Tata cara DUPAK PAK (2)
tata cara penilaian dan
penetapan AK
1
06/03/18
pola pikir
2
Eselon I
Eselon II
IV/e1050
IV/d850
IV/c 700
Eselon III
Angka kredit 200
Angka kredit 150
IV/b550
IV/a400
ujian dinas
Eselon IV
III/d 300
Angka kredit 100
III/c 200
Eselon V
S2
III/a 100
S1/D.IV
ujian dinas
SM/D.III
D.II
SLTA/D.I
III/b 150
II/d 80
II/c 60
II/b 40
II/a 25
I/d
I/c
SLTP
I/b
SD
I/a
S2
Angka kredit 50
S1/D.IV
Ahli
SM/D.III
Angka kredit 20
D.II
Angka kredit 15
SLTA/D.I
Terampil
Angka kredit kumulatif
3
struktural
fungsional
5
daftar yg berisi jumlah
AK dr butir-2 keg.
yg telah dilaksanakan &
dibuat o-pejabat
fungsional, u-diusulkan
kepada pybw
menetapkan
melalui
suatu
angka ygAK
diberikan
pejabat pengusul
berdasarkan
penilaian
atas prestasi kerja yg
telah dicapai o-pejabat
fungsional dlm
mengerjakan butir keg.
6
& digunakan sbg salah
Biasakanlah ......jf.
mengumpulkan
bukti kegiatan
PAK
siapkan surat
pernyataan
DUPAK
SPMK/T
7
Pasal 8 PP 16 Tahun 1994
penilaian prestasi kerja bagi pejabat fungsional
ditetapkan dgn AK o-PYBW setelah mendengar
pertimbangan dari tim penilai (TP) &
TP dibentuk o-pimpinan instansi pembina JF
atau pimpinan instansi pengguna JF
8
9
prinsip penilaian adalah senior menilai yunior
& anggota TP adalah JF senior dgn ketentuan:
jenjang jabatan/pangkat serendah-rendahnya
sama dgn yg dinilai & dapat aktif melakukan penilaian
apabila anggota TP tidak dapat dipenuhi
dari profesi yg sama, maka anggota TP
dapat diangkat dari pejabat lain yg
berkompeten & dapat aktif
seorang ketua merangkap anggota
seorang wakil ketua merangkap anggota
seorang sekretaris merangkap anggota
sekurang-kurangnya 4 orang anggota
dengan ketentuan:
jumlah anggota TP harus ganjil &
sekretaris secara fungsional dijabat oleh
pejabat yang membidangi kepegawaian
10
yg diperlukan ?
yg perlu ketiga
yg perlu kedua
yg perlu pertama
TP & pembentukan
TP JF oleh instansi
pengguna
mengacu pd
masing-2
Keptsan/Peraturan
MenPAN yg
mengatur jabatan
yg digunakannya
maka
pembentukan TP
JF adalah satu TP
JF untuk satu JF
instansi yg
menerapkan JF &
telah membentuk
TP namun belum
sesuai dgn
ketentuan, agar
melakukan
penataan terhdp
TP yg telah
dibentuknya
11
12
untuk akuntabilitas & transparansi penilaian AK
setiap sidang penilaian AK harus dicatat usul
kegiatan yg tidak dapat dinilai dgn diberikan
alasan-alasannya & dilampirkan
dlm surat penyampaian PAK demikian pula
hasil penilaian AK yg berbeda,
karena akuntabilitas dan transparansi
serta konsekuensi PAK tidak dapat diganggu gugat.
13
PENILAIAN ANGKA KREDIT
• • pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
apabila
apabilakumulatif
kumulatifAK
AKdiperkirakan
diperkirakanmemenuhi
memenuhisyarat
syarat
kenaikan
jabatan/pangkat
kenaikan jabatan/pangkat
• • usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
atasan
atasanlangsung
langsungbaik
baikdlm
dlmmengerjakan
mengerjakankegiatan
kegiatandidi
dalam
dalammaupun
maupundidiluar
luarunit
unitkerjanya
kerjanya
setiap pejabat fungsional wajib mencatat &
menginventarisir hasil kerja masing-masing &
dari hasil inventarisasi kegiatan tsb, maka
pejabat fungsional yang bersangkutan secara hirarki
mengajukan penilaian & penetapan AK
kepada PYBW
1
kegiatan yg sesuai dgn tingkat & jenjang jabatan, yg tertera
dlm:
unsur, sub unsur, butir kegiatan, & sub butir kegiatan, &
tidak boleh menambah kegiatan dlm:
unsur, sub unsur, butir kegiatan, sub butir kegiatan
termasuk penyetaraan kegiatan.
pimpinan instansi/unit kerja, sekda provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon II),
kepada pimpinan instansi pembina: madya-utama
1
pejabat
pengusul
2
kepala dinas provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon III)
kepada sekda provinsi/kab/kota:
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan masing-2
3
kepala bagian kepada kepala kantor wilayah
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan wilayah masing-2
16
JF:
lampiran
tugas pokok,
lampiran surat
pernyataan,
DUPAK
prosedur penilaian
& penetapan AK
PAK disampaikan
kepada instansi
terkait:
untuk kenaikan
jabatan/pangkat
tim penilai:
menetapkan
penilaian AK,
DUPAK,
PAK
sekretariat
tim penilai:
PAK
17
Biasakan ......
mengumpulkan
bukti kegiatan
siapkan surat
pernyataan
18
jam kerja efektif:
jam kerja yg nyata sesuai
dgn ketentuan jam kerja kantor
setahun, setelah dikurangi dgn
hari libur resmi, hak cuti,
& waktu luang.
jam kerja
PNS
jam kerja formal:
jam kerja yg
ditentukan
o-pemerintah dgn
Keppres no 58/1964
ttg jam kerja ktr
pemerintahan RI
waktu yg luang: upacara tgl 17,
upacara hari besar nasional,
hari ulang tahun, SKJ,
kegiatan keagamaan,
pengurangan jam kerja
di bulan ramadhan,
apel pagi/siang, dll
19
no
waktu
jumlah
1
hari kerja 1 tahun
365 hari
2
hari kerja efektif 1
tahun
240-288 hari
3
hari kerja 1 bulan
20-24 hari
4
hari kerja 1 minggu
5-6 hari
5
hari libur 1 tahun
77-125 hari
6
jam kerja efektif 1
tahun
1250 jam
7
jam kerja efektif 4
tahun
5000 jam
8
jam kerja per minggu
37,5 jam
9
jam kerja efektif per
minggu
26 jam
10
jam kerja per hari
8 jam
11
jam kerja efektif per
hari
4 jam 30 mnt
(26 dibagi 6 =
4,30 jam)
20
1 II/a
15
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,003
2 II/b-II/d
20
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,004
3 III/a-III/b
50
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,01
4 III/c-III/d
10
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,02
5 IV/aIV/c
15
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,03
6 IV/dIV/e
20
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,04
21
karya tulis ilmiah (KTI)
sebanyak2-nya 3 orang anggota
22
karya tulis ilmiah (KTI)
sebanyak-2 nya 4 orang penulis:
apabila 2 orang penulis, AK-nya:
60% penulis utama & 40% penulis pembantu
apabila 3 orang penulis, AK-nya:
50% penulis utama & 25% penulis pembantu
apabila 4 orang penulis, AK-nya:
40% penulis utama & 20% penulis pembantu
23
kewajiban JF
JF Pelaksana Pemula (IIa) –
JF Penyelia (IIIc) &
JF Pertama (IIIa) – JF Madya (IVb) dlm
jangka waktu 5 tahun tidak dapat
mengumpulkan AK yg ditentukan:
AGAR DIBEBASKAN SEMENTARA
DAN
SATU TAHUN KEMUDIAN JIKA TIDAK
DAPAT PENUHI AK-NYA YG SESUAI
KOMPOSISI MAKA:
DIBERHENTIKAN DARI JABATAN
FUNGSIONALNYA
24
JF Madya/Utama
untuk kenaikan jabatan/pangkat
harus mengumpulkan sekurang-kurangnya
12 AK dari pengembangan profesi
25
JF yg telah menduduki jabatan Penyelia golongan ruang III/d
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 10 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Madya golongan ruang IV/c
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 20 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Utama golongan ruang IV/e
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 25 dari tugas
pokok
JIKA TIDAK, maka dibebaskan sementara & satu tahun
kemudian
diberhentikan dari JF-nya (disesuaikan dengan PERMENPAN)
26
PERMENPAN
NO : PER/60/M.PAN/6/2005
doktor (S3)
200
50
magister (S2)
150
50
sarjana/D IV
100
40
sarjana muda/D III
60
60
75
20
D II
40
35
15
SLTA/DI
25
27
Utama
IV/d – IV/e
= 200
Madya
IV/a - IV/c
= 150
III/c – III/d
= 100
III/a – III/b
= 50
Pelaksana
II/b – II/d
= 20
P. Pemula
II/a
= 15
Muda
Penyelia
Pertama
P. lanjutan
28
29
AK kumulatif minimal
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
JF tingkat terampil
NO
I
II
UNSUR
PERSEN
TASE
PEL
PEMULA
PELAKSANA
PEL,
LANJUTAN
PENYELIA
II/a
II/b
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
UTAMA
a.pendidikan
b.tugas pokok
c.pengembanga
n profesi
> 80 %
20
32
48
64
80
120
160
240
PENUNJANG
< 20 %
5
8
12
16
20
30
40
60
JUMLAH
100 %
25
40
60
80
100
150
200
300
30
AK kumulatif minimal
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
JF tingkat ahli
NO
I
II
UNSUR
PER
SEN
TASE
UTAMA
a. pendidikan
b. tugas pokok
c. pengembangan
profesi
PERTAMA
MUDA
MADYA
UTAMA
IV/a
III/a
III/b
III/c
III/d
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
> 80 %
80
120
160
240
320
440
560
680
840
PENUNJANG
< 20 %
20
30
40
60
80
110
140
170
210
JUMLAH
100 %
100
150
200
300
400
550
700
850
1050
31
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN SLTA/DIPLOMA I
NO
I
UNSUR
PERSENTASE
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA
KREDIT JF
P.
P.PEMULA
PELAKSANA
PENYELIA
LANJUTAN
II/a
II/b
II/c
II/d III/a III/b
III/c III/d
UTAMA
A
II
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
B Tugas Pokok
C Pengembangan
Profesi
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung tugas
JUMLAH
25
25
25
25
25
25
25
25
> 80/90 %
_
12/13, 28/31,
5
5
44
60
100
140
220
< 20/10 %
_
3/1,5
7
11
15
25
35
55
100%
25
40
60
80
100
150
200
300
32
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DIPLOMA II
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA
KREDIT JF
NO
I
UNSUR
PERSENTASE
PELAKSANA
P. LANJUTAN
PENYELIA
II/b
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
40
40
40
40
40
40
40
16
32
48
88
128
208
UTAMA
A
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
II
B
Tugas Pokok
C
Pengembangan
Profesi
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung tugas
JUMLAH
> 80 %
< 20 %
-
4
8
12
22
32
52
100 %
40
60
80
100
150
200
300
33
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DIPLOMA III
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
1
UNSUR
PROSENTASE
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
60
60
60
60
60
60
80%
-
16
32
72
112
192
20%
-
4
8
18
28
48
60
80
100
150
200
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah
2. Diklat
B. Tugas Pokok
C. Pengembangan Profesi
2
UNSUR PENUNJANG
Kegiatan yang mendukung
pelaksanaan tugas
300
34
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN SARJANA (S1)
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
UNSUR
PROSENTASE
PERTAMA
1
MUDA
MADYA
UTAMA
III/a
III/b
III/c
III/d
IV/a
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
100
100
100
100
100
100
100
100
100
9 120
0
240
360
480
600
760
1
0
60
90
120
150
190
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
80/
B. Tugas Pokok
80/90%
-
40/45
C. Pengembangan
Profesi
2
UNSURPENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung
pelaksanaan tugas
20/
10/10%
-
10/5
80
35
J U M LAH
100
150
200
300
400
550
700
850
1050
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN PASCASARJANA (S2)
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN ANGKA
KREDIT
NO
UNSUR
PROSENTASE
PERTAMA
1
MUDA
MADYA
UTAMA
III/b
III/c
III/d
IV/a
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
150
150
150
150
150
150
150
150
40
120
200
320
440
560
720
-
10
30
50
80
110
140
180
150
200
300
400
550
700
850
1050
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah
2. Diklat
B. Tugas Pokok
80%
C. Pengembangan Profesi
2
UNSUR PENUNJANG
Kegiatan yang mendukung
pelaksanaan tugas
JUMLAH
20%
36
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DOKTOR (S3)
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
1
UNSUR
PROSENTASE
III/
c
III/d
MADYA
IV/a
UTAMA
IV/b
IV/
c
IV/d
IV/e
UNSUR UTAMA
A.
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
MUDA
B.
20
0
80%
Tugas Pokok
200
-
200
80
200
160
20
0
280
200
40
0
200
520
680
C.
Pengembang
an Profesi
2
UNSUR
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung
pelaksanaan
tugas
20%
-
20
40
70
10
0
130
170
37
38
39
individu
job/position
ruang
sekretariat TP &
tempat
penyimpanan
berkas/arsip
tempat &
ruang sidang TP
durasi
penilaian &
penetapan AK
peralatan &
bahan kerja
sumberdaya
pendukung lainnya
tenaga
administrasi
yang
permanen
tidak dapat diajukan keberatan
o-PNS ybs, maka anggota TP
harus benar-2 kompeten,
bekerja secara cermat, teliti,
obyektif, total, & komitmen
masa kerja anggota TP = 3 tahun &
dpt diperpanjang u-satu periode
keanggotaan serta u-dpt diangkat kembali
harus melewati satu masa periode keanggotaan
42
keuntungan jabatan
fungsional
kenaikan pangkat
bisa dua tahun sekali
ihi
pangkat/gol. dpt meleb
pangkat/gol. maksimum
kin teruji
a
m
e
s
s
ta
li
a
n
profesio
b a ta n
ja
n
a
g
n
ja
n
tu
memperoleh
a n PI
ji
u
/
s
a
in
d
n
a
& bebas uji
43
tips meraih sukses
dokumentasikan
setiap kegiatan
cermat menentukan
kegiatan
maksimalkan potensi
kegiatan yg dpt
menghasilkan AK
kreatif mencari peluang
kegiatan & jgn tunda
pengajuan AK
44
cermat menentukan kegiatan
dgn langkah-langkah:
1
identifikasi semua butir kegiatan
yg dpt dinilai pd jenjang jabatan;
2
pilih kegiatan yg dpt menghasilkan AK
yg sesuai dgn butir kegiatan
pd jenjang jabatan;
3
pilih butir kegiatan yg mendapatkan AK
besar;
4
periksa semua butir kegiatan yg dinilai
& ada bukti fisiknya.
45
46
penetapan AK
1
06/03/18
pola pikir
2
Eselon I
Eselon II
IV/e1050
IV/d850
IV/c 700
Eselon III
Angka kredit 200
Angka kredit 150
IV/b550
IV/a400
ujian dinas
Eselon IV
III/d 300
Angka kredit 100
III/c 200
Eselon V
S2
III/a 100
S1/D.IV
ujian dinas
SM/D.III
D.II
SLTA/D.I
III/b 150
II/d 80
II/c 60
II/b 40
II/a 25
I/d
I/c
SLTP
I/b
SD
I/a
S2
Angka kredit 50
S1/D.IV
Ahli
SM/D.III
Angka kredit 20
D.II
Angka kredit 15
SLTA/D.I
Terampil
Angka kredit kumulatif
3
struktural
fungsional
5
daftar yg berisi jumlah
AK dr butir-2 keg.
yg telah dilaksanakan &
dibuat o-pejabat
fungsional, u-diusulkan
kepada pybw
menetapkan
melalui
suatu
angka ygAK
diberikan
pejabat pengusul
berdasarkan
penilaian
atas prestasi kerja yg
telah dicapai o-pejabat
fungsional dlm
mengerjakan butir keg.
6
& digunakan sbg salah
Biasakanlah ......jf.
mengumpulkan
bukti kegiatan
PAK
siapkan surat
pernyataan
DUPAK
SPMK/T
7
Pasal 8 PP 16 Tahun 1994
penilaian prestasi kerja bagi pejabat fungsional
ditetapkan dgn AK o-PYBW setelah mendengar
pertimbangan dari tim penilai (TP) &
TP dibentuk o-pimpinan instansi pembina JF
atau pimpinan instansi pengguna JF
8
9
prinsip penilaian adalah senior menilai yunior
& anggota TP adalah JF senior dgn ketentuan:
jenjang jabatan/pangkat serendah-rendahnya
sama dgn yg dinilai & dapat aktif melakukan penilaian
apabila anggota TP tidak dapat dipenuhi
dari profesi yg sama, maka anggota TP
dapat diangkat dari pejabat lain yg
berkompeten & dapat aktif
seorang ketua merangkap anggota
seorang wakil ketua merangkap anggota
seorang sekretaris merangkap anggota
sekurang-kurangnya 4 orang anggota
dengan ketentuan:
jumlah anggota TP harus ganjil &
sekretaris secara fungsional dijabat oleh
pejabat yang membidangi kepegawaian
10
yg diperlukan ?
yg perlu ketiga
yg perlu kedua
yg perlu pertama
TP & pembentukan
TP JF oleh instansi
pengguna
mengacu pd
masing-2
Keptsan/Peraturan
MenPAN yg
mengatur jabatan
yg digunakannya
maka
pembentukan TP
JF adalah satu TP
JF untuk satu JF
instansi yg
menerapkan JF &
telah membentuk
TP namun belum
sesuai dgn
ketentuan, agar
melakukan
penataan terhdp
TP yg telah
dibentuknya
11
12
untuk akuntabilitas & transparansi penilaian AK
setiap sidang penilaian AK harus dicatat usul
kegiatan yg tidak dapat dinilai dgn diberikan
alasan-alasannya & dilampirkan
dlm surat penyampaian PAK demikian pula
hasil penilaian AK yg berbeda,
karena akuntabilitas dan transparansi
serta konsekuensi PAK tidak dapat diganggu gugat.
13
PENILAIAN ANGKA KREDIT
• • pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
pejabat fungsional wajib mengajukan usul penilaian,
apabila
apabilakumulatif
kumulatifAK
AKdiperkirakan
diperkirakanmemenuhi
memenuhisyarat
syarat
kenaikan
jabatan/pangkat
kenaikan jabatan/pangkat
• • usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
usul penilaian yg diusulkan harus ada surat tugas dari
atasan
atasanlangsung
langsungbaik
baikdlm
dlmmengerjakan
mengerjakankegiatan
kegiatandidi
dalam
dalammaupun
maupundidiluar
luarunit
unitkerjanya
kerjanya
setiap pejabat fungsional wajib mencatat &
menginventarisir hasil kerja masing-masing &
dari hasil inventarisasi kegiatan tsb, maka
pejabat fungsional yang bersangkutan secara hirarki
mengajukan penilaian & penetapan AK
kepada PYBW
1
kegiatan yg sesuai dgn tingkat & jenjang jabatan, yg tertera
dlm:
unsur, sub unsur, butir kegiatan, & sub butir kegiatan, &
tidak boleh menambah kegiatan dlm:
unsur, sub unsur, butir kegiatan, sub butir kegiatan
termasuk penyetaraan kegiatan.
pimpinan instansi/unit kerja, sekda provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon II),
kepada pimpinan instansi pembina: madya-utama
1
pejabat
pengusul
2
kepala dinas provinsi/kab/kota
(pejabat lain yg ditunjuk paling rendah eselon III)
kepada sekda provinsi/kab/kota:
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan masing-2
3
kepala bagian kepada kepala kantor wilayah
pelaksana pemula-penyelia,
pertama-muda, di lingkungan wilayah masing-2
16
JF:
lampiran
tugas pokok,
lampiran surat
pernyataan,
DUPAK
prosedur penilaian
& penetapan AK
PAK disampaikan
kepada instansi
terkait:
untuk kenaikan
jabatan/pangkat
tim penilai:
menetapkan
penilaian AK,
DUPAK,
PAK
sekretariat
tim penilai:
PAK
17
Biasakan ......
mengumpulkan
bukti kegiatan
siapkan surat
pernyataan
18
jam kerja efektif:
jam kerja yg nyata sesuai
dgn ketentuan jam kerja kantor
setahun, setelah dikurangi dgn
hari libur resmi, hak cuti,
& waktu luang.
jam kerja
PNS
jam kerja formal:
jam kerja yg
ditentukan
o-pemerintah dgn
Keppres no 58/1964
ttg jam kerja ktr
pemerintahan RI
waktu yg luang: upacara tgl 17,
upacara hari besar nasional,
hari ulang tahun, SKJ,
kegiatan keagamaan,
pengurangan jam kerja
di bulan ramadhan,
apel pagi/siang, dll
19
no
waktu
jumlah
1
hari kerja 1 tahun
365 hari
2
hari kerja efektif 1
tahun
240-288 hari
3
hari kerja 1 bulan
20-24 hari
4
hari kerja 1 minggu
5-6 hari
5
hari libur 1 tahun
77-125 hari
6
jam kerja efektif 1
tahun
1250 jam
7
jam kerja efektif 4
tahun
5000 jam
8
jam kerja per minggu
37,5 jam
9
jam kerja efektif per
minggu
26 jam
10
jam kerja per hari
8 jam
11
jam kerja efektif per
hari
4 jam 30 mnt
(26 dibagi 6 =
4,30 jam)
20
1 II/a
15
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,003
2 II/b-II/d
20
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
= 0,004
3 III/a-III/b
50
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,01
4 III/c-III/d
10
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,02
5 IV/aIV/c
15
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,03
6 IV/dIV/e
20
0
dibagi
(4 tahun x 1250
jam)
=
0,04
21
karya tulis ilmiah (KTI)
sebanyak2-nya 3 orang anggota
22
karya tulis ilmiah (KTI)
sebanyak-2 nya 4 orang penulis:
apabila 2 orang penulis, AK-nya:
60% penulis utama & 40% penulis pembantu
apabila 3 orang penulis, AK-nya:
50% penulis utama & 25% penulis pembantu
apabila 4 orang penulis, AK-nya:
40% penulis utama & 20% penulis pembantu
23
kewajiban JF
JF Pelaksana Pemula (IIa) –
JF Penyelia (IIIc) &
JF Pertama (IIIa) – JF Madya (IVb) dlm
jangka waktu 5 tahun tidak dapat
mengumpulkan AK yg ditentukan:
AGAR DIBEBASKAN SEMENTARA
DAN
SATU TAHUN KEMUDIAN JIKA TIDAK
DAPAT PENUHI AK-NYA YG SESUAI
KOMPOSISI MAKA:
DIBERHENTIKAN DARI JABATAN
FUNGSIONALNYA
24
JF Madya/Utama
untuk kenaikan jabatan/pangkat
harus mengumpulkan sekurang-kurangnya
12 AK dari pengembangan profesi
25
JF yg telah menduduki jabatan Penyelia golongan ruang III/d
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 10 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Madya golongan ruang IV/c
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 20 dari tugas
pokok
JF yg telah menduduki jabatan Utama golongan ruang IV/e
setiap tahun diwajibkan mengumpulkan AK 25 dari tugas
pokok
JIKA TIDAK, maka dibebaskan sementara & satu tahun
kemudian
diberhentikan dari JF-nya (disesuaikan dengan PERMENPAN)
26
PERMENPAN
NO : PER/60/M.PAN/6/2005
doktor (S3)
200
50
magister (S2)
150
50
sarjana/D IV
100
40
sarjana muda/D III
60
60
75
20
D II
40
35
15
SLTA/DI
25
27
Utama
IV/d – IV/e
= 200
Madya
IV/a - IV/c
= 150
III/c – III/d
= 100
III/a – III/b
= 50
Pelaksana
II/b – II/d
= 20
P. Pemula
II/a
= 15
Muda
Penyelia
Pertama
P. lanjutan
28
29
AK kumulatif minimal
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
JF tingkat terampil
NO
I
II
UNSUR
PERSEN
TASE
PEL
PEMULA
PELAKSANA
PEL,
LANJUTAN
PENYELIA
II/a
II/b
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
UTAMA
a.pendidikan
b.tugas pokok
c.pengembanga
n profesi
> 80 %
20
32
48
64
80
120
160
240
PENUNJANG
< 20 %
5
8
12
16
20
30
40
60
JUMLAH
100 %
25
40
60
80
100
150
200
300
30
AK kumulatif minimal
pengangkatan dan kenaikan jabatan/pangkat
JF tingkat ahli
NO
I
II
UNSUR
PER
SEN
TASE
UTAMA
a. pendidikan
b. tugas pokok
c. pengembangan
profesi
PERTAMA
MUDA
MADYA
UTAMA
IV/a
III/a
III/b
III/c
III/d
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
> 80 %
80
120
160
240
320
440
560
680
840
PENUNJANG
< 20 %
20
30
40
60
80
110
140
170
210
JUMLAH
100 %
100
150
200
300
400
550
700
850
1050
31
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN SLTA/DIPLOMA I
NO
I
UNSUR
PERSENTASE
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA
KREDIT JF
P.
P.PEMULA
PELAKSANA
PENYELIA
LANJUTAN
II/a
II/b
II/c
II/d III/a III/b
III/c III/d
UTAMA
A
II
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
B Tugas Pokok
C Pengembangan
Profesi
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung tugas
JUMLAH
25
25
25
25
25
25
25
25
> 80/90 %
_
12/13, 28/31,
5
5
44
60
100
140
220
< 20/10 %
_
3/1,5
7
11
15
25
35
55
100%
25
40
60
80
100
150
200
300
32
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DIPLOMA II
JENJANG JABATAN/GOL. RUANG DAN ANGKA
KREDIT JF
NO
I
UNSUR
PERSENTASE
PELAKSANA
P. LANJUTAN
PENYELIA
II/b
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
40
40
40
40
40
40
40
16
32
48
88
128
208
UTAMA
A
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
II
B
Tugas Pokok
C
Pengembangan
Profesi
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung tugas
JUMLAH
> 80 %
< 20 %
-
4
8
12
22
32
52
100 %
40
60
80
100
150
200
300
33
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DIPLOMA III
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
1
UNSUR
PROSENTASE
PELAKSANA
PELAKSANA
LANJUTAN
PENYELIA
II/c
II/d
III/a
III/b
III/c
III/d
60
60
60
60
60
60
80%
-
16
32
72
112
192
20%
-
4
8
18
28
48
60
80
100
150
200
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah
2. Diklat
B. Tugas Pokok
C. Pengembangan Profesi
2
UNSUR PENUNJANG
Kegiatan yang mendukung
pelaksanaan tugas
300
34
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN SARJANA (S1)
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
UNSUR
PROSENTASE
PERTAMA
1
MUDA
MADYA
UTAMA
III/a
III/b
III/c
III/d
IV/a
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
100
100
100
100
100
100
100
100
100
9 120
0
240
360
480
600
760
1
0
60
90
120
150
190
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
80/
B. Tugas Pokok
80/90%
-
40/45
C. Pengembangan
Profesi
2
UNSURPENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung
pelaksanaan tugas
20/
10/10%
-
10/5
80
35
J U M LAH
100
150
200
300
400
550
700
850
1050
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN PASCASARJANA (S2)
JENJANG JABATAN/ GOLONGAN RUANG DAN ANGKA
KREDIT
NO
UNSUR
PROSENTASE
PERTAMA
1
MUDA
MADYA
UTAMA
III/b
III/c
III/d
IV/a
IV/b
IV/c
IV/d
IV/e
150
150
150
150
150
150
150
150
40
120
200
320
440
560
720
-
10
30
50
80
110
140
180
150
200
300
400
550
700
850
1050
UNSUR UTAMA
A. Pendidikan :
1. Pendidikan Sekolah
2. Diklat
B. Tugas Pokok
80%
C. Pengembangan Profesi
2
UNSUR PENUNJANG
Kegiatan yang mendukung
pelaksanaan tugas
JUMLAH
20%
36
ANGKA KREDIT KUMULATIF MINIMAL
PENGANGKATAN DAN KENAIKAN JABATAN / PANGKAT
JABATAN FUNGSIONAL DENGAN PENDIDIKAN DOKTOR (S3)
JENJANG JABATAN/GOLONGAN RUANG DAN
ANGKA KREDIT
NO.
1
UNSUR
PROSENTASE
III/
c
III/d
MADYA
IV/a
UTAMA
IV/b
IV/
c
IV/d
IV/e
UNSUR UTAMA
A.
Pendidikan
1. Pendidikan
Sekolah
2. Diklat
MUDA
B.
20
0
80%
Tugas Pokok
200
-
200
80
200
160
20
0
280
200
40
0
200
520
680
C.
Pengembang
an Profesi
2
UNSUR
PENUNJANG
Kegiatan yang
mendukung
pelaksanaan
tugas
20%
-
20
40
70
10
0
130
170
37
38
39
individu
job/position
ruang
sekretariat TP &
tempat
penyimpanan
berkas/arsip
tempat &
ruang sidang TP
durasi
penilaian &
penetapan AK
peralatan &
bahan kerja
sumberdaya
pendukung lainnya
tenaga
administrasi
yang
permanen
tidak dapat diajukan keberatan
o-PNS ybs, maka anggota TP
harus benar-2 kompeten,
bekerja secara cermat, teliti,
obyektif, total, & komitmen
masa kerja anggota TP = 3 tahun &
dpt diperpanjang u-satu periode
keanggotaan serta u-dpt diangkat kembali
harus melewati satu masa periode keanggotaan
42
keuntungan jabatan
fungsional
kenaikan pangkat
bisa dua tahun sekali
ihi
pangkat/gol. dpt meleb
pangkat/gol. maksimum
kin teruji
a
m
e
s
s
ta
li
a
n
profesio
b a ta n
ja
n
a
g
n
ja
n
tu
memperoleh
a n PI
ji
u
/
s
a
in
d
n
a
& bebas uji
43
tips meraih sukses
dokumentasikan
setiap kegiatan
cermat menentukan
kegiatan
maksimalkan potensi
kegiatan yg dpt
menghasilkan AK
kreatif mencari peluang
kegiatan & jgn tunda
pengajuan AK
44
cermat menentukan kegiatan
dgn langkah-langkah:
1
identifikasi semua butir kegiatan
yg dpt dinilai pd jenjang jabatan;
2
pilih kegiatan yg dpt menghasilkan AK
yg sesuai dgn butir kegiatan
pd jenjang jabatan;
3
pilih butir kegiatan yg mendapatkan AK
besar;
4
periksa semua butir kegiatan yg dinilai
& ada bukti fisiknya.
45
46