Rin Agustia Nur Maulida 1) , Intan Kusumawati

  Jurnal Ilmu Pendidikan Fisika is licensed under

  P ENGEMBANGAN B UKU P ETUNJUK P RAKTIKUM

  IPA B ERBASIS M ODEL REDICT O BSERVE E

  XPLAIN EMBELAJARAN

P POE (P )

  

PADA ATERI SAHA DAN NERGI

M U E

1) 2) 2)

  Rin Agustia Nur Maulida , Intan Kusumawati , Andika Kusuma Wijaya 1)

  

Program Studi Pendidik an Fisik a, STKIP Singk awang

E-mail: [email protected]

2)

  

Program Studi Pendidik an Fisik a, STKIP Singk awang

E-mail: [email protected]

2)

  

Program Studi Pendidik an Fisik a, STKIP Singk awang

E-mail: [email protected]

Abstrak. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan buku petunjuk praktikum IPA berbasis model pembelajaran POE (Predict

Observe Explain ) pada materi usaha dan energi kelas VIII SM P di kota Singkawang, kualitas buku petunjuk praktikum, dan respon

  siswa terhadap buku petunjuk praktikum. Penelitian ini menggunakan metode Research & Development. Subjek dalam penelitain ini adalah dua orang guru IPA SM P dan 40 orang siswa kelas VIII dari SM P Negeri 8 Singkawang, serta SM P Torsina 1 Singkawang. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah angket untuk mengetahui penilaian kualitas dan respon dari buku petunjuk praktikum yang dibuat. Dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa, (1) telah dihasilkan buku petunjuk praktikum IPA berbasis model pembelajaran POE pada materi usaha dan energi kelas VIII SM P kota Singkawang yang telah dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan prosedural, yang direvisi berdasarkan masukan dari ahli materi, ahli media, dan guru, (2) kualitas buku petunjuk praktikum yang dinilai oleh dua guru IPA kelas VIII yang masing-masing berasal dari SM P Negeri 8 Singkawang dan SM P Torsina 1 Singkawan g adalah sangat baik, dengan skor 102, sehingga buku petunjuk praktikum IPA berbasis POE, layak untuk digunakan oleh guru sebagai bahan ajar di sekolah, (3) kualitas buku petunjuk praktikum yang dinilai berdasarkan respon 12 or ang siswa pada uji coba skala kecil sebesar 67,66 dengan kriteria Baik (B). Sedangkan pada uji coba skala luas yang dilakukan pada 40 siswa yang berasal dari SM P Negeri 8 Singkawang dan SM P Torsina 1 Singkawang, dengan rincian 20 siswa dari SM P Negeri 8 Singkawang, 20 orang dari SM P Torsina 1 Singkawang adalah Sangat Baik (SB), dengan skor 68,20, sehingga buku petunjuk praktikum IPA berbasis POE dapat digunakan oleh siswa sebagai tambahan sumber belajar.

  Kata Kunci: Pengembangan; Buku Petunjuk Praktikum IPA; POE Fisika adalah cabang Ilmu Pengetahuan Alam (IPA ) yang

  P benda-benda di ala m tersebut secara fisik dan mencoba Pendidikan telah men jadi suatu kebutuhan yang penting me ru muskannya secara mate matis sehingga dapat dimengerti dala m kehidupan manusia. Ha l in i d ika renakan peran secara pasti oleh manusia. Jad i, IPA ada lah ilmu pasti yang pendidikan sangat penting untuk mensejahterakan kehidupan dapat diketahui kebenarannya oleh manusia dengan cara manusia itu sendiri. Pentingnya peran pendidikan men jadi menggunakan rumus-rumus atau penelitian. paradigma terjad inya perubahan menuju pendidikan berbasis

  ENDAHULUAN me mpe la jari tentang berbagai feno mena ala m serta interaksi I.

  Penguasaan fisika tida k cukup dengan me mbaca saja, pengalaman. Pendidikan berbasis pengalaman me rupakan me la inkan siswa harus menguasai konsep-konsep, dan terlibat bentuk pembela jaran yang dianggap dapat menunjang aktif da la m proses pembelaja ran ba ik berupa pe mbela jaran peningkatan kualitas pembe laja ran [1]. Satu diantaranya klasikal, maupun dalam kegiatan praktiku m langsung [3]. adalah dengan penggunaan metode eksperimen (prakt iku m)

  Kegiatan pra ktiku m ini me mbutuhkan sumber bela jar yang dala m kegiatan pembe laja ran, khususnya dalam pela jaran menunjang keterla ksanaannya. Su mber be laja r yang Fisika [2]. digunakan dapat berupa buku pelajaran, maupun Le mbar Kerja Siswa (LKS) yang disediakan oleh sekolah. Berdasarkan observasi yang dilakukan di SMPN 8 Singka wang, dite mukan bahwa buku dan LKS yang digunakan pada proses pembelaja ran masih bersifat u mu m.

  Buku dan LKS tersebut beris i materi dan kegiatan pra ktiku m yang menggunakan bahasa prosedural u mu m, yang me mbutuhkan bantuan guru dala m me ma knai kegiatan praktiku m yang akan dila ksanakan. Ha l in i menyebabkan siswa tidak dapat melaksanakan praktiku m secara mandiri. Oleh ka rena itu, dibutuhkan alat bantu berupa buku petunjuk praktiku m berbasis model pe mbe laja ran POE (Predict

  Berdasarkan ha l tersebut, maka dilaku kan penelitian dengan tujuan untuk (1) menghasilkan buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE (Predict

  POE me rupakan model yang menggunakan tiga langkah utama dari metode ilmiah. Model pe mbela jaran ini me libatkan siswa secara aktif dala m penyusunan prediksi sebelum me la kukan e ksperimen, ke mud ian menga mati sepanjang eksperimen berlangsung, dan menje laskan hasil eksperimen setelah melakukan pengamatan [4].

  Observe Explain ).

  VIII SMP di kota Singkawang , dan untuk (3) mengetahui respon siswa terhadap buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE (Predict Observe Explain) pada materi usaha dan energi kelas VIII SMP di kota Singkawang.

  SMP d i kota Singkawang, (2) mengetahuikualitas buku petunjuk praktiku m berbasis model pe mbela jaran POE (Predict Observe Explain) pada materi usaha dan energi kelas

  Observe Explain ) pada materi usaha dan energi kelas VIII

ET ODE

ENELIT IAN

  produk-produk yang dapat me mbantu perke mbangan dunia pendidikan ka rena tersedianya media pe mbela jaran yang dapat men ingkatkan kea ktifan siswa. Jadi, mahasiswa harus me miliki sifat keberanian, inovatif, kreatif, dapat menghadapi tantangan hidup, serta dapat mewu judkan peluang yang ada saat itu. Tindakan atau produk yang dihasilkan t idak semata - mata untuk kepentingan dirinya sendiri, tapi juga harus bermanfaat bagi lingkungan sosialnya. Dengan demikian, buku petunjuk prakt iku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE diha rapkan dapat dijadikan motivasi bagi guru untuk me la kukan inovasi dala m proses pembela jaran dala m upaya men ingkatkan keakt ifan siswa, teruta ma pengembangan buku petunjuk praktikum.

  Adapun desain yang digunakan dala m penelitian pengembangan ini menggunakan desain deskriptif yang dimula i dari pengumpulan referensi yang diperlu kan dan mendukung dalam pe mbuatan buku petunjuk praktiku m, me rancang buku petunjuk prakt iku m IPA berbasis model pembelajaran POE, hingga penilaian kualitasnya.

  Buku petunjuk pra ktiku m berbasis model pe mbela jaran POE dengan materi usaha dan energi yang diharapkan dapat men jadi acuan yang jelas pada keg iatan praktiku m. Buku petunjuk berbasis model pe mbela jaran POE in i akan me latih siswa untuk menggunakan tiga langkah uta ma dari penelitian ilmiah, ya itu predict atau me mbuat prediksi. Siswa d iminta menduga apa yang terjadi pada suatu kejadian fisika . Observe atau me laku kan penelit ian, siswa diminta untuk menga mati apa yang terjadi selama pra ktiku m. Explain atau meberikan penjelasan. Siswa diminta untuk men jelaskan hasil eksperimennya, lalu menyesuaikan hasil prediksi awa l dengan hasil eksperimen. Jika prediksi dengan hasil e ksperimen sa ma, ma ka siswa a kan sema kin yakin dengan konsep yang diketahui. Sebaliknya, jika hasil pred iksi berbeda dengan hasil eksperimen me reka, siswa dapat dibimb ing untuk mencari penjelasannya sehingga mengubah hasil prediksi a wa lnya, dan me mbenarkan pred iksi yang awa lnya keliru tadi. Pen jelasan yang me mbimb ing siswa untuk mene mukan ja waban yang benar me mbuat siswa mengetahui perubahan dari konsep yang salah menjad i konsep yang benar. Pe mbimb ingan yang diberikan kepada siswa dapat me mbuat siswa belaja r dari kesalahannya, dianggap dapat diingat siswa dalam jangka waktu yang panjang [4].

  Data Kuantitatif Data kuantitatif berupa skor penilaian, yaitu: SB = 5, B = 4, C = 3, K = 2, dan SK = 1. Sedangkan pada pernyataan negatif di le mbar angket respon siswa, skor pernyataan negatif yaitu: SB = 1, B = 2, C = 3, K = 4, dan SK = 5

  b.

  Data Kualitatif Data kualitatif da la m penelitian in i menggunakan skala Likert. Ja waban pernyataan berupa skala SB (Sangat Ba ik), B (Ba ik), C (Cukup), K (Kurang), dan SK (Sangat Kurang) dite rapkan pada instrumen penilaian para ahli baik ahli materi, ah li media, dan guru IPA SMP, serta angket respon siswa.

  a.

  Adapun data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah sebagai berikut.

  Subjek uji coba yang mela kukan penila ian kua litas produk buku petunjuk praktiku m adalah dua orang guru IPA SMP di kota Singkawang, yakn i dari SM P Negeri 8 kota Singkawang, dan SMP Torsina 1 kota Sing kawang, dan 20 orang siswa dari masing-masing sekolah tersebut.

  Metode penelitian dan penge mbangan telah banyak digunakan pada bidang-bidang ilmu a la m dan teknik. Ha mp ir semua produk teknologi diproduk dan dike mbangkan me la lui penelitian dan pengembangan. Untuk dapat menghasilkan produk tertentu digunakan penelitian yang bersifat analisis kebutuhan dan untuk menguji kee fekt ifan produk tersebut supaya dapat berfungsi di masyarakat luas, ma ka diperlukan penelitian untuk menguji kee fekt ifan p roduk tersebut. Jadi, penelitian dan pengembangan bersifat longitudinal (bertahap atau bisa multi years) [5].

  enterpreneurship . Hal ini diwujudkan dengan dihasilkannya

  metode penelitian digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keefektifan produk tersebut.

  Development ). Metode penelitian dan pengembangan adalah

  Metode yang digunakan dala m penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan atau R & D (Research and

  Sela in me mbantu proses pembela jaran siswa d i sekolah, pengembangan buku petunjuk prakt iku m berbasis PO E ini juga mengacu pada visi dan misi STKIP Singka wang, yakni

  II. M

  enterpreneurship . Mahasiswa STKIP Singka wang, selain

  diharapkan menjadi seorang Sarjana Pendid ikan yang berkualitas, juga diharapkan dapat me miliki jiwa sosial

  P

  T ABEL

  1 Penelit ian in i menggunakan analisis data deskriptif dengan

  menggunakan dua variabe l, yaitu variabel penyusunan buku

  A TURAN P EMBERIAN S KOR

  petunjuk praktiku m IPA berbasis POE. Data yang telah

  Keterangan S kor diperoleh, kemudian dianalisis.

  SB (Sangat Baik)

  5 Adapun proses pengembangan produk yang dilakukan B (Baik)

  4 meliputi tahap-tahap sebagai berikut. C (Cukup)

  3 1)

  Analisis kurikulum dan materi K (Kurang)

  2 2)

  SK (Sangat Kurang)

  1 Pengumpulan sumber referensi 3)

  Tahap berikutnya adalah pembuatan buku petunjuk praktikum IPA berbasis POE.

  2) Setelah data terkumpul, skor rata-rata dari tiap aspek

  Buku petunjuk prakt iku m in i akan divalidasi oleh ahli penilaian dihitung dengan persamaan sebagai berikut. med ia dan ahli materi untuk mendapatkan revisi produk. Hasil

  X

  revisi buku petunjuk praktiku m ke mudian akan din ila i

  X

  kualitasnya oleh dua guru IPA SMP, sehingga didapatkan data

  N

  (1) kualitas buku petunjuk praktiku m IPA berbasis POE untuk Keterangan: selanjutnya dianalisis .

  X

  = Skor rata-rata tiap aspek Skor data hasil validasi oleh ah li materi, ahli media , dan penilaian kualitas buku petunjuk pra ktiku m IPA berbasis N

  = Jumlah penilai model pe mbela jaran POE o leh guru ditentukan me lalu i angket.

  X

  Hasil validasi oleh ahli materi dan ahli media , penilaian dua = Jumlah skor tiap aspek orang guru IPA SMP, dan siswa yang berupa huruf kemudian

  3) Mengubah skor rata-rata tiap aspek yang berupa data diubah menjadi nila i kua litatif buku petunjuk praktiku m IPA kuantitatif menjadi data kua litatif sesuai dengan kriteria berbasis POE dengan langkah-langkah sebagai berikut. kategori penila ian tiap aspek dengan ketentuan yang

  1) Hasil penilaian dari ahli materi, ahli media, dua guru IPA dijabarkan pada Tabel 2 sebagai berikut [6].

  SMP sebagai Penila i, dan 40 siswa yang masih dala m bentuk huruf ke mud ian diubah men jadi skor dengan ketentuan seperti pada Tabel 1 sebagai berikut.

  T ABEL

  2 K RITERIA K ATEGORI P ENILAIAN

  I DEAL No. Rentang S kor (i) Kuantitatif Kategori Kualitatif 1.

  Sangat Baik

  X ( M 1 ,

  5 SB )   i i 2.

  Baik

  ( M  ,

5 SB ) 

  X  ( M  1 ,

  5 SB ) i i i i 3.

  Cukup

  ( , 5 ) MSBX  ( M  ,

  5 SB ) i i i i 4.

  Kurang

  ( M  1 ,

  5 SB )  X  ( M  ,

  5 SB ) i i i

  5. Sangat Kurang

  X ( M 1 ,

  5 SB )   i i

  Adapun rata-rata ideal dan simpangan baku ideal 4) Menghitung skor rata-rata tiap buku petunjuk praktikum dirumuskan sebagai berikut. dengan menggunakan persamaan sebagai berikut.

  M i = ½ x (skor ma ksima l ideal+skor min ima l ideal) (2) Y

   SB i = (1/2 x 1/3) x (Skor ma ksima l ideal – skor minimal Y

  N

  ideal) (3) (6)

  Keterangan: Keterangan:

  M i = Rata-rata idea l yang dapat dicari dengan Y

  = Skor rata-rata buku petujuk praktikum menggunakan rumus sebagai berikut. N = Jumlah penilai

  SB i = Simpangan baku ideal yang dapat dicari

  menggunakan rumus sebagai berikut. Y

  

  = Jumlah skor tiap buku petunjuk praktikum (4)

  Skor maksimal ideal = ∑ butir kriteria x skor tertinggi Skor minima l ideal =

  ∑ butir kriteria x skor terendah 5)

  Mengubah skor rata-rata buku petunjuk praktikum yang (5) berupa data kuantitatif menjadi data kua litatif dengan ketentuan pada Tabel 3 [6] sebagai berikut. T ABEL

  3 K RITERIA K ATEGORI P ENILAIAN B UKU P ETUNJUK P RAKTIKUM

No. Rentang S kor (i) Kuantitatif Kategori Kualitatif

1.

  Sangat Baik

  Y  ( M  1 ,

5 SB )

  i i 2.

  Baik

  ( M  ,

  5 SB )  Y  ( M  1 ,

  5 SB ) i i i i

  3. Cukup

  ( M  ,

  5 SB )  Y ( M ,

  5 SB )   i i i i 4.

  Kurang

  ( M  1 ,

  5 SB )  Y  ( M  ,

  5 SB ) i i i

  5 Sangat Kurang

  Y  ( M  1 ,

  5 SB ) i i

  6) Menentukan nilai keseluruhan buku petunjuk praktikum

  IPA berbasis POE dengan menghitung skor rata-rata seluruh kriteria penila ian, ke mud ian diubah men jadi n ila i kualitatif sesuai dengan kriteria kategori penilaian ideal. Skor tersebut me rupakan kualitas dari buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE yang telah dike mbangkan. Nila i yang diperoleh dari t iap praktiku m ke mudian d igunakan sebagai dasar untuk mela kukan revisi buku. Kualitas buku petunjuk praktiku m dengan rentang kriteria penila ian Sangat Ba ik (SB) hingga Cu kup (C) dianggap layak untuk digunakan dalam proses pembela jaran.

  Gambar 1 Grafik Skor Rata-rata T iap Aspek

  Sedangkan kualitas dengan rentang kriteria Kurang (K) hingga (SK) d ianggap tidak layak untuk digunakan dala m Keterangan: proses pembelajaran. A = Cakupan Materi (Skor ideal 10) B = Akurasi Materi (Skor ideal 10)

ASIL DAN EMBAHASAN

  III. P H C = Memacu Keingintahuan (Skor ideal 10)

  Hasil akhir dari penelitian penge mbangan ini adalah D = Penyajian (Skor ideal 25) tersusunnya buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model E = Tampilan Umum (Skor ideal 25) pembela jaran POE pada materi usaha dan energi kelas VIII F = Bahasa dan Keterbacaan (Skor ideal 10)

  SMP yang telah mengala mi beberapa kali revisi. Buku G = Penerapan POE (Skor ideal 15) petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE ini terdiri dari tiga keg iatan prakt iku m ya kni, pra ktiku m energi

  Aspek cakupan materi buku petunjuk prakt iku m (Aspek A) potensial, energi kinetik, dan perubahan energi. me mpe roleh rata-rata 10 dengan kriteria sangat baik. Aspek A

  Buku petunjuk pra ktiku m

  IPA berbasis model me miliki dua kriteria, yakni: (1) Materi yang disampaikan pembela jaran POE pada materi usaha dan energi ini te rdiri sesuai dengan standari isi, dan (2) Kesesuaian penyampaian dari beberapa ko mponen seperti hala man judul buku, kata materi dengan perke mbangan kognitif siswa. Buku petunjuk pengantar, daftar isi, tujuan prakt iku m, a lat dan bahan, praktiku m IPA berbasis model pe mbelaja ran POE d isusun landasan teori, kotak coba cari tahu, kotak pred iksi, kotak sesuai dengan standar is i yang berla ku dan d ibuat sesuai ‘tahukah kamu?’, langkah kerja, tabel pengamatan, kegiatan degan perke mbangan kognitif siswa, sehingga buku petunjuk kesimpulan, dan latihan soal. ini mudah untuk dipahami. Buku petunjuk pra ktiku m

  IPA berbasis model Aspek akurasi materi (Aspek B) me mpero leh skor rata-rata pembela jaran POE me mpe roleh skor rata-rata sebesar 102 sebesar 10 dengan kriteria Sangat Ba ik (SB). Aspek B te rdiri dengan kualitas Sangat Baik (SB) berdasarkan penila ian guru dari dua kriteria, ya kni: (1) Kesesuaian materi dengan buku

  IPA ke las VIII SMP. Gra fik skor rata-rata kualitas buku ajar, dan (2) Soa l latihan mendukung konsep dengan benar. petunjuk praktiku m IPA berbasis POE tiap aspek disajikan

  Penyusunan buku petunjuk prakt iku m IPA berbasis model pada Gambar 1 sebagai berikut. pembela jaran POE menggunakan beberapa referensi buku a jar yang digunakan oleh guru agar sesuai dengan apa yang telah didapat oleh siswa. Tiap akh ir kegiatan pra ktiku m juga dilengkapi dengan latihan soal yang sesuai dengan konsep sehingga memperkuat konsep yang telah diketahui oleh siswa.

  Aspek me macu ke ingintahuan (Aspek C) me mpe roleh skor rata-rata 9 dengan kriteria Sangat Baik (SB). Aspek C juga terdiri dari dua kriteria, yakn i: (1) Me macu siswa untuk mencari tahu, dan (2) Menekankan pengala man langsung siswa. Bu ku petunjuk pra ktiku m berisi tentang fenomena yang biasa disaksikan siswa dalam kehidupan sehari-hari sehingga me macu ke ingintahuan siswa untuk me mbukt ikan kebenaran konsep yang selama ini mere ka yakini mengenai feno mena tersebut.

  Aspek Penyajian (D) me mpe roleh skor rata-rata 25 dengan kriteria Sangat Baik (SB). Aspek B terd iri dari e mpat kriteria, yakni: (1) Ilustrasi dan ga mbar yang disajikan mendukung materi, (2) Me miliki daftar isi, (3) Me miliki identitas atau keterangan gambar dan tabel, dan (4) Informasi yang disajikan menarik dan mudah dipahami. Buku petunjuk pra ktiku m IPA berbasis model pembela jaran POE menyajikan ilustrasi yang disesuaikan dengan materi yang disa mpaikan agar me mpe rmudah siswa da la m me maha mi konsep. Setiap gambar dan tabel juga diberi keterangan agar me mbantu siswa me maha mi hubungan antara gambar yang disajikan dengan materi yang diberikan. Se lain itu, dipilih materi yang menarik agar siswa tertarik untuk me mbaca buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pembelajaran POE tersebut.

  Aspek tamp ilan u mu m (E) me mperoleh skor rata-rata sebesar 23 dengan krite ria Sangat Ba ik (SB). Aspek E te rdiri dari lima kriteria, yakni: (1) Ha la man lengkap dan berurutan, (2) Ceta kan gambar dan tulisan jelas, (3) Tata letak penemapatan gambar dan in formasi, (4) Cover ta mp ilan menarik, dan (5) Ga mbar-ga mbar yang disajikan menarik. Hala man dala m buku petunjuk praktiku m dibuat berurutan sehingga tidak me mb ingungkan siswa ketika mela ksanakan praktiku m. Ga mba r dan tulisan dibuat je las sehingga tidak ada keke liruan antara ga mbar dan informasi yang disajikan. Cover dibuat sederhana, tapi cukup untuk menarik minat siswa untuk me mbacanya, dan ga mbar-ga mbar yang dip ilih akan me mbuat siswa tertarik untuk membaca informasi hingga tuntas.

  Aspek bahasa dan keterbacaan (Aspek F) me mpe roleh skor rata-rata 10 dengan kriteria Sangat Ba ik (SB). Aspek F terdiri dari dua kriteria, yakn i: (1) Bahasa yang digunakan sesuai dengan perkembangan siswa, dan (2) Petunjuk mengerjakan soal jelas. Bahasa yang digunakan dala m buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbelaja ran POE dibuat sesederhana mungkin untuk me mbuat siswa me mah a mi dengan mudah maksud yang disampa ikan pada buku petunjuk praktiku m. Petunjuk soal yang digunakan juga dibuat sejelas mungkin agar siswa mampu mengerjakannya secara mandiri.

  Aspek penerapan POE (Aspek G) me mperoleh skor rata- rata sebesar 15 dengan kriteria Sangat Ba ik (SB). Aspek G terdiri dari t iga kriteria, ya kni: (1) menyajikan kegiatan prediksi, (2) Menyajikan kegiatan observasi atau penggalian informasi pada kegiatan yang disajikan, dan (3) Menyajikan kegiatan penarikan kesimpulan yang dilaku kan oleh siswa. Setelah diberi suatu fenomena yang terjadi di sekitar mere ka, siswa akan diminta untuk me mprediksi hal-hal yang terkait dengan fenomena tersebut yang kemud ian dituliskan pada kotak p rediksi yang telah disediakan. Se la ma proses praktiku m, siswa juga d iminta mengobservasi apa saja yang telah terjadi sela ma jalannya praktiku m. Keg iatan praktiku m diakhiri dengan penarikan kesimpulan oleh siswa, yang kemudian disampaikan di depan kelas.

  Penarikan respon dari buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model POE pada materi usaha dan energi kelas VIII SMP dilaku kan dala m dua tahap. Tahap perta ma ya itu uji coba skala kecil yang dilaku kan pada ena m orang siswa dari masing-masing sekolah. Sedangkan tahap berikutnya yakni,uji coba skala luas dila kukan oleh 40 orang siswa kelas VIII dari SMP Negeri 8 Singka wang, dan SMP Torsina 1 Singkawang, masing-masing 20 siswa. Respon dilaku kan dengan cara mengisi le mba r berbentuk check list respon siswa terhadap buku petunjuk praktiku m IPA berbasis POE pada materi usaha dan energi kelas VIII di kota Singkawang.

  Le mbar respon terdiri dari de lapan kriteria penilaian. Hasil penilaian dala m bentuk data kualitatif ke mud ian ditabulasi dan dianalisis untuk menentukan kualitas dari buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbe laja ran POE yang dihasilkan.

  Setelah mela kukan uji coba skala kecil yang me miliki hasil Ba ik (B), ke mudian d ilan jutkan pada uji coba skala luas. Skor tertinggi terhadap buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE dipero leh dari respon siswa kelas

  VIII SMP Negeri 8 Singkawang sebesar 72,30 dengan kriteria Sangat Baik (SB), sedangkan dari SMP Torsina, skor yang diperoleh sebesar 66,95.

  Skor a khir yang diperoleh dari buku petunjuk prakt iku m

  IPA berbasis model pe mbela jaran POE

  ) (Y

  yang telah dike mbangkan, yaitu sebesar 68,20. Berdasarkan kriteria penilaian ideal, ma ka buku petunjuk praktiku m IPA berbasis POE yang telah dike mbangkan me mpunyai kua litas Sangat Baik (SB) menurut respon oleh 40 siswa kelas VIII SMP.

  Adapun grafik skor rata-rata penilaian kualitas buku petunjuk praktiku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE ditampilkan pada gambar 2 sebagai berikut.

  Gambar 2 Grafik Skor Rata-rata Penilaian Kualitas Buku Petunjuk Praktikum

  IPA Berbasis Model Pembelajaran POE

  Skor tertinggi didapat dari responden kelas VIII SM P Negeri 8 Singkawang. Pra ktiku m yang disajikan akan me mb iasakan siswa terhadap tiga langkah uta ma ilmiah, ya kni me mp rediksi, mengobservasi, dan menyampaikan. Berdasarkan hal tersebut, ma ka buku petunjuk praktiku m ini dibuat berlandaskan model pe mbela jaran POE. Kegiatan praktiku m in i me libatkan siswa secara aktif sela ma proses pembela jaran berlangsung. Hal ini akan me mbuat siswa me maha mi konsep yang benar. Sela in itu, siswa juga akan mengerti ketika terjadinya perubahan dari konsep yang salah men jadi konsep yang benar. Sela in itu, keg iatan praktiku m [4] Suparno, P. (2013). Metodologi Pembelajaran Fisika yang disajikan sangat berhubungan dekat dengan kehidupan Konstruk tivistik & Menyenangkan (Edisi Revisi) . siswa sehari-hari sehingga sesuai digunakan untuk KTSP. Yogyakarta: Penerbit USD.

  Secara u mu m, pena mpilan buku yang sederhana ma mpu [5] Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan mendorong minat siswa untuk me mbaca karena buku petunjuk Pendek atan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D . Ceta kan praktikun yang dike mbangkan tidak hanya berisi ku mpulan kedua puluh. Bandung: ALFABETA. kegiatan pra ktiku m, tapi juga informasi-informasi la in sebagai [6]

  Farikhayati (2009). Pengembangan Buku Petunjuk pengetahuan tambahan bagi siswa. Langkah kegiatan Prakt iku m Kimia Untuk SM P/MTs Kelas

  VII praktiku m juga menggunakan bahasa yang mudah d ipahami Berdasarkan Kurikulu m Tingkat Satuan Pendidikan oleh siswa sehingga siswa dapat melaku kan prakt iku m secara (KTSP). Sk ripsi S1, Program Studi Pendidikan Kimia mandiri. Pena mpilan buku yang didesain penuh warna dan Fakultas Sains dan Tek nologi UIN Sunan Kalijaga . disertai ga mbar-ga mbar yang berkaitan dengan kegiatan Yogyakarta. praktiku m, sehigga siswa diharap kan antusias untuk me mbaca dan mempelajarinya.

  K Kesimpulan umu m yang dapat ditarik dari penelitian pengembangan ini adalah buku petunjuk prakt iku m IPA berbasis model pe mbe laja ran POE dapat dike mbangkan dan digunakan dala m proses pembelaja ran. Adapun beberapa kesimpulan yang dapat dijabarkan secara spesifik dari penelitian ini ada lah sebagai berikut, (1) Telah d ihasilkan buku petunjuk prakt iku m IPA berbasis model pe mbela jaran POE pada materi usaha dan energi ke las VIII SM P kota Singka wang yang telah dikembangkan dengan menggunakan model pengembangan prosedural, yang direvisi berdasarkan masukan dari ah li materi, ah li media, dan guru, (2) Kua litas buku petunjuk praktiku m yang dinila i oleh dua guru IPA ke las

ESIMPULAN IV.

  VIII yang masing-masing berasal dari SMP Negeri 8 Singka wang dan SMP Torsina 1 Singkawang adalah sangat baik, dengan skor 102, sehingga buku petunjuk praktiku m IPA berbasis POE, layak untuk digunakan oleh guru sebagai bahan ajar di sekolah, (3) Kualitas buku petunjuk p rakt iku m yang dinila i berdasarkan respon 12 orang siswa pada uji coba skala kecil sebesar 67,66 dengan kriteria Baik (B). Sedangkan pada uji coba skala luas yang dila kukan pada 40 siswa yang berasal dari SMP Negeri 8 Singka wang dan SMP Torsina 1 Singka wang, dengan rincian 20 siswa dari SMP Negeri 8 Singka wang, 20 orang dari SMP Tors ina 1 Singka wang adalah Sangat Ba ik (SB), dengan skor 68,20 sehingga buku petunjuk praktiku m IPA berbasis POE dapat digunakan oleh siswa sebagai tambahan sumber.

AFT AR UST AKA

  D P [1]

  Rosdianto, H., & Toifur, M. (2017). Implementasi Teori Distribusi Probabilitas Gaussian Pada Kua litas Rangkaian Penyearah Ge lo mbang Penuh. SPEKTRA: Jurnal Fisik a dan Aplik asinya , 2(1), 83-90.

  [2] Yupani, N.P.E., Garminah, N.N., & Mahadewi, L.P.P.

  (2013). Pengaruh Model Pe mbe la jaran Predict-Observe- Exp la in (POE) Berbantuan Materi Be rmuatan Kearifan Loka l terhadap Hasil Be la jar IPA Siswa Ke las IV.

  Jurnal Mimbar PGSD , 1, 1-12.

  [3] Rosdianto, H. (2017). Penentuan Percepatan Gravitasi

  Pada Percobaan Gera k Jatuh Bebas Dengan Memanfaatkan Rangkaian Re la i. SPEKTRA: Jurnal Fisik a dan Aplik asinya , 2(2), 107-112.

Dokumen yang terkait

KARAKTERISTIK INTUISI SISWA SMK N 2 BANDA ACEH DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA DITINJAU DARI KEMAMPUAN MATEMATIKA DAN PERBEDAAN GENDER Nazariah 1) dan Nailul Authary 2)

0 0 11

PEMAHAMAN MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN PERSAMAAN LINEAR SATU VARIABEL MENGGUNAKAN ELPSA FRAMEWORK Firmansyah B 1) , Ega Gradini 2), dan Elfi Rahmadhani 3)

0 0 13

PROSES BERPIKIR SISWA CLIMBER DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKANGENDER Muhammad Yani 1) dan Nazariah 2)

0 0 9

PENINGKATAN PRESTASI BELAJAR MATEMATIKA SISWA DENGAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE TEAM INVESTIGATION BERBANTU LEMBAR KERJA SISWA DENGAN PENDEKATAN OPEN ENDED SMP NEGERI 2 CEPER KLATEN Maratu Shalikhah 1) dan Aji Permana Putra

0 0 8

MENINGKATKAN PEMAHAMAN KONSEP PECAHAN MELALUI PENDEKATAN REALISTIC MATHEMATICSEDUCATION (RME) PADA PELAJARAN MATEMATIKA KELAS V DI SDIT YPI “45” BEKASI Yuyun Komala 1) , Yetti Supriyati 2) , dan Fathiaty Murtadho 3)

0 0 12

ANALISIS TINGKAT KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA DALAM MENYELESAIKANSOAL OPEN-ENDED PADA MATERI BANGUN DATAR SEGI EMPAT Hari Nugraheni 1) dan Novisita Ratu 2)

0 0 15

99 PEMATUHAN DAN PENYIMPANGAN PRINSIP KESANTUNAN BERBAHASA DALAM WACANA BUKU TEKS BAHASA INDONESIA Nur Nisai Muslihah

0 0 20

Penerapan Model Pembelajaran Problem Posing dengan Metode Eksperimen untuk Meningkatkan Hasil Belajar Fisika pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 19 Mataram Tahun Pelajaran 20152016 Sofiana Rahmiatun Hatmawati1 , Joni Rokhmat2 , Kosim2

0 0 8

80 Pengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD (Student Team Achievement Division) dengan Metode Eksperimen Terhadap Keterampilan Proses Sains dan Hasil Belajar Fisika pada Siswa SMA Negeri 1 Labuapi Tahun Pelajaran 20152016 Juraini1 , Muhammad Taufi

0 0 6

154 Pengembangan Buku Ajar Fisika Dasar I Berbasis Self Regulated Learning Sebagai Upaya Memotivasi Mahasiswa untuk Belajar Mandiri Habibi1 , Lovy Herayanti2

0 0 5