PDA Surakarta kelola Akper

PDA Surakarta kelola Akper ,
Akbid dan 58 TK ABA
PDA Surakarta bagian pendidikan diketuai oleh ibu H Siti Suwaibah Qomaroni, BA.
Bagian ini menyelenggarakan pendidikan Akbid pertma kali pada tahun 1966, berupa
sekolah bidan. Sekolah bidan ini kemudian berubah menjadi SPK.Akbid yang sekarang
diselenggarakan ini sekarang sudah meluluskan angkatan keliama. Hasilnya merupakan
Akbid terbaik seJawa Tenhagh. Jumlah mahasiswa Akbid dalam satu angkatan berjumlah
40 – 50 orang. Bahkan dalam satu angkatan pernah melaksanakan dua kelas, karena
banyaknya peminat. Oleh Depkes Jateng Akbid in disuruh mengelola program bidan
desa, Pada waktu SPK program bidan ini diseriusi dan ditunjuk oleh Pemerintah untuk
dijadikan percontohan. Mahasiswa yang ditampung merupakan lulusan SMU. Ada pula
jalur khusus dari sekolah bidan.
Mulai tahun ini PDA mendirikan Akper. Ijinnya sudah dikurus sampai ke Depkes dan
Dikti. Tahun ini boleh mendirikan, tapi masih gelombang II. Gedung yang dipakai untuk
Akper sudah dibangun baru sampai lantai 2.
PDA Surakarta juga menyelenggarakan Pendidikan perawat bayi dan usia lanjut atau
disingkat PPBUL. Pendidikan ini bisa melayani untuk bayi maupun Lansia atau orang
jompo. Selain itu PDA juga menyelenggarakan Asrama putri Aisyiyah, serta membuka
pula penitipan bayi dan anak. Tempat penitipan bayi dan anak ini juga dipakai sebagai
ajang latihan untuk praktek mengasuh bayi. Praktek juga diadakan di RS PKU dan RS
banjarsari. Adapun gedung panti jompo berada di Sumber, mulai tahun 1996.

Badan pembinaan kesehatan punya Posyandu untuk Lansia. Disana para lansia ditensi
tekanan darahnya, diberi ceramah, serta diberikan pula senam lansia. Di masing masing
ranting posyandu lansia ini dibuka. Untuk melaksanakan hal ini diadakan kerjasama
dengan Puskesmas atau PKU atau poliklinik Aisyiyah. Untuk tujuan ini Aisyiyah
mendatangkan dokter. Kemudian dalam kurun waktu setahun sekali dilaksanakan piknik
atau rekreasi bersama.
PDA Surakarta punya 7 cabang. Ketujuh cabang ini punya amal usaha berupa pendirian
TK ABA. Cabang yang ada di Surakarta ini antara lain PCA Laweyan yang mempunyai
TK ABA Penumping, Pajang, Karangturi, Sidodadi, Premulung, Tunggulsari, Pamilaran
dan Karangasem. Kemudian PCA Kotabarat mempunyai TK ABA Kottabarat, Jaho,
Sumber I , Sumber II, Sumber III, mangkubumen. Kemudian PCA banjarsari memiliki
TK ABA Keprabon, Punggawen, Gilingan dan Banjarsari. Kemudian PCA Solo Utara
memiliki TK ABA Nusukan I, Nusukan II, Nusukan III, Kadipiro I, Kadipiro II, kadipiro
III, Kragilan, Kotapasir, Thoyibah I dan Thoyibah II. PCA Solo Selatan memiliki TK
ABA Kartopuran, Danukusuman, Kratonan, Tipes, Kemlayan. PCA Kota Bengawan
memiliki TK ABA Sangkrah, Semanggi I , Semanggi II., Semanggi III, Semanggi IV,
Semanggi V, Joyosuran, Kusumodilagan, Gajahan, Reksoniten, Kedunglumbu, Baluwarti,
Polugunan. PCA Kebres memiliki TK ABAA Kampungsewu, Purwodiningratan,
Kepatihan Wetan, Kepatihan Kulon, Karajan, Mojosongo, Perumnas MS I , Perumnas
MS II, Petoran, Gandekan, jagalan, Tegalharjo, jebres, dan Gulon.

Pada saat ini seluruh akegiatan pendidikan PDA Surakarta dikendalikan dari kantornya di
JL Imam Bonjol 39 Surakarta.
Jumlah guru dan siswa di ketujuh PCA ini adalah sebagai berikut :

PCA Laweyan memiliki guru sejumlah 35 aorang dengan jumlah murid keseluruhan
sebanyak 668. PCA Kottabarat memiliki guru sebanyak 16 orang dengan jumlah siswa
sebanyak 236. PCA Banjarsari memiliki guru sebanyak 14 orang dnegan siswa sebanyak
183. PCA Solo utara memiliki guru sebanyak 30 orang dnegan jumlah siswa 533. PCA
Jebres jumlah guru sebanyak 28 dengan siswa sebanyak 536. PCA Bengawan jumlah
guru sebanyak 36 dengan jumlah siswa 531. PCA Solo selatan jumlah guru sebanyak 17
orang dengan jumlah siswa 285. Dari keseluruhan guru yang ada dibawah pengendalian
PDA Surakarta sebanyak 176 guru dan jumlah siswa total 2972 anak.
PDA Surakarta juga memiliki amal amal usaha. Amal usaha yang dikelola oleh PDA
Surakarta antara lain Mushola Aisyiyah, Gedung Aiysiyah, Asrama Aisyiyah, SPK
AAAisyiyah, PPBUL, Asrama PPBUL, Panti lanjut usia, Panto asuhan Yatim puteri
Aisyiyah.
Dalam amenjalankan aktifitasnya PDA Surakarta selalu mengacu kepada aturan yang
telah digariskan oleh Persyarikatan Muhammadiyah serta memperhatikan aturan ayng
dibuat oleh Pemerintah. Untuk menjalankan aktifitasnya selalu dilakukan koordinaasi
yang selama ini dilakukan dari kantornya di Jalan Imam bonjol 39.

Untuk menjalankan kegiatannya ini selalu dilaukan rapat rapat yang diadakan seminggu
sekali atau jika ada kegiatan yang memerlukan pembicaraan yang banyak rapat bisa
dipersering dengan beberapa hari dalam seminggu. Untuk ini pengorbanan waktu dan
tenaga senantiasa diberikan oleh ibu ibu Aisyiyah Surakarta. Dalam menjalankan
kegiatannya semuanya diniatkan untuk ibadah kepada Allah. Dengan niat yang tulus,
bersih dan dengan dilaksanakan secara tertib alkhamdulillah kegiatan kegiatan yang
diselenggarakan oleh PDA Surakarta ini dapat berjalan dengan baik dan sukses. (Nafi’)
Sumber:
Suara Muhammadiyah
Edisi 17-02