Peramalan Jumlah Pengangguran pada tahun 2018 Berdasarkan Data Tahun 2005-2015 di Sumatera

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Telah kita ketahui bahwa saat ini kita sedang mengalami krisis global, tidak hanya
di negara-negara yang sedang berkembang, bahkan negara maju juga
mengalaminya seperti Amerika. Akibatnya banyak orang yang di PHK(Pemutusan
Hubungan Kerja), perusahaan banyak yang gulung tikar, bahkan tidak sedikit
orang yang frustasi akibat krisis global.
Di Indonesia, pengangguran sering disebut pengangguran terbuka.
Pengangguran terbuka merupakan bagian dari angkatan kerja yang tidak bekerja
atau sedang mencari pekerjaan(baik bagi mereka yang belum pernah bekerja sama
sekali maupun yang sudah pernah berkerja, atau sedang mempersiapkan suatu
usaha, mereka yang tidak mencari pekerjaan karena merasa tidak mungkin untuk
mendapatkan pekerjaan.
Ketiadaan pendapatan menyebabkan penganggur harus mengurangi
pengeluaran kosumsinya yang menyebabkan menurunnya tingkat kemakmuran
dan kesejahteraan. Pengangguran yang berkepanjangan juga dapat menimbulkan
efek psikologis yang buruk terhadap penganggur dan keluarganya

Ada beberapa macam dan jenis pengangguran, antara lain pengangguran
friksional(

frictional

unemployment),

pengangguran

struktural(structural

unemployment), pengangguran musiman(seasonal unemployment), pengangguran
siklikal.

Pengangguran

juga

dapat


dibedakan

atas

pengangguran

sukarela(voluntary unemployment) dan dukalara(involuntary unemployment).
Pengangguran suka rela adalah pengangguran yang menganggur untuk sementara
waktu karna ingin mencari pekerjaan lain yang lebih baik. Sedangkan
pengangguran dukalara adalah pengangguran yang menganggur karena sudah
berusaha mencari pekerjaan namun belum berhasil mendapatkan kerja.
Besarnya angka pengangguran terbuka mempunyai implikasi sosial yang
luas karena mereka yang tidak bekerja tidak mempunyai pendapatan. Semakin

Universitas Sumatera Utara

2

tinggi angka pengangguran terbuka maka semakin besar potensi kerawanan sosial
yang ditimbulkannya contohnya kriminalitas. Sebaliknya semakin rendah angka

pengangguran terbuka maka semakin stabil kondisi sosial dalam masyarakat.
Sangatlah tepat jika pemerintah seringkali menjadikan indikator ini sebagai tolak
ukur keberhasilan pembangunan.
Jadi semakin banyak jumlah pengangguran di suatu negara maka negara
tersebut semakin sulit pula untuk berkembang. Dan tingkat kriminalnya pun akan
semakin tinggi. Dikarenakan jumlah pengangguran meningkat, maka akan
mendorong masyarakat untuk berbuat kejahatan.
Dari uraian latar belakang di atas maka penulis mengambil judul
“Prakiraan Jumlah Pengangguran Di Sumatera Utara Pada Tahun 2018”.
Karena penulis tertarik untuk meramalkan jumlah pengangguran di tahun-tahun
yang akan datang.

1.2 Rumusan Masalah
Adapun yang menjadi masalah dalam laporan penelitian tugas akhir ini adalah :
1.Berapa jumlah pengangguran di Sumatera Utara yang diprakirakan untuk tahun
2018.
2.Apakah jumlah pengangguran akan semakin meningkat atau menurun pada
tahun 2018.

1.3 Batasan Masalah

Adapun batasan masalah yang dimaksud agar dapat lebih terarah. Maka batasan
masalah yang akan dibahas dalam laporan penelitian tugas akhir ini adalah
sebagai berikut :
1.Hanya memprakirakan jumlah pengangguran tahun 2018.
2.Data diambil dari tahun 2005 hingga tahun 2015
3.Data adalah data sekunder yang diperoleh dari kantor BPS Sumatera Utara.

Universitas Sumatera Utara

3

1.4 Manfaat dan Tujuan
Tujuan dari penulisan laporan tugas akhir ini adalah untuk mengetahui berapa
besar jumlah pengangguran di Sumatera Utara pada tahun 2018. Dan apakah
terjadi peningkatan atau penurunan jumlah pengangguran dengan menggunakan
metode peramalan.
Sedangkan manfaat yang diperoleh dari pelaksanaan penelitian ini adalah
dapat mengembangkan ilmu yang selama ini didapat di bangku perkuliahan serta
dapat digunakan oleh pembaca dan peneliti lain yang ingin meneliti dengan
menggunakan konsep yang sama, dan secara umum dapat memberi kontribusi

pada konsep ini dalam menentukan solusi optimal yang mungkin dicapai
pengambil keputusan. Serta membantu pemerintah sebagai bahan pertimbangan
atau masukan dalam mengambil suatu keputusan yang tepat dan sebagai
sumbangan dalam pemikiran untuk prakiraan.

1.5 Lokasi Penelitian
Pengambilan data jumlah Pengangguran di Sumatera Utara dilakukan di kantor
Badan Pusat Statistik (BPS) yang berada di jalan Asrama Nomor 179
Medan.Kantor BPS ini merupakan kantor BPS pusat di Sumatera Utara.

1.6 Metode Penelitian
Untuk menyusun laporan tugas akhir ini penulis melakukan penerapan metode
penelitian dalam memperoleh data-data yang dibutuhkan, sehingga penyusunan
laoran tugas akhir ini dapat diselesaikan dengan baik. Adapun metode yang
digunakan penulis dalam menyelesaikan laoran tugas akhir ini adalah:
1. Study kepustakaan (library research)
Penulis mengadakan penelitian dengan membaca, menelaah serta mengkaji
buku-buku dan literatur yang berkaitan dengan masalah yang ada.
2. Metode pengumpulan data


Universitas Sumatera Utara

4

Pengumpulan data dilakukan penulis dengan menggunakan data sekunder
yang diperoleh dari BPS Propinsi Sumatera Utara. Data yang dikumpulkan
kemudian dan disajikan dalam tabel.
3. Pengolahan data
Pengolahan data yang dilakukan dengan melakukan peramalan dengan
menggunakan metode eksponensial smoothing ganda yaitu metode Linier Satu
Parameter dari Brown dan metode rata-rata bergerak ganda (Double Moving
Average). Untuk menganalisa data yang diperoleh, maka digunakan software
Microsoft Excel.

1.7 Sistematika Penulisan
Untuk mempermudah penyusunan laporan tugas akhir ini dibagi atas beberapa
bab, yang setiap babnya terdiri atas beberapa sub bab yang disesuaikan dengan
sistematika penulisan yang telah ditetapkan bagi program studi D3 Statistika,
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam,Universitas Sumatera Utara.
Secara umum sistematika penulisan yang penulis gunakan dalam

menyusun laporan tugas akhir ini adalah sebagai berikut:
Bab 1 : PENDAHULUAN
Bab ini berisikan uraian tentang Latar belakang, Rumusan masalah, Batasan
masalah, Manfaat dan Tujuan, Metode penelitian dan Sistematika penulisan.
Bab 2 : LANDASAN TEORI
Bab ini menguraikan tentang konsep dan definisi tentang hal-hal yang
menyangkut penyelesaian masalah yang dihadapi dalam Tugas Akhir.
Bab 3 : PENGOLAHAN DATA
Bab

ini

penulis

melakukan

pengolahan

data


yang

ada,yang

telah

dikumpulkan.Penjelasan secara tererinci hasil yang diperoleh berdasarkan
penelitian yang dilakukan.

Universitas Sumatera Utara

5

Bab 4 : IMPLEMENTASI SISTEM
Bab ini menguraikan tentang program atau software yang dipakai sebagai analisis
terhadap data yang diperoleh.
Bab 5: KESIMPULAN DAN SARAN
Bab ini menjelaskan tentang ringkasan dan kesimpulan dari pembahasan didalam
penyelesaian tugas akhir serta beberapa saran kepada pembaca sesuai hasil analisa
yang telah diperoleh.


Universitas Sumatera Utara