S FIS 0902114 Chapter5

BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
5.1. Simpulan
Berdasarkan hasil interpretasi dalam penelitian ini maka dapat diambil
kesimpulan sebagai berikut:
1.

Dari hasil analisis spektral diperoleh kedalaman rata-rata bidang
diskontinuitas dangkal sebesar 1,71 km dan kedalaman bidang
diskontinuitas dalam sebesar 10,66 km. Hal tersebut menunjukan bahwa
bidang batas antara batuan dasar (basement) dan batuan sedimen terdapat
pada kedalaman rata-rata 1,71 km.

2.

Hasil pemodelan struktur bawah permukaan menunjukan bahwa batuan
dasar di daerah Leuwidamar diestimasikan sebagai batuan beku, yaitu
batuan andesit yang mempunyai densitas 2,74 g/cc, sedangkan batuan
sedimen penyusunnya terdiri dari batu gamping, batupasir, batuan gunung
api berupa tuf yang masing-masing densitasnya 2,62 g/cc, 2,40 g/cc dan
2,20 g/cc. Pada lintasan AA’ yang berarah dari selatan ke barat laut

terdapat batuan terobosan yang mempunyai densitas 2,68 g/cc. Batuan
terobosan ini diperkirakan Granodiorit Cihara yang menerobos ke
permukaan. Sedangkan pada lintasan BB’ terobosannya berupa batuan
andesit yang mempunyai densitas 2,61 g/cc , batuan diorit kuarsa yang
mempunyai densitas 2,71 g/cc, dan batuan basal yang mempunyai densitas
2,82 g/cc.

3.

Pemodelan dua dimensi lintasan AA’ dan BB’ menunjukkan adanya sesar
bawah permukaan. Sesar tersebut merupakan celah terbentuknya intrusi
batuan. Pada model lintasan AA’ dan BB’ terdapat dugaan lipatan berupa
sinklin yang terletak dibagian tengah lintasan. Perkembangan tektonik
menyebabkan terbentuknya sesar bawah permukaan dan sinklin.

Ai Diyanti, 2014
INTERPRETASI STRUKTUR GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN DAERAH LEUWIDAMAR BERDASARKAN
ANALISIS SPEKTRAL DATA GAYABERAT
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu


65

5.2. Rekomendasi
Dalam melakukan forward modeling, sebaiknya dilengkapi oleh data
pendukung tambahan seperti data logging dan data seismik daerah penelitian
untuk mengoptimalkan hasil dari forward modeling yang sesuai dengan data
lapangan.

Ai Diyanti, 2014
INTERPRETASI STRUKTUR GEOLOGI BAWAH PERMUKAAN DAERAH LEUWIDAMAR BERDASARKAN
ANALISIS SPEKTRAL DATA GAYABERAT
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu