Analisis Kontribusi Tenaga Kerja Perempuan Pada Pendapatan Keluarga Nelayan : Studi Kasus Industri Pengolahan Ikan Di Desa Tasikagung Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang.
ANALISIS KONTRIBUSI TENAGA KERJA PEREMPUAN
PADA PENDAPATAN KELUARGA NELAYAN ( Studi Kasus
Industri Pengolahan Ikan Di Desa Tasikagung Kecamatan
Rembang Kabupaten Rembang )
SKRIPSI
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Pada Universitas Negeri Semarang
Oleh
Yanityas Eka Safitri
NIM : 7450407029
JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012
i
SARI
Eka Safitri, Yanityas. 2011. “Analisis Kontribusi Tenaga Kerja Perempuan
Pada Pendapatan Keluarga Nelayan : Studi Kasus Industri Pengolahan Ikan Di
Desa Tasikagung Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang”. Skripsi Jurusan
Ekonomi Pembangunan. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang. Dosen
Pembimbing I, Dr. P. Eko Prasetyo, M.Si. Dosen Pembimbing II, Lesta Karolina
BR S, SE, M.Si.
Kata kunci : Kontribusi, Tenaga kerja perempuan, Pendapatan keluarga
Desa Tasikagung merupakan desa yang berada di daerah pesisir pantai
utara, hal tersebut yang membuat Desa Tasikagung mempunyai potensi pada
bidang perikanan yang cukup baik dengan jumlah penduduk perempuan yang
lebih banyak daripada penduduk laki – laki. Permasalahan yang dikaji dalam
penelitian ini adalah : (1) Bagaimana perkembangan tenaga kerja perempuan
pada industri pengolahan ikan di Desa Tasikagung Kecamatan Rembang? (2)
Seberapa besar kontribusi penadapatan tenaga kerja perempuan pada pendapatan
keluarga nelayan? Tujuan penelitian adalah : (1) Untuk menganalisis
perkembangan tenaga kerja perempuan pada industri pengolahan ikan di Desa
Tasikagung Kecamatan Rembang. (2) Untuk menganalisis kontribusi tenaga kerja
perempuan secara langsung pada pendapatan keluarga nelayan.
Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga kerja perempuan pada industri
pengolahan ikan sebanyak 252. Teknik sampling yang digunakan adalah metode
proporsional random sampling dan diperoleh 72 sampel. Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis yang
digunakan adalah uji instrument (uji validitas dan uji reliabilitas), analisis
deskriptif dan analisis kontribusi dengan menggunakan SPSS 16 for Windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan tenaga kerja
perempuan pada industri pengolahan ikan masih cenderung menurun dari tahun ke
tahun. Kontribusi tenaga kerja perempuan pada pendapatan keluarga nelayan
sebesar 41,17% dan kontribusi dari pendapatan lain selain dari tenaga kerja
perempuan (pendapatan suami) sebesar 58,83%.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Perkembangan
tenaga kerja perempuan masih akan terus berlanjut, perkembangan tenaga kerja
perempuan menderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun. (2) Perempuan
memberikan kontribusi pada pendapatan keluarga sebesar 41,17% dan pendapatan
lain selain pendapatan tenaga kerja perempuan (pendapatan suami) sebesar
58,83%. Hendaknya untuk dapat meningkatkan perkembangan tenaga kerja
perempuan, industri pengolahan ikan harus melakukan perbaikan upah pekerja
dan memberikan jaminan kesehatan pada para pekerja serta pengadaan alat yang
inovatif sehingga dapat meningkatkan produktifitas pekerja.
viii
PADA PENDAPATAN KELUARGA NELAYAN ( Studi Kasus
Industri Pengolahan Ikan Di Desa Tasikagung Kecamatan
Rembang Kabupaten Rembang )
SKRIPSI
Untuk Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Pada Universitas Negeri Semarang
Oleh
Yanityas Eka Safitri
NIM : 7450407029
JURUSAN EKONOMI PEMBANGUNAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
2012
i
SARI
Eka Safitri, Yanityas. 2011. “Analisis Kontribusi Tenaga Kerja Perempuan
Pada Pendapatan Keluarga Nelayan : Studi Kasus Industri Pengolahan Ikan Di
Desa Tasikagung Kecamatan Rembang Kabupaten Rembang”. Skripsi Jurusan
Ekonomi Pembangunan. Fakultas Ekonomi. Universitas Negeri Semarang. Dosen
Pembimbing I, Dr. P. Eko Prasetyo, M.Si. Dosen Pembimbing II, Lesta Karolina
BR S, SE, M.Si.
Kata kunci : Kontribusi, Tenaga kerja perempuan, Pendapatan keluarga
Desa Tasikagung merupakan desa yang berada di daerah pesisir pantai
utara, hal tersebut yang membuat Desa Tasikagung mempunyai potensi pada
bidang perikanan yang cukup baik dengan jumlah penduduk perempuan yang
lebih banyak daripada penduduk laki – laki. Permasalahan yang dikaji dalam
penelitian ini adalah : (1) Bagaimana perkembangan tenaga kerja perempuan
pada industri pengolahan ikan di Desa Tasikagung Kecamatan Rembang? (2)
Seberapa besar kontribusi penadapatan tenaga kerja perempuan pada pendapatan
keluarga nelayan? Tujuan penelitian adalah : (1) Untuk menganalisis
perkembangan tenaga kerja perempuan pada industri pengolahan ikan di Desa
Tasikagung Kecamatan Rembang. (2) Untuk menganalisis kontribusi tenaga kerja
perempuan secara langsung pada pendapatan keluarga nelayan.
Populasi dalam penelitian ini adalah tenaga kerja perempuan pada industri
pengolahan ikan sebanyak 252. Teknik sampling yang digunakan adalah metode
proporsional random sampling dan diperoleh 72 sampel. Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah kuesioner dan dokumentasi. Metode analisis yang
digunakan adalah uji instrument (uji validitas dan uji reliabilitas), analisis
deskriptif dan analisis kontribusi dengan menggunakan SPSS 16 for Windows.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perkembangan tenaga kerja
perempuan pada industri pengolahan ikan masih cenderung menurun dari tahun ke
tahun. Kontribusi tenaga kerja perempuan pada pendapatan keluarga nelayan
sebesar 41,17% dan kontribusi dari pendapatan lain selain dari tenaga kerja
perempuan (pendapatan suami) sebesar 58,83%.
Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa (1) Perkembangan
tenaga kerja perempuan masih akan terus berlanjut, perkembangan tenaga kerja
perempuan menderung mengalami penurunan dari tahun ke tahun. (2) Perempuan
memberikan kontribusi pada pendapatan keluarga sebesar 41,17% dan pendapatan
lain selain pendapatan tenaga kerja perempuan (pendapatan suami) sebesar
58,83%. Hendaknya untuk dapat meningkatkan perkembangan tenaga kerja
perempuan, industri pengolahan ikan harus melakukan perbaikan upah pekerja
dan memberikan jaminan kesehatan pada para pekerja serta pengadaan alat yang
inovatif sehingga dapat meningkatkan produktifitas pekerja.
viii