ini diimplementasikan pada siswa SMKN 1 Buay Bahuga kelas X.
TKJ 1 dan di lakukan sebanyak empat kali siklus. Tari melinting di dalamnya
memiliki makna dan nilai yang mencerminkan karakter dan identitas Lampung.
Materi ajar pada siklus 1 dan 2 adalah pemahaman makna dan nilai tari melinting
berdasarkan falsafah nemui nyimah dengan indikator ramah, sopan, dan toleransi.
Siklus 3 dan 4 pemahaman makna dan nilai tari melinting berdasarkan falsafah
nengah nyappur dengan indikator senang bersosialisasi dan interaktif.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode Action Research
(AR), sedangkan implementasi pembelajarannya menggunakan pendekatan
kontekstual (Contextual Teaching Learning/CTL). Berdasarkan hasil penelitian
diperoleh aspek sikap pada siklus 1 dan 2 terjadi peningkatan jumlah presentase
siswa yang mengalami perubahan sikap pada kriteria baik dari 19 % menjadi 31%,
kriteria cukup dari 44% menjadi 45%, dan kriteria kurang dari 37% menurun

menjadi 24%. Siklus 3 dan 4 terjadi peningkatan jumlah presentase siswa yang
mengalami perubahan sikap pada kriteria baik dari 29% menjadi 52%, kriteria
cukup dari 30% menurun menjadi 27%, dan kriteria kurang dari 41% menurun
menjadi 21%. Adapun Aktivitas siswa dilihat dari tiga aspek yaitu, aspek visual
activities, motor activities, dan aspek emotional activities. Berdasarkan hal
tersebut sehingga dapat diketahui terjadinya perubahan prilaku pada siswa setelah
proses pembelajaran.
Kata Kunci

: Falsafah, Identitas Budaya, Tari Melinting

vi
Gatra Agnesia, 2016
PENGUATAN ID ENTITAS BUD AYA MELALUI PEMBELAJARAN TARI MELINTING D I SMKN 1 BUAY
BAHUGA LAMPUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu|perpustakaan.upi.edu

ABSTRACT

Lampung consists of multi-ethnic population. The multi-ethnicity often engenders

problems either in the society or in the education scope. The presence of the right
action serving as “the glue” to uniform the understanding and togetherness among
students towards the identity of the local culture (i.e. Lampung) based on the
symbolic understanding of Lampung cultural philosophical meaning nemui
nyimah “friendly and open-minded” as well nengah nyappur “easy to get along”.
This learning is implemented to the tenth-graders of SMKN 1 Buay Bahuga.
There is TKJ 1 and four times cycles. Melinting dance contains meaning and
value reflecting the character and identity of Lampungnes. The lesson materials
for cycles 1 and 2 is the understanding of the meaning and value
of melinting dance in terms of philosophy nemui nyimah with its indicators such
as friendly, polite, and tolerant. The cycles 3 and 4 give the understanding of
value and meaning of melinting dance in terms of the philosophy nengah
nyappur with its indicators interactive and easy to get along.
This current study employs qualitative approach with Action Research (AR)
method
while
the
learning
implantation
uses Contextual

Teaching
Learning (CTL) method. The results show that from the behavior aspect found in
the cycle 1 and 2, the percentages of students who undergo the behavior change
increases slightly, that is with the criterion “good” (19 % to 31%); with the
criterion “moderate” (44% to 45%), and with the criterion “deficient” (37% to
24%). In the cycle 3 and 4, it reveals the increase and decrease of the percentages
of students who undergo the behavior change, that is with the criterion “good”
29% to 52%); with the criterion “moderate” (30% to 27%); and with the criterion
“deficient” (41% to 21%). Moreover, the students’ activity is viewed from three
aspects, namely visual activities, motor activities, and emotional activities. Based
on the consideration, the behavior change in the students after the learning can be
detected.
Keywords

: philosophy, cultural identity, Melinting dance.

vii
Gatra Agnesia, 2016
PENGUATAN ID ENTITAS BUD AYA MELALUI PEMBELAJARAN TARI MELINTING D I SMKN 1 BUAY
BAHUGA LAMPUNG

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu|perpustakaan.upi.edu

viii
Gatra Agnesia, 2016
PENGUATAN ID ENTITAS BUD AYA MELALUI PEMBELAJARAN TARI MELINTING D I SMKN 1 BUAY
BAHUGA LAMPUNG
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu|perpustakaan.upi.edu