Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015 FUNGSI ASERTIF REPETISI PADA KUMPULAN PUISI PEREMPUAN WALI KOTA KARYA SURYATATI A MANAN Muhammad Zulfadhli Asnawi muhamadfadli580gmail.com asnawiedu.uir.co.id ABSTRAK - FUNGSI ASERTIF REPETISI PADA KUMPULAN PUISI

  Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

FUNGSI ASERTIF REPETISI

PADA KUMPULAN PUISI PEREMPUAN WALI KOTA

KARYA SURYATATI A MANAN

  

Muhammad Zulfadhli

Asnawi

   asnawi@edu.uir.co.id

  

ABSTRAK

  Penelaahan ini berawal dari adanya keunikan yang terdapat pada pengulangan huruf, kata, atau frasa dalam sebuah puisi. Pengulangan huruf, kata, atau frasa tersebut dalam puisi dinyatakan sebagai repetisi. Di dalam puisi repetisi menjadi bagian penting untuk menciptakan nilai estetik. Hal tersebut juga terdapat pada kumpulan puisi Perempuan

  

Wali Kota karya Suryatati A Manan. Pesan yang disampaikan penulis dalam kumpulan

  puisi Perempuan Wali Kota banyak menyatakan konsep asertif. Oleh sebab itu, penelaahan ini difokuskan pada fungsi asertif repetisi yang terdapat pada kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan. Dengan demikian permasalahan dalam penelaahan ini dirumuskan menjadi bagaimakah fungsi asertif repetisi pada kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan. Tujuan penelaahan ini adalah untuk menjelaskan dan mendeskripsikan fungsi repetisi asertif apa sajakah yang digunakan penulis pada kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan. Data penelitian ini adalah huruf, kata, atau frasa yang memuat repetisi. Sumber data penelitian ini adalah kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan teknik memperhatikan peran kata repetisi dalam konstruksi. Hasil penelitian ini menunjukkan ada beberapa fungsi repetisi asertif yang digunakan penulis untuk menyampaikan maksudnya kepada pembaca. Fungsi repetisi yang terdapat adalah fungsi asertif menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut, dan melaporkan.

  Kata kunci: fungsi, asertif, repetisi, kumpulan puisi Perempuan Wali Kota

PENDAHULUAN untuk memberikan tekanan dalam

  Repetisi adalah peristiwa sebuah konteks yang sesuai”. Selain itu, pengulangan bunyi, kata, kalimat yang konsep yang serupa juga dipertegas oleh dianggap penting sebagai penguat Manaf (2002:154) repetisi adalah majas maksud yang ingin disampaikan. nonperbandingan yang dibentuk dengan Repetisi berfungsi menguatkan maksud mengulang kata-kata yang penting atau serta menimbulkan efek estetis. kata-kata kunci untuk memberikan tekanan dalam sebuah konteks yang

  Thobroni (2008:101) “Repetisi adalah perulangan bunyi, suku kata, kata atau sesuai. Berdasarkan konsep tersebut bagian kalimat yang dianggap penting dapat dinyatakan bahwa repetisi

  Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan

  Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  peristiwa pengulangan bunyi, kata atau kalimat yang dianggap penting untuk menimbulkan makna dan tujuan dengan menghubungkannya dengan konteks. Elmustian dan Jalil (2004:81) repetisi adalah gaya bahasa yang menggunakan pengulangan kalimat-kalimat tertentu untuk memperdalam maksud suatu situasi atau peristiwa. Dengan demikian, dapat ditegaskan kembali bahwa repetisi adalah peristiwa perulangan bunyi, suku kata, kata atau frasa ataupun bagian kalimat yang dianggap penting untuk memberi tekanan dalam sebuah konteks yang sesuai. Jadi, repetisi adalah pengulangan kata yang bertujuan mempertegas suatu ujaran.

  Berdasarkan KBBI (2001:903) puisi merupakan ragam sastra yang bahasanya terikat oleh irama, mantra, rima, serta penyusunan larik dan bait. Hal ini sejalan dengan apa yang dinyatakan Elmustian dan Jalil (2004:119) puisi merupakan ekspresi pengalaman batin (jiwa) penyair mengenai kehidupan manusia, alam, dan Tuhan melalui media bahasa yang estetik yang secara padu dan untuk dipadatkan kata-katanya, dalam bentuk teks yang dinamakan puisi.

  Menurut Suminto A. Sayuti dalam Thobroni (2008:10) puisi merupakan karya yang terikat. Namun tidak ada penjelasan mengenai keterikatan itu, batasan itu tidak dapat mencakupi semua ragam dan corak puisi yang ada. Berdasarkan uraian tersebut dapat disimpulkan bahwa puisi merupakan karya sastra yang mempunyai rima yang terikat merupakan ekspresif dari batin pengarang untuk menuangkan segala ide dan gagasan dalam bentuk bahasa tulis yang mempunyai estetik.

  Kesan estetik dalam puisi dengan memainkan repetisi cenderung banyak dijumpai dengan memanfaatkan unsur- unsur bahasa yang ada. Hal ini terkontaminasi pada kumpulan puisi

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A

  Manan. Berdasarkan pengamatan awal terhadap kumpulan puisi Perempuan

  Wali Kota karya Suryatati A Manan

  teridentifikasi pemanfaatan unsur estetis dengan memainkan peran repetisi di dalamnya. Ditinjau dari jenis puisinya, kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan termasuk puisi baru yang berjenis balada. Hal ini memberikan gambaran bahwa puisi balada jarang ditemukan repetisi karena puisi balada adalah puisi yang tidak terikat pada permainan sajak dan rima. Namun pada kumpulan puisi Perempuan

  Wali Kota karya Suryatati A Manan

  berbanding terbalik, pada kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan banyak ditemukan pemanfaatan repetisi di dalamnya, meskipun berjenis puisi balada. Hal ini menjadi ketertarikan yang mendasar mengapa dilakukannya penelitian tentang repetisi pada kumpulan puisi

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A

  Manan. Keunikan tersebut dijadikan sebagai dasar pertimbangan bahwa penelitin ini penting dilakukan dengan tujuan ingin membuktikan pernyataan yang selama ini telah memasyarakat bahwa puisi balada adalah puisi yang ditulis tanpa memperhatikan bunyi, rima, dan irama. Buktinya terdapat kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan yang menggunakan unsur repetisi untuk menimbulkan kesan estetik yang masih mengkonstruksi puisi-puisi lama yang terikat akan persajakan walaupun berbentuk balada.

  Fungsi merupakan peran sebuah kata dalam kalimat. Peran-peran tersebut dapat teridentifikasi dari kata- kata yang digunakan. Kata-kata yang digunakan tersebut difungsikan sebagai Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  pelaku dalam konteks kalimat. Sebagai pelaku dalam konteks kalimat, kata-kata dapat difungsikan dengan cara memberikan penekanan dan pengulangan terhadap kata-kata yang digunakan. Hal ini memberikan gambaran bahwa pengulangan kata-kata dalam kalimat akan membentuk fungsinya masing-masing. Berdasarkan peran kata dalam kalimat, terutama pengulangan atau repetisi juga terdapat dalam karya sastra. Kata-kata difungsikan sebagai pembentuk peran ekspresif untuk memberntuk maksud pengarang dalam menyampaikan pesannya. Penyampaian pesan-pesan tersebut dihubungkan dengan konteks situasi batin pengarang. Hal ini sangat mempengaruhi makna yang disampaikan sesuai dengan peran kata- kata dalam kalimat puisi.

  Fungsi repetisi merupakan peran pengulangan kata yang membentuk maksud dalam tuturan kalimat. Maksud tersebut berupa pernyataan-pernyataan kohesif antarkalimat. Pernyataan-pernyataan tersebut bisa dilakukan dengan repetisi penuh, repetisi bentuk lain, repetisi dengan penggantian dan repetisi dengan hiponim yang membentuk fungsi pernyataan dalam kalimat (Charlina dan Sinaga, 2006:70-73). Berdasarkan pernyataan tersebut dapat dinyatakan bahwa repetisi atau pengulangan merupakan salah satu cara untuk mempertahankan fungsi hubungan kohesif antarkalimat. Fungsi repetisi dapat diketahui melalui kata dan hubungan kohesif antarkalimatnya, yang membentuk fungsi-fungsi asertif, direktif, komisif, ekspresif, dan deklaratif. Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan Searle (dalam Charlina dan Sinaga, 2007:28).

  Fungsi repetisi yang membentuk pernyataan asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan.

  Fungsi repetisi yang menyatakan direktif merupakan peran kata yang dimaksudkan untuk menimbulkan beberapa efek melalui tindakan sang penyimak. Efek-efek tindakan sang penyimak itu jika menyatakan memesan, memerintakan, memohon, meminta, menyarankan dan menasehatkan berarti fungsi repetisi tersebut mengindikasikan fungsi direktif. Fungsi repetisi yang menyatakan komisif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada tindakan yang akan direncakan. Tindakan-tindakan yang akan direncanakan tersebut bisa berupa menyatakan menjanjikan, bersumpah, menawarkan, dan memanjatkan berarti fungsi repetisi tersebut mengindikasikan fungsi komisif.

  Fungsi repetisi yang menyatakan ekspresif merupakan peran kata yang mempunyai fungsi untuk mengekspresikan sikap seseorang terhadapa suatu keadaan pernyataan. Ungkapan ekspresif tersebut dalam teridentifikasi melalui ucapan terima kasih, selamat, memafkan, mengampuni, memuji, dan belasungkawa berarti fungsi repetisi tersebut mengindikasikan fungsi ekspresif. Fungsi repetisi yang menyatakan deklaraif merupakan peran kata yang mempunyai fungsi untuk memberitahukan suatu pernyataan secara realitas. Pernyataan tersebut bisa berupa pernyataan yang menyatakan menyerahkan diri, memecat, membaptis, memberi nama, mengucilkan, mengangkat, menunjuk, menentukan, menjatuhkan hukuman dan menvonis Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  berarti fungsi repetisi tersebut mengidentifikasikan fungsi deklaratif.

  Selanjutnya, penganalisisan fungsi repetisi dengan menggunakan teknik memperhatikan peran kata repetisi dalam konstruksi.

  Berdasarkan pernyataan yang telah dikemukakan, teridentifikasi beberapa permasalahan dalam penelitian ini. Masalah-masalah yang dimaksud bahwa penelaahan puisi dapat dilakukan dari pengkajian bentuk, jenis, fungsi, dan makna. Namun, pembahasan difokuskan pada fungsi repetisi asertif pada kumpulan puisi wali kota karya Suryatati A Manan. Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan Searle (dalam Charlina dan Sinaga, 2007:28). Dengan demikian dapat dibuat rumusan masalah dalam penelitian ini bagimanakah fungsi repetisi asertif dalam kumpulan puisi Perempuan Wali

HASIL DAN PEMBAHASAN

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A

  Manan (3) menjelaskan makna repetisi yang terdapat dalam kumpulan puisi

  Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan pernyataan yang ditandai pada kata

   Tangga bukan sembarang tangga Tangga yang ini dari tembaga

  (1) Sudah jatuh ditimpa tangga

  ”Adilkah” asertif yang menyatakan pernyataan dijumpai pada kata berikut.

  Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan. Pada judul puisi

  Fungsi Repetisi Asertif Menyatakan Pernyataan

  Manan, terindentifikasi beberapa fungsi repetisi asertif. Fungsi-fungsi repetisi asertif yang ditemukan berdasarkan peran kata yang direpetisikan dalam konstruksi. Fungsi-fungsi yang dimaksud adalah sebagai berikut. Fungsi repetisi asertif adalah peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan. Fungsi repetisi yang membentuk pernyataan asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan. Fungsi asertif yang ditemukan dalam penelitian ini adalah asertif menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut, melaporkan.

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A

  Kota karya Suryatati A Manan? Tujuan

  penelaahan ini untuk menjelaskan fungsi repetisi asertif apa sajakah yang ada dalam dalam kumpulan puisi

  Manan. Teknik yang digunakan untuk mengumpulan data pada penelitian ini, mengunakan teknik dokumentasi. Keabsahan data, dari data yang diperoleh dari informan, diperiksa dengan menggunakan teknik triangulasi sumber, (Moleong, 2010:330-331).

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A

  Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan metode deskriptif. Data penelitian ini adalah kata, frasa, atau kalimat yang terdapat pada kumpulan puisi Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan. Sumber data penelitian ini adalah kumpulan puisi

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan.

  Setelah melakukan penelaahan tentang fungsi repetisi kumpulan puisi

METODOLOGI PENELITIAN

  Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  yang menyatakan pernyataan dijumpai pada kata berikut. (4)

  “mahu” menyatakan

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “mahu”. Pernyataan tersebut dapat

  Yang aku mahu Engkau pula tak mahu Fungsi repetisi asertif yang menyatakan pernyataan yang ditandai pada kata

  asertif yang menyatakan pernyataan dijumpai pada kata berikut. (5)

  ” Engkau”

  Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai pernyataan nasib Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dideportasi pulang ke Indonesia. Seakan pemerintah merasa tidak mendengar jeritan pahlawan devisa Negara, dimana mereka sudah berjuang untuk mengahasilkan devisa untuk tanah airnya tetapi hidup mereka di luar negeri seakan terabaikan oleh peran pemerintah. Dimanakah tanah dan airku berada. Data pada judul puisi

  “airku” dan “tanahku” menyatakan fungsi asertif.

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “airku” dan “tanahku”. Pernyataan tersebut dapat

  Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan pernyataan yang ditandai pada kata

   Airku, tanahku

  Tanah airku, air tanahku

  ”Tanpa Judul” asertif

  “tangga”. Pernyataan tersebut dapat

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai pernyataan yang sebaiknya kita tidak banyak bicara tetapi bagaimana kita harus banyak berbuat walaupun apa yang buat kita itu kecil, tetapi yang terpenting adalah untuk kepentingan masyarakat. Selanjutnya, pada judul puisi

  “mimpi”

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “mimpi”. Pernyataan tersebut dapat

  Bangunlah segera dari mimpi Selamat datang di republik mimpi Fungsi repetisi asertif yang menyatakan pernyataan yang ditandai pada kata

  asertif yang menyatakan pernyataan dijumpai pada kata berikut. (3)

  ”Tanpa Judul”

  Data tersebut teridentifikasi konsep yang menyatakan pernyataan fungsi. Berdasarkan pernyataan tersebut dapat dinyatakan bahwa data di atas menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai pernyataan menanyakan bermacam-macam batu yang berbeda karakter dan fungsinya. Seperti manusia, juga memiliki berbagai macam sifat dan tingkah laku. Setiap orang pasti memiliki watak yang berbeda-beda dan tidak ada yang sama, begitu juga dengan batu. Berdasarkan data pada judul puisi

  Batu akik? Batu kecubung? Batu pualam? Batu zamrud?

  menyatakan pernyataan dijumpai pada kata berikut. (2)

  ”Batu” asertif yang

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai pernyataan kekuatan seseorang dalam mengahadapi sebuah masalah, walaupun masalah yang dihadapinya berat, tetapi tetap kuat dan tegar dalam menghadapinya. Tiada kata lelah dan menyerah seperti sebuah tembaga. Pada puisi

  “tangga”

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  pernyataan bahwa setiap manusia tidak bisa kita menyamakan persepsi atau kemauan yang kita inginkan. Apa yang kita mau, belum tentu orang lain setuju dengan yang kita mahukan. Karena setiap orang mempunyai kemauannya sendiri yang sesuai dengan kata hatinya.

  “sini” menyatakan fungsi asertif. Hal ini

  yang menyatakan pemberitahuan dijumpai pada kata berikut. (9)

  ”Pusing” asertif

  Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai kehidupan di negeri ini, semua berbanding terbalik. Ada yang mengatakan ia, esok tidak. Ada yang setia, esok bermuka dua. Kecurigaan menjelma, semua saling mencerca dan akhirnya semuanya tidak pasti, tidak nyaman, tidak tentram serta ramah seperti saat dulu. Berdasarkan data pada judul puisi

  “tak ada” menyatakan fungsi asertif.

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan pemberitahuan yang ditandai pada kata “tak ada”. Pernyataan tersebut dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  Tak ada kenyamanan Tak ada ketenangan Tak ada keramahan

  Tak ada kepastian

  yang menyatakan pemberitahuan dijumpai pada kata berikut. (8)

  ”Pusing” asertif

  disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai bagaimana kinerja pemerintahan kita, tidak ada hati nurani, etika, dan adat. Main comot, rampas, copot, bongkar, dan buka sana sini. Padahal itu menandakan aib sendiri, akhirnya semua terjerat masalah tetapi para perjabat kita tidak ada yang sadar dan malu. Mereka bisa tertawa lepas ketika terjerat masalah korupsi, seakan- akan korupsi sudah merupakan hal yang lumrah dilakukan di Negeri ini. Selain itu, pada judul puisi

  Pernyataan tersebut dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Pemberitahuan

  Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan pemberitahuan yang ditandai pada kata “sini”.

  Comot sana comot sini Copot sana copot sini Bongkar sana bongkar sini Buka sana buka sini

  menyatakan pemberitahuan dijumpai pada kata berikut. (7)

  ”Katanya Nyatanya” asertif yang

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai sebagai manusia sudah seharusnya kita memberitahukan yang benar. Jangan sampai yang benar kita beritahukan yang salah, sebaliknya yang salah kita anggap itu benar. Karena sesuatu yang kita sampaikan akan dipertanggung jawabkan kebenarannya di akhirat kelak. Selanjutnya, pada judul puisi

  “dikatakan”

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “dikatakan”. Pernyataan tersebut dapat

  Yang benar dikatakan tak bersinar Yang salah dikatakan sah Fungsi repetisi asertif yang menyatakan pemberitahuan yang ditandai pada kata

  Asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan. (6)

  Disana antri BLT, disini antri sembako Disana LSM parlante, disini para buruh demo Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan pemberitahuan yang ditandai pada kata

  pemberitahuan dijumpai pada kata berikut. Pada judul puisi

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Membanggakan

  fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut menyarankan agar orangtua harus lebih peduli terhadap anak-anaknya, khususnya remaja tanggung. Karena mereka butuh kasih sayang, motivasi, serta dorongan semangat dari kedua orang tuanya. Dengan kondisi labil remaja, mereka selalu ingin tahu dan mencoba-coba. Disinilah peran orang tua, karena yang diharapkan oleh anak adalah perhatian dan kasih sayang bukan yang lainnya.

  “kami” menyatakan

  dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “kami”. Pernyataan tersebut

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan menyarankan yang ditandai pada kata

  kami dambakan

  Dalam mengejar cita-cita yang

  kami rindukan

  Kasih sayang orang tua selalu

  menyarankan dijumpai pada kata berikut. (11)

  ”Remaja Tanggun g” asertif yang menyatakan

  ”Kapal Oleng” asertif yang menyatakan

  “disini”. Pernyataan tersebut dapat

  Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan. Data pada judul puisi

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Menyarankan

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut memberitahukan kehidupan yang ada di masyarakat, banyak yang aneh dan tidak jelas. Banyak yang tertawa tetapi tidak tahu apa yang ditertawakannya, inilah Republik pura- pura semua orang bermain perannya masing-masing. Membuat aturan tetapi aturan tersebut dilanggar, membuat keputusan tetapi keputusan tersebut digagalkan melalui surat edaran. Sungguh aneh di Negeri ini.

  “dan”

  tersebut dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “dan”. Pernyataan

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan pemberitahuan yang ditandai pada kata

  Banyak yang aneh dan nyeleneh Membuat kita tersenyum dan terkekeh-kekeh

  asertif yang menyatakan pemberitahuan dijumpai pada kata berikut. (10)

  ”Republik Pura-Pura”

  fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai kesusahan yang di negeri kita, semua orang sibuk mengantri kesana kemari, ada yang antri sembako, ada yang antri BLT (Bantuan Langsung Tunai), ada yang demo, ada pula oknum-oknum LSM (Lembaga Swadaya Masyarakat) mengatakan atas nama rakyat, tetapi sebenarnya untuk kantong pribadi sendiri. Sungguh memilukan kehidupan di Negeri kita ini. Selanjutnya, pada judul puisi

  “disini” menyatakan

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang melibatkan pembicara pada kebenaran maksud yang diekspresifkan. Fungsi asertif menyatakan membanggakan adalah peran kata di dalam kalimat yang mengindikasikan rasa bangga. Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  membanggakan ialah menunjukkan sesuatu yang dominan atau mencolok, baik positif maupun negatif. Pada judul puisi

  dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  Asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan. Data pada judul puisi

  ”Demi Waktu”

  asertif yang menyatakan mengeluh dijumpai pada kata berikut. (14)

  Dengan perbuatan yang tak terpuji Dengan tindakan yang membuang energi

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan mengeluh yang ditandai pada kata

  “yang”. Pernyataan tersebut

  “yang” menyatakan

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai kebanggaan seorang seniman terhadap budaya melayu dan bahasa melayu, walaupun seniman tersebut orang jawe tetapi telah lama di ranah melayu dan bangga menggunakan bahasa melayu. Bahkan kita tidak akan mengenal kalau sebenarnya dia adalah orang Jawa, karena semuanya sudah sebutik orang Melayu pada umumnya.

  fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai keluhan, karena berbagai masibah yang melanda di Negeri ini. Tetapi semua seakan tidak peduli, tetap juga melakukan perbuatan yang tidak terpuji dan membuang-buang waktu. Selanjutnya, pada judul puisi

  ”Tetangga Sebelah” asertif yang menyatakan

  mengeluh dijumpai pada kata berikut. (15)

  Selalu berkeluh kesah “susah,

  susah, dan susah

  ,” Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan mengeluh yang ditandai pada kata

  “susah”. Pernyataan tersebut dapat

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Mengeluh

  “melayu”

  ”Wartawan 2008” asertif yang

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai kebanggaan menjadi seorang wartawan, dimana wartawan dia harus siap bila dibutuhkan untuk meliput berita. Tidak memandang siapa yang menjadi narasumber, lokasi kejadian, dan situasi yang terjadi ketika meliput berita. Betapa bangganya menjadi seorang wartawan, profesi yang tidak hanya mengandalkan kemampuan fisiki tetapi juga mental. Selanjutnya, pada judul puisi

  menyatakan membanggakan dijumpai pada kata berikut. (12)

  Dengan wartawan

  Wartawan profesi yang tahan uji

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan membanggakan yang ditandai pada kata

  “wartawan”. Pernyataan tersebut dapat

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “wartawan”

  ”Seniman dan Laut” asertif

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  yang menyatakan membanggakan dijumpai pada kata berikut. (13)

  Tapi logat bahase dah sebutek

  melayu

  Kecintaannya terhadap budaye

  melayu

  Data tersebut terdapat fungsi repetisi asertif yang menyatakan membanggakan yang ditandai pada kata

  “melayu”. Pernyataan tersebut dapat

  dinyatakan bahwa data di atas Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  menggunakan kata

  Asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan. Fungsi asertif menyatakan melaporkan adalah peran kata di dalam kalimat yang mengindikasikan laporan. Melaporkan ialah memberitahukan sesuatu hal yang penting, biasanya berhubungan dengan pihak berwajib dan bawahan dengan atasan dalam sebuah perusahaan. Data pada judul puisi

  teridentifikasi beberapa fungsi asertif yang disampaikan penulis kepada

  Kota karya Suryatati A Manan

  Setelah dilakukan penelaahan terkait tentang fungsi repetisi asertif pada kumpulan puisi Perempuan Wali

  PENUTUP

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai pelaporan yang dilakukan oleh masyarakat, tetapi tidak sesuai dengan kenyataannya. Semua menjadi fiktif, ada yang melaporkan karena pesanan dan rasa sakit sati. Inilah hukum di Negeri kita .

  “pengaduan”

  tersebut dapat dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “pengaduan”. Pernyataan

  Fungsi repetisi asertif yang menyatakan menuntut yang ditandai pada kata

  Pengaduan karena sakit hati

  Pengaduan karena pesanan

  melaporkan dijumpai pada kata berikut. (17)

  ”Gara-Gara Pengaduan” asertif yang menyatakan

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Melaporkan

  “susah” menyatakan

  menyatakan fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai menuntut kebebasan untuk menjadi daerah atau Kabupaten tersendiri, hal ini dikarenakan ketiadilan pemerataan pembangunan, kasih sayang, dan perhatian yang diberikan oleh Kabupaten sebelumnya. Padahal daerah ini merupakan penghasil terbesar hasil migas yang ada di Provinsi Kepulauan Riau yang dianggap telah layak dan mampu untuk berdiri sendiri.

  “melawan”

  dinyatakan bahwa data di atas menggunakan kata

  “melawan”. Pernyataan tersebut dapat

  PERHATIAN Fungsi repetisi asertif yang menyatakan menuntut yang ditandai pada kata

  MELAWAN KETIDAK ADILAN

  KETIDAK SEIMBANGAN KASIH SAYANG

  MELAWAN

  yang menyatakan menuntut dijumpai pada kata berikut. (16)

  ”Anambas” asertif

  Asertif dapat diketahui apabila maksud kalimat yang dinyatakan menyatakan pernyataan, pemberitahuan, menyarankan, membanggakan, mengeluh, menuntut dan melaporkan. Data pada judul puisi

  Fungsi Asertif Repetisi Menyatakan Menuntut

  fungsi asertif. Hal ini disebabkan karena maksud dari puisi tersebut mengenai keluhan masyarakat, mengenai hidup yang serba mahal. Belum lagi ditambah dengan gejalan sosial masyarakat, seperti kecemburuan sosial di satu sisi tetangga naik mobil, kita belum punya mobil. Ini menjadi faktor kalau tidak mensyukuri atas nikmat Tuhan yang telah dianugerahkan kepada kita. Seberapa pun diberi, tetap saja kita katakana susah.

MELAWAN KETIDAK ADILAN

  Jurnal Geram, Volume 7 Nomor 1 April 2015

  pembaca. Fungsi asertif merupakan peran kata di dalam kalimat yang Djajasudarma, T. Fatimah. 2009. melibatkan pembicara pada kebenaran Semantik 2 . Bandung: Refika maksud yang diekspresifkan. Fungsi Aditama. repetisi yang membentuk pernyataan asertif dapat diketahui apabila maksud Jalil, Abdul dan Elmustian Rahman. kalimat yang dinyatakan menyatakan 2004. Teori Sastra. Pekanbaru: hubungan pemberitahuan. Tujuan Labor Bahasa, Sastra, dan penulis menyampaikan asertif kepada Jurnalistik Universitas Riau. pembaca mendeskripsikan bagaimana keadaan yang pada saat itu dirasakan Keraf, Gorys. 2007. Diksi dan Gaya oleh penulis. Fungsi repetisi yang Jakarta: Gramedia Bahasa. terdapat dalam kumpulan puisi Pustaka Utama.

  Perempuan Wali Kota karya Suryatati A Manan adalah fungsi asertif menyatakan Manaf, Ngusman Abdul. 2000.

  pernyataan, pemberitahuan, Semantik . Padang: Sukabina menyarankan, membanggakan, offset. mengeluh, menuntut, dan melaporkan.

  Moleong, Lexy J. 2010. Metodologi

  Penelitian Kualitatif. Bandung: DAFTAR RUJUKAN Remaja Rosda Karya.

  Chaer, Abdul. 2007. Kajian Bahasa.

  Jakarta: Rineka Cipta. Tarigan, Henry Guntur. 1985. Chaer, Abdul. 1994. Pengantar Pengajaran Gaya Bahasa.

  Semantik Bahasa Indonesia . Bandung: Angkasa.

  Jakarta: Rineka Cipta. Charlina dan Mangatur Sinaga. 2006. Thobroni, M. 2008. Indahnya Puisi.

  Analisis Wacana. Pekanbaru: Yogyakarta: Pustakan Insan Madani.

  Cendikia Insani. Charlina dan Mangatur Sinaga. 2007. Zaidan, Abdul Rozak dkk, 2007. Kamus Pragmatik . Pekanbaru: Cendikia Insani. Istilah Sastra. Jakarta: Balai Pustaka.

  Fungsi Asertif Repetisi pada Kumpulan Puisi Perempuan Wali Kota Karya Suryatati A Manan