Total Quality Management – Quality Function Deployment
PERANCANGAN MUTU BERBASISKAN KEPENTINGAN KONSUMEN DAN PERSPEKTIF PESAING Budhi Prihartono
- Tujuan utama bagian ini adalah untuk memberikan pengetahuan dan teknik untuk merancang
- Teknik yang digunakan untuk merancang mutu adalah QFD ( Quality Function Deployment).
- Teknik QFD sendiri digunakan dengan mengutamakan :
Budhi Prihartono
Perancangan Mutu Berbasiskan Kepentingan
Konsumen dan Perspektif Pesaing
mutu proses pembuatan produk dengan mempertimbangkan kepentingan konsumen, kemampuan
internal perusahaan, dan pesaing.
Teknik ini biasa digunakan di berbagai perusahaan manufaktur dan jasa untuk merancang produk,
proses, sistem dengan memperhatikan suara konsumen ( voice of customer) dan kinerja pesaing.
1. Pendekatan tim kerja yang terdiri dari berbagai fungsi perusahaan
2. Penilaian secara rinci & terukur rancangan mutu yang akan dikembangkan & diimplementasikan
3. Komitmen semua orang baik di berbagai fungsi perusahaan maupun di berbagai level manajemen
4. Penekanan pada informasi tuntutan konsumen dan benchmarking kinerja pesaing
POSISI METODE QFD
Kebijakan Local Component Kebijakan
Rencana
Lingkungan Produk
Produksi
Kebutuhan &
Penemuan Rancangan
Keinginan
Ide-ide
Konsumer
Produksi Distribusi Produk
Konsumen
Rencana Pemasaran
Umpan balik Budhi Prihartono
PROSES PENERJEMAHAN QFD
Matrik Perencanaan ProdukMatrik Perencanaan Karakteristik
Komponen Teknik
Matrik Kebuutuhan Pencapaian
Rumah dan keinginan Kebuutuhan
Perencanaan Karakteristik
Kualitas konsumen konsumen
Proses Proses
Matrik Target &
Target Prioritas Karakteristik
Perencanaan Karakteristik
Karakteristik Komponen
Karakteristik Produksi
Komponen Produksi Teknis
Target & Target
Prioritas Karakteristik Karakteristik Karakteristik
Karakteristik Proses Proses
Total Proses Produksi Target &
Target
Prioritas Karakteristik
Karakteristik
Karakteristik Produksi
Produksi
Produksi Target & Prioritas Karakteristik Total Produksi
Budhi Prihartono
Budhi Prihartono RUMAH KUALITAS A
Kebuutuhan dan keinginan konsumen
D Hubungan
(Pengaruh Persyaratan teknis terhadap
kebutuhan Konsumen B Matriks Perencanaan
(Penelitian Pasar & Perencanaan Strategis)
F Matriks Persyaratan Teknis
(Urutan tingkat kepentingan daya saing & target untuk persyaratan teknisi)
C Persyaratan Teknis
E Korelasi Persyaratan
Teknis
E Korelasi Persyaratan
Teknis C
Persyaratan Teknis A D B
Kebuutuhan dan Hubungan Matriks Perencanaan
(Pengaruh Persyaratan (Penelitian Pasar &
keinginan
teknis terhadap Perencanaan Strategis)
konsumen kebutuhan Konsumen F
Matriks Persyaratan Teknis (Urutan tingkat kepentingan daya saing & target untuk persyaratan teknisi)
Budhi Prihartono
RUMAH KUALITAS Sumber : Cohen (1995) Bagian A : Berisi data atau informasi yang diperoleh dari hasil penelitian pasar tentang kebutuhan dan keinginan konsumen Bagian B : Berisi tiga jenis data, yaitu :
a. Tingkat kepentingan kebutuhan dan keinginan konsumen
b. Data tingkat kepuasan konsumen terhadap produk yang
dihasilkan oleh perusahaan dan produk pesaing
c.Tujuan strategis untuk produk atau jasa baru yang akan dikembangkan Bagian C: Berisi persyaratan-persyaratan teknis untuk produk atau jasa baru yang akan dikembangkan. Data ini diturunkan berdasarkan informasi yang diperoleh mengenai kebutuhan dan keinginan konsumen (matriks A)
Budhi Prihartono Bagian D : Berisi penilaian manajemen mengenai kekuatan hubungan antara elemen-
elemen yang ada pada bagian persyaratan teknis (matrik C) terhadap
kebutuhan konsumen (matrik A) yang dipengaruhinya. Kekuatan hubungan ditunjukkan dengan menggunakan simbol tertentu.Bagian E : Menunjukkan korelasi antara persyaratan teknis yang satu dengan persyaratan- persyaratan teknis yang lain yang terdapat dalam matrik C. Korelasi antara kedua persyaratan teknis tersebut ditunjukkan dengan menggunakan simbol- simbol tertentu.
Bagian F : Berisi tiga jenis data, yaitu : a.
Urutan tingkat kepentingan (ranking) persyaratan teknis
b. Informasi hasil perbandingan kinerja persyaratan teknis produk yang dihasilkan oleh perusahaan terhadap kinerja produk pesaing c.Target kinerja persyaratan teknis produk baru yang dikembangkan Budhi Prihartono
Informasi Suara Konsumen Sumber
Suara Konsumen
Nyaman dan enak dipakai, tidak luntur saat dicuci, tidak Perusahaan Garmen
mudah sobek, terlihat rapi, tidak kusut, menterap keringat,
1 tidak pudar dan tahan lama, harga bersaing Nyaman dipakai, lembut tapi tidak kusut, tidak menciut Perusahaan Garmen
dan tidak luntur saat dicuci, tahan lama, corak baik, motif
2
tidak terlalu rumit, motif sesuai, rapi dan harga terjangkau
Tahan lama, lembut dan nyaman saat dipakai, kombinasi
Perusahaan Garmenwarna motif sesuai, tidak mudah luntur, tidak terlihat kucal
3 (rapi), tidak mudah robek, harga terjangkau Budhi Prihartono
Budhi Prihartono PEMBOBOTAN KEINGINAN KONSUMEN Keinginan Konsumen
1
1 1 -
1
1
4 Warna bagus dan sesuai
2
1
5 Disain motif bagus 1 1 -
4
1
1 1 -
1
6 Mampu menyerap keringat
5
1
1
1 1 -
1
16 Tidak mudah kusut
12
1
1
1
6
1
6 Harga bersaing
D is ai nm ot if ba gu s W ar na b ag us d an s es ua i Ko m bi na si w ar na s es ua i Te rli ha t ra pi H ar ga b er sa in g
M am pu m en ye ra p ke rin ga t
Ti da k ud ah k us ut
Ti da k m ud ah s ob ek Ta ha n la m a N ya m an s aa t di pa ka i ( le m bu t)
W ar na t id ak lu nt ur s aa t di cu ci Ti da k m en ci ut s aa t di cu ci
W ar na t id ak m ud ah p ud ar
4 77 100
3
1 1 -
1
4
8 Kombinasi warna sesuai
1 1 -
1
1
8 Terlihat rapi
6
1
1
1 1 -
1
1
1
1
Total Bobot
1
1
1
1
1
1
1 1 -
4 Tidak menciut saat dicuci
6
1
1
1
1
1
8 Warna tdk luntur saat dicuci 1 -
5
1
1
1
1
1
Warna tdk mudah pudar -
1
1
1
13 Tahan lama
1
1 1 -
1
1
1
5 Nyaman saat dipakai (lembut)
4
1
1 1 -
1
10
10
1
1
1
1
1
1
1
1
1 1 -
13 Tidak mudah sobek
Keinginan Konsumen
Budhi Prihartono Penentuan Parameter Teknis
No Kebutuhan Konsumen Parameter Teknis Besaran
1 Warna tidak mudah pudar Daya serap kain terhadap cairan cat Jumlah puntiran benang Derajat keasaman proses pewarnaan Suhu proses produksi steaming Kecepatan proses steaming
% puntir / meter resep pasta C Yards / menit
2 Warna tdk luntur saat dicuci Daya serap kain terhadap cairan cat Jumlah puntiran benang Derajat keasaman proses pewarnaan Suhu proses produksi steaming Kecepatan proses steaming
% puntir / meter resep pasta C Yards / menit
3 Tidak menciut saat dicuci Penyusutan akibat proses produksi Jumlah puntiran benang Suhu proses produksi steaming Suhu proses produksi stenter Suhu proses produksi boil off
% puntir / meter C C Yards / menit
4 Tidak mudah sobek Kekuatan tarik kain Pengikisan akibat proses produksi Derajat keasaman proses pewarnaan Suhu proses produksi steaming Kecepatan proses steaming Suhu proses produksi stenter Suhu proses produksi boil off Kecepatan proses boil off Kecepatan proses stenter Diameter benang Kerapatan benang Jumlah puntiran benang Ketebalan kain
Pa % resep pasta C Yards / menit C C Yards / menit Yards / menit Dinier Skala rapat Puntir / meter mm
Budhi Prihartono No Kebutuhan Konsumen Parameter Teknis Besaran
5 Tahan lama Kekuatan tarik kain Diameter benang Kerapatan benang Derajat keasaman proses pewarnaan Jumlah puntiran benang Ketebalan kain
Pa Dinier Skala rapat Resep pasta Puntir / meter mm
6 Nyaman saat dipakai (lembut) Jumlah puntiran benang Diameter benang Kerapatan benang Berat kain jadi Ketebalan kain
Puntir / meter Dinier Skala rapat Gram / m 2 Mm
7 Tidak mudah kusut Pengikisan akibat proses produksi Jumlah puntiran benang Diameter benang Kerapatan benang Berat kain jadi Ketebalan kain
% Puntir / meter Dinier Skala rapat Gram / m 2 Mm
8 Mampu menyerap keringat Daya serap kain jadi terhadapcairan Jumlah puntiran benang Diameter benang Ketebalan kain
% Puntir / meter Dinier Mm
Budhi Prihartono No Kebutuhan Konsumen Parameter Teknis Besaran
9 Disain motif bagus Nilai keindahan Nilai
10 Warna bagus dan sesuai Tingkat luminasi warna Nilai preferensi warna
Luminositas Nilai
11 Kombinasi warna sesuai Jumlah warna yang dipakai Nilai kesesuaian
Bauh Nilai
12 Terlihat rapi Berat kain jadi Ketebalan kain Nilai kerapian
Gram / m 2 Mm nilai
13 Harga bersaing Biaya produksi kain per meter Rp / meter
Urutan Bobot Kebutuhan Konsumen Bobot
Kebutuhan Konsumen
16
1. Dirasakan nyaman jika dipakai sebagai bahan celana panjang
13
2. Tidak terjadi perubahan dimensi akibat pencucian
13
3. Tidak mudah sobek atau tahan terhadap gosokan-gosokan
4. Warna yang dipergunakan sesuai untuk bahan celana panjang & cocok dengan selera sebagian
8 besar konsumen
8
5. Warna kain tidak luntur pada saat dilakukan pencucian
6. Jika terjadi penggunakaan lebih dari satu warna, kombinasi warna yang dipergunakan harus
8 cocok
8
7. Kain tidak mudah kusut/ kucal
Budhi Prihartono
Budhi Prihartono Pohon Perancangan Produk Kain Bahan Celana Panjang
Kain untuk celana panjang yang sesuai dengan keinginan
konsumen
Tahan lamaEnak dipakai Harga terjangkau
ESTETIKA Terhadap warna
Corak bagus Tdk mudah pudar
Terhadap bentuk Lembut
Tdk mudah kusut Menyerap keringat
Terlihat rapi Tdk luntur Tdk menciut
Tdk mudah sobek
Motif bagus Kombinasi warna sesuai
Budhi Prihartono
Budhi Prihartono
Budhi Prihartono