pelatihan media bagi guru smk
PELATIHAN PENGEMBANGAN DAN
IMPLEMENTASI MEDIA
PEMBELJARAN BERBANTUAN
KOMPUTER BAGI GURU SMK
KELOMPOK TEKNOLOGI INDUSTRI
Sudji Munadi, Sunaryo Sunarto, Wagiran
Fakultas Teknik UNY
Disampaikan dalam Seminar PPM Unggulan
LPM UNY
Tanggal 10 Juli 2008
Analisis Situasi
Landasan Teori
Identifikasi dan
Perumusan Masalah
Kerangka
Pemecahan Masalah
Metode Kegiatan
PELATIHAN PENGEMBANGAN DAN
IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELJARAN
BERBANTUAN KOMPUTER BAGI GURU
SMK KELOMPOK TEKNOLOGI INDUSTRI
ANALISIS SITUASI
Situasi Permbelajaran (survey):
Partisipasi dan keaktifan siswa rendah
Pembelajaran cenderung terpusat pada guru dan
tidak mendorong pengembangan potensi diri siswa
Guru kesulitan untuk menemukan suatu metode
pembelajaran yang mampu mengoptimalkan potensi
siswa
Selain metode pembelajaran, media pendidikan
memegang peran penting dalam proses pembelajaran
Sebagian besar guru belum menguasai cara
menyusun, mengelola maupun menggunakan media
berbantuan komputer yang paling sederhana sekalipun
Paradigmapembelajaran
pembelajaran
Paradigma
abad pengetahuan
pengetahuandan
dan informasi
informasi
abad
Pengajar
Pengajar sebagai
sebagai transmiter
transmiter ke
ke fasilitator,
fasilitator,
pembimbing dan
dan konsultan
konsultan
pembimbing
Pengajar
Pengajar sebagai
sebagai sumber
sumber pengetauan
pengetauan menjadi
menjadi
kawan belajar
belajar
kawan
Belajar
Belajar diarahkan
diarahkan oleh
oleh kurikulum
kurikulum menjadi
menjadi
diarahkan oleh
oleh pebelajar
pebelajar sendiri
sendiri
diarahkan
Belajar
Belajar dijadwal
dijadwal secara
secara ketat
ketat menjadi
menjadi terbuka,
terbuka,
fleksibel sesuai
sesuai keperluan
keperluan
fleksibel
Belajar
Belajar berdasararkan
berdasararkan fakta
fakta menuju
menuju berbasis
berbasis
masalah dan
dan proyek
proyek
masalah
Belajar
Belajar berbasis
berbasis teori
teori menuju
menuju dunia
dunia dan
dan
tindakan nyata
nyata serta
serta refleksi
refleksi
tindakan
Kebiasaan
Kebiasaan pengulangan
pengulangan dan
dan latihan
latihan menuju
menuju
perancangan dan
dan penyelidikan
penyelidikan
perancangan
Taat
Taat aturan
aturan dan
dan prosedur
prosedur menjadi
menjadi penemuan
penemuan
dan penciptaan
penciptaan
dan
Paradigmapembelajaran
pembelajaran
Paradigma
abadpengetahuan
pengetahuan dan
dan informasi
informasi
abad
Kompetitif
Kompetitif menuju
menuju kolaboratif
kolaboratif
Fokus
Fokus kelas
kelas menuju
menuju fokus
fokus masyarakat
masyarakat
Hasil
Hasil yang
yang ditentukan
ditentukan sebelumnya
sebelumnya menuju
menuju
hasil yang
yang terbuka,
terbuka,
hasil
Belajar
Belajar mengikuti
mengikuti norma
norma menjadi
menjadi
keanekaragaman yang
yang kreatif
kreatif
keanekaragaman
Penggunaan
Penggunaan komputer
komputer sebagai
sebagai obyek
obyek belajar
belajar
menuju penggunaan
penggunaan komputer
komputer sebagai
sebagai alat
alat
menuju
belajar
belajar
Presentasi
Presentasi media
media statis
statis menuju
menuju interaksi
interaksi
multimedia yang
yang dinamis
dinamis
multimedia
Komunikasi
Komunikasi sebatas
sebatas ruang
ruang kelas
kelas menuju
menuju
komunikasi yang
yang tidak
tidak terbatas
terbatas
komunikasi
Penilaian
Penilaian hasil
hasil belajar
belajar secara
secara normatif
normatif menuju
menuju
pengukuran unjuk
unjuk kerja
kerja yang
yang komprehensif
komprehensif
pengukuran
LANDASAN TEORI
TEORI
LANDASAN
Pembelajaran Berbantuan Komputer:
Dirancang berdasarkan tujuan instruksional.
Tujuan instruksional dibuat sangat jelas dan dapat
diukur
Dirancang sesuai dengan karakteristik siswa.
Program pembelajaran berbantuan komputer
efektif dalam memaksimalkan interaksi.
Bersifat individual. Program ini memiliki potensi
untuk mengatur kegiatan pembelajaran sesuai
dengan kebutuhan siswa.
Mampu memadukan berbagai jenis media, gambar
bergerak selayaknya informasi yang tercetak.
Mampu mendekati siswa secara positif
Efektif dalam menyiapkan bermacam
macam umpan balik
Efektif karena cocok dengan lingkungan
pembelajaran
Efektif dalam menilai penampilan secara
patut
Efektif karena menggunakan sumbersumber komputer secara makasimal
Efektif karena dirancang berdasarkan
prinsip desain pembelajaran
Efektif karena seluruh program sudah
dievaluasi
MULAI
PEMBIMBINGAN
SELEKSI
PESERTA
PELATIHAN
Tdk Lulus
Lulus
EVALUAS
I
REVISI
PRODUK AKHIR
PELAPORAN
REVISI
EVALUASI DAN
REFLEKSI
SELESAI
PEMBUATAN
MEDIA
Tidak
Layak
VALIDAS
I
UJI
IMPLEMENTASI
PEMANTAUAN
Identifikasi
Kompetensi
Penjabaran Kompetensi
(penulisan Naskah)
Pemrograman
Dasar
Pembuatan
grafis
Pembuatan
animasi
Pemrograman
Lengkap
Evaluasi Ahli
Revisi
Ujicoba
Revisi
PRODUK AKHIR
Digitasi
No
INDIKATOR
SUB INDIKATOR
1. Kesesuaian dengan kompetensi
2. Keseuaian dengan tingkat
perkembangan peserta didik
1.
MATERI
3. Dorongan belajar mandiri
4. Pengorganisasian materi
5. Kelayakan assessment
Jumlah
1. Kejelasan petunjuk
2.
TAMPILAN
2. Daya tarik
3. Kejelasan tampilan
Jumlah
1. Konsistensi
2. Format
3.
PENGORGANISA 3. Organisasi
SIAN MATERI
4. Bentuk dan ukuran
huruf
Jumlah
TERIMAKASIH
IMPLEMENTASI MEDIA
PEMBELJARAN BERBANTUAN
KOMPUTER BAGI GURU SMK
KELOMPOK TEKNOLOGI INDUSTRI
Sudji Munadi, Sunaryo Sunarto, Wagiran
Fakultas Teknik UNY
Disampaikan dalam Seminar PPM Unggulan
LPM UNY
Tanggal 10 Juli 2008
Analisis Situasi
Landasan Teori
Identifikasi dan
Perumusan Masalah
Kerangka
Pemecahan Masalah
Metode Kegiatan
PELATIHAN PENGEMBANGAN DAN
IMPLEMENTASI MEDIA PEMBELJARAN
BERBANTUAN KOMPUTER BAGI GURU
SMK KELOMPOK TEKNOLOGI INDUSTRI
ANALISIS SITUASI
Situasi Permbelajaran (survey):
Partisipasi dan keaktifan siswa rendah
Pembelajaran cenderung terpusat pada guru dan
tidak mendorong pengembangan potensi diri siswa
Guru kesulitan untuk menemukan suatu metode
pembelajaran yang mampu mengoptimalkan potensi
siswa
Selain metode pembelajaran, media pendidikan
memegang peran penting dalam proses pembelajaran
Sebagian besar guru belum menguasai cara
menyusun, mengelola maupun menggunakan media
berbantuan komputer yang paling sederhana sekalipun
Paradigmapembelajaran
pembelajaran
Paradigma
abad pengetahuan
pengetahuandan
dan informasi
informasi
abad
Pengajar
Pengajar sebagai
sebagai transmiter
transmiter ke
ke fasilitator,
fasilitator,
pembimbing dan
dan konsultan
konsultan
pembimbing
Pengajar
Pengajar sebagai
sebagai sumber
sumber pengetauan
pengetauan menjadi
menjadi
kawan belajar
belajar
kawan
Belajar
Belajar diarahkan
diarahkan oleh
oleh kurikulum
kurikulum menjadi
menjadi
diarahkan oleh
oleh pebelajar
pebelajar sendiri
sendiri
diarahkan
Belajar
Belajar dijadwal
dijadwal secara
secara ketat
ketat menjadi
menjadi terbuka,
terbuka,
fleksibel sesuai
sesuai keperluan
keperluan
fleksibel
Belajar
Belajar berdasararkan
berdasararkan fakta
fakta menuju
menuju berbasis
berbasis
masalah dan
dan proyek
proyek
masalah
Belajar
Belajar berbasis
berbasis teori
teori menuju
menuju dunia
dunia dan
dan
tindakan nyata
nyata serta
serta refleksi
refleksi
tindakan
Kebiasaan
Kebiasaan pengulangan
pengulangan dan
dan latihan
latihan menuju
menuju
perancangan dan
dan penyelidikan
penyelidikan
perancangan
Taat
Taat aturan
aturan dan
dan prosedur
prosedur menjadi
menjadi penemuan
penemuan
dan penciptaan
penciptaan
dan
Paradigmapembelajaran
pembelajaran
Paradigma
abadpengetahuan
pengetahuan dan
dan informasi
informasi
abad
Kompetitif
Kompetitif menuju
menuju kolaboratif
kolaboratif
Fokus
Fokus kelas
kelas menuju
menuju fokus
fokus masyarakat
masyarakat
Hasil
Hasil yang
yang ditentukan
ditentukan sebelumnya
sebelumnya menuju
menuju
hasil yang
yang terbuka,
terbuka,
hasil
Belajar
Belajar mengikuti
mengikuti norma
norma menjadi
menjadi
keanekaragaman yang
yang kreatif
kreatif
keanekaragaman
Penggunaan
Penggunaan komputer
komputer sebagai
sebagai obyek
obyek belajar
belajar
menuju penggunaan
penggunaan komputer
komputer sebagai
sebagai alat
alat
menuju
belajar
belajar
Presentasi
Presentasi media
media statis
statis menuju
menuju interaksi
interaksi
multimedia yang
yang dinamis
dinamis
multimedia
Komunikasi
Komunikasi sebatas
sebatas ruang
ruang kelas
kelas menuju
menuju
komunikasi yang
yang tidak
tidak terbatas
terbatas
komunikasi
Penilaian
Penilaian hasil
hasil belajar
belajar secara
secara normatif
normatif menuju
menuju
pengukuran unjuk
unjuk kerja
kerja yang
yang komprehensif
komprehensif
pengukuran
LANDASAN TEORI
TEORI
LANDASAN
Pembelajaran Berbantuan Komputer:
Dirancang berdasarkan tujuan instruksional.
Tujuan instruksional dibuat sangat jelas dan dapat
diukur
Dirancang sesuai dengan karakteristik siswa.
Program pembelajaran berbantuan komputer
efektif dalam memaksimalkan interaksi.
Bersifat individual. Program ini memiliki potensi
untuk mengatur kegiatan pembelajaran sesuai
dengan kebutuhan siswa.
Mampu memadukan berbagai jenis media, gambar
bergerak selayaknya informasi yang tercetak.
Mampu mendekati siswa secara positif
Efektif dalam menyiapkan bermacam
macam umpan balik
Efektif karena cocok dengan lingkungan
pembelajaran
Efektif dalam menilai penampilan secara
patut
Efektif karena menggunakan sumbersumber komputer secara makasimal
Efektif karena dirancang berdasarkan
prinsip desain pembelajaran
Efektif karena seluruh program sudah
dievaluasi
MULAI
PEMBIMBINGAN
SELEKSI
PESERTA
PELATIHAN
Tdk Lulus
Lulus
EVALUAS
I
REVISI
PRODUK AKHIR
PELAPORAN
REVISI
EVALUASI DAN
REFLEKSI
SELESAI
PEMBUATAN
MEDIA
Tidak
Layak
VALIDAS
I
UJI
IMPLEMENTASI
PEMANTAUAN
Identifikasi
Kompetensi
Penjabaran Kompetensi
(penulisan Naskah)
Pemrograman
Dasar
Pembuatan
grafis
Pembuatan
animasi
Pemrograman
Lengkap
Evaluasi Ahli
Revisi
Ujicoba
Revisi
PRODUK AKHIR
Digitasi
No
INDIKATOR
SUB INDIKATOR
1. Kesesuaian dengan kompetensi
2. Keseuaian dengan tingkat
perkembangan peserta didik
1.
MATERI
3. Dorongan belajar mandiri
4. Pengorganisasian materi
5. Kelayakan assessment
Jumlah
1. Kejelasan petunjuk
2.
TAMPILAN
2. Daya tarik
3. Kejelasan tampilan
Jumlah
1. Konsistensi
2. Format
3.
PENGORGANISA 3. Organisasi
SIAN MATERI
4. Bentuk dan ukuran
huruf
Jumlah
TERIMAKASIH