Replikasi pada Standby Database Menggunakan Metode Incremental Backup

  REPLIKASI PADA STANDBY DATABASE MENGGUNAKAN METODE INCREMENTAL BACKUP TESIS DEFRY HAMDHANA 117038074

  PROGRAM STUDI S2 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014 REPLIKASI PADA STANDBY DATABASE MENGGUNAKAN METODE INCREMENTAL BACKUP TESIS

  Diajukan untuk melengkapi tugas dan memenuhi syarat memperoleh ijazah Magister Teknik Informatika

  DEFRY HAMDHANA 117038074 PROGRAM STUDI S2 TEKNIK INFORMATIKA FAKULTAS ILMU KOMPUTER DAN TEKNOLOGI INFORMASI UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN

  2014

  

PENGESAHAN

  Judul : Replikasi pada Standby Database Menggunakan Metode

  Incremental Backup

  Nama : Defry Hamdhana Nomor Induk Mahasiswa : 117038074 Program Studi : Magister (S2) Teknik Informatika Fakultas : Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas

  Sumatera Utara Komisi Pembimbing : Pembimbing 2, Pembimbing 1, Dr. Erna Budhiarti Nababan, M.IT Prof. Dr. Herman Mawengkang Diketahui/disetujui oleh Program Studi S2 Teknik Informatika Ketua, Prof. Dr. Muhammad Zarlis NIP. 19570701 198601 1 003

  

PERNYATAAN

  REPLIKASI PADA STANDBY DATABASE MENGGUNAKAN METODE INCREMENTAL BACKUP TESIS Saya mengakui bahwa tesis ini adalah hasil karya saya sendiri, kecuali beberapa kutipan dan ringkasan yang masing-masing telah disebutkan sumbernya.

  Medan, 03 Januari 2014 Defry Hamdhana NIM. 117038074

  

PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI

KARYA ILMIAH UNTUK KEPENTINGAN

AKADEMIS

  Sebagai civitas akademik Universitas Sumatera Utara, saya yang bertanda tangan di bawah ini : Nama : Defry Hamdhana Nim : 117038074 Program Studi : Teknik Informatika

  Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui memberikan kepada Universitas Sumatera Utara Hak Bebas Royalti Non-Ekslusif (Non-Exclusive Royalty Free Right) atas tesis saya yang berjudul:

  REPLIKASI PADA STANDBY DATABASE MENGGUNAKAN METODE INCREMENTAL BACKUP Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan hak bebas Royaliti Non-Exclusive ini, Universitas Sumatera Utara berhak menyimpan, mengalih media, memformat, mengelola dalam bentuk database, merawat dan mempublikasikan tesis saya tanpa meminta izin dari saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis dan sebagai pemegang dan/atau sebagai pemilik hak cipta Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenarnya.

  Medan, 03 Januari 2014 Defry Hamdhana 117038074 Telah diuji pada Tanggal: 03 Januari 2014 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Prof. Dr. Herman Mawengkang Anggota : 1. Dr. Erna Budhiarti Nababan, M.IT

  2. Prof. Dr. Muhammad Zarlis

  3. Prof. Dr. Tulus

  4. Dr. Marwan Ramli, M.Si

  

RIWAYAT HIDUP

DATA PRIBADI

  Nama Lengkap : Defry Hamdhana, S.T Tempat dan Tanggal Lahir : Lhokseumawe, 05 Mei 1987 Alamat Rumah : Jl. Pendidikan No. 6 Dusun III

  Desa Tambon Tunong Kec. Dewantara Kab. Aceh Utara

  Telepon Rumah/Faks/Hp : 0857 6136 2180 E-mail : defryhamdhana@gmail.com Instansi Tempat Bekerja : SMK Tritech Informatika Medan Alamat Kantor : Jl. Bhayangkara No. 488 Kel. Indra Kasih

  Kec. Medan Tembung

  SD : SD Swasta Iskandar Muda TAMAT : 1999 SMP : SMP Swasta Al-Azhar Medan TAMAT : 2002 SMA : SMA Negeri 1 Lhokseumawe TAMAT : 2005 S1 : Jurusan Teknik Informatika Unimal TAMAT : 2010 S2 : Teknik Informatika USU TAMAT : 2014 Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah SWT, yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis, sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini dengan judul: Replikasi pada Standby Database Menggunakan Metode Incremental Backup.

  Tesis ini disusun untuk melengkapi dan memenuhi persyaratan mencapai derajat kesarjanaan Strata-2 pada Program Studi Teknik Informatika, Fakultas Ilmu Komputer dan Teknologi Informasi Universitas Sumatera Utara. Penulis menyadari sepenuhnya, bahwa tesis ini selesai karena adanya dukungan dan bantuan dari berbagai pihak. Untuk itu pada kesempatan ini, penulis menyampaikan penghargaan dan ucapan terimakasih yang sedalam-dalamnya kepada:

  1. Bapak Prof. Dr. Herman Mawengkang, selaku Dosen Pembimbing Utama dan Ibu Dr.

  Erna Budhiarti Nababan, M.IT selaku Dosen Pembimbing Kedua, dengan segala perhatian dan kesabaran telah memberikan bimbingan baik selama mengikuti pendidikan maupun dalam penyelesaian tesis ini.

  2. Bapak Prof. Dr. Muhammad Zarlis selaku Ketua Prodi, Bapak Prof. Dr. Tulus dan Bapak Dr. Marwan Ramli, M.Si, selaku Dosen Pembanding atas segala kritik dan sarannya.

  3. Seluruh Dosen Pengajar Pascasarjana Program Studi Teknik Informatika yang telah memberikan bekal ilmu pengetahuan selama penulis mengikuti pendidikan.

  4. Ayahanda H. Muhammad Yusuf Umar, Ibunda Hj. Ernawati Sulaiman, dan adik-adik atas doa restu dan motivasinya yang telah diberikan selama ini.

  5. Bapak Fadlisyah S.Si, M.T dan Bapak Sayed Fachrurrozi S.Si, M.Kom selaku Dosen Jurusan Informatika Unimal, dan Bapak Nurdin, M.Kom selaku Ketua Jurusan Informatika Unimal, yang selama ini telah banyak memberikan dukungan baik moril maupun materil kepada penulis.

  6. Segenap civitas akademika Program Studi Pascasarjana Teknik Informatika Sumatera Utara yang selalu memberikan informasi dan pelayanan kepada penulis dengan tulus dan tak kenal lelah.

  7. Rekan-rekan seperjuangan pada program studi Teknik Informatika yang tergabung dalam Kom C 2011 dan rekan-rekan lain yang tidak dapat disebutkan satu persatu, yang telah banyak membantu selama perkuliahan maupun dalam penyelesaian tesis ini.

  Tentulah tiada yang sempurna di dunia ini begitu pula dalam penulisan tesis ini, untuk itu penulis mengharapkan kritik dan saran dari pembaca demi kesempurnaan tesis ini selanjutnya.

  Akhir kata penulis berharap semoga tesis ini dapat bermanfaat bagi semua pihak, khususnya dalam bidang pendidikan dan penyedia jasa internet.

  Medan, 03 Januari 2014 Penulis

  

ABSTRAK

  Bagi beberapa lembaga pemerintahan atau perusahaan, data adalah salah satu aset yang harus dapat dijamin keberadaaannya. Akan tetapi resiko kehilangan data yang diakibatkan oleh maintenance, kerusakan database, kerusakan media, data corruption atau bahkan bencana alam dapat memberikan resiko yang besar terhadap keberadaan data yang semuanya itu dapat terjadi tanpa bisa diprediksi terlebih dahulu. Untuk itu dibutuhkan sebuah disaster recovery plan yang dapat menjamin data tetap konsisten walaupun database mengalami gangguan bahkan kerusakan. Adapun teknik penyelamatan data yang sering dilakukan adalah backup data. Pada kasus ini backup data harus dapat dilakukan secara real time. Karena disaster yang dapat terjadi kapan saja. Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan metode incremental backup. Namun solusi backup untuk beberapa instansi yang tetap harus melakukan transaksi data walaupun database primary rusak belum cukup. Server database slave tidak dapat langsung menggantikan server database primary. Untuk itu dibutuhkan sebuah teknik yang mampu mengatur server database slave menjadi pengganti server

  

database primary untuk menjaga keberlangsungan transaksi data. Teknik tersebut

  adalah standby database. Dengan melakukan failover, standby database dapat menggantikan fungsi primary database dalam waktu yang singkat. Dengan demikian proses transaksi data tetap dapat berjalan walaupun primary database mengalami kerusakan.

  Kata kunci : incremental backup, real time, primary database, standby database

  

REPLICATION STANDBY DATABASE USING

THE INCREMENTAL BACKUP METHOD

ABSTRACT

  For some government agencies or companies, the data is one of the assets that must be guaranteed its existence. However, the risk of data loss caused by maintenance, database damage, damage to the media, corruption of data or even a natural disaster can provide a great risk to the existence of the data all of which can happen without being able to predict in advance. That requires a disaster recovery plan to ensure that data remains consistent even though the database to crash damage. The data rescue techniques is often done data backups. In this case the backup data must be done in real time. Because disaster can occur anytime. This can be done by using incremental backups. But backup solutions for some agencies still have to perform data transactions even if the primary database is not damaged enough. The slave database servers can not directly replace the primary database server. That requires a technique that is able to regulate the slave database server becomes a substitute for the primary database server to maintain the continuity of data transactions. The technique is a standby database. By doing failover, standby database can replace the function of the primary database in a short time. Thus the process of data transactions can still run even if the primary database is damaged.

  Keywords : incremental backup, real time, primary database, standby database

  

DAFTAR ISI

Hal.

  HALAMAN JUDUL i

  PENGESAHAN ii

  PERNYATAAN ORISINALITAS iii

  PERSETUJUAN PUBLIKASI iv

  PANITIA PENGUJI v

  RIWAYAT HIDUP vi

  KATA PENGANTAR vii

  ABSTRAK ix

  ABSTRACT x

  DAFTAR ISI xi

  DAFTAR TABEL xiii

  DAFTAR GAMBAR xiv

  BAB I PENDAHULUAN

  1

  1.1. Latar Belakang

  1

  1.2. Perumusan Masalah

  3

  1.3. Batasan Masalah

  3

  1.4. Tujuan Penelitian

  3

  1.5. Manfaat Penelitian

  3 BAB II LANDASAN TEORI

  5

  2.1. Data

  5

  2.2. Disaster Recovery

  5

  2.3. Konsep Backup

  6

  2.4. Replikasi

  7

  2.5. Primary Database dan Standby Database

  9

  2.5.1. Failover

  10

  2.5.2. Redo Log File

  10

  2.5.1. Archived Log File

  10

  2.6. Metode Standby Database

  11

  2.6.1. Metode Standby Database secara Manual

  11

  2.6.2. Metode Standby Database secara Managed Recovery

  11

  2.6.3. Read-Only Mode untuk Query

  12 BAB III METODOLOGI PENELITIAN

  14

  3.1. Rancangan Penelitian

  15

  3.2. Perangkat dan Data yang digunakan dalam penelitian

  15

  3.2.1. Perangkat

  15

  3.2.2. Data yang digunakan

  15

  3.3. Model Jaringan Untuk Simulasi

  15 .

  3.4. Langkah Kerja Jaringan

  16

  3.5. Variabel Penelitian

  16

  3.6.1. Analisa Data

  17

  3.6.2. Rancangan Skenario Simulasi

  17

  3.6.2.1. Skenario I, Primary Database dan Standby

  Database berada dalam keadaan normal

  23

  3.6.2.2. Skenario II, Standby Database dalam

  keadaan normal tetapi Primary Database mati dalam keadaan proses menginput data

  24

  3.6.2.3. Skenario III, Primary Database dalam

  keadaan normal tetapi dengan Standby Database yang baru

  24 BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

  25

  4.1. Parameter Replikasi Database pada Simulasi

  25

  4.2. Simulasi

  27

  4.1.1. Skenario I, Primary Database dan Standby Database

  berada dalam keadaan normal

  28

  4.1.2. Skenario II, Standby Database dalam keadaan normal

  tetapi Primary Database mati dalam keadaan proses menginput data

  34

  4.1.3. Skenario III, Primary Database dalam keadaan normal

  tetapi dengan Standby Database yang baru

  36 BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

  40

  5.1. Kesimpulan

  40

  5.2. Saran

  41 DAFTAR PUSTAKA

  42 LAMPIRAN

  44

  

DAFTAR TABEL

Hal.

Tabel 4.1. Pengaturan IP address

  28 Tabel 4.2. Contoh data barang yang terdapat di dalam primary database

  32 Tabel 4.3. Contoh data barang yang terdapat di dalam standby database

  32 Tabel 4.4. Hasil pengujian waktu respon dan throughput pada skenario I

  34 Tabel 4.5. Hasil pengujian waktu respon pada skenario III

  39 Tabel 4.6. Hasil pengujian throughput pada skenario III

  39

  

DAFTAR GAMBAR

Hal.

  30 Gambar 4.6. Input data

  backup

  36 Gambar 4.14. Proses sinkronisasi data dengan menggunakan metode full

  35 Gambar 4.13. Konfigurasi IP address pada aplikasi pergudangan

  35 Gambar 4.12. Konfigurasi failover

  33 Gambar 4.11. Konfigurasi IP address untuk primary database yang baru

  backup

  32 Gambar 4.10. Proses replikasi standby database secara incremental

  31 Gambar 4.9. Skema replikasi pada sistem yang dibangun

  31 Gambar 4.8. Tabel logging

  database

  30 Gambar 4.7. (a) Data pada primary database, (b) Data pada standby

  29 Gambar 4.5. Mengaktifkan real time logging

Gambar 2.1. Standby database pada mode recovery manual

  29 Gambar 4.4. Mendaftarkan IP server standby database pada aplikasi master

  28 Gambar 4.3. Melakukan konfigurasi IP address pada aplikasi master

  25 Gambar 4.2. Mendaftarkan IP address primary database pada komputer klien

  23 Gambar 4.1. Arsitektur server pada simulasi

  21 Gambar 3.6. Proses log File

  20 Gambar 3.5. Redo log files

  19 Gambar 3.4. Skema dari sistem standby database

  18 Gambar 3.3. Proses standby database

  16 Gambar 3.2. Flowchart sistem kerja standby database

  12 Gambar 3.1. Rancangan topologi jaringan yang dibagun untuk simulasi

  12 Gambar 2.3. Standby Database dalam Mode Read Only

  11 Gambar 2.2. Update secara otomatis pada sebuah standby database

  37

Gambar 4.15. Tabel real time logging tidak aktif

  38 Gambar 4.16. Proses initiate standby database

  38