Perbandingan Pemulihan Bising Usus pada Pasien Pascaoperasi Histerektomi per Laparotomi Menggunakan Analgetik Kombinasi Ketamin-Morfin dengan Morfin Intravena | Setiawan | Jurnal Anestesi Perioperatif 238 930 1 PB



Jurnal Anestesi Perioperatif
[JAP. 2014;2(1): 55–62]

ARTIKEL PENELITIAN

Perbandingan Pemulihan Bising Usus pada Pasien Pascaoperasi
Histerektomi per Laparotomi Menggunakan Analgetik Kombinasi
Ketamin-Morfin dengan Morfin Intravena
Irvan Setiawan,1 Ezra Oktaliansah,2 Cindy Elfira Boom2
SMF Anestesiologi dan Terapi Intensif Rumah Sakit Premier Bintaro,
2
Departemen Anestesiologi dan Terapi Intensif
Fakultas Kedokteran Universitas Padjadjaran/Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung
1

Abstrak
Disfungsi gastrointestinal merupakan penyulit pascaanestesi yang sering terjadi. Tujuan penelitian ini
untuk membandingkan pemulihan bising usus antara pemberian analgetika kombinasi ketamin-morfin
dibandingkan dengan morfin. Penelitian dilakukan dengan uji klinis acak terkontrol buta ganda terhadap

36 pasien dengan status fisik American Society of Anesthesiologist (ASA) I dan II yang menjalani operasi
histerektomi per laparotomi di Rumah Sakit Dr. Hasan Sadikin Bandung pada April–Agustus 2012. Kedua
kelompok menerima dosis awal morfin 0,03 mg/kgBB, lalu kelompok K diberikan infus ketamin 4 µg/kgBB/
menit, dan kelompok M diberikan morfin infus 10 µg/kgBB/jam. Analisis data memakai uji-t dan Uji Mann
Whitney, tingkat kepercayaan 95% dan bermakna bila p

Dokumen yang terkait

efikasi patient controlled analgesia morfin subkutan terhadap patient controlled analgesia morfin intravena pascaoperasi seksio sesarea dengan anestesi spinal.

0 0 17

Efek Lidokain Intravena terhadap Nilai Numeric Rating Scale dan Kebutuhan Fentanil Pascaoperasi dengan Anestesi Umum | Sipahutar | Jurnal Anestesi Perioperatif 195 683 1 PB

0 0 7

Perbandingan Penilaian Visual Analog Scale dari Injeksi Subkutan Morfin 10 mg dan Bupivakain 0,5% pada Pasien Pascabedah Sesar dengan Anestesi Spinal | Fadinie | Jurnal Anestesi Perioperatif 826 3046 1 PB

0 0 7

Perbandingan Efek Induksi Propofol dengan Ketamin terhadap Penurunan Nilai Neutrofil pada Pasien dengan Tindakan Anestesi Umum | Putra | Jurnal Anestesi Perioperatif 999 4170 1 PB

0 0 6

Perbandingan Kombinasi Tramadol Parasetamol Intravena dengan Tramadol Ketorolak Intravena terhadap Nilai Numeric Rating Scale dan Kebutuhan Opioid Pascahisterektomi | Karmena | Jurnal Anestesi Perioperatif 612 2100 1 PB

0 0 7

Perbandingan Pemberian Parecoxib Na 40 mg Intravena Preoperatif dengan Pascaoperatif dalam Penatalaksanaan Nyeri Pascaoperatif pada Operasi Laparotomi Ginekologis | Anom Yuswono | Jurnal Anestesi Perioperatif 327 1075 1 PB

0 0 5

Efek Pemberian Magnesium Sulfat Intravena Perioperatif terhadap Nilai Visual Analog Scale (VAS) dan Kebutuhan Analgetik Pascabedah pada Pasien yang Menjalani Pembedahan Abdominal Ginekologi dengan Anestesi Umum | Budipratama | Jurnal Anestesi Perioperatif

0 0 7

Perbandingan Analgesia antara Kombinasi Bupivakain 0,125% dan Tramadol 1 mg kgBB dengan Bupivakain 0,125% Melalui Blokade Kaudal pada Pasien Anak Pascaoperasi Hipospadia | Wijayanti | Jurnal Anestesi Perioperatif 307 1050 1 PB

0 0 10

Perbandingan Efek Pregabalin 150 mg dengan 300 mg Dosis Tunggal terhadap Nilai Numeric Rating Scale dan Kebutuhan Analgetik Pascabedah pada Pasien Histerektomi Abdominal | Elvidiansyah | Jurnal Anestesi Perioperatif 308 1052 1 PB

0 0 8

Perbandingan Pemberian Deksametason 10 mg dengan 15 mg Intravena sebagai Adjuvan Analgetik terhadap Skala Nyeri Pascabedah pada Pasien yang Dilakukan Radikal Mastektomi Termodifikasi | Erlangga | Jurnal Anestesi Perioperatif 607 2090 1 PB

0 0 9