PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN TERHADAP PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL GOLONGAN A PADA TOKO PENGECER DI KABUPATEN BADUNG.

SKRIPSI

PENGENDALIAN DAN PENGAWASAN TERHADAP
PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL GOLONGAN A
PADA TOKO PENGECER DI KABUPATEN
BADUNG

OLEH
KOMANG ARYA MUKTI MARUTI
NIM. 1116051210

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2016

Lembaran Persetujuan Pembimbing

SKRIPSI INI TELAH DISETUJUI
PADA TANGGAL 28 JUNI 2016


Pembimbing I

(Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., M.Hum)

NIP. 19650221 199003 1 005

Pembimbing II

(I Ketut Suardita, S.H., M.H)
NIP. 19690224 199702 1 001

iii

SKRIPSI INI TELAH DIUJI
PADA HARI/TANGGAL Sabtu, 16 Juli 2016

Panitia Penguji Skripsi
Berdasarkan Surat Keputusan Rektor Universitas Udayana
Nomor: 0914/UN14.4E/IV/PP.07.02.05/2016 Tanggal: 11 Juli 2016


Ketua

:

Prof. Dr. I Made AryaUtama, SH.,M.Hum
NIP: 19650221 199003 1 005

(..........................)

I Ketut Suardita, SH.,MH
NIP: 19690224 199702 1 001

(..........................)

: 1. Dr. Putu Gede Arya Sumerthayasa, SH., MH
NIP: 19640915 199003 1 004

(..........................)

Sekretaris :


Anggota

2. Ni Gusti Ayu Dyah Setyawati, SH., M.Kn., LLM
NIP: 19820516 200501 2 020

(..........................)

3. Ni Made Ari Yuliartini Griadhi, SH., MH
NIP:19790719 200112 2 002

(..........................)

4. Dr. I Gusti Ayu Putri Kartika, SH., MH
NIP: 19660331 199303 2 003

(..........................)

iv


v

KATA PENGANTAR
Om Swastyastu.
MERDEKA, HIDUP MAHASISWA INDONESIA!!!
Puji syukur penulis panjatkan kehadapan Ida Sang Hyang Widhi Wasa atau Tuhan
Yang Maha Esa karena atas anugerah dan asung kertha wara nugraha-Nyalah penulis
dapat menyelesaikan tugas akhir / skripsi ini yang berjudul “PENGENDALIAN
DAN

PENGAWASAN

TERHADAP

PENJUALAN

MINUMAN

BERALKOHOL GOLONGAN A PADA TOKO PENGECER DI KABUPATEN
BADUNG”. Adapun tugas akhir / skripsi ini dibuat sebagai syarat pokok yang harus

penulis penuhi dalam rangka menyelesaikan studi S1 pada Fakultas Hukum
Universitas Udayana guna memperoleh gelar Sarjana Hukum.
Terselesaikannya tugas akhir / skripsi ini tentunya tidak terlepas dari
dukungan dan bantuan dari berbagai pihak baik yang secara langsung maupun secara
tidak langsung serta secara moril maupun materiil yang tidak ternilai harganya. Pada
kesempatan ini tidak lupa penulis menghaturkan ucapan terima kasih sedalamdalamnya kepada:
1. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., M.Hum., selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Udayana.
2. Bapak Dr. Gde Made Swardhana, S.H., M.H., selaku Pembantu Dekan I
Fakultas Hukum Universitas Udayana.
3. Ibu Dr. Ni Ketut Sri Utari, S.H.,M.H., selaku Pembantu Dekan II Fakultas
Hukum Universitas Udayana.
v

4. Bapak Dr. I Gede Yusa, S.H., M.H., selaku Pembantu Dekan III Fakultas
Hukum Universitas Udayana.
5. Bapak A.A Gede Oka Parwata, S.H., M.Si., selaku Ketua Program Ekstensi
Fakultas Hukum Universitas Udayana.
6. Bapak A.A Ketut Sukranatha, S.H., M.H., selaku Sekretaris Program Ekstensi
Fakultas Hukum Universitas Udayana.

7. Bapak I Ketut Suardita, S.H., M.H., selaku Ketua Bagian Hukum
Administrasi Negara Fakultas Hukum Universitas Udayana.
8. Bapak Cokorda Dalem Dahana, S.H., M.Kn selaku Wakil Bagian Hukum
Administrasi Negara Fakultas Hukum Universitas Udayana.
9. Bapak Prof. Dr. I Made Arya Utama, S.H., M.Hum., selaku Dosen
Pembimbing I yang telah memberikan bimbingan, petunjuk dan arahan-arahan
dengan penuh perhatian dan kesabaran dalam penulis tugas akhir / skripsi ini.
10. Bapak I Ketut Suardita, S.H., M.H., selaku Dosen Pembimbing II yang telah
memberikan

bimbingan,

arahan-arahan

dan

kesempatan

untuk


mengembangkan persoalan-persoalan yang dihadapi dengan penuh perhatian
dan kesabaran dalam penulisan tugas akhir / skripsi ini.
11. Ibu Dr. Ni Ketut Supasti Darmawan, SH., M.Hum., LLM., selaku Dosen
Pembimbing Akademik yang telah menjadi tempat mengadu dan berkeluh
kesah serta telah membimbing penulis selama menuntut ilmu di Fakultas
Hukum Universitas Udayana.

vi

12. Seluruh Bapak/Ibu Dosen yang telah membimbing, mendidik, dan
memberikan bekal ilmu pengetahuan selama masa perkuliahan.
13. Segenap Pegawai Fakultas Hukum Universitas Udayana khususnya Program
Ekstensi, terima kasih atas kerjasamanya yang telah dibangun selama ini.
14. Bapak dan Ibu, di Kantor Badan Pelayanan Perizinan Terpadu Kabupaten
Badung, dan Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan
Kabupaten Badung selaku informan langsung yang terlibat dalam penulis
tugas akhir / skripsi ini, yang telah banyak meluangkan waktunya untuk
memberikan arahan dan bimbingan selama melakukan penelitian.
15. Keluarga Kecil tercinta I Made Dana, Ni Ketut Suci, Putu Arya Winiti
Yuktirat, Kadek Arya Dewi Andani dan Ni Putu Sari Wulan Amrita serta

seluruh keluarga besar Shri Nararya Kresna Kepakisan, Keluarga di Gobleg
yang selalu memberikan dorongan, dukungan, doa, bantuan dan harapan yang
besar kepada penulis dalam menyelesaikan penulis tugas akhir / skripsi ini.
16. Sahabat terbaik dan teman-teman yang selalu memberikan dukungan, bantuan
dan menghabiskan suka duka bersama khususnya kepada Bli Oka, Bli Gapo,
Bram rendrajaya, Gandhi Bond, Warung setia budi (Gung De), Wahyu
Widiartana, Sekjen Kampret, Gung Po, Yogi Indra Permana, Bayu Toplo,
Buk Gek Wida, Curut, Mutia, Windu kawan-kawan senior X-Recht, Keluarga
Basar Himpunan Mahasiswa Program Ekstensi, Ability 2010, PCT serta
seluruh sahabat-sahabat penulis lainnya yang tidak bisa disebutkan satu

vii

persatu yang telah banyak memberikan masukan dan dorongan dalam
penyelesaian penulisan tugas akhir / skripsi ini.
17. Semua sumber inspirasi penulis, Guru Spiritual Ajhan Brahmavamso
Mahathera, Aktivis Pejuang Nasionalis Indonesia Datuk Tan Malaka,
Presiden Republik Jancukers Mbah Sujiwotejo atas idiologi, motivasi dan
semangat yang sangat bermanfaat.
Akhir kata, penulis sampaikan bahwa dalam penyusunan tugas akhir / skripsi

ini tentunya penuh penulis sadari masih jauh dari kesempurnaan mengingat
kemampuan dan pengetahuan penulis yang masih terbatas. Oleh karena itu, penulis
tetap harapkan saran maupun kritik yang konstruktif demi kesempurnaan dan
penyusunan tugas akhir / skripsi ini. Semoga skripsi ini dapat berguna dan bermafaat
bagi semua pihak dan menambah tulisan-tulisan yang berkaitan dengan khususnya
ilmu pengetahuan hukum di Fakultas Hukum Universitas Udayana.

Denpasar, 1 Juli 2016
Penulis

Komang Arya Mukti Maruti

viii

SURAT PERNYATAAN KEASLIAN

Dengan ini penulis menyatakan bahwa Skripsi ini merupakan hasil karya asli
penulis, tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar
kesarjanaan di suatu perguruan tinggi manapun, dan sepanjang pengetahuan penulis
juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan oleh

penulis lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam
daftar pustaka.
Apabila Skripsi ini terbukti merupakan duplikasi ataupun plagiasi dari hasil
karya penulis lain dan/atau dengan sengaja mengajukan karya atau pendapat yang
merupakan hasil karya penulis lain, maka penulis bersedia menerima sanksi akademik
dan/atau sanksi hukum yang berlaku.
Demikian Surat Pernyataan ini saya buat sebagai pertanggugjawaban ilmiah
tanpa ada paksaan maupun tekanan dari pihak manapun juga.

Denpasar, 1 Juli 2016
Yang menyatakan,

(Komang Arya Mukti Maruti)
NIM. 1116051210

ix

DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
SAMPUL DALAM ........................................................................................

PRASYARAT GELAR SARJANA HUKUM…………………………. .....
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING………………………… ....
HALAMAN PENGESAHAN PANITIA PENGUJI…………………… .....
KATA PENGANTAR…………………………………………………… ...
SURAT PERTANYAAN KEASLIAN…………………………………......
DAFTAR ISI……………………………………………………………… ..
ABSTRAK……………………………………………………………….…
ABSTRACT ............................................................................................... ....

i
ii
iii
iv
v
ix
x
xiii
xiv

PENDAHULUAN .................................................................... …

1

1.1

Latar Belakang Masalah .......................................................

1

1.2

Rumusan Masalah.................................................................

5

1.3

Ruang Lingkup Masalah .......................................................

5

1.4

Orisinalitas Penelitian ...........................................................

6

1.5

Tujuan Penelitian ..................................................................

8

1.5.1

Tujuan Umum ...........................................................

9

1.5.2

Tujuan Khusus ..........................................................

9

Manfaat Penelitian ................................................................

9

1.6.1

Manfaat Teoritis .......................................................

9

1.6.2

Manfaat Praktis .........................................................

10

Landasan Teoritis .................................................................

10

1.7.1

Teori Negara Hukum ................................................

10

1.7.2

Teori Kewenangan ....................................................

13

1.7.3

Efektifitas Penegakan Hukum ..................................

15

BAB I

1.6

1.7

x

1.8

Metode Penelitian .................................................................

17

1.8.1

Jenis Penelitian .........................................................

17

1.8.2

Jenis Pendekatan .......................................................

18

1.8.3

Sumber Data .............................................................

19

1.8.4

Teknik Pengumpulan Data .......................................

11

1.8.5

Teknik Analisis Data ................................................

21

BAB II TINJAUAN UMUM KEWENANGAN PEMERINTAH
DAERAH TERHADAP PENGAWASAN PENJUALAN
MINUMAN BERALKOHOL……………………………………

22

2.1

Pemerintahan Daerah ...........................................................

22

2.2

Kewenangan Pemerintah Daerah.........................................

26

2.3

Pengawasan Pemerintah Daerah .........................................

29

2.4

Pengertian Minuman Beralkohol ........................................

32

BAB III PENGATURAN
TEMPAT
PENJUALAN
MINUMAN
BERAKOHOL GOLONGAN A DI KABUPATEN BADUNG ....

34

3.1

Pengaturan Penjualan Minuman Beralkohol ........................

34

3.2

Penjualan Minuman Beralkohol Golongan A
Pada Toko Pengecer Di Kabupaten Badung.........................

38

BAB IV PENGENDALIAN PENJUALAN MINUMAN BERALKOHOL
GOLONGAN A DI KABUPATEN BADUNG ..............................

41

4.1

Pengendalian Minuman Beralkohol .....................................

xi

41

4.2

Upaya Pemerintah Kabupaten Badung Dalam
Pengawasan Minuman Beralkohol .......................................

45

BAB V PENUTUP .......................................................................................

53

5.1

Simpulan ...............................................................................

53

5.2 Saran ......................................................................................

54

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
Pengendalian dan Pengawasan Terhadap Penjualan Minuman Beralkohol
Golongan A pada Toko Pengecer di Kabupaten Badung (E-Journal)

xii

ABSTRAK
Judul penelitian ini yakni pengendalian dan pengawasan terhadap penjualan
minuman beralkohol golongan A pada toko pengecer di Kabupaten Badung.
Perdagangan minuman beralkohol jika dilihat berdasarkan ketentuan Pasal 14 ayat (3)
Permendag Nomor 20 Tahun 2014 yang berbunyi “untuk minuman beralkohol
golongan A juga dapat dijual di toko pengecer berupa minimarket, supermarket,
hypermarket atau toko pengecer lainnya”, namun pada Permendag Nomor 06 Tahun
2015 Pasal 14 dihapus dan diganti sehingga berbunyi sebagai berikut “selain
sebagaimana ayat (2), minuman beralkohol golongan A juga dapat dijual di
supermarket dan hypermarket. Berdasarkan uraian tersebut maka dapat dirumuskan
masalah penelitian ini sebagai berikut: 1. Bagaimana pengaturan tempat penjualan
minuman beralkohol golongan A pada toko pengecer di Kabupaten Badung dan
Bagaimana mekanisme pengendalian dan pengawasan penjualan minuman beralkohol
golongan A pada toko pengecer di Kabupaten Badung.
Penelitian ini dapat dikualifikasikan kedalam jenis penelitian hukum empiris.
Dalam Penelitian hukum empiris maka hukum dikonsepkan sebagai suatu gejala
empiris yang dapat diamati di dalam kehidupan nyata. Dalam analisisnya, penelitian
ini menggunakan Teori Negara Hukum, Teori Kewenangan, dan efektifitas
Penegakan Hukum. Penelitian ini menggunakan beberapa metode pendekatan yakni
Pendekatan Undang-Undang, Pendekatan Fakta, dan Pendekatan Analisis Konsep
Hukum.
Pengaturan tempat penjualan minuman beralkohol golongan A pada toko
pengecer di Kabupaten Badung telah sesuai dengan amanat dari Permendag Nomor
20 Tahun 2014, Permendag Nomor 6 Tahun 2015, Peraturan Bupati Badung Nomor
15 Tahun 2013 Tentang Petunjuk Teknis Pelaksanaan Peraturan Daerah Kabupaten
Badung Nomor 8 Tahun 2012 Tentang Surat Izin Usaha Perdagangan (SIUP),
Peraturan Bupati Badung Nomor 38 Tahun 2015 Tentang Penerapan, Pengendalian
dan Pengawasan minuman beralkohol di Kabupaten Badung. Khusus untuk golongan
A selain SIUP MB pada toko pengecer harus melengkapinya dengan SKP-A atau
Surat Keterangan Penjualan Langsung Minuman Beralkohol golongan A atau sering
disebut dengan SKPL-A. langkah-langkah terhadap pengusaha/pengecer/penjual
minuman beralkohol yang melanggar segala ketentuan yang berlaku, maka setiap
pengusaha/pengecer/penjual minuman beralkohol tersebut dikenakan sanksi
administratif berupa pencabutan SIUP MB atau SKPL-A. Pengecer dan penjual
langsung minuman beralkohol golongan A yang secara sengaja tidak memiliki SKPLA maka dikenakan sanksi administratif berupa pencabutan ITUM, SIUP atau izin
teknis. Dasar hukum mengenai penetapan sanksi terhadap pengusaha / pengecer /
penjual minuman beralkohol yang melanggar dapat merujuk pada Permendag Nomor
20 Tahun 2014 Pasal 43.
Kata kunci: pengendalian, pengawasan, minuman beralkohol, pengecer

xiii

ABSTRACT
The title of this research is the control and supervision of the ‘A’
classification liquor trade in retail store in Badung Regency. Liquor trade can be
viewed under the provisions of Article 14 paragraph (3) Regulation of Trade Ministry
of Indonesia No. 20 of 2014 which said: "for ‘A’ classification liquor can also be
sold at a retail store such as minimarkets, supermarket, hypermarket or other shop
retailers", but in the Regulation of Trade Ministry of Indonesia No. 06 of 2015, the
Article 14 is removed and replaced as follows: "except as paragraph (2), ‘A’
classification liquor can be also sold in supermarkets and hypermarkets.” Based on
these law issues, it can be formulated into two issues, there are: How the rules
regulate the retail store to sell the ‘A’ classification liquor in Badung Regency; and
How the mechanisms can supervise and control the ‘A’ classification liquor trade at
retail stores in Badung Regency.
This research can be classified into types of empirical legal research. In an
empirical study of law, the law is conceptualized as an empirical phenomenon that
can be observed in real life. In the analysis it used the Theory of Law State, the
Discretion Theory, and Law Enforcement Effectively Theory. This research used
some approach methods through Statute Approach, Fact Approach, and Law
Concepts Analyze Approach.
The regulations of retail store to sale the ‘A’ classification liquor in Badung
Regency accordance to the mandate in the Regulation No. 20 of 2014 and the
Regulation No. 6 of 2015 Trade Ministry of Indonesia, Regulation of the Badung
Regency No. 15 of 2013 About the Technical Guidance on Local Regulation Badung
Regency, Regulation No. 8 of 2012 about Trading Business License (SIUP),
Regulation No. 38 of 2015 of the Badung Regency about the Application, Control,
and Supervision of liquor trade in Badung Regency. Especially the License of ‘A’
classification liquor (SIUP MB), base on Trade License of Liquor at a retail store
should equip it with License of retail store ‘A’ Classification Liquor License (SKP-A)
or often call SKPL-A. Measures of any violations of any applicable regulations of
liquor trade by the producers/retailers/sellers, they are subjected to administrative
sanctions in the form of revocation of their SIUP MB or SKPL-A. Retailers and direct
sellers of ‘A’ classification of liquor who deliberately do not have SKPL-A, they will
get administrative sanction of revocation of their ITUM, SIUP, or Business License.
The legal basis of the sanctions against the violation by the
producers/retailers/sellers liquor refer to Regulation of Trade Ministry of Indonesia
No. 20 of 2014 Article 43.
Keywords: control, supervision, liquor, retailers.

xiv