Penentuan Kadar Gas HF Pada Gas Cleaning Sistem (GCS) PT INALUM (Persero) Dengan Metode Potensiometri Dan Metode HF Analizer

1

BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
PT INALUM (Persero) merupakan industri yang beroperasi dalam peleburan
Aluminium. Konsep dasar yang digunakan oleh PT INALUM (Persero) adalah reaksi
redoks elektrolisis Hall-Haroult. Aluminium cair dihasilkan dalam tungku reduksi,
setelah melalui proses reduksi katoda Alumina oleh Anoda yang berupa Karbon. Dalam
proses produksi Aluminium cair tersebut, dihasilkan gas buang antara lain gas CO, CO2,
H2, HxCy, dan HF. Dari semua gas buang tersebut perlu dilakukan proses pengolahan
gas agar tidak mencemari lingkungan. Sistem yang dijalankan oleh PT INALUM
(Persero) dalam hal ini adalah dengan mengoperasikan Gas Cleaning sistem (GC).
Setelah melalui proses adsorpsi dalam gas cleaning sistem (GC), gas dapat
langsung dibuang ke lingkungan. Untuk mengontrol jumlah HF yang dilepaskan,
Section Quality Assurance (SQA) berkewajiban untuk menentukan dan menganalisa

kadar HF secara real time selain menggunakan instrumen canggih seperti HF analizer,
analisa manual juga dilakukan dengan metode Potensiometer. Hal tersebut bertujuan
untuk menjamin mutu gas buang sesuai standar nasional, agar jumlah gas HF yang

dibuang selalu terkontrol.
Hidrogen fluorida adalah senyawa dengan rumus kimia HF. Fluor adalah anggota
dari kelompok unsur yang dikenal sebagai halogen, yang semuanya bergabung dengan
hidrogen dengan cara yang sama untuk membentuk hidrogen halida. Pada suhu kamar

Universitas Sumatera Utara

dan tekanan normal, hidrogen fluorida adalah gas tidak berwarna dengan titik didih 67,1
° F (19,5 ° C), yang jauh lebih tinggi dari pada halida hidrogen yang lain, dan
memungkinkan untuk eksis sebagai cairan pada suhu sehari-hari. Dalam air, larut untuk
membentuk asam fluorida. HF cair juga dikenal sebagai anhidrat yang berarti bebas air.
Dalam analisa buangan gas PT INALUM (Persero) menggunakan dua metode
yaitu Metode Potensiometri dan Metode HF analizer. Dimana metode HF analizer
digunakan secara real time untuk mengawasi kadar gas HF yang di keluarkan ke udara
dan untuk Metode Potensiometri digunakan setiap sekali dalam tiga bulan.

1.2 Permasalahan
-

Berapa kadar gas HF pada gas cleaning sistem (GC) PT INALUM (Persero) bila

dianalisis dengan metode potensiometri dan HF analizer?

-

Apakah kadar gas HF yang dibuang ke udara sesuai dengan tetapan Pemerintah?

1.3 Tujuan
-

Untuk menentukan

kadar gas HF pada gas cleaning sistem PT INALUM

(Persero) dengan metode Potensiometri dan HF analizer.
-

Untuk membandingkan kadar gas HF pada gas cleaning sistem PT INALUM
(Persero) dengan standart yang ditetapkan pemerintah.

Universitas Sumatera Utara


3

1.4 Manfaat
Memberikan informasi bagi masyarakat di lingkungan tentang kadar gas HF pada Gas
Cleaning sistem (GC) yang telah memenuhi syarat sesuai dengan perturan pemerintah

yang ditetapkan berdasarkan KEP – 13/MENLH/3/1995 tentang baku mutu emisi
sumber tidak bergerak, lampiran VB (Baku mutu emisi untuk jenis kegiatan lain)
adalah 10 mg/m³.

Universitas Sumatera Utara