KSI 3

(1)

desmi/ksi/0308 1

Sistem Informasi yang membentuk satu kesatuan sistem informasi yang dibutuhkan dan menghasilkan informasi bagi manajemen.

Sistem Informasi Manajemen yang cukup lengkap, biasanya terdiri dari beberapa sistem informasi yang lebih spesifik cakupannya seperti :

1. Sistem Informasi Pengendalian Inventori (Inventory Control Information System).

Sistem informasi ini biasa juga disebut dengan sistem informasi logistik yang dipakai untuk mendukung dalam menyediakan informasi tentang persediaan barang


(2)

2. Sistem Informasi Produksi (Manufacture

Information System)

Sistem informasi ini memback-up pengolahan

data sistem kerja produksi.

3. Sistem Informasi Keuangan (

Finance Information

System

).

Sistem informasi ini dipakai untuk mendukung

penyediaan informasi tentang kegiatan

laporan keuangan sebagai hasil dari

pemrosesan data-data transaksi keuangan yang

terjadi


(3)

desmi/ksi/0308 3

informasi personalia atau kepegawaian yang

mengolah data-data kepegawaian terutama

menyangkut masalah pendataan karyawan

sampai ke penggajian.

5. Sistem Informasi Pemasaran (

Marketing

Infomration System

).

Sistem informasi ini digunakan oleh organisasi

dalam mendukung sistem kerja pemasaran,

yang memberikan informasi mengenai

kegiatan-kegiatan yang berhubungan dengan

penjualan barang, penelitian pasar dan lain-lain.


(4)

Sejarah Perkembangan Teknologi Informasi

Untuk membantu berkomunikasi antar sesamanya. Diawali dengan penggunaan peralatan sederhana seperti batu

sebagai alat tulis. Dengan perkembangan peradaban

manusia, mulailah dipergunakan sistem penulisan dengan media lempengen tanah liat, kulit binatang, kulit kayu dan pada akhirnya menggunakan media kertas. Pada

perkembangan selanjutnya, tulisan tidak hanya berfungsi sebagai alat dokumentasi tetapi berkembang menjadi

sistem perhitungan dengan digunakannya sistem bilangan. Pada masa ini mulai digunakan sistem

perhitungan yang agak komplek sehingga manusia perlu menggunakan alat bantu yang lebih baik untuk membantu menghitung. Sebagai contoh : sempoa.


(5)

desmi/ksi/0308 5

Selanjutnya sejalan dengan perkembangan ilmu

pengetahuan dan teknologi (IPTEK), pada abad ke-19 mulai ditemukan mesin ketik manual sampai diketemukannya


(6)

Sejarah Perkembangan Perangkat Keras

Hampir seluruh aspek kehidupan manusia saat ini tidak dapat dilepaskan dari teknologi, khususnya teknologi

perangkat keras komputer. Istilah komputer mempunyai arti yang luas dan berbeda bagi setiap orang. Istilah komputer (computer) diambil dari bahasa Latin

computare yang berarti menghitung (to compute atau

to reckon).

Menurut Blissmer (1985),

komputer adalah suatu alat elektronik yang mampu melakukan beberapa tugas, yaitu menerima input,

memproses input sesuai dengan instruksi yang diberikan, menyimpan perintah-perintah dan hasil pengolahannya, serta menyediakan output dalam bentuk informasi


(7)

desmi/ksi/0308 7

komputer adalah sistem elektronik untuk memanipulasi data yang cepat dan tepat serta dirancang dan

diorganisasikan supaya secara otomatis menerima dan menyimpan data input, memprosesnya, dan

menghasilkan output berdasarkan instruksi-instruksi yang telah tersimpan di dalam memori

Dapat disimpulkan bahwa komputer adalah suatu peralatan elektronik yang dapat menerima input,

mengolah input, memberikan informasi, menggunakan suatu program yang tersimpan di memori komputer, dapat menyimpan program dan hasil pengolahan, serta bekerja secara otomatis.


(8)

Dari definisi tersebut terdapat tiga istilah penting, yaitu input (data), pengolahan data, dan informasi (output). Pengolahan data dengan menggunakan komputer

dikenal dengan nama pengolahan data elektronik (PDE) atau electronic data processing (EDP)

Literatur terbaru tentang komputer melakukan penggolongan

komputer berdasarkan tiga hal: data yang diolah,

penggunaan, kapasitas/ukurannya, dan generasinya.

Berdasarkan data yang diolah, komputer dibagi menjadi : - Komputer Analog

- Komputer Digital - Komputer Hybrid


(9)

desmi/ksi/0308 9

:

- Komputer Untuk Tujuan Khusus (Special Purpose Computer) - Komputer Untuk Tujuan Umum (General Purpose Computer) Berdasarkan kapasitas dan ukurannya, komputer

diklasifikasikan menjadi :

- Komputer Mikro (Micro Computer) - Komputer Mini (Mini Computer) - Komputer Kecil (Small Computer)

- Komputer Menengah (Medium Computer) - Komputer Besar (Large Computer)


(10)

Berdasarkan generasinya, komputer diklasifikasikan menjadi : - Komputer Generasi Pertama (1946-1959)

- Komputer Generasi Kedua (1959-1964) - Komputer Generasi Ketiga (1964-1970)

- Komputer Generasi Keempat (1979-sekarang) - Komputer Generasi Kelima


(11)

desmi/ksi/0308 11

Bentuk perangkat lunak pada awalnya adalah

sambungan-sambungan kabel ke antar bagian dalam komputer. Pada era ini, yaitu pada sekitar tahun 40-an sampai 60-an, perangkat lunak merupakan satu


(12)

Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak


(13)

desmi/ksi/0308 13

Pada tahun era tahun 70-an sampai 80-an, Komputer telah banyak digunakan juga oleh kalangan

industri/perusahaan maupun kalangan personal.

Perusahaan perangkat lunak bermunculan, Sebuah

perangkat lunak mampu menyelesaikan banyak pengguna (multi user) secara cepat/langsung (real time). Pada era ini mulai di kenal sistem basis data, yang

memisahkan antara program (pemroses) dengan data (yang di proses).


(14)

Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak

1940-1960 1970-1980 1980-1990 1990-2000

Proses batch

Distribusi terbatas

Pembuatan khusus

Multi user

Real - time

Database

Produk perangkat lunak

Sistem tersebar

Penanaman KecerdasanPerangkat LunakMurahSistem desktopTeknologi objek

Sistem pakar

Pemrosesan pararell

Jaringan komputer


(15)

desmi/ksi/0308 15

Sejalan dengan semakin luasnya PC dan jaringan komputer di era tahun 80-an, perangkat lunak juga berkembang untuk memenuhi kebutuhan perorangan. Perangkat lunak dapat di bedakan menjadi perangkat lunak sistem yang bertugas menangani internal dan perangkat lunak aplikasi yang di gunakan secara langsung oleh penggunannya untuk keperluan tertentu. Automatisasi yang ada di dalam perangkat lunak mengarah ke suatu jenis kecerdasan buatan.


(16)

Sejarah Perkembangan Perangkat Lunak

Pada era tahun 90-an sampai sekarang, perangkat lunak sudah terdapat di mana-mana, tidak hanya pada

sebuah superkomputer dengan 25 prosesornya, sebuah komputer genggampun telah di lengkapi dengan

perangkat lunak yang dapat di sinkronkan dengan PC. Tidak hanya komputer, bahkan peralatan seperti telepon, TV, hingga ke mesin cuci, AC dan microwave, telah di tanamkan perangkat lunak untuk mengatur operasi


(17)

desmi/ksi/0308 17

Tahun Hardware Software Fungsi Teknologi Keterangan

<1940 Mesin KetikMesin Hitung Mekanik

Prosedur Manual DokumentasiPerhitungan SederhanaMekanik 1940 s/d 1960Komputer Generasi I (ENIAC-UNIX)

Prosedur Manual

Pemrosesan Batch

Penelitian

Perhitungan Matematis

Analog

Tabung Hampa

Punch Card

Agricultural Economy

Militer (PD I & II)

1960 s/d 1980Komputer Generasi II (IBM Mainframe, Minicomputer, DC, Networking)CentralizedControlHierarchical

Multi user

Real - time

DatabaseBisnis (Sistem Informasi Keuangan)HibridTransistor

Magnetic Type

Industrial Economy

1980 s/d 1990

Komputer Generasi III

(DC, PC, WWW)

DecentralizedPersonal ProductivityEmpoweredApplication Package

Bisnis (Digitalized)

Personal Productivity

Digital

IC

Disket

Service & Digital Economy 1990 s/d 2000Komputer Generasi IV (Notebook, Laptop, wireless)ExtendedDinamicVirtual

Expert System

E-CommerceE-BusinessDigitalICCD/FDE-Economy


(18)

Hubungan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi

Istilah ”teknologi informasi” mulai dipergunakan secara luas di pertengahan tahun 1980-an.

Teknologi informasi adalah suatu teknologi yang

berhubungan dengan pengolahan data menjadi informasi dan proses penyaluran data/informasi tersebut dalam batas-batas ruang dan waktu.


(19)

desmi/ksi/0308 19

komponen dalam perusahaan atau organisasi yang

berhubungan dengan proses penciptaan dan pengaliran informasi.

Informasi hanya merupakan salah satu komponen kecil saja Komponen-komponen lainnya adalah: proses dan prosedur, struktur organisasi, sumber daya manusia, produk, pelanggan, pemasok, pesaing, relasi dan lain sebagainya.

Dari definisi di atas dapat diambil kesimpulan bahwa ada hubungan yang sangat erat antara teknologi informasi dan sistem informasi. kita dapat melihat bahwa ”sistem informasi” merupakan sisi permintaan (demand) dari perusahaan dalam menjalankan kegiatan manajemen sehari-hari, sementara

”teknologi informasi” merupakan sisi penawaran (supply) dari kebutuhan perusahaan tersebut


(20)

Konsep Sistem Informasi Berbasis Komputer

Sistem Informasi “berbasis komputer” mengandung arti bahwa komputer memainkan peranan penting dalam

sebuah sistem informasi

Sistem informasi merupakan sangat penting dalam

pengendalian manajemen. Hal ini disebabkan karena tujuan dari pengendalian manajemen adalah untuk membantu

manajemen dalam mengkoordinasi sub unit-sub unit dari organisasi dan mengarahkan bagian-bagian tersebut untuk mencapai tujuan perusahaan.

Manfaat utama dari perkembangan sistem informasi bagi sistem pengendalian manajemen adalah :


(21)

desmi/ksi/0308 21

1. Penghematan waktu (time saving) 2. Penghematan biaya (cost saving)

3. Peningkatan efektivitas (effectiveness)

4. Pengembangan teknologi (technology development) 5. Pengembangan personel (staff development).

Manfaat utama dari perkembangan sistem informasi bagi sistem pengendalian manajemen adalah :


(22)

Skema Sistem Informasi Berbasis Komputer di organisasi lini fungsional organisasi meliputi : pemasaran, produksi, keuangan dan pengembangan sumber daya manusia atau sering juga disebut sebagai personalia.

sistem berbasis komputer : penerapan sistem pakar (Expert System), Sistem Otomatisasi Kantor (Office Automation System), Sistem Pendukung Keputusan (Decission Support System), , Sistem Informasi Manajemen (Management Information System) dan Sistem Informasi Akuntansi (Accounting Information System). Pertemuan kedua sisi antara sistem fungsional dan sistem berbasis komputer adalah pemanfaatannya secara hirarkis dari bawah ke atas menurut tingkatan manajerial.


(23)

desmi/ksi/0308 23


(24)

Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:

1. Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems) adalah sistem informasi yang terkomputerisasi, dikembangkan

untuk memproses data dalam jumlah besar dan rutin seperti daftar gaji dan inventarisasi.

TPS berfungsi pada level organisasi yang memungkinkan organisasi bisa berinteraksi dengan lingkungan eksternal. Data yang dihasilkan oleh TPS dapat dilihat atau digunakan oleh manajer.

2. Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) dan Sistem Kerja Pengetahuan (Knowledge Work Systems)

Kedua sistem ini bekerja pada level knowledge, Sistem Otomastisasi Kantor (Office Automation Systems) menganalisis informasi untuk mentransformasikan data atau memanipulasikannya sebelum menyebarkannya baik kedalam atau ke luar organisasi.


(25)

desmi/ksi/0308 25

para pekerja profesional seperti ilmuwan, insinyur dan doktor dengan membantu menciptakan pengetahuan baru dan memungkinkan mereka mengkontribusikannya ke organisasi atau masyarakat.

3. Sistem Informasi Manajemen (Management Information System)

mendukung spektrum tugas-tugas organisasional yang lebih luas dari Sistem Pemrosesan Transaksi (Transaction Processing Systems)

termasuk analisis keputusan dan pembuat keputusan

4. Sistem Pendukung Keputusan (Decision Support Systems) Sistem ini hampir sama dengan Sistem Informasi Manajemen

(Management Information System) karena menggunakan basis data sebagai sumber data


(26)

Sistem informasi dapat dibagi menjadi beberapa bagian:

5. Sistem Ahli (Expert System) dan Kecerdasan Buatan (Artificial Intelegent) Kecerdasan buatan dimaksudkan untuk mengembangkan mesin-mesin yang berfungsi secara cerdas Dua cara untuk melakukan riset

kecerdasan buatan adalah memahami bahasa alamiahnya dan

menganalisis kemampuannya untuk berfikir melalui problem sampai kesimpulan logiknya.

Sistem ahli menggunakan pendekatan-pendekatan pemikiran kecerdasan buatan untuk menyelesaikan masalah. Sistem ahli yang disebut juga

dengan sistem berbasis pengetahuan menggunakan pengetahuan seorang ahli untuk menyelesaikan masalah yang dialami dalam suatu organisasi Komponen dasar sistem ahli adalah knowledge-base yakni suatu mesin interferensi yang menghubungkan pengguna dengan sistem melalui pengolahan pertanyaan lewat bahasa terstruktur dan antar muka pengguna.


(27)

desmi/ksi/0308 27

Systems) dan Sistem Kerja Kolaborasi Dukungan Komputer (Computer-Support Collaborative Work Systems)

Group Decision Support Systems dimaksudkan untuk membawa kelompok bersama-sama menyelesaikan masalah dengan memberi bantuan dalam bentuk pendapat, kuesioner, konsultasi dan skenario. Kadang-kadang GDSS disebut dengan Sistem Kerja Kolaborasi

Dukungan Komputer (Computer-Support Collaborative Work

Systems) yang mencakup pendukung perangkat lunak yang disebut dengan “ groupware” untuk kolaborasi tim melalui komputer yang terhubung dengan jaringan

7. Sistem Pendukung Eksekutif (Executive Support Systems)

Sistem ini membantu para eksekutif mengatur interaksinya dengan lingkungan eksternal dengan menyediakan grafik-grafik dan

pendukung komunikasi di tempat-tempat yang bisa diakses seperti kantor.


(28)

Definisi Manajemen

Manajemen adalah proses perencanaan, pengorganisasian,

pengarahan, pelaksanaan dan pengawasan usaha-usaha secara sistematik dan efektif oleh para anggota organisasi dalam

penggunaan sumberdayanya untuk mencapai tujuan organisasi yang telah ditetapkan

Komponen-komponen manajemen

1) Planning

2) Organizing 3) Directing 4) Controlling 5) Procurement

6). Development

7). Compensation

8). Integrasi

9). Training 10),Evaluasi


(29)

desmi/ksi/0308 29

adalah bersifat interdisipliner yang mana mempergunakan bantuan dari ilmu-ilmu sosial, filsafat dan matematika

2. Manajemen sebagai suatu sistem (management as a system) adalah kerangka kerja yang terdiri dari beberapa komponen/bagian, secara keseluruhan saling berkaitan dan diorganisir sedemikian rupa dalam rangka mencapai tujuan organisasi

3. Manajemen sebagai suatu fungsi (management as a function) adalah suatu rangkaian kegiatan yang masing-masing kegiatan dapat dilaksanakan tanpa menunggu selesainya kegiatan lain, walaupun kegiatan tersebut saling berkaitan dalam rangka untuk mencapai tujuan organisasi

4. Manajemen sebagai suatu proses (management as a process) adalah serangkaian tahap kegiatan yang diarahkan pada pencapaian suatu tujuan dengan pemanfaatan semaksimal mungkin sumber-sumber yang tersedia


(30)

Ciri-Ciri Manajeman

5. Manajemen sebagai suatu profesi (management as a profession)

adalah suatu bidang kegiatan atau bidang keahlian tertentu, antara lain profesi di bidang kedokteran, bidang teknik dan bidang hukum

6. Manajemen sebagai kumpulan orang (management as people / group of people) adalah suatu istilah yang dipakai dalam arti kolektif untuk menunjukkan jabatan kepemimpinan di dalam organisasi antara lain kelompok pimpinan atas, kelompok pimpinan tengah dan kelompok pimpinan bawah

Sarana Manajeman : 1. Manusia (Men) 2. Uang (Money) 3. Materi (Materials)

4. Alat/Mesin (Machines) 5. Metode (Methods) 6. Pasar (Market)


(31)

desmi/ksi/0308 31

diartikan sebagai suatu alat yang mendukung para

pengambil keputusan dalam melaksanakan fungsi-fungsi manajemen ( perencanaan, pengorganisasian,

pelaksanaan dan pengendalian), sedemikian rupa sehingga tercapai suatu keputusan yang didasarkan kepada pendekatan sistem.

Sistem Informasi Manajemen (SIM) adalah komponen – komponen atau subsistem – subsistem yang saling berhubungan dimana diperlukan suatu pengambilan (collect), proses (process), penyimpanan (store) dan mendistribusikan informasi untuk mendukung

pengambilan keputusan serta pengawasan dari organisasi


(32)

.Struktur Sistem Informasi Manajemen

Sistem informasi dalam suatu organisasi pada dasarnya terdiri dari sistem yang mempunyai :

- struktur tertentu dan

- sistem yang tidak mempunyai struktur.

Keduanya sering disebut sebagai sistem formal dan sistem informal.

-Sistem formal

adalah sistem yang berjalan menurut norma-norma

organisasi yang berlaku bagi semua orang, sesuai dengan kedudukannya dalam organisasi. Dapat pula dinyatakan sebagai sistem publik formal karena sesuai dengan sifatnya

yang tergantung pada tugas, wewenang dan tanggung jawab yang dibebankan kepada pemegang jabatan dalam


(33)

desmi/ksi/0308 33

- Sistem informal juga mempunyai sifat sebagai suatu sistem publik, karena dapat berlaku dilingkungan

organisasi melalui saluran-saluran yang tidak resmi. tetapi walaupun tidak resmi ia mempunyai pengaruh yang cukup kuat dalam kehidupan organisasi bersangkutan. Selain kedua sistem yang bersifat publik, sistem informasi juga didukung oleh informasi yang didapat secara perorangan.

Kegiatan manajemen dapat dibagi atas tiga tingkatan yaitu; - Perencanaan Strategis

- Manajemen Kontrol - Pengendalian Operasi


(34)

.Struktur Sistem Informasi Manajemen

Pada tingkat perencanaan strategis, fungsi utama kegiatannya adalah; menentukan tujuan perusahaan, terutama yang menyangkut penyediaan dan pemanfaatan sumber daya. Oleh karena itu informasi yang dibutuhkan untuk itu haruslah memberikan gambaran yang menyeluruh dan lengkap. Walaupun tidak harus mempunyai ketelitian yang tinggi.

Pada tingkat pengontrolan manajemen biasanya

dilaksanakan oleh manajemen menengah. Sehingga informasi-informasi yang dibutuhkan untuk pengontrolan manajemen ini memerlukan tingkat kerincian yang lebih tinggi dari pada

tingkat perencanaan strategis, dan biasanya merupakan penyimpulan dari informasi pada tingkat pengendalian operasional


(35)

desmi/ksi/0308 35

Tingkat pengendalian operasional, pengambilan keputusan pada tingkat ini bersifat rutin dan menggunakan

prosedur-prosedur serta aturan-aturan yang telah dibakukan sebelumnya. Informasi yang diperlukan pada tingkat pengendalian

operasional ini berasal dari proses transaksi sehari-hari dan biasanya berjangka waktu pendek (harian/mingguan) serta hanya menyangkut suatu tertentu

Kegiatan pengendalian operasional diperlukan proses-proses berikut;

- Pengolahan data transaksi

- Pengolahan data untuk laporan rutin - Pengolahan data untuk laporan khusus


(36)

.Struktur Sistem Informasi Manajemen

komponen-komponen dari sistem informasi manajemen berdasarkan fungsi pengolahan adalah sebagai berikut;

1. Sistem Operasional dan Manajemen (Operasional Systemand Management) berfungsi menjalankan

pelayanan fungsi rutin organisasi (produksi, keuangan, personalia dan lain-lain)

2. Sistem Pelaporan Manajemen (Manajemen Reporting System)

3. Common Database (CDB), merupakan pusat dari

keseluruhan sistem dan berisi seluruh data serta informasi yang dihasilkan oleh sistem operasional dan administrasi. 4 Sistem Penelusuran Informasi (Informasi Retrieval

System), merupakan proses pencarian basis data (database) kemudian digunakan dalam pengambilan


(37)

desmi/ksi/0308 37

Secara umum komponen Sistem Informasi Manajemen terdiri dari: a. Perangkat Keras, rerdiri dari komputer, periferal (printer) dan jaringan.

b. Perangkat Lunak, merupakan kumpulan dari perintah/fungsi yang ditulis dengan aturan tertentu untuk memerintahkan komputer

melaksanakan tugas tertentu. Software dapat digolongkan menjadi Sistem Operasi (Windows 95 dan NT), Aplikasi (Akuntansi), Utilitas (Anti Virus, Speed Disk), serta Bahasa (3 GL dan 4 GL).

c. Data, merupakan komponen dasar dari informasi yang akan diproses lebih lanjut untuk menghasilkan informasi.

d. Prosedur, dokumentasi prosedur/proses sistem, buku penuntun operasional (aplikasi) dan teknis.

e. Manusia, komponen ini adalah subyek sistem, yang terlibat dalam komponen manusia seperti operator, pemimpin sistem informasi dan sebagainya. Oleh sebab itu perlu suatu rincian tugas yang jelas.


(38)


(39)

desmi/ksi/0308 39

Sistem Informasi Manajemen dapat kita uraikan dalam bagian yang lebih detail secara sistematis, sebagai berikut :

a. Blok Masukan (Input Block), meliputi, metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan,

dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

b. Blok Model (Model Block), terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu.

c. Blok Keluaran (Output Block), berupa keluaran dokumen dan informasi yang berkualitas.

d. Blok Teknologi (Technology Block), untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.


(40)

.Komponen Sistem Informasi Manajemen

f. Blok Basis Data (Database Block), merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di

perangkat keras

komputer dan perangkat lunak untuk memanipulasinya. g. Blok Kendali (Controls Block), meliput masalah

pengendalian yang

berfungsi mencegah dan menangani kesalahan/kegagalan sistem.


(41)

desmi/ksi/0308 41

Dat a dan J ar ingan


(42)


(43)

(1)

(2)

desmi/ksi/0308 39

Sistem Informasi Manajemen dapat kita uraikan dalam bagian yang lebih detail secara sistematis, sebagai berikut :

a. Blok Masukan (Input Block), meliputi, metode-metode dan media untuk menangkap data yang akan dimasukkan,

dapat berupa dokumen-dokumen dasar.

b. Blok Model (Model Block), terdiri dari kombinasi prosedur, logika dan model matematik yang berfungsi memanipulasi data untuk keluaran tertentu.

c. Blok Keluaran (Output Block), berupa keluaran dokumen dan informasi yang berkualitas.

d. Blok Teknologi (Technology Block), untuk menerima input, menjalankan model, menyimpan dan mengakses data, menghasilkan dan mengirimkan keluaran serta membantu pengendalian dari sistem secara keseluruhan.


(3)

f. Blok Basis Data (Database Block), merupakan kumpulan data yang berhubungan satu dengan lainnya, tersimpan di

perangkat keras

komputer dan perangkat lunak untuk memanipulasinya. g. Blok Kendali (Controls Block), meliput masalah

pengendalian yang

berfungsi mencegah dan menangani kesalahan/kegagalan sistem.


(4)

desmi/ksi/0308 41

Dat a dan J ar ingan


(5)

(6)