Pembentukan Perjanjian Bisnis Dengan Waralaba

DAIIIAIT ISI
PENGANTAR REDAKSI
Kerj asama pernberantasan kejatratan Trulsnasional di kawasan asean

Oleh:

Usmawadi

1991-2015

pernbenhrkan kebiasaan intemasional Sebagai srmb€rhukwn

ional dan permasalahmryra

2017-w32

: Syahmin AIL ....
aspect of indusftial waste problems

injapan
2033-2058


itnuhukurndalahilmu?
: Amir Syarifudin dan Indah Febriani
azasi manusia di bidang perburuhan dan hak

2olp-20V2

burult

hidupsejahtera

w73-?M

: Zulharnain lbrahim
terhadry pandangan hart dm konsep keadilan aristoteles
kritik terhadap teori (ilmu)huloirrt

2W7-zt06.

i hukum


tanggung jawab pe,merintah da€rah terhadry

hukrm lingfuungan dalaur perspktifotmwd da€ratt
: Iza Rumaten RS.

2t07-2134

perjmjim bisnis Dengan sistsn framhise/ waralaba

2t35-2t4/
televisi indonesiadalrm per:Wekti{hulsrn lin$omgm
: Agus

x4satffi

Ngadino

is terhadry


kebijakar Si$em per*danaanuupqiakdmxefifuisi

Diindonesia

2l67rl?8

Cahgu Na 43 Taltsn

Xl'l

SEtenbcr 20rO IJ-fAI Na. l4ltCI4Wl4

Aspek

fi losofi s dalam

hukum ekonomi

Oleh: Indah Fehriani.................:....!....................-:................
Kajian aspek hukum dalam peng$mzum teknologi informasi

bertasismultimdia
Oleh: Hamonangan Albariansyah......... ......;........
Pancasila sebagai sumberhukum di indonesia

Oleh: Kurnisar

2217-2236

Perlindungan hukum terhadap merek-merek terkenal asing maupun
Iokal: ditinjau dari undang-undangNo. 15 tahun2001 tentangmerek

Oleh: Putu

Samawati..........

2237-22(o

Perlindungan Hukum Terhadap Penanaman Modal Asing
Dalam menrmjang penrbangunan


Oleh: Sri Handayani...............

Sinbur CahEa No. 13 Tahun XL.,

September

2ZGt-2278

2010 /JJN No. l4ll04614

DENGAN SISTEM FRANCHISE/ WARALABA
Oleh:
Artonius SuhadidR
(Dosen Fakultas Hukun Universitas Sriwijaya)

ABSTRAK:
Karya tulis yang berjuchrl "Pembentukan Perjanjian Bisnis dengan Sistem Franchise/
Waralaba" ini akan menguraikan mekanisme penyusunan atau pembentukan
perjanjian bisnis dengan sistem waralaba serta akan menguraikan kewajiban dan
hak antara franchisor (pemberi waralaba) dengan franchisee (penerima waralaba)

sebagai mana yang diatur di dalam peraturan perundang-undangan khususnya
Peraturan Pemerintah No. 16 Tahun 1997 tentang Waralaba dan Keputusan Menteri
Perindustrian clan Perclagangan Republik Indonesia No. 2 59/MPP/KEP/7/t 997
tentang Ketentuan dan Tata Cara Pelal