RE MTI e Gov UP 230117
S2 - MTI e-Gov
Pendaftaran
Untuk bisa mengikuti program ini, calon
mahasiswa harus mengikuti tata cara
pendaftaran program beasiswa MTI
e-Government sebagai berikut:
Ujian Masuk
Jadwal ujian masuk untuk program
MTI e-Government mengikuti jadwal
ujian penerimaan mahasiswa baru
Universitas Indonesia. Lokasi ujian
juga mengikuti ketentuan yang sudah
berlaku di Universitas Indonesia,
seperti yang disampaikan pada situs
penerimaan Universitas Indonesia.
Materi ujian meliputi Tes Kemampuan
Bahasa Inggris dan Tes Potensi
Akademik (TPA).
1. Mendaftar ke Penerimaan UI
(SIMAK UI) secara online melalui
http://penerimaan.ui.ac.id
Jadwal
pendaftaran mengikuti jadwal yang
telah ditetapkan oleh Universitas
Indonesia. Kelengkapan dokumen
yang harus dipersiapkan dan
diunggah sesuai dengan aturan yang
telah ditetapkan oleh Universitas
Indonesia.
www.cs.ui.ac.id
2. Pengiriman berkas tambahan ke
sekretariat program beasiswa MTI
e-Government, yang meliputi:
•
Surat permohonan beasiswa
mengikuti
program
MTI
e-Government
•
Surat rekomendasi dari pejabat
yang berwenang
•
Surat keterangan yang menerangkan bahwa bidang kerja
yang ditangani terkait dengan
pengembangan TIK
•
Surat Keputusan Pengangkatan
PNS
Berkas tambahan harus dikirimkan ke
pengelola Program Beasiswa S2 MTI
e-Government Universitas Indonesia
dengan alamat seperti yang tertera di
bagian Informasi dan Kontak.
Informasi
Humas Fasilkom UI
Gedung Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia,
Kampus UI Depok
Email: [email protected]
Telp: 021-7863419 (hunting)
Fax: 021-7863415
Pengelola Program Beasiswa
S2 MTI e-Government
Sekretariat
Magister Teknologi Informasi (MTI)
Gedung Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia
Jalan Salemba Raya 4,
Jakarta Pusat, 10430
Email: [email protected]
Telp: 021-3106014
Fax: 021-3102774
Website: http://mti.cs.ui.ac.id
UNIVERSITAS
INDONESIA
Veritas, Probitas, Justitia
FAKULTAS
Ilmu
Komputer
Program
Magister Teknologi Informasi
e-Government
•
•
Program Beasiswa S2 MTI- e-Government UI
Pemerintah melalui Inpres No 3 tahun
2003 mengamanatkan implementasi
penyelenggaraan pemerintahan yang
bersifat transparan melalui dukungan
Teknologi Informasi (TI) atau yang
dikenal dengan nama e-government.
Melalui e-government, pemerintah
diharapkan bisa menyelenggarakan
proses pemerintahan secara eisien,
transparan dan mampu memberikan
layanan yang lebih baik kepada
masyarakat.
Agar bisa mewujudkan e-government
tersebut, salah satu elemen penting
yang
harus
dipenuhi
adalah
keberadaan SDM yang memiliki
visi dan misi TI yang jelas, mampu
untuk menyelaraskan antara strategi
organisasi dan strategi TI, mampu untuk
merencanakan, mengimplementasikan
serta mengelola TI dalam rangka
mencapai tujuan organisasi.
Menyadari hal tersebut, Fakultas
Ilmu Komputer UI bekerjasama
dengan Kementerian Komunikasi
dan
Informatika
(KEMKOMINFO)
•
melakukan
kerjasama
dalam
penyelenggaraan program beasiswa
Magister Teknologi Informasi (MTI)
bidang kekhususan e-Government.
Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan program
ini adalah untuk menyiapkan SDM
TI pemerintahan dalam pengelolaan
sumber daya SI/TI, sehingga siap
menjadi pemimpin SI/TI dalam
organisasi pemerintahan. Melalui
program ini diharapkan tercipta SDM TI
menuju lembaga pemerintahan yang
memenuhi prinsip good governance.
Kompetensi
Program
pendidikan
MTI
e-Government
bertujuan
untuk
menyiapkan lulusannya agar memiliki
keseimbangan antara kemampuan
dasar-dasar
operasionalisasi
layanan TI serta kemampuan yang
bersifat manajerial dan strategis,
terkait dengan proses pengambilan
keputusan.
Kompetensi
yang
dikembangkan untuk program MTI
e-Government ini adalah:
•
•
Mampu merencanakan, menerapkan,
mengelola,
mengevaluasi
dan
mengintegrasikan
SI/TI
dalam
tingkatan operasional, manajerial dan
strategis di lembaga pemerintahan.
Mampu memimpin proyek SI/TI
atau unit kerja SI/TI di lembaga
pemerintahan.
Mampu mengikuti perkembangan
SI/TI dan melakukan inovasi di
bidang SI/TI, khususnya yang terkait
dengan e-Government seperti Solusi
Perangkat Lunak di Pemerintahan,
Aplikasi TI yang Bersifat Strategis
di Pemerintahan, Tata Kelola TI,
maupun Analitika Media Sosial dan
Digital
Mampu berpikir kritis, analitis,
logis dan menyeluruh dalam
menyelesaikan
berbagai
permasalahan terkait SI/TI.
Mampu berkomunikasi secara lisan
dan tulisan dengan baik serta bekerja
dalam tim.
Untuk mencapai kompetensi di atas,
para mahasiswa akan diberikan
pembelajaran dengan metode diskusi
dan studi kasus. Metode studi kasus
yang diberikan di setiap perkuliahan,
diharapkan mampu menjadi salah satu
alat untuk mengasah kemampuan
dalam
menganalisis,
berpikir
secara kritis dan logis serta mampu
memberikan solusi-solusi yang terbaik
terkait dengan permasalahan yang
diberikan. Setelah menyelesaikan
perkuliahan, lulusan diharapkan bisa
berkontribusi
dalam
peran-peran
berikut ini: Perancang Aplikasi Sistem
Informasi, Perancang Master Plan
SI/TI, Perencana Anggaran SI/
TI, Pemimpin Proyek SI/TI, Kepala
Pusat Informasi, Penilai Kinerja SI/
TI, Perencana Keamanan Informasi,
Inovator
dalam
bidang
SI/TI,
Pemimpin Unit Pengelola SI/TI, dan
peran-peran strategis lainnya.
Kurikulum
Program ini dirancang agar bisa
diselesaikan dalam waktu 3 semester.
Total SKS yang harus diambil oleh
peserta adalah 40 SKS sesuai dengan
peraturan akademik yang berlaku di
tingkat fakultas maupun universitas.
Setelah menyelesaikan program
ini, peserta akan memperoleh
gelar
Magister
Teknologi
Informasi (M.T.I.). Tabel berikut ini
menyajikan kurikulum program MTI
e-Government. Pada semester 3,
mahasiswa diberikan pilihan kuliah
yang bisa disesuaikan dengan minat
dan kebutuhan institusi peserta.
Daftar Kuliah Pilihan:
• Manajemen Kualitas Perangkat
Lunak
• Enterpreneurial
Business
of
Software
• Global Software Develipment
• Tata Kelola TI
• Manajemen Investasi TI
• Manajemen Resiko TI
• E-Commerce
• E-Health
• Knowledge Management
• Managing Big Data
• Social and Digital Media Analytics
• Information Security
Persyaratan
Calon mahasiswa MTI e-Government
harus memenuhi persyaratan berikut
ini:
• Berstatus sebagai
Pegawai
Negeri Sipil
•
Lulusan S1/D-IV dari berbagai
bidang studi
•
IPK minimal 2,75
•
Nilai TOEFL minimal 500 (atau
lulus ujian Bahasa Inggris yang
diselenggarakan oleh UI) dan
TPA minimal 500
•
Memperoleh
Rekomendasi
dari pejabat yang berwenang
(minimum pimpinan instansi
setingkat Eselon II)
•
Bidang kerja yang ditangani
terkait dengan pengembangan
TIK
Laboratorium
Riset Pendukung
Untuk mengembangkan kemampuan
dalam melakukan inovasi, disediakan
laboratorium riset yang mendukung
kegiatan MTI e-Government yakni Lab
e-Government dan e- Business serta
Lab Information Management
Fasilitas
Selama menjalankan studinya, seluruh
mahasiswa
akan
mendapatkan
fasilitas berikut ini agar bisa mencapai
tujuan perkuliahan, yang meliputi:
laboratorium komputer, akses internet
(hotspot), ruang diskusi, perpustakaan
(akses ke buku, skripsi, tesis, jurnal
online), pembelajaran online melalui
SCeLE (Student Centered e-Learning
Environment), serta pusat kesehatan
mahasiswa (PKM).
Kementerian
Komunikasi
dan
Informatika Republik Indonesia
menyediakan
beasiswa
untuk
program ini, yang meliputi biaya
perkuliahan (BOP dan uang pangkal)
dan biaya buku.
Pendaftaran
Untuk bisa mengikuti program ini, calon
mahasiswa harus mengikuti tata cara
pendaftaran program beasiswa MTI
e-Government sebagai berikut:
Ujian Masuk
Jadwal ujian masuk untuk program
MTI e-Government mengikuti jadwal
ujian penerimaan mahasiswa baru
Universitas Indonesia. Lokasi ujian
juga mengikuti ketentuan yang sudah
berlaku di Universitas Indonesia,
seperti yang disampaikan pada situs
penerimaan Universitas Indonesia.
Materi ujian meliputi Tes Kemampuan
Bahasa Inggris dan Tes Potensi
Akademik (TPA).
1. Mendaftar ke Penerimaan UI
(SIMAK UI) secara online melalui
http://penerimaan.ui.ac.id
Jadwal
pendaftaran mengikuti jadwal yang
telah ditetapkan oleh Universitas
Indonesia. Kelengkapan dokumen
yang harus dipersiapkan dan
diunggah sesuai dengan aturan yang
telah ditetapkan oleh Universitas
Indonesia.
www.cs.ui.ac.id
2. Pengiriman berkas tambahan ke
sekretariat program beasiswa MTI
e-Government, yang meliputi:
•
Surat permohonan beasiswa
mengikuti
program
MTI
e-Government
•
Surat rekomendasi dari pejabat
yang berwenang
•
Surat keterangan yang menerangkan bahwa bidang kerja
yang ditangani terkait dengan
pengembangan TIK
•
Surat Keputusan Pengangkatan
PNS
Berkas tambahan harus dikirimkan ke
pengelola Program Beasiswa S2 MTI
e-Government Universitas Indonesia
dengan alamat seperti yang tertera di
bagian Informasi dan Kontak.
Informasi
Humas Fasilkom UI
Gedung Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia,
Kampus UI Depok
Email: [email protected]
Telp: 021-7863419 (hunting)
Fax: 021-7863415
Pengelola Program Beasiswa
S2 MTI e-Government
Sekretariat
Magister Teknologi Informasi (MTI)
Gedung Fakultas Ilmu Komputer
Universitas Indonesia
Jalan Salemba Raya 4,
Jakarta Pusat, 10430
Email: [email protected]
Telp: 021-3106014
Fax: 021-3102774
Website: http://mti.cs.ui.ac.id
UNIVERSITAS
INDONESIA
Veritas, Probitas, Justitia
FAKULTAS
Ilmu
Komputer
Program
Magister Teknologi Informasi
e-Government
•
•
Program Beasiswa S2 MTI- e-Government UI
Pemerintah melalui Inpres No 3 tahun
2003 mengamanatkan implementasi
penyelenggaraan pemerintahan yang
bersifat transparan melalui dukungan
Teknologi Informasi (TI) atau yang
dikenal dengan nama e-government.
Melalui e-government, pemerintah
diharapkan bisa menyelenggarakan
proses pemerintahan secara eisien,
transparan dan mampu memberikan
layanan yang lebih baik kepada
masyarakat.
Agar bisa mewujudkan e-government
tersebut, salah satu elemen penting
yang
harus
dipenuhi
adalah
keberadaan SDM yang memiliki
visi dan misi TI yang jelas, mampu
untuk menyelaraskan antara strategi
organisasi dan strategi TI, mampu untuk
merencanakan, mengimplementasikan
serta mengelola TI dalam rangka
mencapai tujuan organisasi.
Menyadari hal tersebut, Fakultas
Ilmu Komputer UI bekerjasama
dengan Kementerian Komunikasi
dan
Informatika
(KEMKOMINFO)
•
melakukan
kerjasama
dalam
penyelenggaraan program beasiswa
Magister Teknologi Informasi (MTI)
bidang kekhususan e-Government.
Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan program
ini adalah untuk menyiapkan SDM
TI pemerintahan dalam pengelolaan
sumber daya SI/TI, sehingga siap
menjadi pemimpin SI/TI dalam
organisasi pemerintahan. Melalui
program ini diharapkan tercipta SDM TI
menuju lembaga pemerintahan yang
memenuhi prinsip good governance.
Kompetensi
Program
pendidikan
MTI
e-Government
bertujuan
untuk
menyiapkan lulusannya agar memiliki
keseimbangan antara kemampuan
dasar-dasar
operasionalisasi
layanan TI serta kemampuan yang
bersifat manajerial dan strategis,
terkait dengan proses pengambilan
keputusan.
Kompetensi
yang
dikembangkan untuk program MTI
e-Government ini adalah:
•
•
Mampu merencanakan, menerapkan,
mengelola,
mengevaluasi
dan
mengintegrasikan
SI/TI
dalam
tingkatan operasional, manajerial dan
strategis di lembaga pemerintahan.
Mampu memimpin proyek SI/TI
atau unit kerja SI/TI di lembaga
pemerintahan.
Mampu mengikuti perkembangan
SI/TI dan melakukan inovasi di
bidang SI/TI, khususnya yang terkait
dengan e-Government seperti Solusi
Perangkat Lunak di Pemerintahan,
Aplikasi TI yang Bersifat Strategis
di Pemerintahan, Tata Kelola TI,
maupun Analitika Media Sosial dan
Digital
Mampu berpikir kritis, analitis,
logis dan menyeluruh dalam
menyelesaikan
berbagai
permasalahan terkait SI/TI.
Mampu berkomunikasi secara lisan
dan tulisan dengan baik serta bekerja
dalam tim.
Untuk mencapai kompetensi di atas,
para mahasiswa akan diberikan
pembelajaran dengan metode diskusi
dan studi kasus. Metode studi kasus
yang diberikan di setiap perkuliahan,
diharapkan mampu menjadi salah satu
alat untuk mengasah kemampuan
dalam
menganalisis,
berpikir
secara kritis dan logis serta mampu
memberikan solusi-solusi yang terbaik
terkait dengan permasalahan yang
diberikan. Setelah menyelesaikan
perkuliahan, lulusan diharapkan bisa
berkontribusi
dalam
peran-peran
berikut ini: Perancang Aplikasi Sistem
Informasi, Perancang Master Plan
SI/TI, Perencana Anggaran SI/
TI, Pemimpin Proyek SI/TI, Kepala
Pusat Informasi, Penilai Kinerja SI/
TI, Perencana Keamanan Informasi,
Inovator
dalam
bidang
SI/TI,
Pemimpin Unit Pengelola SI/TI, dan
peran-peran strategis lainnya.
Kurikulum
Program ini dirancang agar bisa
diselesaikan dalam waktu 3 semester.
Total SKS yang harus diambil oleh
peserta adalah 40 SKS sesuai dengan
peraturan akademik yang berlaku di
tingkat fakultas maupun universitas.
Setelah menyelesaikan program
ini, peserta akan memperoleh
gelar
Magister
Teknologi
Informasi (M.T.I.). Tabel berikut ini
menyajikan kurikulum program MTI
e-Government. Pada semester 3,
mahasiswa diberikan pilihan kuliah
yang bisa disesuaikan dengan minat
dan kebutuhan institusi peserta.
Daftar Kuliah Pilihan:
• Manajemen Kualitas Perangkat
Lunak
• Enterpreneurial
Business
of
Software
• Global Software Develipment
• Tata Kelola TI
• Manajemen Investasi TI
• Manajemen Resiko TI
• E-Commerce
• E-Health
• Knowledge Management
• Managing Big Data
• Social and Digital Media Analytics
• Information Security
Persyaratan
Calon mahasiswa MTI e-Government
harus memenuhi persyaratan berikut
ini:
• Berstatus sebagai
Pegawai
Negeri Sipil
•
Lulusan S1/D-IV dari berbagai
bidang studi
•
IPK minimal 2,75
•
Nilai TOEFL minimal 500 (atau
lulus ujian Bahasa Inggris yang
diselenggarakan oleh UI) dan
TPA minimal 500
•
Memperoleh
Rekomendasi
dari pejabat yang berwenang
(minimum pimpinan instansi
setingkat Eselon II)
•
Bidang kerja yang ditangani
terkait dengan pengembangan
TIK
Laboratorium
Riset Pendukung
Untuk mengembangkan kemampuan
dalam melakukan inovasi, disediakan
laboratorium riset yang mendukung
kegiatan MTI e-Government yakni Lab
e-Government dan e- Business serta
Lab Information Management
Fasilitas
Selama menjalankan studinya, seluruh
mahasiswa
akan
mendapatkan
fasilitas berikut ini agar bisa mencapai
tujuan perkuliahan, yang meliputi:
laboratorium komputer, akses internet
(hotspot), ruang diskusi, perpustakaan
(akses ke buku, skripsi, tesis, jurnal
online), pembelajaran online melalui
SCeLE (Student Centered e-Learning
Environment), serta pusat kesehatan
mahasiswa (PKM).
Kementerian
Komunikasi
dan
Informatika Republik Indonesia
menyediakan
beasiswa
untuk
program ini, yang meliputi biaya
perkuliahan (BOP dan uang pangkal)
dan biaya buku.