Wangsajaya's Weblog | Semangat berbagi untuk peningkatan kompetensi para siswa, guru dan masyarakat umum. Salam sukses dan tetap semangat

SIRKULASI ATMOSFER

JOKO WIRATMO













REVIEW
Di belahan bumi Utara
Gaya gradien tekanan
(BBU),
jika

berdiri
Gaya gravitasi
membelakangi
arah
datangnya angin, tekanan
Gaya coriolis
rendah berada di sebelah kiri
Gaya sentrifugal
dan tekan tinggi berada di
sebelah kanan. Sebaliknya
Friction : gaya gesek
di belahan bumi selatan
Angin geostrofik
(BBS)
Angin gradien
Angin subgeostrofik, angin supergeostrofik
Angin siklostrofik
Cyclonic flow; anticyclonic flow
Hukum Buys Ballot (1857)


SKALA GERAK ATMOSFER
(Sumber: Schnelle dan Dey ( 2000) ; Lutgens dan Tarbuck (1982))

Skala Meteorologi
Skala

Waktu

Skala pengukuran
Horizontal

Fenomena yang terkait

Vertikal
-

Skala mikro
(gaya coriolis
diabaikan)


Detik –jam

Skala meso
( antar stasiun
cuaca)

1 km -100 km
Beberapa jam (kota kecil,
– beberapa
kota besar,
hari
pengendalian
polusi udara)

Skala Sinoptik
(cyclonic scale)

Beberapa
hari –
beberapa

minggu

Negara dan
benua (1005000 km*)

Permukaan - 15 km

Skala makro

Beberapa
hari –
beberapa
tahun

100 km hemisphere

Permukaan – 20 km

1 mm – 1 km


Permukaan – 100 m

-

Permukaan - 1 km

-

turbulensi kecil
laju penurunan suhu
permukaan
efek gesekan
boundary layer
efek topografi
turbulensi besar,
angin darat – angin
laut
urban heat island
angin lembahgunung


-

sistem badai
pembentukan awan,
front
siklon-antisiklon

-

Gelombang baratan

-

DIFFERENTIAL HEATING









Perbedaan pemanasan----SIRKULASI THERMAL
Sebaran daratan dan lautan
Karakteristik air :
panas yang diserap tidak langsung digunakan untuk
meningkatkan suhu, tetapi didistribusikan melalui
mekanisme konveksi, materi ikut bergerak
Karakteristik daratan :
panas yang diserap digunakan untuk meningkatkan
suhu, mekanisme distribusi panas melalui konduksi,
materi tidak ikut bergerak
Pengaruh kemiringan permukaan (topografi):
Lereng lebih dulu dipanaskan dibanding lembah

THERMAL CIRCULATION

986 mb

Udara

cenderung
mengendap

988 mb

1000 mb

Udara
cenderung
mengembang

 Pada lapisan udara terendah dekat permukaan bumi,
pergerakan udara lebih kuat dipengaruhi oleh kondisi
permukaan, sehingga konsep angin gradien tidak lagi
berlaku sepenuhnya.

 Lapisan ini disebut lapisan perbatas (planetary boundary
layer) atau atmospheric boundary layer (ABL)
 Perbedaan bentuk dan kekasapan permukaan seperti
ketinggian permukaan; vegetasi; sungai, danau dan

pegunungan; akan menimbulkan perbedaan pola
pergerakan udara di atasnya
 Eddy (ies): ketika angin bertemu dengan benda padat,
terbentuk gerakan udara memutar (whirl, eddies) di sisi
downwind dengan ukuran, bentuk dan kecepatan
proporsional dengan benda yang dilaluinya serta kecepatan
angin

ANGIN GUNUNG-LEMBAH

CHINOOK (FOEHN)
 Angin
Kumbang
 Angin
Gending

 Angin
Bohorok
 Angin
Brubu

Chinook : rocky mountain; Foehn : peg Alpen
Rainshadow effect :

A chinook wall cloud forming over the Colorado Rockies (viewed from the plains)

Santa Ana Winds






Angin kering dan hangat
bertiup dari timu atau timur
laut menuju Carolina
Selatan
Udara turun dari puncak
dataran tinggi berupa
gurun, melalui lembah
pegunungan di San Gabriel

dan San Bernardino,
menyebar di atas Los
Angeles basin dan
Fernando valley
Mengangkat debu dan
pasir, mengeringkan
vegetasi, kebakaran semak,
dsb.

ANGIN GURUN
 Badai

pasir, dust devil, haboob

A haboob approaching Phoenix, Arizona. The dust cloud is rising to a
height of about 450 m (1475 ft) above the valley floor. Haboob forms
as cold downdrafts along leading edge of a thunderstorm lift dust or
sand into huge dark cloud that may cover over a hundred kilometers



The formation of a dust devil. On a hot,
dry day, the atmosphere next to the
ground becomes unstable. As the
heated air rises, wind blowing past an
obstruction twists the rising air, forming
a rotating column, or dust devil. Air from
the sides rushes into the rising column,
lifting sand, dust, leaves, or any other
loose material from the surface.

NAMA BEBERAPA ANGIN LOKAL
Santa Ana: Southern California
Chinook: Rocky Mountains
Puelche: Western slope of the Andes
Foehn: Austria
Canterbury Northwester: New Zealand
Bora: Croatia.
Autan: France north of the Pyrenees
Bohorok: Sumatra
Ghibli: Libya
Haru Ichiban: Japan
Koembang: Java, Indonesia
Reshabar: Caucasus Mountains, Kurdistan
Warm Braw: Schouten Islands off the north coast of New
Guinea.
Zonda: Argentina

ANGIN DARAT-LAUT

 Sejumlah radiasi matahari yang diserap lautan akan
didistribusikan lebih luas baik horizontal maupun vertikal
daripada daratan dengan jumlah radiasi sama, karena
adanya pencampuran dalam kolom air.
Lautan : konveksi
Daratan : konduksi
 radiasi matahari maksimum:
perbedaan suhu paling besar antara daratan dan lautan,
daratan lebih hangat dibanding lautan.
 radiasi minimum :
permukaan lautan lebih hangat dibanding daratan, tetapi
perbedaan suhu di antara keduanya tidak sebesar pada
musim panas.
 ?? Mana yang lebih kuat, angin darat atau angin laut

Land-sea breeze Cuba

Curly cloud : land
breeze

Stable air flow
Robert Crippen : April 1984

Single cell circulation

PENGARUH CORIOLIS
DAN SEBARAN DARATAN - LAUTAN

THREE CELL SIRCULATIONS

Ferrel cell

Ferrel cell







Palung dan
punggungan tidak
tetap di tempatnya,
tapi bergerak zonal
Sehingga dilihat
secara global palung
dan punggungan
bergerak seperti
gelombang :
gelombang Rossby
(Rossby wave).
Biasanya terdapat 3-7
gelombang rossby di
sekeliling bola dunia

SIRKULASI WALKER, LA NINA DAN ELNINO

SIRKULASI
WALKER

NORMAL,
LA NINA
EL NINO

INTERTROPICAL CONVERGENCE ZONE
(ITCZ)

INTERTROPICAL CONVERGENCE ZONE
(ITCZ)

MONSOON

MONSOON

MONSOON

SIKLON DAN SISTEM BADAI

HURRICANE
Hurricane
Bud 2006

tornado

SKALA KECEPATAN ANGIN


Skala Beaufort (Skala kecepatan angin secara umum;
dikaitkan dengan fenomena yang tampak)



Skala Saffir-Simpson (Skala Hurricane)



Skala Fujita (Skala Tornado)

CALM

BEAUFORT SCALE

1

3

2

4

5

6

BEAUFORT SCALE

7

9

8

11

10

12

BEAUFORT SCALE