Pemahaman halālan tayyiban (halal dan baik) oleh pedagang makanan siap saji (studi pada warung makan tradisional di Pasar Blauran Kota Palangka Raya)” - Digital Library IAIN Palangka Raya
PEMAHAMAN H
ALĀLAN ṬAYYIBAN (HALAL DAN BAIK) OLEH
PEDAGANG MAKANAN SIAP SAJI
(STUDI PADA WARUNG MAKAN TRADISIONAL DI PASAR BLAURAN
KOTA PALANGKA RAYA )”
SKRIPSI
Diajukan untuk Melengkapi dan Memenuhi Syarat Memperoleh Gelar Sarjana Ekonomi
Syari’ah
Oleh :
HASATUL SYA’BANIAH
1102120123
INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI PALANGKA RAYA
JURUSAN EKONOMI ISLAM PRODI EKONOMI SYARI’AH (ESY)
1437 H / 2015 M
PERSETUJUAN SKRIPSI
JUDUL : PEMAHAMAN
HALĀLAN ṬAYYIBAN (HALAL
DAN BAIK) OLEH PEDAGANG MAKANAN SIAP SAJI (STUDI PADA WARUNG MAKAN TRADISIONAL DI PASAR BLAURAN KOTA PALANGKA RAYA)”
NAMA :
HASATUL SYA‟BANIAH
NIM : 1102120123 FAKULTAS
:
EKONOMI DAN BISNIS ISLAM JURUSAN : EKONOMI ISLAM PRODI : EKONOMI SYARIAH JENJANG : STRATA SATU (S-1)
Palangka Raya, 28 Oktober 2015 Menyetujui,
Pembimbing I, Pembimbing II, Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI
NIP. 195406301981032001 Jelita SHI, M.SI
NIP. 198301242009122002 Menyetujui,
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Ketua Jurusan Ekonomi Islam
Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI NIP. 195406301981032001
Jelita SHI, M.SI NIP. 198301242009122002
NOTA DINAS
Palangka Raya, 12 Oktober 2015 Hal : Mohon Dimunaqasahkan Kepada yang terhormat,
Skripsi Saudari Ketua Panitia Ujian Skripsi Hasatul sya’baniah
IAIN Palangka Raya
- – Di Palangka Raya Assalamu’alaikum Wr. Wb. Setelah membaca, memeriksa dan mengadakan perbaikan seperlunya, maka kami berpendapat bahwa skripsi saudara:
NAMA :
HASATUL SYA’BANIAH
NIM : 1102120123 JUDUL : PEMAHAMAN H
ALĀLAN ṬAYYIBAN (HALAL DAN
BAIK) OLEH PEDAGANG MAKANAN SIAP SAJI (STUDI PADA WARUNG MAKAN TRADISIONAL DI PASAR BLAURAN KOTA PALANGKA RAYA )”.
Sudah dapat diujikan untuk memperoleh gelar Sarjana Ekonomi Syariah. Demikian atas perhatiannya diucapkan terima kasih.
Wassalamu’alaikum Wr. Wb.
Mengetahui, Pembimbing I Pembimbing II
Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI Jelita SHI, M.SI NIP. 195406301981032001 NIP. 198301242009122002
PENGESAHAN
Skripsi yang berjudul “PEMAHAMAN HALĀLAN ṬAYYIBAN (HALAL
DAN BAIK) OLEH PEDAGANG MAKANAN SIAP SAJI (STUDI PADA WARUNG MAKAN TRADISIONAL DI PASAR BLAURAN KOTA PALANGKA RAYA
)” Oleh Hasatul Sya’baniah, NIM. 1102120123, telah dimunaqasahkan Tim Munaqasah Skripsi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya pada:
Hari : Senin Tanggal : 06 Muharram 1437 H
19 Oktober 2015 M Palangka Raya, 28 Oktober 2015
Tim Penguji: 1. M. Zainal Arifin,. M.Hum
(…..……………………..) Ketua Pimpinan Sidang 2.
Ali Sadikin, S.E, M.SI (…………………………)
Penguji 1 3. Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI (……..…………………..)
Penguji 2 4. Jelita SHI, M.SI
(………..………………..) Sekretaris
Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI
NIP. 195406301981032001
ABSTRAK
Pemahaman Halālan Ṭayyiban (Halal dan Baik) Oleh Pedagang Makanan
Siap Saji (Studi Pada Warung Makan Tradisional di Pasar Blauran
Kota Palangka Raya)”.
Dalam perspektif ekonomi Islam, ada tuntunan sekaligus tuntutan agar aktivitas
bisnis dilakukan sesuai hukum Allah dengan memperhatikan aspek-aspek keridhaan dan
kehalalannya. Penekanan kepada yang halal menjadi demikian penting, karena orang-
orang yang memperoleh rezeki dari sumber-sumber yang haram dan dengan cara yang
haram akan menimbulkan kerugian bagi kehidupannya di dunia ini bahkan mendapat
azab di akhirat kelak. Penelitian ini memfokuskan pada Pemahaman pedagang warung
makan tradisional di pasar Blauran Kota Palangka Raya terhadap halālan ṭayyiban padamakanan siap saji. Beranjak dari dua rumusan masalah yaitu: (1). Bagaimana praktek
halālan ṭayyiban makanan siap saji oleh pedagang warung makan tradisional di Pasar
Blauran kota Palangka Raya, (2). Bagaimana pemahaman pedagang warung makan
tradisional di pasar Blauran kota Palangka Raya terhadap halālan ṭayyiban pada makanansiap saji. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mendiskripsikan
tentang praktek dan pemahaman halālan ṭayyiban makanan siap saji oleh pedagangwarung makan tradisional di Pasar Blauran kota Palangka Raya. Kegunaan dari penelitian
ini yaitu sebagai bahan masukan dan pengetahuan dalam melakukan transaksi jual beli
khususnya bagi pedagang muslim untuk memahami dan mempraktekkan halālan ṭayyiban pada makanan yang diperjual belikan.Penelitian kualitatif lapangan ini menggunakan pendekatan kualitatif diskriptif,
subjek penelitian ditentukan melalui teknik purposive sampling. Objek penelitian ini
adalah pemahaman halālan ṭayyiban (halal dan baik) oleh pedagang makanan siap saji.Sedangkan subjek penelitian ini adalah 10 orang pedagang warung makan tradisional di
Pasar Blauran Kota Palangka Raya. Data penelitian dikumpulkan melalui teknik
observasi, wawancara dan dokumentasi yang diabsahkan melalui teknik triangulasi.
Teknik analisis data yang digunakan adalah data collection, data reduction, data display,
dan conclusion.
Berdasarkan hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa dalam praktek
halālanṭayyiban makanan siap saji oleh pedagang warung makan, semua pedagang yang
dijadikan subjek penelitian telah menerapkan dan mempraktekkan prinsip halālanṭayyiban (halal dan baik) pada makanan siap saji yang mereka olah atau masak. Praktek
halālan ṭayyiban digambarkan dari awal pedagang memilih bahan makanan,
pengolahannya serta cara menyajikannya. Pemilihan bahan makanan harus sesuai dengan
ketentuan atau kriteria halālan ṭayyiban dalam agama Islam, kemudian dalampengolahannya mereka masak sendiri dengan resep tradisional, begitu juga dengan
penyajiannya yang cukup bersih dan rapi sehingga menggugah para pembeli untuk
memakannya. Pemahaman pedagang warung makan terhadap halālan ṭayyiban padamakanan siap saji adalah makanan yang halal yang diperbolehkan dalam syariat Islam
untuk dimakan sesuai dengan kriteria dan ketetapan yang dihalalkan dalam al-Qur‟an dan
Sunnah. Sedangkan makanan yang baik adalah makanan yang tidak mengandung hal-hal
yang berbahaya bagi tubuh seperti formalin, boraks dan pewarna tekstil dan zat adiktif
lainnya. Pemahaman halālan ṭayyiban dalam makanan oleh pedagang sesuai dengan apa yang dijelaskan dalam al- Qur‟an dan Sunnah.Kata Kunci: halālan thayyiban, makanan siap saji.
THE UNDERSTANDING OF HALALAN THAYYIBAN COMPREHENDED
BY THE FRESH FOOD TRADERS (CASE STUDY IN TRADITIONAL
FOOD SHOP AT BLAURAN MARKET OF PALANGKA RAYA)
ABSTRACT
In the economic Islamic perspective, there are a guidance and demand in
order that the business activity is appropriately done to Allah law with considering
the aspects acquiesce in the aspects of halal. The emphasizing of halal becomes
important, since the people getting the prosperity obtained from the haram‟ssources and the way from haram procedure will damaged lost for the living in the
world and the hereafter. The research focuses on the understanding of the
traditional trader at Blauran market in Palangka Raya toward halalan thayyiban to
fresh food. From the explanation above, the research problem are: (1) How the
practice of halalan thayyiban of fresh food by the traditional trader at Blauran
market in Palangka Raya is, (2) How the comprehension of the traditional trader
at Blauran market in Palangka Raya toward halalan thayyiban to fresh food is.
Moreover, the aim of the research is to understand and describe about the practice
and the understanding of halalan thayyiban to fresh food by traditional food trader
at Blauran Market in Palangka Raya. The benefits of the research are as the input
substance and the knowledge in doing business transaction especially the muslim
trader for comprehending and practicing halalan thayyiban to the fresh food.The qualitative research used qualitative descriptive approach, the subject
was definite through purposive sampling technique. The object of the research
was the comprehension of halalan thayyiban (halal and baik) by the fresh food
trader. Meanwhile, the subjects of the research was 10 fresh food traders in the
traditional food at Blauran market Palangka Raya. The data of the research
collected by using observation, interview, and documentation with the
triangulation validation technique. The technique of analysis data used by data
collection, data reduction, data display, and conclusion.Based on the result of research. It can be concluded that the practice of of fresh food by the traditional trader, all of the traders apply halalan thayyiban and practice of halalan thayyiban ‟ principle (halal and baik) to the fresh food that
they are cooked. The practice of halalan thayyiban was described from the traders
choosing the ingredients, the processing and the providing. The choosing for
ingredients should be stipulation or halalan thayyiban’ criteria, then, the
processing that they cooked with traditional recipe, also with the providing must
clean and neat, so, the consumer will be purchased it. The understanding of the
food shop traders toward halalan thayyibanto the fresh food is the halal food can
be permitted in Islamic syariat for consuming appropriate with criteria and
decision from Al Quran and sunnah. While, the good food is food that not
contained the dangerous things for the body like formalin, boraks, textile dye, and
others addictive essence. The understanding of halalan thayyibanin the food by
traders appropriate with Al Quran and Sunnah.Keywords: halalan thayyiban, the fresh food.
KATA PENGANTAR
Puji syukur kehadirat Allah SWT karena limpahan rahmat dan ridha-Nya lah sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi ini tepat pada waktunya.
Selanjutnya shalawat serta salam penulis hanturkan kepada junjungan besar kita Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan para pengikut beliau hingga akhir zaman.
Penulis menyadari bahwa keberhasilan penyusunan skripsi ini tidak lepas dari bimbingan, motivasi serta bantuan dari berbagai pihak, oleh karena itu dengan segala kerendahan hati mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada:
1. Yang terhormat bapak Dr. Ibnu Elmi A.S Pelu, SH, MH selaku Rektor IAIN Palangka Raya 2. Yang terhormat ibu Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI selaku Dekan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam IAIN Palangka Raya
3. Yang terhormat ibu Jelita SHI, M.SI selaku Ketua Jurusan Ekonomi Islam 4.
Yang terhormat Pembimbing yakni, Pembimbing I ibu Dra. Hj. Rahmaniar, M.SI dan Pembimbing II ibu Jelita SHI, M.SI 5. Penghormatan dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Ayah dan Ibunda tercinta yang telah memberikan kasih sayang dan doa beliau kepada penulis, sehingga penulis termotivasi dalam menuju kesuksesan pada kehidupan dunia dan akhirat.
6. Dosen-dosen IAIN Palangka Raya yang tidak mungkin penulis sebut satu per satu yang telah meluangkan waktu dalam berbagi ilmu pengetahuan kepada penulis 7. Sahabat-sahabat Ekonomi Syari‟ah angkatan 2011 yang selalu menemani dalam suka dan duka, serta teman-teman mahasiswa lainnya.
8. Semua pihak yang turut andil bagian dalam penyelesaian penelitian skripsi ini.
Demikian laporan penelitian skripsi ini dapat penulis susun, semoga bermanfaat bagi semua pihak. Amin.
Palangka Raya, 12 Oktober 2015 Penulis
Hasatul Sya‟baniah 1102120123
PERNYATAAN ORISINALITAS
Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi dengan judul PEMAHAMAN
H
ALĀLAN THAYYIBAN (HALAL DAN BAIK) OLEH PEDAGANG
MAKANAN SIAP SAJI (STUDI PADA WARUNG MAKAN
TRADISIONAL DI PASAR BLAURAN KOTA PALANGKA RAYA)”
adalah benar karya saya sendiri dan bukan hasil penjiplakan dari karya orang lain dengan cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan.
Jika dikemudian hari ditemukan adanya pelanggaran maka saya siap menanggung resiko atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku.
Palangka Raya, 12 Oktober 2015 Yang Membuat Pernyataan,
Hasatul Sya‟baniah NIM. 1102120121
MOTTO
Artinya: Hai sekalian manusia, makanlah yang halal lagi baik dari apa yang
terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah- langkah syaitan; karena sesungguhnya syaitan itu adalah musuh yang nyata bagimu ”. (QS. Al Baqarah : 168).
PERSEMBAHAN Tiada daya dan upaya melainkan atas kehendak Allah SWT, tanpa seizinnya peneliti tidak bisa berbuat apa-apa oleh karena itu atas seizinnya, skripsi ini saya persembahkan untuk:
Kedua orang tuaku tercinta yang memberikan kasih sayang kepada anakmu ini, memberikan motivasi, dukungan, doa dan serta telah membiayai anakmu sekolah hingga kuliah. Kepada Alm. Ayahandaku meskipun sudah tiada namun saya akan selalu sayang. Maafkan anakmu ini yang belum bisa membuatmu bangga dan membahagiakan ayah selama ini.
Abang dan Kakak-kakak ku tersayang “kasih sayang, perhatian dan kebersamaan kalian adalah semangat juangku untuk hidup dan masa depanku”
Kepada semua Teman-teman khususnya ESY angkatan 2011, sahabat-sahabat ku tersayang yang telah memberikan motivasi, perhatian dengan berbagai cara. Sudah hampir empat tahun lebih kita bersama dan membangun kekeluargaan dengan baik yang sama-sama berjuang untuk menggapai cita-cita kita.
Terima Kasih…..
PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB DAN LATIN A.
Konsonan
ن Nun N En
غ Gain G Ge
ف Fa F Ef
ق Qaf Q Ki
ك Kaf K Ka
ل Lam L El
م Mim M Em
و Wau W We
ظ Za z} Zet (dengan titik di bawah)
ه Ha H Ha
ء Hamzah
‟ Apostrof
ي Ya Y Ye B.
Vokal
Vokal bahasa Arab, seperti vokal bahasa Indonesia, terdiri dari vokal tunggal atau monoftong dan vokal rangkap atau diftong.
ع „ain „ Koma terbalik (di atas)
ط Ta t} Te (dengan titik di bawah)
Fonem konsonan bahasa Arab yang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, dalam transliterasi ini sebagian dilambangkan dengan huruf dan sebagian lagi dengan huruf dan tanda sekaligus.
ح Ha h} Ha (dengan titik di bawah)
Di bawah ini daftar huruf Arab itu dan transliterasinya dengan huruf Latin. Huruf Arab Nama Huruf Latin Nama ا
Alif Tidak dilambangkan Tidak dilambangkan
ب Ba B Be
ت Ta T Te
ث Sa s\ Es (dengan titik di atas)
ج Jim J Je
خ Kha Kh Ka dan ha
ض Dad d} De (dengan titik di bawah)
د Dal D De
ذ Zal Z Zet (dengan titik di atas)
ر Ra R Er
ز Zai Z Zet
س Sin S Es
ش Syin Sy Es dan ye
ص Sad s} Es (dengan titik di bawah)
1. Vokal Tunggal
Vokal tunggal bahasa Arab yang lambangnya berupa tanda atau harakat, transliterasinya sebagai berikut:
Tanda Nama Huruf Latin Nama
َ ---
- Fathah A A ِ --
- Kasrah
I I
- Dammah U U ُ -- 2.
Vokal Rangkap Vokal rangkap bahasa Arab yang lambangnya berupa gabungan antara harakat dan huruf, transliterasinya berupa gabungan huruf, yaitu:
Tanda dan Nama Gabungan huruf Nama Huruf
- Fathah dan ya Ai a dan i
َ - يْي
- Fathah dan wau Au a dan u
َ - يْو
Contoh : Kataba
َ َ َ Fa‟ala
َ َ َ 3. Maddah
Maddah atau vokal panjang yang lambangnya berupa harakat dan huruf, transliterasinya berupa huruf dan tanda, yaitu:
Tanda dan Gabungan Nama Nama huruf huruf
Fathah dan alif a dan garis di atas َ - ا – َ - ى Ā
- atau ya Kasrah dan ya
- Dammah dan u dan garis di atas
i dan garis di atas ِ - ي Ī
- wau
ُ - يْو Ū
Contoh : Qāla
َل َ Qīla
َ يْ ِ Yaqūlu
ُليْ ُ َ 4. Ta marbutah Transliterasi untuk ta marbutah ada dua. a.
Ta marbutah hidup Ta marbutah yang hidup atau mendapat harakat fathah, kasrah dan dammah, transliterasinya adalah t (te).
b.
Ta marbutah mati Ta marbutah yang mati atau mendapat harakat sukun, transliterasinya adalah h (ha).
c.
Kalau pada kata yang terakhir dengan ta marbutah diikuti oleh kata yang menggunakan kata sandang al serta kedua kata itu terpisah maka ta tarbutah itu ditransliterasikan dengan h (ha). Contoh :
ُ َ يْوَر ِل َ يْطَ يْا raudah al-aţfāl
- raudatul aţfāl
- ُ َروَّ َ ُ يْ ا
ُ َ يْ ِ َ يْ َا al-Madīnah al-Munawwarah
- al-Madīnatul Munawwarah - 5.
Syaddah (tasydid) Syaddah atau tasydid yang dalam tulisan Arab dilambangkan dengan sebuah tanda, tanda syaddah atau berupa tasydid dalam transliterasi ini tanda syaddah tersebut dilambangkan dengan huruf, yaitu huruf yang sama dengan huruf yang diberi tanda syaddah itu.
Contoh : Rabbana
َ وَّبَر Nazzala
َلوَّ َ 6. Kata Sandang
Kata sandang dalam sistem tulisan Arab dilambangkan dengan huruf, yaitu , namun dalam transliterasi ini kata sandang itu dibedakan
لا
atas kata sandang diikuti oleh huruf syamsiyyah dan kata sandang yang diikuti huruf qamariyah a.
Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf syamsiyyah ditransliterasikan sesuai dengan bunyinya, yaitu huruf l diganti dengan huruf yang sama dengan huruf yang langsung mengikuti kata sandang itu.
b.
Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah Kata sandang yang diikuti oleh huruf qamariyah ditransliterasikan sesuai aturan yang digariskan di depan dan sesuai dengan bunyinya.
Baik diikuti huruf syamsiyyah maupun huruf qamariyah, kata sandangditulis terpisah dari kata yang mengikuti dan dihubungkan dengan tanda sempang.
Contoh: ar-rajulu ُ ُ وَّ َا
ُ َ َ يْ َا al-qalamu
7. Hamzah
Dinyatakan di depan bahwa hamzah ditransliterasikan dengan apostrof. Namun, itu hanya berlaku bagi hamzah yang terletak di tengah dan di akhir kata. Bila hamzah itu terletak di awal kata, ia dilambangkan, karena dalam tulisan Arab berupa alif.
Contoh : Umirtu
ُتيْ ِ ُ Inna
وَّنِ 8. Penulisan Kata Pada dasarnya setiap kata, baik fiil, isim maupun harf ditulis terpisah.
Hanya kata-kata tertentu yang penulisannya dengan huruf Arab sudah lazim dirangkaikan dengan kata lain karena ada huruf atau harakat yang dihilangkan, maka transliterasi ini, penulisan kata tersebut dirangkaikan juga dengan kata lain yang mengikutinya.
Contoh : Fa aufu al-
ايْ ُ يْوَ َ kaila wa al mīzān َناَ يْ ِ يْ اَو َ يْ َ يْ ا
ُ يْ َ Wa innallāha lahua khair arraziqīn َ ُ َ َ
وَّنِ َو َ يْ ِ ِزاوَّ ا 9.
Huruf Kapital Meskipun dalam sistem tulisan Arab, huruf kapital tidak dikenal, dalam transliterasi ini huruf tersebut digunakan juga. Penggunaan huruf kapital seperti apa yang berlaku dalam EYD, di antaranya: Huruf kapital digunakan untuk menuliskan huruf awal nama diri dan permulaan kalimat.
Bilama nama diri itu didahului oleh kata sandang, maka yang ditulis dengan huruf kapital tetap huruf awal nama diri tersebut, bukan huruf awal kata sandangnya.
Contoh : Wa mā Muhammadun illā rasūl
دٌليْ ُ َر دٌ وَّ َ ُ وَّ ِ َ َو
Alhamdu lillāhi rabbi al-„ālamīn َ يْ ِ َ َ يْ ا بِّبَر ِ ِ ُ يْ َ يْ َا
Penggunaan huruf awal kapital untuk Allah hanya berlaku bila dalam tulisan Arab-nya memang lengkap demikian dan kalau penulisan itu disatukan dengan kata lain, sehingga ada huruf atau harakat yang dilambangkan, huruf kapital tidak dipergunakan.
Contoh : Lillāhi al-amru jamī‟an
ً يْ ِ َ ُ يْ َ يْا ِ ِ دٌ يْ َ Naşrun minallāhi wa fathun qarīb
دٌ يْ َ َو ِ َ بِّ دٌ يْ ِ َ 10.
Tajwid Bagi mereka yang menginginkan kefasihan dalam bacaan, pedoman transliterasi ini merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan ilmu
Tajwid. Karena itu peresmian pedoman transliterasi ini perlu disertai dengan pedoman Tajwid.
Sumber:
Tim Penyusun, Pedoman Penulisan Skripsi Sekolah Tinggi Agama Islam
Negeri Palangka Raya, Palangka Raya: STAIN Palangka Raya Press, 2007.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ........................................................................................ i
PERSETUJUAN SKRIPSI.............................................................................. ii
NOTA DINAS ................................................................................................... iii
PENGESAHAN ................................................................................................ iv
ABSTRAK ........................................................................................................ v
KATA PENGANTAR ...................................................................................... vii
PERNYATAAN ORISINALITAS ................................................................. ix
MOTTO ............................................................................................................ x
PERSEMBAHAN............................................................................................. xi
DAFTAR TRANSLITERASI ......................................................................... xii
DAFTAR ISI ..................................................................................................... xvii
DAFTAR TABEL ............................................................................................ xix
DAFTAR SINGKATAN .................................................................................. xx
BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang Masalah ........................................................... 1 B. Rumusan Masalah .................................................................... 7 C. Tujuan Penelitian ..................................................................... 8 D. Manfaat Penelitian ................................................................... 8 E. Fokus Penelitian ..................................................................... 9 F. Sistematika Penulisan .............................................................. 9 BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Penelitian Terdahulu ................................................................ 11 B. Deskripsi Teori ......................................................................... 16 1. Denifisi Pemahaman ......................................................... 16 2. Definisi Halālan Ṭayyiban ................................................ 17 a. Definisi Halālan ........................................................... 17 b. Definisi Ṭayyiban ......................................................... 19 3. Makanan Halal dan Ṭayyib ............................................... 21 4. Jual Beli dalam Islam ........................................................ 25 a. Pengertian Jual Beli ...................................................... 25 b. Dasar Hukum Jual Beli ................................................ 26 c. Rukun dan Syarat Jual Beli .......................................... 28 5. Makanan Siap Saji ............................................................ 31 6. Makanan Tradisional ........................................................ 32 7. Pedagang Tradisional ........................................................ 35 8. Warung Makan Tradisional .............................................. 36 9. Zat-zat yang dilarang dalam Makanan .............................. 36
C.
Kerangka Berpikir .................................................................... 38
BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Waktu dan Tempat Penelitian .................................................. 41 B. Jenis dan Pendekatan Penelitian .............................................. 42 C. Objek dan Subjek Penelitian .................................................... 42 D. Teknik Pengumpulan Data ....................................................... 44 E. Pengabsahan Data .................................................................... 47 F. Analisis Data Data ................................................................... 48 BAB IV HASIL PENELITIAN DAN ANALISIS A. Gambaran Umum Lokasi Penelitian ........................................ 49 1. Sejarah Singkat Pembentukan Kota Palangka Raya ......... 49 2. Letak Geografis Kota Palangka Raya ............................... 52 3. Penduduk ........................................................................... 53 4. Agama ............................................................................... 54 5. Pasar Blauran .................................................................... 55 B. Deskripsi Hasil Penelitian ........................................................ 56 C. Analisis dan Pembahasan ......................................................... 89
1. Praktek
Halālan Ṭayyiban Makanan Siap Saji oleh
Pedagang Warung Makan Tradisional di Pasar Blauran Kota Palangka Raya .......................................................... 89
2. Pemahaman Pedagang Warung Makan Tradisional di Pasar Blauran Kota Palangka Raya Terhadap
halālan ṭayyiban Pada Makanan Siap Saji ..................................... 97
BAB V PENUTUP A. Kesimpulan .............................................................................. 106 B. Saran......................................................................................... 107
DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 109
LAMPIRAN ......................................................................................................DAFTAR TABEL
TABEL 1 Persamaan dan Perbedaan Penelitian .................................... 15 TABEL 2 Daftar Makanan Halal............................................................ 22 TABEL 3 Daftar Makanan Haram.......................................................... 22 TABEL 4 Batas Wilayah Kota Palangka Raya........................................ 53 TABEL 5 Jumlah Penduduk Menurut Agama dan Aliran Kepercayaan Tahun 2013............................................................................ 54
DAFTAR SINGKATAN
H : Halaman Q.S : Quran Surah H.R. : Hadist Riwayat SWT :
Subhaanahu wata’aala
SAW :
Sallallaahu ‘alaihi wasallam
R.A :
Radhiallaahu ‘anhu
DPRD : Dewan Perwakilan Rakyat Daerah RI : Republik Indonesia
DAFTAR PUSTAKA
BukuAedy, Hasan, Indahnya Ekonomi Islam, Bandung: Alfabeta, 2007. Al Hafidz, Ahsin W. Kamus Fiqh, Jakarta:Amzah, 2013. Al Arif, Nur Rianto dan Euis Amalia, Teori Mikro Ekonomi, Suatu Perbandingan Ekonomi Islam dan Ekonomi Konvensional , Jakarta: Kencana, 2010.
Astuti, Puji, Pelaksanaan Zakat Niaga Pedagang Buah, Skripsi, STAIN, 2014. Azwar, Saifuddin Metode Penelitian, Yogyakarta, Pustaka Pelajar Offset, 2007. Badan Pusat Statistik Kota Palangka Raya, Palangka Raya dalam Angka 2014, Palangka Raya: Badan Statistik Kota Palangka Raya, 2014.
Bakir, R. Suyoto dan Sigit Suryanto, Kamus Lengkap Bahasa Indonesia, Tangerang: Karisma Publising Group, 2009. Bungin, Burhan Analisis Data Penelitian Kualitatif, Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada, 2003. Daryanto, Kamus Bahasa Indonesia, Surabaya: Apollo Lestari, 1997. Depag RI, Al-
Qur‟an dan Terjemahnya, Bandung: CV Penerbit Diponegoro, 2000. Direktorat Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam dan Penyelenggaraan Haji
Departemen Agama R.I, Standar Jaminan Produk Halal Menurut Negara MABIMS , Jakarta: Proyek Pembinaan Pangan Halal, 2004. Djuwaini, Dimyauddin Pengantar Fiqh Muamalah, Yogyakarta: Pustaka Pelajar, 2010. Dzakfar, Muhammad, Etika Bisnis, Menangkap Spirit ajaran Langit dan Pesan Moral Ajaran Bumi , Jakarta: Penepar Plus, 2012. Ghazaly, Abdul Rahman Ghufron Ihsan, Dkk, Fiqh Muamalat, Jakarta: Kencana, 2010. Hariyadi, Purwiyatno dan Ratih Dewayanti Hariyadi, Memproduksi Pangan Yang Aman , Jakarta: Dian Rakyat, 2009.
109 Indra, Hasbi dkk, Halal Haram dalam Makanan, Jakarta: Penamadani, 2004. Juhaili, Wahbah,
Fiqih Imam Syafi’I (mengupas masalah fiqliyah berdasarkan al- Qur’an dan Hadits), Jakarta: Almahira, 2010.
Mas‟adi, Ghufron A. Fiqh Muamalah Kontekstual, Jakarta: PT RajaGrafindo Persada, 2002. Moleong, Lexy J. Metodologi Penelitian Kualitatif, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya, 2007. Mustafa, Kriteria Halal haram, Jakarta: PT. Pustaka Firdaus, 2009. Muhammad dan Rahmad Kurniawan, Visi dan Aksi Ekonomi Islam, Malang: Intimedia, 2014. Nasution, Metode Research (Penelitian Ilmiah), Jakarta: Bumi Aksara, 2000. Nazir, Moh. Metodologi Penelitian, Jakarta: Ghalia Indonesia, 1988. Prastowo, Andi Menguasai Teknik-Teknik Koleksi Data Kualitatif, Yogyakarta: Diva Press, 2010. Pusat Pengkajian dan Pengembangan Ekonomi Islam (P3EI) UII Yogyakarta, Ekonomi Islam , Jakarta: PT RajaGrafindo, 2008. Qadir, Abdul dan Ahmad Atha, Adabun Nabi Meneladani Akhlak Rasulullah SAW , Jakarta: Pustaka Azzam, 2002. Qardhawi, Yusuf, Halal dan Haram dalam Islam, Surabaya: Karya Utama, 2005. Rahman, Abdul Ghufron Ihsan Dkk, Fiqh Muamalat, Jakarta: Kencana, 2010. Sangadji, Etta Mamang dan Sopiah, Metodologi Penelitian; Pendekatan Praktis dalam Penelitian , Yogyakarta: CV. Andi Offset, 2010. Sarwono, Jonathan, Metode Penelitian Kuantitatif & Kualitatif, Yogyakarta: Graha Ilmu, 2006. Shihab, M. Quraish, Tafsir Al-Misbah, Jakarta: Lentera Hati, 2002. Subagyo, Joko, Metode Penelitian dalam Teori dan Praktek, Jakarta: PT. Rineka Cipta, 2004. Suci M, Taswati dan Kristiani Puspitarti, Aneka Soto Indonesia, Sleman: KTSP, 2013. Sugiyono, Memahami Penelitian Kualitatif, Bandung, Alfabeta, 2009.
Suhendi, Hendi Fiqh Muamalah, Jakarta: PT Raja Grafindo Persada, 2002.. Sulastri, Srie, Resep Masakan Dapur Desa, Surabaya: Mahirsindo, 2010. Yaqub, Ali Mustafa, Kriteria Halal haram, Jakarta: PT. Pustaka Firdaus, 2009. Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia Edisi Ketiga , cet. 3, Jakarta: Balai Pustaka, 2005.
Makanan Kemasan Tanpa Label Halal di Kota Banda Aceh
Tuasikal, Muhammad Abduh, Aturan jual beli ,
Dan Baik) Dalam Kegiatan Ekonomi
Supriadi, Aktualisasi Prinsip Tazkiyah Dalam Makna Halalan Tayyiban (Halal
Membeli Produk Mie Instan Indofood
(Rizkaamalianurhilal.blogspot.com/2013) Rofiqoh, Zuliana, Pengaruh Labelisasi Halal Terhadap Keputusan Konsumen
, Nurhilal, Rizka amalia Dampak Negative Makanan Cepat saji ,
Marjarengga, Afrina Ratu, Perlindungan Hukum Bagi Konsumen Produk
Internet
Halal Huki, Luci, Pengertian Pasar Tradisional,
76.blogspot.com/2012/) Hendra, Kasus bakso Mengandung babi Hidayat, Muhammad Fachm,i Tafsir QS. Al Baqarah 168 : Tidak Cukup Hanya
(http://www.pom.go.id/mobile/index.php/view/berita/139/BAHAN- BERBAHAYA-YANG-DILARANG-UNTUK -PANGAN.html. Febriyanto, Adi, Makalah Tentang Perlindungan Konsumen (Adi Febriyanto
” Badan POM, Badan Pengawas Obat dan Makanan , 2014,
Ayam (RPA) di Surabaya
Ainiyah, Churrotul Urgensi Sertifikasi Penyembelihan Halal pada Rumah Potong
Yana, Halalan Thayyiban Sebagai Landasan Hidup ,
Yogi, Pengertian (arti) Makanan Tradisional Tanpa Nama, Pengertian (arti) Makanan Khas
Pengertian Pemahaman,
Definisi Pemahaman Menurut Para
Ahli
Wikipedia,Warung